Anda di halaman 1dari 16

AP (ACUAN PRAKTIK), JOB SHEET, DAN DAFTAR TILIK

SENAM LANSIA

Oleh :

Siti Hayat Nurani


07180100100

PROGRAM STUDI KEBIDANAN PROGRAM SARJANA TERAPAN


SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN INDONESIA MAJU
JAKARTA
2019
AP (ACUAN PRAKTIK )

MATA KULIAH/ PRAKTIKUM : PRAKTIK ASUHAN KEBIDANAN


PADA REMAJA, PELAYANAN
KELUARGA BERENCANA DAN
MASA PERIMENOPOUSE
KODE MATA KULIAH : SP.0201610
BEBAN STUDY : 2 SKS
SEMESTER : IV (EMPAT)
SASARAN : MAHASISWA
MATERI POKOK : SENAM LANSIA
WAKTU/ PERTEMUAN : Agustus 2019 / 30 menit
PROGRAM STUDI : D III Kebidanan

A. Standar Kompetensi, Kompetensi Dasar dan Indikator


1. Standar Kompetensi/Tujuan pembelajaran
Setalah mengikuti bimbingan ini, di harapkan mahasiswa akan mampu
mengetahui manfaat pentingnya senam lansia
2. Kompetensi Dasar
m a h a s i w a d i h a r a p k a n dapat menguasai pergerakan senam lansia
Indikator
Setelah melakukan kegiatan tentang senam lansia mahasiswa dapat:
1. Menjelaskan definisi senam lansia
2. Menjelaskan tujuan senam lansia
3. Mengetahui pergerakan senam lansia
4. Menjelaskan pergerakan senam lansia
B. Materi
1. Pengertian

Senam lansia adalah olahraga ringan dan mudah dilakukan, tidak

memberatkan yang diterapkan pada lansia. Aktifitas olahraga ini akan

membantu tubuh agar tetap bugar dan tetap segar karena melatih tulang

tetap kuat, memdorong jantung bekerja optimal dan membantu

menghilangkan radikal bebas yang berkeliaran di dalam tubuh.

2. Manfaat Senam Lansia

1. Memperlancar proses degenerasi karena perubahan usia

2. Mempermudah untuk menyesuaikan kesehatan jasmani dalam

kehidupan (adaptasi)

3. Fungsi melindungi, yaitu memperbaiki tenaga cadangan dalam

fungsinya terhadap bertambahnya tuntutan, misalya sakit.

4. Sebagai Rehabilitas

Pada lanjut usia terjadi penurunan masa otot serta kekuatannya, laju

denyut jantung maksimal, tolerasnsi latihan, kapasitas aerobik dan

terjadinya peningkatan lemak tubuh. Dengan melakukan olahraga

seperti senam lansia dapat mencegah atau melambatkan kehilangan

fungsional tersebut. Bahkan dari berbagai penelitian menunjukan

bahwa latihan/olah raga seperti senam lansia dapatmengeliminasi

berbagai resiko penyakit seperti hipertensi, diabetes melitus,

penyakit arteri koroner dan kecelakaan.

5. Senam lansia disamping memiliki dampak positif terhadap

peningkatan fungsi organ tubuh juga berpengaruh dalam


meningkatkan imunitas dalam tubuh manusia setelah latihan teratur.

Tingkat kebugaran dievaluasi dengan mengawasi kecepatan denyup

jantung waktu istirahath yaitu kecepatan denyut nadi sewaktu

istirahat. Jadi supaya lebih bugar, kncepatan denyut jantung sewaktu

istirahat harus menurun.

6. Dengan mengikuti senam lansia efek minimalya adalah lansia

merasa berbahagia, senantiasa bergembira, bisa tidur lebih nyenyak,

pikiran tetap segar.

C. Prinsip Senam lansia

1. Gerakannya bersifat dinamis (berubah-ubah)

2. Bersifat progresif (bertahap meningkat)

3. Adanya pemanasan dan pendinginan pada setiap latihan

4. Lama latihan berlangsung 15-60 menit

5. Frekuensi latihan perminggu minimal 3 kali dan optimal 5 kali

D. Metode

Ceramah, Demonstrasi, dan Tanya Jawab.

E. Langkah Pembelajaran

No Tahap Kegiatan Pembelajaran Kegiatan mahasiswa


Kegiatan
1 Pembukaan 1. Mengucapkan salam 1. Menjawab Salam
(5 menit) 2. Menyampaikan tujuan membelajaran 2. Memperhatikan
3. Melakukan Apresepsi berkaitan
dengan materi yang akan di
sampaikan
2 Penyajian 1. Menjelaskan tujuan senam lansia 1. Memperhatikan
(15 menit) 2. Mempraktikan cara senam lansia 2. Memperhatikan
3. Memberikan kesempatan pada Mempraktikkan
mahasiswa untuk mempraktikkan
senam lansia
4. Memberikan kesempatan mahasiswa 3. Bertanya
untuk bertanya
5. Menjawab pertanyaan yang diajukan 4. Memperhatikan
mahasiswa
3 Penutup 1. Mengevaluasi proses pembelajaran 1. Merndengarkan dan
(15 menit ) dengan bertanya pada mahasiswa menjawab
2. Mengadakan kontrak pertemuan yang 2. Memperhatikan
akan datang
3. Menutup pertemuan dengan memberi 3. Menjawab salam
salam

F. Evaluasi

1. Mahasiswa mampu menjelaskan tentang senam lansia


2. Mahasiswa mampumempraktikkan langkah-langkah pergerakan senam
lansia
JOB SHEET
SENAM LANSIA

MATA KULIAH/ PRAKTIKUM : PRAKTIK ASUHAN KEBIDANAN


PADA REMAJA, PELAYANAN
KELUARGA BERENCANA DAN
MASA PERIMENOPOUSE
KODE MATA KULIAH : SP.0201610
BEBAN STUDY : 2 SKS
SEMESTER : IV (EMPAT)
SASARAN : MAHASISWA
MATERI POKOK : SENAM LANSIA
WAKTU/ PERTEMUAN : Agustus 2019 / 30 menit
PROGRAM STUDI : D III Kebidanan

A. Objektif Perilaku Siswa


Setelah mengikuti demonstrasi dan membaca tiap langkah dalam job sheet,
diharapkan mahasiswa mampu :
3. Menjelaskan definisi senam lansia
4. Menjelaskan tujuan senam lansia
5. Mengetahui pergerakan senam lansia
6. Menjelaskan pergerakan senam lansia

B. Dasar Teori Singkat


Senam lansia adalah olahraga ringan dan mudah dilakukan, tidak
memberatkan yang diterapkan pada lansia. Aktifitas olahraga ini akan
membantu tubuh agar tetap bugar dan tetap segar karena melatih tulang tetap
kuat, memdorong jantung bekerja optimal dan membantu menghilangkan
radikal bebas yang berkeliaran di dalam tubuh.
C. Peralatan Dan Perlengkapan
1. Matras
D. Referensi
Daftar Tilik praktek klinik Kebidanan
NO TINDAKAN GAMBAR
1 Jelaskan prosedur tindakan
Key Point :
Sapa klien dengan hangat dan ramah,
serta jelaskan tujuan dan manfaat
prosedur yang akan diakukan dalam
senam lansia (informed consent)

2 Siapkan alat dan perlengkapan yang


digunakan
Key Point :
Susunlah alat tersebut secara berurutan
sesuai dengan pemakaian

3 Mengatur posisi
Key Point
Menyiapkan lansia dan mengatur posisi
4 Jalan ditempat
Key Point
Mengangkat ujung kaki secara
berulang-ulang dengan hitungan yang
diberikan 8x hitungan

Tepuk tangan
Key Point :
5 Tepukan telapak tangan kanan dan kiri
4x 8 hitungan

6 Tepuk jari
Key Point:
Tepukan jari-jari tangan kanan dan kiri
(4x 8 hitungan)
8 Jalin tangan
Key Point :
Pertemukan sela-sela jari tangan kanan
dan kiri (4x 8 hitungan)

8 Silang ibu jari


Key Point :
Pertemukan ibu jari kanan dan kiri
dengan arah menyilang (4x 8 hitungan)

9 Adu sisi kelingking


Key Point :
Buka telapak tangan menghadap keatas
dan pertemukan kelingking kanan dan
kiri (2x 8 hitungan)

10 Adu sisi telunjuk


Key point :
Buka telapak tangan menghadap
kebawah dan pertemukan telunjuk
kanan dan kiri (2x 8 hitungan)
11 Ketok pergelangan
Key point :
Rentangkan kedua tangan kedepan, lalu
ketuk pergelangan tangan kanan dan
kiri secara bergantian (2x 8 hitungan)

12 Ketok nadi
Key Point :
Rentangkan kedua tangan kedepan, lalu
ketuk nadi yang ada dipergelangan
tangan kanan dan kiri secara bergatian
(2x 8 hitungan)

13 Tekan jari
Key Point :
Satukan kedua telapak tangan dan
satukan jari-jari lalu gerakan kedepan
dan kebelakang (2x 8 hitungan)

14 Buka dan mengepal


Key Point :
Rentangkan kedua tangan lalu kepal dan
buka jari-jari tangan (2x 8 hitungan)
15 Menepuk punggung tangan
Key Point :
Rentangkan tangan kedepan lalu tepuk
punggung tangan kanan dan kiri secara
bergantian (4x 8 hitungan)

Menepuk lengan dan bahu


Key Point :
Rentangakan tangan kedepanlalu tepuk
16 lengan dan bahu kanan dankiri secara
bergantian (4x 8 hitungan)

17 Menepuk pinggang
Key Point :
Dengan posisi agak membungkuk tepuk
pinggang dengan kedua tangan (2x 8
hitungan)

Menepuk paha
Key point
18 Dengan posisi berdiri tepuk paha kanan
dan kiri dengan kedua tangan (4x 8
hitungan)
Menepuk samping betis
Key point :
Dengan posisi agak membungkuk tepuk
kedua betis kanan dan kiri dengan
kedua tangan (2x 8 hitungan)

Jonkok berdiri
Key point :
Dengan posisi kedua tangan
direntangkan kedepan lalu naik turun
kebawah dengan posisi setengah
jongkok dan berdiri (2x 8 hitungan)

Menepuk perut
Key point :
Tepuk perut dengan kedua tangan
bergantian (2x 8 hitungan)
Kaki jinjit
Key point :
Dengan posisi berdiri tegap dan kedua
tangan berada didepan perut lalu
lakukan gerakan menjinjit (2x 8
hitungan)
DAFTAR TILIK
PEMERIKSAAN PROTEIN URINE

Nilailah setiap kinerja langkah yang diamati dengan menggunakan skala sebagai berikut :

0 Kurang Bila langkah klinik tidak dilakukan

Langkah klinik dilakukan tetapi tidak mampu mendemonstrasikan


1 Cukup
sesuai prosedur
Langkah klinik dilakukan dengan bantuan, kurang terampil atau
2 Mampu kurang cekatan dalam mendemonstrasikan dan waktu yang
diperlukan relative lebih lama menyelesaikan tugas
Langkah klinik dilakukan dengan bantuan, kurang percaya diri.
3 Baik Kadang-kadang tampak cemas dan memerlukan waktu yang dapat
dipertanggung jawabkan
Langkah klinik dilakukan dengan benar dan tepat sesuai dengan
4 Sangat Baik
teknik prosedurdalam lingkup kebidanan dan waktu efisien

PENILAIAN
No Langkah Kerja
0 1 2 3 4
A. SIKAP DAN PERILAKU
1. Menjelaskan prosedur yang akan dilakukan
2. Bersikap sopan
3. Memposisikan pasien dengan tepat
4. Tanggap terhadap reaksi
5. Sabar dan teliti
B. PERSIAPAN
6. Tempat :
a. Bersih
b. Aman
c. Nyaman
d. Rapi
e. Tenang
7. Alat :
a. Matras

C. PELAKSANAAN

Menyiapkan lansia dan mengatur posisi


Mengangkat ujung kaki secara berulang-ulang dengan
8.
hitungan yang diberikan 8x hitungan
10. Tepukan telapak tangan kanan dan kiri 4x 8 hitungan
11. Tepukan jari-jari tangan kanan dan kiri (4x 8 hitungan)
Pertemukan sela-sela jari tangan kanan dan kiri (4x 8
hitungan)
Pertemukan ibu jari kanan dan kiri dengan arah menyilang
12.
(4x 8 hitungan)
Buka telapak tangan menghadap keatas dan pertemukan
13.
kelingking kanan dan kiri (2x 8 hitungan)
Buka telapak tangan menghadap kebawah dan pertemukan
14.
telunjuk kanan dan kiri (2x 8 hitungan)
Rentangkan kedua tangan kedepan, lalu ketuk pergelangan
15. tangan kanan dan kiri secara bergantian (2x 8 hitungan)
Rentangkan kedua tangan kedepan, lalu ketuk nadi yang
ada dipergelangan tangan kanan dan kiri secara bergatian
(2x 8 hitungan)
16. Satukan kedua telapak tangan dan satukan jari-jari lalu
gerakan kedepan dan kebelakang (2x 8 hitungan)
17. Rentangkan kedua tangan lalu kepal dan buka jari-jari
tangan (2x 8 hitungan)
18 Rentangkan tangan kedepan lalu tepuk punggung tangan
kanan dan kiri secara bergantian (4x 8 hitungan)
19. Rentangakan tangan kedepanlalu tepuk lengan dan bahu
kanan dankiri secara bergantian (4x 8 hitungan)
Dengan posisi agak membungkuk tepuk pinggang dengan
kedua tangan (2x 8 hitungan)
20 Dengan posisi berdiri tepuk paha kanan dan kiri dengan
kedua tangan (4x 8 hitungan)
21 Dengan posisi agak membungkuk tepuk kedua betis kanan
dan kiri dengan kedua tangan (2x 8 hitungan)
22 Dengan posisi kedua tangan direntangkan kedepan lalu naik
turun kebawah dengan posisi setengah jongkok dan berdiri
(2x 8 hitungan)
Tepuk perut dengan kedua tangan bergantian (2x 8
hitungan)
23 Dengan posisi berdiri tegap dan kedua tangan berada
didepan perut lalu lakukan gerakan menjinjit (2x 8
hitungan)
LATIHAN PERNAFASAN
Duduklah di kursi dengan punggung bersandar dan bahu
30 relaks.
Letakkan kedua telapak tangan pada tulang rusuk. Tarik
31 nafas dalam-dalam maka terasa dada mengambang.
Sekarang keluarkan nafas perlahan-lahan sedapatnya.
32 Terasa tanganakan menutup kembali.

Jakarta,

Pembimbing

Anda mungkin juga menyukai