4.

Sebutkan langkah-langkah investigasi wabah yang anda ketahui

Jawab :

1. Persiapan investigasi di lapangan

 Mempersiapkan perlengkapan dan alat yang dibutuhkan di lapangan
 Pembentukan team sesuai dengan peran masing-masing petugas yang turun ke
lapangan
 Mengurus prosedur administrasi dan perijinan sebelum turun ke lapangan
2. Memastikan adanya wabah
Dilakukan dengan membandingkan jumlah kasus yang ada saat itu dengan
jumlah kasus beberapa minggu atau bulan sebelumnya atau dengan jumlah kasus yang
ada pada periode waktu yang sama di tahun-tahun sebelumnya.
3. Memastikan diagnosis
Tujuan dalam pemastian diagnosis adalah untuk memastikan bahwa masalah
tersebut telah di diagnosis dengan benar dan untuk mengurangi kemungkinan kesalahan
laboratorium yang menyebabkan peningkatan kasus yang dilaporkan.
4. Membuat definisi kasus dan menemukan serta menghitung kasus
Definisi kasus meliputi kriteria klinis yang dibatasi oleh orang, tempat dan
waktu.
5. Epidemiologi deskriptif
Menggambarkan kejadian penyakit atau masalah lain yang berkaitan dengan
kesehatan pada populasi. Berdasarkan orang, tempat dan waktu, umumnya berkaitan
dengan ciri-ciri dasar seperti umur, jenis kelamin, pekerjaan, status sosial ekonomi dan
lokasi geografiknya.
Diperlukan kurva epidemi yaitu gambaran perjalanan suatu outbreak / letusan,
berupa histogram dari jumlah kasus berdasarkan waktu timbulnya gejala pertama.
Adapun manfaat dari kurva epidemi, yaitu :
 Mendapatkan informasi tentang perjalanan wabah dan kemungkinan kelanjutan
 Dapat memperkirakan periode penularan apabila penyakit dan masa inkubasi
diketahui
 Dapat membuat kesimpulan pola kejadian
6. Membuat hipotesis
Formulasikan hipotesis meliputi sumber agen penyakit dan cara penularan
 7. Menilai hipotesis
Dalam penyelidikan lapangan, hipotesis dapat dinilai dengan membandingkan
hipotesis dengan fakta yang ada atau dengan analisis epidemiologi untuk
mengkuantifikasikan hubungan (ukuran asosiasi) dan uji hipotesis statistik.
8. Memperbaiki hipotesis dan mengadakan penelitian tambahan
9. Melaksanakan pengendalian dan pencegahan
Pada umumnya upaya pengendalian diarahkan pada mata rantai yang terlemah
dalam penularan penyakit, yaitu pada agen penyakit, sumber penyakit atau
reservoirnya.
10. Menyampaikan hasil penyelidikan

(Artawan, n.d.)

Artawan, I. W. G. (n.d.). Metode Penyelidikan KLB (Outbreaks). Diambil dari

https://simdos.unud.ac.id/uploads/file_pendidikan_dir/e4193ecae4b248ff0370144e29e3
57bb.pdf

5. Apa harapan anda mengikuti perkuliahan ini ?

Jawab : Saya harap setelah mengikuti perkuliahan ini, saya mampu memahami langkah-
langkah investigasi wabah serta mampu menerapkan dan mengaplikasikannya ketika terjadi
suatu wabah.