Anda di halaman 1dari 14

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Wajah merupakan bagian terpenting dlam tubuh manusia, terutama masalah
penampilan. Kondisi wajah sangat berpengaruh pada rasa percaya diri seseorang.
Apalagi jika kulit tampak kusam dan mengalami penggelapan. Terutama yang sering
beraktivitas dibawah paparan sinar matahari. Misal karena tuntutan pekerjaan atau
aktivitas lainnya.
Penggelapan kulit seringkali membuat seseorang yang mengalaminya merasa
risih. Kulit wajah cerah merupakan dambaan bagi setiap orang. Maka tidak sedikit dari
mereka yang rela mengeluarkan uang banyak hanya untuk mendapatkan kulit cerah.
Banyak diantara mereka yang dating ke dokter spesialis kecantikan atau salon untuk
melakukan perawatan khusus. Tentu saja biaya yang dikeluarkan tidak murah. Bahkan
tidak sedikit juga yang menggunakan cara instan, seperti suntik kolagen dan
mengkonsumsi obat tertentu yang mengandung bahan kimia.
Perlu disadari bahwa penggunaan bahan kimia dalam jangka waktu yang
panjang tentu saja akan menimbulkan efek samping, apalagi yang mengandung merkuri.
Seperti di meksiko, beberapa wanita dan anak-anak keracunan merkuri yang terkandung
dalam krim yang dirancang untuk memutihkan wajah, memudarkan bintik hitam, dan
jerawat (nanospray.info.30 desember 2014).
Berdasarkan kenyataan yang ada, tentu sangat diperlukan bahan alami seperti
endapan air cucian beras. Endapan ini mampu mencerahkan kulit wajah jika dilakukan
dengan rutin. Air beras mengandug inositol yang membantu pembentukan sel dan
memperlambat penuaan dini. Selain sebagai pencerah, endapan air cucian beras juga
dapat melembabkan kulit wajah, melancarkan peredaran darahsekaligus sebagai
antioksidan bagi kulit.

1
1.2 Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang, dapat diambil beberapa rumusan masalah sebagai
berikut :
1.2.1 Apa kandungan endapan air cucian beras ?
1.2.2 Apa manfaat masker wajah dari endapan air cucian beras ?
1.2.3 Bagaimana cara pembuatan masker wajah dari endapan air beras ?

1.3 Tujuan
Berdasarkan paparn diatas, makalah inibertujuan untuk,
1.3.1 Mengetahui kandungan endapan air cucian beras
1.3.2 Mengetahui manfaat masker wajah dari endapan air cucian beras
1.3.3 Mengetahui cara pembuatan masker wajah dari endapan air beras

1.4 Manfaat
Manfaat yang dpat diambil dari penggunaan endapan air cucian beras sebagai
masker pencerah wajah, yaitu :
1.4.1 Manfaat praktis
Penggunaan endapan air cucian beras sebagai masker pencerah wajah memiliki
banyak keuntungan. Harganya yang tergolong murah dan bahan yang didapat sangat
terjangkau. Pasalnya, Negara Indonesia sendiri merupakan Negara penghasil beras
terbesar. Dan beras merupakan makanan pokok masyarakat Indonesia, sehingga tidak
perlu bersusah payah mencari beras.
1.4.2 Manfaat teoretis
Penulisan karya tulis ilmiah ini bermanfaat sebagai referensi mengenai
pemanfaatn penggunaa endapan air beras sebagai pencerah wajah. Dan sebagai acuan
dalam menggunakan bahan alami untuk ksehatan kulit wajah.

2
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
2.1 Beras
Beras adalah bagian bulir padi (gabah) yang telah dipisahkan dari sekam. Sekam
(jawa merang) secara anatomi disebut palea (bagian yang ditutupi) dan lemma (bsgisn
yang menutupi). Pada salah satu tahap pemroresan hasil padi, gabah ditumbuk dengan
lesung atau digiling sehingga bagian luarnya (kulit gabah) terlepas dari isinya. Bagian
inilah yang berwarna putih, kemerahan, keunguan, atau bahkan hitam yang disebut
beras. (id.m.wikipedia.org.24 desember 2014)

2.1.1 Beras Merah


Beras ini berwarna merah atau keunguan karena aleuronnya mengandung gen
yang memproduksi antosianin yang merupakan sumber warna ungu atau merah. “Beras
merah bisa dikatakan lebih sehat karena proses penyulingan yang dilewatinya hanya
menghapus kulit dari biji beras, sehingga nutrisinya tetap utuh”, ungkap Mickey Mehta.
(dalam m.detik.com. 24 desember 2014)

2.1.2 Beras Hitam


Beras hitam sangat langka. Aleuron dan endospermia memproduksi autosianin
dengan intensitas tinggi sehingga berwarna ungu pekat mendekati hitam. Beras hitam
dapat meningkatkan sistem ketahanan tubuh, detoktifikasi (membersihkan racun dan
kotoran dalam tubuh), dan mengembalikan fungsi organ maupun metabolism tubuh.
(dalam rasorganikblog.wordpress.com). zhimin Xu, pengajar ilmu pangan di University
of Agrikultural Center di Baton Rouge, Lousiana, Amerika serikat melaporkan bahwa
selain antioksidannya tinggi, beras hitam juga lebih banyak mengandung serat dan
vitamin E, tetapi lebih sedikit mengandung gula. (dalam m.pesona.co.id. 30 Desember
2014)

2.1.3 Beras Coklat


Beras coklat adalah beras yang hanya setengah digiling. Artinya kulit beras
masih banyak yang menempel. Hal ini berguna untuk asupan serat bagi tubuh. Jadi
sebenarnya beras coklat memiliki serat yang lebih tinggi dibanding dengan beras merah.

3
Sayangnya beras coklat tidak dapat tahan lama dan cepat basi ketika dimasak. (dalam
www.cosmetika.com.30 desember 2014). Eras coklat jauh lebih bergizi daripada nasi
putih biasa dan bisa menjadi makanan sehat sekaligus mengenyangkan. Memasak beras
coklat sangat sederhana dan mudah, namun dibutuhkan sedikit lebih banyak air dan
waktu daripada nasi putih biasa. (dalam id.wikihome.com 30 desember 2014)

2.1.4 Beras Putih


Beras putih, sesuai namanya berwarna putih agak transparan Karena hanya
memiliki aleuron, dan kandungan amilosa umumnya sekitar 20 %. Beras ini
mendominasi pasar beras. Beras putih memiliki rasa yang paling familiar di lidah
masyarakat Indonesia dan juga paling pulen. (dalam www.cosmetika.com.30 desember
2014)

2.2 Wajah Cerah


Kulit wajah cerah timbul karena pigmen-pigmen yang tersusun di kulit tersebut.
Masing-masing pigmen mempunyai warna khas sendiri. Pigmen gelap mendominai
wajah, maka akan terlihat gelap. Disisi lain kita juga mempunyai pigmen lebih terang,
walaupun tidak putih. Penampilan akan terlihat aneh bila kulit dominan kita yang gelap
tiba-tiba menjadi putih. Itu namanya menyakahi kodrat. Namun saat kita lahir,
walaupun mempunyai kulit yang gelap, tapi nampak tidak gelap yang kotor. Maka
usaha yang dilakukan adalah membuat pigmen-pigmen yang gelap tersebut mendekati
terang agar wajah terlihat cerah dan tidak kusam. (dalam caratipskulit.blogspot.com. 12
januari 2015)

2.2.1 Paparan Sinar Matahari


Kulit wajah akan sangat mudah mengalami penggelapan jika berada di bawah
paparan sinar matahari terlalu lama. Seperti yang diketahui bahwa produksi melanin
yang berlebihan dapat menyebabkan kulit tampak gelap dan terlihat kusam. Selain itu,
komponen yang berbahaya dari sinar matahari adalah sinar ultraviolet A dan B yang
dapat menyebabkan sunburn (kulit terbakar), tanning (kulit menjadi lebih gelap),
penuaan dini, bahkan kerusakan sel kulit yang berakibat timbulnya kanker kulit. (dalam
www.pilihdokter.com.21 januari 2015)

4
2.2.2 Kurangnya Nutrisi Tepat
Kulit juga membutuhkan nutrisi yang cukup dan tepat agar tetap segar dan cerah.
Kekurangan vitamin C dapat membuat kulit tampak gelap. Pasalnya vitamin C dapat
membantu melindungi kulit dari berbagai kerusakan akibat sinar matahari. Vitamin D
juga penting untuk mengatur pertumbuhan dan perkembangan sel-sel di lapisan dalam
kulit serta melindungi kulit dari paparan sinar matahari. (dalam www.pilihdokter.com
21 januari 2015)

5
BAB III
METODE PENELITIAN
3.1 Alat dan Bahan
Komponen peralatan dan bahan yang dibutuhkan dalam penelitian ini adalah
3.1.1 Alat
Table 1 daftar alat
No Alat Jumlah
1. Wadah beras 2
2. Penyaring 1
3. Kuas wajah 1

3.1.2 Bahan
Tabel 2 daftar bahan
No Bahan Jumlah
1. Beras putih ¼ kg
2. Air 2 lt

3.2 Prosedur Penelitian


3.2.1 Menentukan topik
3.2.2 Merumuskan masalah
3.2.3 Mengumpulkan bahan
3.2.4 Mencari subjek penelitian
3.2.5 Melaksanakan penelitian
3.2.6 Mencatat hasil penelitian

3.3 Kriteria Data


Kriteria data yang dijadikan acuan dalam penelitian ini sesuai dengan yang
tercantum dalam kajian pustaka yaitu berkaitan dengan kulit cerah dan kandungan yang
terdapat dalam bahan pokok beras putih.

6
3.4 Penyimpulan Data
Data yang diolah pada pengamatan awal dianalisis sampai diperoleh simpulan
sementara. Simpulan sementara itu diuji dengan eksperimen beberapa kali hingga
dicapai hasil yang sempurna sesuai criteria data. Selanjutnya dari simpulan sementara
tersebut diambil suatu simpulan umum sebagai gambaran hasil penelitian.

7
BAB IV
HASIL DAN PEMBAHASAN

4.1 Prosedur dan Pengolahan Data


Langkah pertama yang dilakukan yaitu peneliti menyiapkan alat dan bahan yang
dibutuhkan. Kemudian peneliti menyiapkan wadah yand diisi beras, dan air. Selanutnya
peneliti mengambil beras ¼ kg. beras yang akan digunakan harus dipisahkan dengan
beras yang kotor dan kerikil yang mungkin ada pada beras tersebut. Hal ini dikarenakan
pada beras yang kotor membuat air yang dihasilkan dari cucian beras menjadi kotor
pula, sehingga tidak baik jika diendapkan dan dibuat masker wajah.

Gambar 1. Pemilihan beras kotor


Air dimasukkan dalam beras sebanyak 1 liter, kemudian diremas-remas dan
dituangkan airnya pada wadah yang sudah disediakan.

Gambar 2. Pencucian beras

8
mengulangi kegiatan yang sama untuk cucian beras yang kedua, kemudian sisihkan.

Gambar 3. Pemisahan beras dan air


Air cucian beras tersebut dibiarkan mengendap, dengan cara membiarkannya
selama satu jam. Karena jika terlalu lama maka akan basi.

Gambar 4. Proses pengendapan

9
Kemudian air tersebut disaring pada wadah yang sudah disediakan. Hal ini
dilakukan agar air dan pati beras terpisah.

Gambar 5. Endapan air cucian beras


Wajah dibersihkan terlebih dahulu sebelum memakai masker. Setelah wajah
dibersihkan, Masker dioleskan menggunakan kuas.

Gambar 6. Kuas wajah

10
Masker dgunakan secara merata pada wajah. Dibiarkan selama 15 menit. Setelah
itu dibilas dan dibersihkan dengan air hangat kemudian air dingin. Kemudian
dikeringkan dengan handuk. Mengulangi kegiatan ini setiap hari.

Gambar 7. Olesan masker pada wajah


4.2 Hasil Akhir
Berdasarkan studi pustaka dan eksperimen yang dilakukan oleh penulis, dapat
disimpulkan bahwa masker pencerah wajah dari endapan air cucian beras terbukti dapat
mencerahkan wajah apabila dilakukan secara rutin setiap hari selama kurang dari satu
bulan.

Tabel 3 proses penggunaan masker

Per 3 hari Dosis Waktu Indikasi


pemakaian
I Penggunaan masker secara Sore hari selama -
merata pada wajah 15 menit
II Penggunaan masker secara Sore hari selama Wajah mulai
merata pada wajah 15 menit tampak lebih cerah
III Penggunaan masker secara Sore hari selama Bekas jerawat mulai
merata pada wajah 15 menit pudar
IV Penggunaan masker secara Sore hari selama Penggelapan kulit
merata pada wajah 15 menit mulai memudar dan
cerah merata

11
Peneliti memberikan masker wajah dari endapan air cucian beras sebagai
pecerah wajah. Pada tiga hari pertama tidak ada indikasi yang ditimbulkan. Peneliti
melanjutkan pemberian masker wajah tersebut pada tiga hari berikutnya. Hasilnya
wajah mulai tampak lebih cerah.

Dengan mengoleskan masker wajah yang sama pada waktu yang sama pula.
Pada tiga hari berikutnya, bekas jerawat mulai memudar. Pengolesan pada wajah
dengan masker yang sama, penggelapan kulit mulai memudar dan cerah merata.

Gambar 8. Hasil pemakaian masker

12
BAB V

PENUTUP

5.1 Simpulan
Berdasarkan penelitian yang dilakukan oleh peneliti. Endapan cucian air beras
yang dijadikan masker wajah sebagai pencerah wajah, tebukti dapat mencerahkan wajah
dalam waktu kurang dari dua minggu. Cara pembuatannya sangat sederhana. Bahan
yang digunakan sangat mudah didapat, yaitu dari beras putih yang biasa dikonsumsi
oleh masyarkat indonesia.
5.2 Saran
Perlu diadakan penelitian pada beras ketan putih. Pasalnya beras ketan putih juga
mengandung vitamin A dan B. vitamin inilah yang bagus untuk pertumbuhan kulit dan
membuat kulit tampak lebih cerah merata.

13
DAFTAR PUSTAKA

Cantik alami. dalam nanospray.info.30 desember 2014

Bahan pangan. dalam id.m.wikipedia.org.24 desember 2014

Ragam beras. Dalam m.detik.com. 24 desember 2014

Indonesiaku. Dalam m.pesona.co.id. 30 Desember 2014

Macam-macam beras. Dalam www.cosmetika.com.30desember 2014

Aneka beras. Dalam id.wikihome.com 30 desember 2014

wajah cerah. Dalam www.cosmetika.com.30desember 2014

cantik alami dengan bahan alami. Dalam caratipskulit.blogspot.com. 12 januari 2015

cintai kulitku. Dalam www.pilihdokter.com.21januari 2015

14

Anda mungkin juga menyukai