Anda di halaman 1dari 2

KEPUTUSAN DIREKTUR RUMAH SAKIT UMUM SYLVANI

NOMOR : 4141 / SK / DIR / X / 2018

TENTANG

PANDUAN MANAJEMEN NYERI RUMAH SAKIT UMUM SYLVANI

DIREKTUR RUMAH SAKIT UMUM SYLVANI

Menimbang : a. bahwa dalam rangka rumah sakit mendukung hak


pasien terhadap asesmen yang sesuai manajemen nyeri
yang tepat;
b. bahwa staf rumah sakit harus memahami pengaruh
pribadi, budayadan sosial pada hak pasien untuk
melaporkan rasa nyeri, serta pemeriksaan dan
pengelolaan nyeri secara akurat;
c. bahwa berdasarkan pertimbagan sebagaimana dimaksud
pada butir a dan b maka perlu ditetapkan Panduan
Manajemen Nyeri Rumah Sakit Umum Sylvani dengan
Keputusan Direktur Rumah Sakit Umum Sylvani.

Mengingat : 1.Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 36 tahun


2009 tertanggal 13 Oktober 2009 tentang Kesehatan
2. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 44 tahun
2009 tertanggal 28 Oktober 2009 tentang Rumah Sakit
3. Undang-Undang Nomor 29 Tahun 2004 tertanggal 06
Oktober 2004 tentang Praktik Kedokteran
4. Undang-Undang Nomor 39 Tahun 1999 tertanggal 23
September 1999 tentang Hak Asasi Manusia;
5. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia
Nomor 1045/ Menkes/PER/XI/2006 tentang Pedoman
Organisasi Rumah Sakit di Lingkungan Departemen
Kesehatan;
6. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia
Nomor 269/Menkes/Per/III/2008 tentang Rekam
Medis;
7. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia
Nomor 290/Menkes/Per/III/2008 tentang Persetujuan
Tindakan Kedokteran.
MEMUTUSKAN

Menetapkan :
Kesatu : KEPUTUSAN DIREKTUR RUMAH SAKIT UMUM
SYLVANI TENTANG PANDUAN MANAJEMEN
NYERI RUMAH SAKIT UMUM SYLVANI.

Kedua : Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkannya dan


apabila dikemudian hari ternyata terdapat kekeliruan
dalam keputusan ini akan diadakan perbaikan
sebagaimana mestinya.

Ditetapkan di Binjai
Tanggal 04 Oktober 2018
Direktur RSU SYLVANI

dr. Dovi Camela Sitepu, M.Kes

Anda mungkin juga menyukai