Bangsa Indonesia adalah bangsa yang memiliki latar belakang sejarah yang
panjang. Pada perkembangannya perjuangan bangsa Indonesia sangat lekat kaitannya
dengan idelogi yang kini bangsa Indonesia anut yaitu Pancasila. Pancasila merupakan
salah satu pemikiran keras dari para pendiri bangsa-bangsa ini. Ada beberapa kali
rumusan ideologi yang dilakukan mereka hingga sampai pada Pancasila.
Makna Pancasila yang dianggap lekat dengan kehidupan bangsa Indonesia,
yang dirumuskan oleh para pendiri bangsa dengan sangat teliti sesuai dengan
penglihatan mereka terhadap keadaan sosial dan budaya masyarakat pada jaman itu.
Pancasila terbukti relevan sampai saat ini, sebagai salah satu ideologi yang
mencerminkan budaya bangsa. Yaitu dapat dilihat bahwa masayarakat Indonesia dari
Indonesia merdeka sampai sekarang merupakan masyarakat yang memiliki
keberagaman mulai dari agama, suku bahkan budayanya masing-masing di setiap
daerah berbeda-beda. Meskipun begitu, tidak mengikis persatuan Indonesia. Hal
tersebut, didasarkan karena Indonesia memiliki agama yang mengajarkan hidup
dalam keramah tamahan dan tolerasnsi terhadap sesama umat manusia, ini menjadi
dasar dari sila pertama yaitu “Ketuhanan yang Maha Esa”.
Sehingga Pancasila dapat dikatakan sebagai pilar bangsa. Pilar diketahui
sebagai dasar dari sebuah bangunan yang berdiri. Jika, pilar tersebut tidak kokoh
maka bangunannya harus bersiap-siap roboh, itulah analogi dari Pancasila dan
Indonesia. Jika, sampai sekarang nilai-nilai Pancasila tidak ada yang menerapkan
maka Indonesia pastilah diambang kehancuran. Hal ini lah yang tergambar pada saat
ini, sangat jarang dijumpai aplikasi dari Pancasila sesungguhnya, terutama pada
pemerintahan. Melihat kalangan elit atau petinggi negara sekarang yang lebih
mementingkan kepentingan pribadi dan golongan, jauh dari sikap seorang tokoh
1
2