Anda di halaman 1dari 2

TATA CARA PENYIMPANAN PERBEKALAN FARMASI DI INSTALASI

FARMASI

No. Dokumen No. Revisi Halaman


…../FARM/SPO/2017 00 1/2
Ditetapkan
Direktur,
SPO Tanggal Terbit
Administratif 19/10/2017
dr. Sri Handayani, MARS.

PENGERTIAN Penyimpanan adalah proses kegiatan dalam menyimpan perbekalan farmasi, setelah
penerimaan perbekalan farmasi dan sebelum pendistribusian.

Penyimpanan harus dapat menjamin kualitas dan keamanan sediaan frarmasi, alat
kesehatan dan bahan medis habis pakai sesuai dengan persyartan kefarmasian yaitu
stabilitas, keamanan, sanitasi, cahaya, kelembaban, ventilasi dan penggolongan sediaan
farmasi, alat kesehatan dan bahan medis habis pakai.

TUJUAN Sebagai acuan langkah-langkah kegiatan penyimpanan perbekalan farmasi di Instalasi


Farmasi.
KEBIJAKAN Ada kebijakan/ ketentuan/pedoman dengan prosedur tertulis yang harus menjadi acuan
pokok bagi semua staf di Instalasi Farmasi dalam melaksanakan tugas sehari-hari.
Komponen yang harus diperhatikan dalam penyimpanan antara lain:
1. Obat dan bahan kimia yang digunakan untuk mempersiapkan obat diberi label
yang secara jelas terbaca memuat nama, tanggal kadaluarsa dan peringatan khusus.
2. Elektrolit konsentrasi tinggi tidak disimpan di unit perawatan kecuali untuk
kebutuhan klinis yang penting.
3. Elektrolit konsentrasi tinggi yang disimpan di unit perawatan pasien dilengkapi
dengan pengaman, harus diberi label yang jelas dan disimpan pada area yang
dibatasi ketat (restricted) untuk mencegah penatalaksanaan yang kurang hati-hati.
4. Sediaan farmasi, alat kesehatan, bahan medis habis pakai yang dibawa oleh pasien
harus disimpan secara khusus dan dapat diidentifikasi.
Instalasi farmasi harus dapat memastikan bahwa obat disimpan secara benar dan
diinspeksi secara periodik.

PROSEDUR 1. Setelah barang diterima oleh bagian penerima barang selanjutnya diserahkan
kepada petugas penyimpan barang sebelum dilakukan pendistribusian.

2. Obat dan bahan kimia yang digunakan untuk mempersiapkan obat diberi label yang
jelas terbaca nama, tanggal pertama dibuka, tanggal kadaluarsa, dan peringatan
khusus

3. Sediaan farmasi, alat kesehatan dan bahan medis habis pakai disimpan secara
khusus dan dapat diidentifikasi

4. Penyimpanan dilakukan berdasarkan bentuk sediaan, jenis sediaan, dan disusun


secara alfabetis dengan prinsip First Expired First Out (FEFO) dan First In First Out
(FIFO) kemudian dicatat di kartu stok

5. Penyimpanan sediaan faramasi, alat kesehatan dan bahan medis habis pakai yang
penampilan dan penamaan yang mirip (LASA, Look Alike Sound Alike) tidak
ditempatkan berdekatan dan harus diberi penandaan khusu untuk mencegah
terjadinya kesalahan pengambilan obat.

UNIT TERKAIT -Unit pelayanan


-Unit perawatan
-Instalasi Farmasi

Anda mungkin juga menyukai