Anda di halaman 1dari 60

Why I

F@#KING HATE
Hitman System
(and you should too!)
oleh Aliansi Alumni Pembenci Jet-Kei-Lex

E-book ini berisi sejumlah pengakuan paling jujur nan brutal,


anarkis, kotor, busuk, nanar, bengis, subversif, destruktif,
sadis, kontroversial, gelap, provokatif, terlarang, dan tidak-
lolos-sensor yang pernah ada dalam sejarah dunia.
[ CODENAME – AOI ]
“Gue pengen menguburkan mayat mereka!”

Attention!!!

Elo orang harus hati-hati sama Hitman System, terutama para


instrukturnya Jet, Kei, dan Lex karena gara-gara mereka, gua uda
ditulari sesuatu yang berbahaya dan menyebar sangat cepat dalam
kehidupan gue.

Apa itu?

Keberanian untuk benar-benar melangkah untuk meraih impian


gue, salah satunya adalah kenalan sama cewek-cewek cantik di
luar sana.

Wabah itu sekarang sudah merekat dalam diri gua, selain


merasakan gejala-gejala aneh seperti kepercayaan diri yang tinggi
dan karakter yang dominan.

Lebih parahnya, hidup gua menjadi ga sepi dan tenang lagi.


Banyak teror-teror manis dari wanita yang ingin mendapatkan
sedikit perhatian dan petualangan yang seru bersama gue.

Sebelum semuanya terlambat, gua harus dengan segera


memberitahukan kepada loe orang so please be careful!

-1-
Barangsiapa berani berdekatan dengan Hitman System atau kroni-
kroninya, kalian terancam terserang wabah berbahaya ini, wabah
yang akan membuat hidup kalian berubah 179 derajat, dan juga
elo akan menjadi gila karena gara-gara setumpukan wanita yang
terus mengila-gilai elo.

Atas segala insiden ini, Jet, Kei, Lex, dan Cygnus adalah orang-
orang yang paling patut disalahkan dan sampai detik ini pun gua
masih berusaha menyelidiki keberadaan mereka dan gua pengen
menguburkan mayat mereka di palung pojok bumi sebelum wabah
Glossy terus menyebar.

Aoi Reinzo

-2-
[ CODENAME – LUCKY ]
“Nyusahin diri!”

Heran, kenapa sih bulan Mei 2007 lalu gue mau-maunya ikutan
sebuah workshop aneh?

Saat itu memang gue lagi sakit hati banget, disakitin cewek gebetan
gue yang gue ngarep banget sama dia. Langsung tuh gue apply
untuk ikutan workshop tersebut dan ngerelain uang tujuh ratus ribu
cuma buat ikut seminar gak jelas itu, namanya Hitman System
Exclusive Workshop. Dan lagi, ternyata gue masuk angkatan 13.

Kata orang-orang sih, angka tiga belas itu angka sial ya?

Wah, kalau gitu bener deh, angka 13 itu bener-bener sial, hidup
gue jadi berubah gini.

Bener-bener, gue kok gila banget ya saat itu? Padahal kan kalau
dipikir-pikir duit itu bisa gue pakai buat hal lain seperti beliin kado
buat cewek di atas itu, baek-baekin dia, traktir dia, yang mungkin
bisa bikin dia bersikap baik lagi sama gue.

Tapi saat itu gue malah ikut seminar. Seminar aneh lagi, lokasinya
nggak jelas, di suatu restoran yang dingin di malam hari pula (FYI,
gue ngga suka dingin). Dan gue mau aja dicekokin nasihat dan
petuah aneh dari Jet, Kei, Lex, dan Cygnus.

-3-
Aneh kan? Bener-bener aneh.

Kalau gue ngga ikut seminar itu, gue kan masih bisa ngarep sama
cewek yang gue sebutin di atas itu sampai saat ini. Gue juga masih
bisa ngabisin duit gue buat nraktir cewek itu, beliin kado, dan lain-
lain yang [mungkin] siapa tau gue bisa ngerebut hatinya.

Kenapa juga gue mesti bersusah-susah ngerubah diri gue?

Kenapa juga gue mesti ngerubah penampilan gue, cara jalan gue,
dan hal-hal lain yang kalau dipikir-pikir ngga ada gunanya?

Padahal kan gue bisa aja santai di rumah, nggak usah repot-repot
bereksperimen ngehit cewek, ngumpul sama JKLC dan alumni-
alumni yang lain buat saling membenahi diri.

Buat apa itu semua?

Apa sih hasil dari semua jerih payah gue itu? Aneh tau. Gue
sekarang malah jadi kasihan sama cewek-cewek vitamin yang
miskol dan nelepon gue, bela-belain ngabisin pulsanya untuk
bangunin gue sholat subuh (yang kadang gue nggak bangun
karena tidur kemaleman).

Kadang gue baru aja sampai kantor, ngejar-ngejar biar gak telat,
eh ada dering-dering telepon dari cewek, yang pas ditanya,
ternyata cuma kangen sama gue. Halah., emangnya ngga ada
kerjaan lain yang lebih berguna ya?

-4-
Dan anehnya lagi, kok bisa ada cewek yang menyatakan
perasaannya ke gue ya?

Walaupun memang secara nggak langsung sih, tapi mana gue


pernah kepikir yang seperti itu? Pas lebaran kemarin malah ada
yang ngirimin kue buatannya sendiri ke rumah gue. Enak banget
lagi, kalah deh kue-kue yang gue beli.

Sayang dong gue udah beli kue mahal-mahal. Kok ya mau-maunya


ya bikin kue gitu? Kasian kan, bela-belain bahan-bahan kue dan
adonan serta waktu buat bikinnya, cuma buat gue habisin.
Parahnya, kok tuh kue cepet banget abisnya ya?

Oh iya, gara-gara Hitman System juga nih, jadinya gue sekarang


udah ga ngarep lagi sama cewek yang gue ceritakan di atas.

Gimana sih? Padahal kan tujuan awal gue ikutan Hitman System
buat dapetin cewek itu. Sekarang, gimana mau dapet? Lha jadinya
gue sekarang banyak kenal cewek lain yang lebih baik dari dia.
Padahal kan gue udah cukup bersyukur kalau bisa dapetin dia.

Kenapa juga sekarang gue bisa dapat yang jauh lebih baik
daripada cewek itu?

Kasian kan cowok-cowok lain yang juga ngarepin cewek yang tiba-
tiba punya perasaan aneh sama gue ini. Padahal cowok-cowok lain
itu ada yang lebih kaya, lebih ganteng, dan kriteria lain yang
mestinya jauh lebih baik daripada gue.

-5-
Jadi, buat yang baca tulisan gue ini, jangan ikut-ikutan program
Hitman System deh.

Bisa-bisa elo bakalan mengalami apa yang gue alami. Apa lo mau
kaya' gue gitu? Terserah, pikir sendiri deh. Kehidupan cuma sekali,
jadi lo pikirin deh baik-baik. Buat apa sih berubah? Cuma nyusahin
diri sendiri.

Contohnya gue ini, jadi susah gue sekarang, banyak miskol gak
jelas, buzz di Yahoo Messenger yang minta perhatian gue melulu,
dan hal-hal lain seperti itu.

Nggak mau kan jadi kaya' gue?

Ya udah lah, nggak perlu ikut-ikutan program Hitman System cos


itu cuman bakalan nyusahin diri lo sendiri.

Lucky

-6-
[ CODENAME – NIC ]
“Mari berburu!”

Ada satu hal dalam realita hidup ini yang tidak bisa kita pungkiri.

Yakni bahwa kita, para pria, adalah kawanan pemburu.

Apakah Anda pernah merasa bangga kita memiliki pacar yang


berparas cantik?

Pernahkah Anda merasa bangga ketika bercerita bahwa Anda


memiliki pacar lebih dari satu?

Pernahkah Anda merasa sayang melepaskan pacar yang telah


Anda dapatkan secara susah payah?

Atau bahkan merasa bosan ketika Anda mendapatkannya terlalu


mudah?

Apakah wanita juga merasa bangga ketika memiliki banyak pria


yang mengejarnya?

Mungkin iya, tetapi kebanggaan mereka adalah kebanggaan


menjadi hewan langka atau burung merak yang banyak menjadi
incaran para pemburu.

-7-
Bagi para pembela wanita mungkin tidak akan suka kata-kata saya
di atas yang menganalogikan wanita sebagai hewan buruan.

Tetapi itu adalah suatu kenyataan.

Kalau tidak percaya, coba saja tanyakan langsung pada mereka.


Mungkin mereka akan menjawab tidak melalui mulut, dan iya di
dalam hati..

Kalau memang kita adalah pemburu pada dasarnya, apakah yang


utama dalam berburu?

Senjata!

Yang mau saya sampaikan disini, senjata bagi kita para pemburu
sama halnya dengan nilai kita sebagai pria dalam kehidupan yang
riil pada umumnya dan kehidupan romansa pada khususnya..

Seperti yang kita ketahui bersama, kita, para pria, memiliki nilai
beragam satu sama lain.

Ada yang jenius dan memiliki banyak gelar sampai-sampai lebar


kertas folio ngga sanggup menampung namanya. Ada yang
memiliki tubuh besi tulang kawat. Ada yang memiliki harta yang
tidak habis dalam 7 turunan. Ada yang memiliki kemampuan
berbicara.

-8-
Namun ada juga yang biasa-biasa saja, tidak ada kelebihan yang
menonjol, atau malah ada yang satu-satunya kelebihannya adalah
tidak memiliki kelebihan sama sekali..

Dan kalau dianalogikan dalam senjata, ada yang memiliki Machine


Gun, Sniper, Hand Gun, Shot Gun, Panah Tradisional, Pisau,
Pedang Kayu, Celurit, Keris Pusaka, Golok Naga Terbang, sampai
Light Saber.

Seberapa pentingkah senjata tersebut dalam kehidupan romansa?

Coba renungkan.

Lebih mudah mana mendapatkan Rusa buruan, dengan


menggunakan pistol, atau dengan pedang kayu?

Saya rasa jawabannya muncul di otak anda dalam hitungan detik.

Tetapi sobat, ada satu hal lagi yang lebih penting dari memiliki
senjata yang hebat.

Yaitu bagaimana cara menggunakan senjata.

Mungkin banyak dari Anda yang sudah mengetahu hal tersebut,


tetapi saya rasa lebih banyak lagi yang terlupa atau tidak sadar
akan hal tersebut.

-9-
Mungkin beberapa kali Anda terpana dengan wanita berparas
cantik berjalan dengan pria yang menurut Anda hanya memiliki
senjata berupa pisau untuk mengoles selai roti.

Tapi kita mungkin tidak tahu kalau-kalau dia memiliki skill pisau
selai sampai sabuk hitam Dan 3 atau dia pernah menjuarai
kejuaran dunia pisau selai.

Who knows?

Atau bahkan mungkin saja ia mendapatkan buruan tersebut secara


beruntung dan sangat-sangat tidak disengaja.

Atau juga anda pernah melihat seorang pria yang menurut anda
menenteng machine gun model terbaru dilengkapi dengan kevlar,
night vision goggle, dan hand grenade. Hanya berhasil mengkap
kelinci di bukit belakang sekolah..

Well, sobat, Hitman System tidak pernah memberikan hasil buruan


untuk dibagi-bagikan, tidak pernah juga memberikan senjata
secara cuma-cuma.

Justru kita diajak untuk mempelajari paradigma seorang pemburu


yang berkualitas dan handal, esensi tentang berburu itu sendiri,
perilaku hewan buruan, kemudian cara menggunakan senjata
secara efektif dan efisien.

- 10 -
Bahkan dengan teknik yang tepat, ketenangan, ketekunan latihan,
tidak menjadi masalah untuk berburu singa dengan menggunakan
panah tradisional..

Kalau kata orang, penyesalan selalu datang belakangan, dan


tentunya saya sangat menyesal selama ini berburu secara asal,
menyia-nyiakan banyak kesempatan dan talent yang saya miliki.

Itulah mengapa saya begitu membenci Hitman System yang saya


baru ketahui sekarang..

Kenapa ngga dari dulu?

Tapi setidaknya sekarang saya telah sadar, jikalau saya telah


membuang harta saya yang paling berharga, yakni Waktu.

So, mari sekarang kita berburu secara efektif dan efisien.

Accept the game of Life, upgrade your weapon, learn how to use it,
understand your target, master your role as hunter, and go into the
wild today!

Nic

P.S.: Tulisan ini hanya sebuah analogi dan tidak menganjurkan


untuk berburu secara nyata. Protect the animal, save the nature!

- 11 -
[ CODENAME – AERO ]
“Terpaksa...”

Kalau dipikir-pikir, gue ga benci kok sama Hitman system. Masa


sih gue bisa benci ma Hitman System? Beneran, gue ga benci sama
Hitman System!

Ehmm, keliatannya memang begitu tapi, gue dah biasa kok main
main ma instruktur kek cabutin bulu kaki Lex pake tang, korek korek
lubang hidung Kei pake sendok, dan nyulut kepala Jet dengan
bensin dan korek api.

Tapi dibalik semua keramahan gue itu, jauh terpendam di dalam


hati gue, ada suara pelan yang bilang kalo sebenernya gue super
benci sama Hitman System.

Kenapa? Karena mereka uda dengan suksesnya bikin hidup gue


yang dulu berantakan jadi kembali sempurna. Gue terpaksa harus
hidup lagi di jaman yang keras dimana gue juga harus berusaha
keras kalo mo hidup enak. Gak bisa lagi liat orang seneng santai-
santai, malas-malasan, mati kekeringan nungguin kasih sayang.

Gue benci mereka karena gue sukses.

Aero

- 12 -
[ CODENAME – ZEN ]
“Sugar dady way!”

Bagi loe orang yang udah baca artikel Rasa Nyaman Tidak Sama
Dengan Cinta, gua punya juga mau sampein statement gue untuk
Hitman System: rasa benci = cinta!

Gua benci sama HS karena kenapa juga ga dari dulu gua tau dan
ikutan workshop! Sebelum gua berniat apply pelatihannya, gua
baca semua artikel mereka sambil tercengang.

Yakin banget you guys di sana mungkin merasakan hal yg sama.


Gua yang dulu hanya seorang pejuang cinta yang hanya
memegang prinsip bahwa jika kita bikin cewek gebetan kita
nyaman artinya kita sudah berhasil buat dia tertarik sama kita

Hasilnya emang sesuai banget sama yang gua harapkan. Gua


berhasil bikin dia tertarik sama gua. Buktinya dia sering curhat,
sering ngajak ngobrol. Dan memang dia akuin kalo dia tertarik
banget sama gua, tapi hanya tertarik sebagai bestfriend!

Gua semakin benci sama Hitman System ketika gue ketemu lagi
sama teman-teman terdekat gua tempat biasa diskusi tentang
cewek dulu.

- 13 -
Setelah selesai workshop, mereka jadi ga pernah berani nanya atau
diskusi lagi, karena mereka anggep gua udah berubah memakai
cara yang absurd banget!

Mereka akuin kalo ngeliat hasil dari gue, tapi mereka tetep nolak
karena caranya yang kelewat ekstrim. Salah satu dari mereka ketika
sempet minta bantuan dulu, eh malang bilan sesuatu yang gua
bener-bener ga nyangka, "Duh, I can’t use that way dude, its too
sugar daddy way! "

Gila, gimana gue ngga benci banget ama Jet, Kei dan Lex.

Sekaligus benci kenapa ngga dari dulu gua tau tentang beginian.

Rese banget!

Zen

- 14 -
[ CODENAME – MAX ]
“Hukuman pancung!”

Halo, gue adalah salah satu peserta workshop Hitman System


angkatan ke-11, bulan April 2007 kemarin.

Menjelang satu tahun ini, ada satu perasaan dari dalam lubuk hati
gue tentang pelatihan ini. Suatu perasaan yang belum pernah gue
ungkapin ke siapapun, dan akhirnya bener-bener tidak tahan lagi
untuk mengungkapkan perasaan terdalam selama ini.

Gue ingin bilang ke semua orang kalo gue bener-bener kesel and
benci sama yang namanya Hitman System, berikut dendam abis
sama para instruktur dan kru mereka!!!

Mereka semua telah bersalah dan wajib mempertanggungjawabkan


semua keberhasilan romance gue sekarang ini.

Kesalahan-kesalahan di jaman dulu membuat gue pengen banget


ketemu sama Doraemon untuk meminjam mesin waktunya
sehingga gue bisa kembali ke waktu lampau.

Apa saja kesalahan Hitman System terhadap gue?

Inilah jawabannya.

- 15 -
Seandainya mereka telah membentuk hitmansystem 10 tahun yang
lalu, gue tidak perlu menjadi orang yang selalu mengalami
kesulitan untuk berbicara sama yang namanya cewek.

Gue gak perlu jadi orang yang selalu bingung mencari bahan
obrolan untuk berbicara dengan mahkluk yang namanya
perempuan. Gue gak perlu jadi orang yang berlagak cool abis di
mata cewek-cewek dengan hasil nol besar.

Seandainya para instruktur-instruktur sudah mengeluarkan batang


hidung mereka enam tahun yang lalu, gue bisa punya banyak
temen-temen cewek yang bisa gue peroleh dari masa kuliah gue.

Terlebih jurusan yang gue ambil waktu kuliah, 90% penghuninya


adalah kaum hawa. Gue gak perlu jadi orang yang merasa minder
and selalu menyalahkan diri gue sendiri karena merasa tidak
mampu untuk berkenalan sama makhluk yang namanya cewek.

Seandainya para instruktur Hitman System telah mengikutsertakan


gue dalam workshop yang diadakan empat tahun yang lalu, gue
gak perlu sampe terjun ke dalam satu lubang yang namanya
lubang ngarep selama tiga tahun.

Lobang ngarep yang membuat gue tersiksa luar-dalam, fisik-batin,


logika-emosi dengan disertai hiburan maya berupa harapan kosong
serta angan-angan mimpi untuk bisa mendapatkan hati seorang
cewek pujaan gue dengan berlaku setia dan pantang menyerah.

- 16 -
Gue bener-bener berharap kalo di pengadilan dunia akhirat nanti
para instruktur bisa di adili seadil-adilnya. Bila perlu mereka di
hukum dengan hukuman pancung atau di bakar hidup-hidup oleh
nyalanya api neraka yang menusuk sampai ke tulang-tulang.

Mereka benar-benar pantas mendapatkannya karena mereka telah


membuat suatu kelalaian dalam waktu. Mereka telah benar-banar
telat untuk mengadakan Hitman System.

Gue bener-bener kesel sama Hitman System!

Max

- 17 -
[ CODENAME – SINS ]
“Gue kangen kehidupan gue yang biasa-biasa dulu.”

Gue muak dengan tetek bengek Hitman System.

Coba bayangin aja mereka sudah buat gue sadar kalo gue itu
harus bertanggung jawab sama hidup gue. Jadi gue gak bisa lagi
nyantai nyantai maen game online di kost sambil berharap ada
cewek dateng dan ngerti kalo gue itu adalah cowok baek,
perhatian dan penyayang.

Kalo gak ada yang dateng, gue tinggal bilang aja ma diri gw
“mereka bukan jodoh gue,” “mereka itu blom nyadar kalo gue
lebih baek dan perhatian dari cowo-cowo lainnya,” atau kata - kata
lain yang hampir sama persis seperti “Yah gini lah gue.”

Nah di sini letak kurang ajarnya mereka (baca: Hitman System).


Mereka bikin gue sadar kalo sebenernya cewek-cewek itu bener
bakal suka sama gue kalo mereka dikasih kesempatan untuk kenal
sama gue. Gue tinggal cari cara untuk buka kesempatan itu.

Dan juga mereka ngajarin gimana jadiu terbaik dari diri gue sendiri
setiap harinya. Semua strategi dan aktifitas itu menghasilkan
segerombolan cewek-cewek yang bikin pusing ngatur waktu.

- 18 -
Mereka juga buat gue gak bisa suka sama cewek bermodal
tampang yang suka manfaatin cowok. Jadi sekarang gue harus
belajar memilih cewek yang bener-bener OK luar dalamnya.

And then, pola gue berinteraksi dengan lawan jenis juga jadi
berubah total. Lebih jelasnya, gue analogiin begini deh. Lo pernah
gak sih cuma punya uang 100 juta dan mau beli mobil? Kalaupun
dapet, pasti barangnya super jelek atau banyak komplennya. Jadi
mobil bagus yang dijual murah tuh kemungkinannya sangat sangat
sangat sangat kecil.

Tapi berkat Hitman System, ketika gue mau beli mobil dan dateng
ke sebuah showroom, entah kenapa orang sales-nya ngeliat merasa
gue punya nilai yang lebih untuk beli mobil sebagus apapun.

Pas gue berkeliling showroom, setiap mobil otomatis membuka


pintu dan menyalakan mesinnya, seolah-olah bertanding berusaha
memamerkan eksterior-interior mereka untuk narik perhatian gue.

Dan satu-satunya yang perlu gue lakukan adalah: memilih.

Rese!

Jadwal kehidupan sosial uge jadi penuh banget. Gak ada waktu
nyantai lagi di kamar karena selalu diajakin janji dengan ’ mobil-
mobil yang mau buka pintu dan pamer interior.’ Juga dihantui
perasaan takut ada bunyi ‘klakson’ gede banget seandainya
mereka ngga ditengok..

- 19 -
Pernah gak sih elo sampai di bilang ‘Playboy’ oleh salah satu
‘mobil’ karena dia ngeliat elo sibuk pergi dengan ‘mobil-mobil’ lain
yg minta di ‘dinaiki’ ?

Atau tiba-tiba elo kedatengan banyak ‘mobil’ dari antah berantah


dateng yang pengen jemput loe, bersedia nraktir apapun asal elo
pergi ama dia?

Blom lagi jadi ngeri gimana cara ladenin ‘mobil-mobil’ yang tiba-
tiba menghilang supaya narik perhatian lo.

Manajer di kantor agak sentimen ama gue karena ’mobil’


gebetannya mau diajak pergi sama gue.

Blom lagi dengan beberapa kasus cowok yang nyakitin diri dia
sendiri karena ceweknya mau pergi jalan sama gue.

Hidup jadi terasa sangat ajaib, dinamis dan tidak terduga gara-
gara strategi yang diajarin sama Jet, Kei, Lex, dan Cygnus.

Gue kangen kehidupan gue yang biasa-biasa dulu.

Tapi brengsek, gue ngga bisa balik lagi.

Sins

- 20 -
[ CODENAME – NIGHT ]
“Brainwash...”

Pernah ga sih lu kesel sama sesuatu?

Pernah ga sih lu kesel sama keadaan yang tidak mendukung lu?

Pernah ga sih lu ngerasa kalo dunia itu bener-bener tidak adil


dalam hal romance?

Pernah ga sih lu kesel sama diri lu sendiri?

Buat gue, semua kekesalan itu dah pernah gue alami. Dan satu hal
yang mungkin paling gue keselin diantara sekian banyak kekeselan
gue adalah... Hitman System!

Bayangin, gara-gara Hitman system, sekarang gue dah ga bisa


salahin nasib dan segala sesuatunya. Dulu gue masih bisa salahin
tampang gue yg pas-pasan, takdir gue yang ga dilahirin di
keluarga kaya, postur tubuh gue yang bukan kategori ideal,
kemampuan gue yang ga jago olahraga, kebodohan gue dalam
maenin alat musik sehingga gue ga bisa gabung sama cowok-
cowok keren yang pada nge-band, kekagokan gue kalo ngobrol
sama cewek-cewek yang gue anggap menarik, nasib gue kenapa
ga ada cewek yang mau menerima gue apa adanya...

- 21 -
Kenapa Hitman System mengambil semua alasan-alasan itu dari
tangan gue?

Gue yang sekarang dah bukan gue yang dulu. Gue yang sekarang
adalah hasil cuci otak yang Hitman System lakukan!

I'm paying a lot for a brain wash!

Can you believe that?

Kalo ajah gue udah di cuci otak dari jaman gue masih SMA dulu,
pasti gue dah ga akan bisa make smua alasan-alasan tadi dalam
hal mendekati cewek yang gue inginkan. Kalo ajah gue dah kenal
Hitman System dari dulu, udah pasti gue ga akan melakukan hal-
hal konyol yang gue liat di film-film untuk hasil yang sia-sia.

Bayangkan berapa banyak pemborosan uang, waktu, tenaga, dan


korban perasaan yang gue alami dulu!

Hitman System, kenapa gak dari dulu kalian muncul?!!

Dan sekarang gue sedang menyusun strategi untuk memastikan


para instruktur itu membayar segala keterlambatan mereka, plus
bunganya mengingat nilai inflasi dan derita gue bertahun-tahun!

Night

- 22 -
[ CODENAME – GETS ]
“Wo xi wang ni man man si, kuai dian xia di yu!”

Fuck, shit, anjing, babi, monyet, setan, keparat, brengsek, sialan.

Semoga Jet, Kei, Lex, dan Cygnus terbakar di neraka.

Yup, semua kata-kata itu pasti keluar dari mulut kalau karena
kepaitan dan penyesalan yang didapat setelah merasakan program
pelatihan mereka.

Elo semua berhak tahu tentang hal itu. Elo berhak mengerti kenapa
gue kepaitan gara-gara mereka. It all started dari masa masa gua
di SMA. Ketika kelas 1 SMA gua terkena penyakit ngarep. Entah
siapa yang menyebarkannya tapi gua terkena penyakit itu.
Karakteristik penyakit itu adalah membuat gua can’t stop thinking
about that one girl.

Kemudian penyakit gua itu memasuki stadium dua karena tuh


cewek gak sekelas lagi ama gua coz kita udah berbeda kelas ( ini
kejadian gua naik ke kelas 2 ). Setiap hari ke sekolah timbul rasa
penasaran kemana yah dia, kalau gak ketemu tambah penasaran
bikin hati gak tentram.

And then pas kelas 3 penyakit ngarep ini mulai memasuki fase kritis
coz cewek yang gua ngarepin itu jadian ama satu cowo. Really that
time gua pertama kali ngalamin namanya broken heart. So penyakit

- 23 -
gua bertambah parah, gua kena komplikasi. Gua berjanji pada diri
sendiri dan diri dia: “Lu mau berapa tahun pun gua tungguin pasti
lu putus ama cowo lu sekarang,” dan “Lu masuk ke univ mana gua
pasti ke sana.” Then time goes by dan gua masuk ke universitas
yang dia ambil.

Di universitas itu, komplikasi gua bertambah lagi. “Lu masuk


aktivitas apa gua pasti ikut!” And so on and so on ngarep gua
bertambah. In the end gua gak jadian ama cewek yang gua
ngarepin itu. Hari-hari pun berlangsung dengan kondisi penyakit
ngarep belum tersembuhkan, and hit and another hit with another
girl always end with failure.

So kenapa gua benci Hitman System setelah gua ngalor ngidul kaya
gini? Well, setelah gua merasa “Sepertinya gua kena kutuk soal
cewek,” and memang kejadian sekali lagi dimana cewek yang gua
PDKT ternyata jadian oleh cowok yang baru gua kenal, gua nekad
dengan berbekal mental bonek pergi ke Jakarta untuk ikutan
Hitman System Exclusive Workshop. Disertai hinaan teman-teman
dan saudara-saudara, gua berangkat ke Jakarta dan gak tau nanti
nginep dimana atau pergi pake apa di sana, so apapun yang
terjadi, terjadilah!

Somehow gua berhasil melalui hari-hari di jakarta dan ditatar abis


oleh JKL selama 2 hari. Hari pertama gua ngalamin branwashing
selama 5 jam dan hari kedua gua dipoles dan diberi masukan
strategi berpikir, serta tehnik dan praktek.

- 24 -
And it’s time to go back to my hometown. You know what, dalam
perjalanan pulang, gua berhasil nge-hit satu cewek vitamin 7
memakai pola yang diajarin Hitman System. Gua masih merasa
shivers down to my spine kalau inget kejadian itu.

Then time goes by and right now, ketika gua menulis ini semua, gua
merasakan kepaitan karena gara-gara mereka gua jadi sering
senyum-senyum sendiri di kantor setiap kali berhasil ngeladenin
cewek-cewek idaman gue.

Keparat banget cos mereka nyadarin gue untuk bersikap enjoy


dengan diri gua yang terbaik. Setan babi ngepet karena sekarang
gue selalu dimintai pendapat oleh cowok- cowok broken heart dan
lonely di lingkungan gua. Brengsek sebrengsek-brengseknya karena
di komunitas G-Spot gue selalu diajarin kalo ada langit di atas
langit lainnya.

Nyesel abis gue kenapa gua ikutan workshop baru tahun kemarin,
bukan ketika jaman gua kuliah atau SMA dulu. Si kampret Hitman
System dengan efektif ngebawa gue pada hobi baru ngehit cewek-
cewek vitamin tanpa perlu ngerasa ngarep lagi.

J'en ai rien a foutre kalau cewek-cewek vitamin mau curhat ama


gua. Donder maar op Hitman System, kenapa lu baru ada di abad
21 bukan di abad 20. Gua jadi disadarin kalau cewek yang
semakin cantik justru cenderung semakin fucked up hidupnya.

Terkutuklah Hitman System karena mereka yang membuka realita


bahwa gua bisa sentuhan dengan cewek asing dan membuat

- 25 -
mereka nyaman dengan gue. I wish Jet, Kei, Lex and Cygnus mati
cos mereka udah bangkitin harapan gue lagi utk bisa ngebenerin
hidup gue yang totally sucks sebelumnya.

Padahal jauh lebih enak sebelum ikut workshop, gue bisa malas-
malasan dan akhirnya bunuh diri karena ditolak satu cewek
ngarepan gue. Sekarang gue perlu terus hidup karena tau masih
ada banyak cewek lain di luar sana yang layak dapetin gue!

Brengsek! Fuck!

Sekali lagi, fuck!

So, Hitman System, makan nih final words dari gua: Wo xi wang ni
man man si, kuai dian xia di yu! Semoga kalian cepat matinya
sebelum banyak menyebarkan ajaran Hitman System ke seantero
dunia dan masuk neraka sorgawi dan diberkati tujuh turunan.

Gets

- 26 -
[ CODENAME – ZTS ]
“Pertanyaan itu terus saja menghantui..”

Nggak nyangka hampir dua tahun sudah gue bergabung dalam


komunitas Glossy Guy – Hitman System yang dipelopori oleh Trio
‘bajingan bin kampret nan narsis’ bernama Jet, Kei dan Lex (JKL).

Suatu komunitas khusus yang beranggotakan para cowok


berkualitas tinggi yang telah berhasil mentransformasi diri dari
cowok yang tidak memiliki kualitas hidup layaknya cowok pemimpi
dan kesepian serta memiliki kehidupan yang membosankan
menjadi cowok yang memiliki kualitas hidup dengan pandangan
jauh ke depan, khususnya dalam kehidupan romansa, serta
memiliki kepribadian layaknya cowok sejati nan dewasa yang
bertanggung jawab.

Kalau kata mereka, berubah dari Anak Cowok menjadi Cowok.

Kalau diingat kembali kenangan dulu ketika gue yang masih jomblo
dan selalu gagal dalam memulai berhubungan dengan cewek serta
belum tahu apa itu Hitman System, rasanya gue jadi malu dan
ketawa sama diri sendiri.

Saat itu, gue selalu berpikir kalau gue itu jadul, tidak tajir, kurang
pergaulan, kurang punya fisik yang jadi idaman para cewek dan
kekurangan lain yang membuat gue kesulitan untuk membuka
hubungan apalagi berhubungan dengan cewek, sehingga selalu

- 27 -
muara dari pikiran gue yang sempit itu berakhir dengan paradigma
yang salah, yaitu kalau gue sampai kapanpun tidak akan mungkin
bisa membuka hubungan, mengajak jalan, apalagi memiliki
hubungan istimewa dengan wanita cantik.

Semua karena gue merasa kalau diri itu serba kekurangan dan
minus kelebihan. Mungkin, rasa rendah diri itu juga yang terkadang
membuat kepercayaan diri sebagai gue cowok jadi goyah sehingga
membuat pikiran gila sering juga terlintas dalam kepala gue, yaitu
rasa ingin bunuh diri untuk mengakhiri semua penderitaan ini
secepat mungkin.

Sempat pula kepikiran dalam otak gue, kenapa temen-temen lain


yang notabenenya lebih jelek, lebih miskin, lebih bajingan –
pembuat onar dan lebih jadul dari gue bisa punya cewek, bahkan
ada beberapa yang punya cewek yang keterlaluan cantiknya. Dunia
memang sudah gila!

”Apa sih yang membuat cowok seperti itu gampang dapetin


cewek?” tanya gue dalam hati.

Kadang gue berharap kalau saja ada orang yang bisa dan mau
berbaik hati memberitahu gue jawabannya dari keadaan yang
benar-benar gila dan selalu menyita waktu gue ini, karena
bagaimanapun pertanyaan itu terus saja menghantui gue dan
selalu menjadi bayangan terburuk dalam hidup gue.

Sayangnya, tidak pernah ada diantara teman-teman gue yang bisa


(mungkin juga tidak mau) memberi tahu jawabannya, semuanya

- 28 -
sibuk dan asyik dengan cewek mereka sendiri dan bahkan ada
beberapa diantara teman-teman gue yang suka gonta-ganti cewek
baru dan tetap membiarkan gue dalam lembah kesunyian yang
harus gue tanggung sepanjang hidup gue. Benar-benar teman yang
tidak sportif dan egois serta tidak tahu arti pertemanan.

Namun, Tuhan memang Maha Penjawab semua pertanyaan umat-


Nya. Roda pun harus berputar mengikuti berubahnya sang waktu,
orang yang dulunya dibawah bisa pula pindah ke atas. Orang yang
dulunya pesimis kini bisa pula menjadi optimis.

Kini semua itu gue rasakan perubahannya terutama setelah


mengetahui, membaca materi dan hal-hal penting yang diajarkan
di Hitman System serta bergaul dengan JKL, para kru serta para
alumni Hitman System lainnya yang memiliki dulunya memiliki
masalah yang tidak jauh berbeda dengan gue.

Sedikit demi sedikit gue tersadar akan kebodohan gue sendiri mulai
merubah sifat dan sikap serta paradigma gue dalam memandang
sesuatu menjadi gue seperti yang diajarkan JKL.

Dalam angan gw rasanya banyak perubahan besar yang telah gue


alami selama hampir dua tahun ini bergabung dengan komunitas
Hitman System, tidak hanya dalam kehidupan romance tetapi di
bagian-bagian lain kehidupan gue.

Untuk itu, gue merasa perlu untuk membagi pengalaman berharga


gue ini untuk teman-teman semua.

- 29 -
Pertama kali mengenal Hitman System

Entah kenapa hari ini matahari terasa panas menyengat dan


menusuk pori-pori kulit tubuh gue dan memaksa gue yang baru
saja selesai membaca sebuah novel romantis untuk menyalakan AC
kamar tidur agar lebih dingin. Lalu, pandangan gue mulai menyapu
kamar tidur yang berantakan seperti kapal pecah dengan laptop
yang masih menyala dan memperlihatkan salah satu materi baru
Hitman System yang semalam gue copy via internet.

Tiba-tiba, ingatan gue flasback pada suatu hari penting di bulan


Mei 2006. Hari kerja dimana waktu kira-kira menunjukkan siang
menjelang sore, saat dimana gue yang sedang sibuk bekerja
dikantor dan diam-diam tanpa sepengetahuan atasan sedang
membuka internet untuk melihat cerita terbaru dari situs porno
langganan gue, selain juga tentunya untuk mengecek e-mail yang
masuk kedalam inbox gue.

“Waduh, hari ini banyak amat sih e-mail yang masuk,” demikian
kata-kata gue dalam hati saat membuka inbox kotak e-mail dan
mengomentari banyak surat yang masuk.

Satu demi satu e-mail yang masuk aku baca dan menghapus e-mail
yang tidak penting. Sampai tiba-tiba ada e-mail yang tidak gue
kenal pengirimnya menarik perhatian gue, subject judulnya kira-kira
begini: “Penting Buat Cowo Jomblo.”

Gue yang merasa penasaran akhirnya membuka e-mail tersebut.


Kalian tahu apa yang gue lihat? Sesuatu yang mengejutkan gue

- 30 -
dan seakan-akan membuat nafas gue tiba-tiba berhenti untuk
sesaat adalah adanya artikel dari Hitman System yang sebelumnya
direply oleh pengirim tidak gue kenal tersebut, judulnya “Mengapa
Kamu Takut Mendekati Cewek?”.

“What the hell?!” ucap gue tanpa sadar.

Lalu tanpa teringat kalau sedang ada di kantor dan atasan gue
sedang sibuk modar-mandir melewati meja kerja gue. Dengan
mimik muka antusias gue mulai membaca artikel dari Hitman
System. Tidak butuh lama untuk menyelesaikan membaca artikel
fenomenal itu, mungkin sekitar 5 menit sampai akhirnya gue
sempat menghela nafas panjang dan berpikir kalau ini benar-benar
artikel hebat dan fantastis.

Terlintas pula tanya dalam pikiran gue ternyata masih ada orang di
dunia ini yang masih mau membantu orang lain untuk
membongkar rahasia masalah romance dari sudut pandang cowok
tanpa basa-basi, tanpa tipuan, transparan dan sangat realistis.

“Sial, kenapa sih baru muncul sekarang nih artikel – Damn!” umpat
gue dalam hati.

Gue yang masih diliputi rasa penasaran melanjutkan dengan


membuka website Hitman System yang ada diakhir artikel yang
dikirim via e-mail tersebut. Alangkah terkejutnya gue saat membuka
website Hitman System karena ternyata selain artikel yang
sebelumnya gue baca, ternyata masih banyak sekali artikel-artikel
lain yang bagus yang bisa dibaca buat gue pribadi dan mungkin

- 31 -
cowok-cowok lain diluar sana butuhkan untuk keluar dari
kehidupan jomblo yang sucks. Trully Awesome.

Selanjutnya, satu demi satu artikel yang ada di website Hitman


System itu gue baca dengan serius dan gue coba pahami
maksudnya. Sampai-sampai gue lupa kalau saat itu sedang ada
dikantor dan atasan gue juga mungkin sedang mengawasi gue
yang sedang pura-pura serius di depan monitor komputer.

Tapi, cueklah karena gue yang sedang penasaran berpikir ini dia
informasi yang gue butuhkan untuk memperbaiki kehidupan
romance gue yang membosankan karena 25 tahun hidup sendirian
alias jomblo dan tidak banyak punya temen cewek.

Jam demi jam terus berjalan dan tanpa disangka jam pulang kantor
pun datang juga. Gue yang sedang intens berat membaca artikel
dari Hitman System tidak ambil pusing dengan keadaan dimana
teman-teman kantor gue pada sibuk bergosip dan siap-siap untuk
pulang dan tetap melanjutkan membaca.

Hingga, akhirnya setelah membaca hampir semua artikel yang ada


di website tersebut, gue tertarik untuk mengikuti penawaran
kegiatan yang bakal diadakan oleh Hitman System, yaitu Hitman
System Mega Seminar (HSMS) pada bulan September 2006. Dalam
pikiran gue, momen mengikuti HSMS ini bisa jadi upaya pertama
dalam usaha memperbaiki kehidupan romance gue yang kacau
balau. So, buat apa gue tunda-tunda lagi?

- 32 -
HSMS: Momen Yang Tidak Terlupakan

Sabtu, 16 September 2006, bisa jadi hari yang tidak akan pernah
terlupakan seumur hidup gue. Hari dimana gue untuk pertama
kalinya bertemu dengan JKL di suatu gedung di daerah Jakarta
Pusat dalam acara Hitman System Mega Seminar (HSMS) dan
berhasil mengubah kehidupan gue menjadi lebih baik.

Hari itu selama selama 8 jam, dari pagi sampai petang gue
bersama teman-teman lain yang memiliki masalah kehidupan
romance yang sucks seperti Roland, Dion dan Hendy yang ikut
acara tersebut mendapat banyak ceramah maut yang menusuk
jantung dan menyayat hati.

Sesaat teman-teman dan khususnya gue yang ikut seminar itu


disadarkan akan banyaknya tindakan dan perbuatan kami yang
salah selama ini dalam memulai hubungan dengan cewek dalam
permainan romance. Bisa dibayangkan bagaimana rendah dirinya
gue saat itu. Benar-benar sedih dan nyaris saja menangis atas
berbagai tindakan bodoh yang gue lakukan dalam memulai
hubungan dengan cewek.

Namun, hal itu tidak terjadi lama karena JKL sedikit demi sedikit
mulai membuka mata membangkitkan semangat gue untuk bisa
menang dalam permainan romansa yang liar tersebut dengan
mengajarkan banyak hal penting dan tindakan penting apa saja
untuk memperbaiki diri gue agar bisa berhubungan dengan cewek.

- 33 -
Wow, rasanya seperti jadi manusia yang baru dilahirkan dengan
sikap optimis yang tanpa batas. Pokoknya, percaya diri dan narsis
habis, bro!

Dibalik semua itu, ada satu hal yang gue salut kepada para
instruktur Hitman System – JKL yang masih muda itu, karena selain
masih muda dan mungkin seumur dengan gue ternyata memiliki
pola pikir yang jauh ke depan.

Dalam bersikap, mereka ternyata juga tidak membatasi hubungan


hanya pada saat diadakan seminar, melainkan juga tetap
membantu gue dan alumni-alumni lain dalam proses glosifikasi diri
hingga saat ini. Benar-benar tanpa membantasi diri antara
hubungan pengajar dan yang diajar. Ini terbukti beberapa saat
setelah penutupan seminar dan acara foto bersama. Gue yang saat
itu sedang berbicara dengan beberapa teman dihampiri oleh salah
seorang istruktur, Kei, yang memberikan pesan “spesial” yang
membakar api semangat dalam diri gue untuk bisa lebih baik.

Dia berkata kalau secara pribadi, dia percaya bahwa gue bisa
membuktikan diri menjadi cowok yang lebih baik, lebih Glossy,
karena itu jangan pernah menyerah dan usaha terus. Dalam hati
gue berkata kalau ini benar-benar instruktur yang rendah hati tetapi
tidak rendah diri, jauh dari sikap otoriter nan egois, masih aja
membantu teman dan alumni-alumni Hitman System yang
membutuhkan bantuan mereka walau secara resmi tugas mereka
sudah selesai karena seminar sudah selesai.

- 34 -
Bisa jadi karena ada pesan dan harapan dari Kei itulah yang
kemudian menjadikan gue berani untuk mencoba ilmu yang
diajarkan di seminar itu. Yang pasti setelah seminar itu selesai gue
langsung pergi ke rumah teman kampus gue yang kebetulan
adalah cewek karena sebelumnya sudah janji untuk jalan bareng.
Singkatnya, sesampainya rumah dia, gue ngobrol sebentar dengan
dia dan kemudian langsung saja mengajak dia jalan menemani
gue ke sebuah Mall Elite di Jakarta Selatan.

Setelah sampai disana, kita berdua berkeliling mencari tempat yang


pas untuk mengobrol dan makan malam. Oh ya, ada hal menarik
yang terjadi saat kita berdua makan malam tersebut: my first hit
action.

Ceritanya, diam-diam gue yang mulai sering tango temen gue itu
waktu ngobrol dengannya, sampai-sampai dia bingung dan salah
tingkah akan perubahan gue. Lama-lama gue mulai bosan ngobrol
dan kadang juga mulai tidak konsen untuk mendengarkan cerita
dia, pandangan diam-diam gue menyapu semua area tempat
makan itu dan tiba-tiba mata gue tertuju pada satu grup cewek
muda yang terdiri tiga cewek manis serta sedang sibuk bergosip ria.

”Wow, ada target nih!” Itulah kira-kira ucapan gue saat itu.

Dalam pandangan gue, cewek-cewek yang ada di grup itu


semuanya adalah mahasiswa, mungkin juga masih tingkat satu.
Otak gue mulai berpikir strategi yang tepat untuk membuka obrolan
dengan mereka sembari juga mengingat materi yang diajarkan di
seminar tadi. Setelah semua merasa siap, walau ada sedikit

- 35 -
keraguan dalam diri gue tentang kemungkinan gagal nantinya,
namun gue putuskan untuk tetap maju. Setelah ’ijin’ dengan teman
cewek gue dengan alasan ke kasir sebentar, gue coba untuk
mendekati group cewek tersebut dengan strategi yang telah
dipersiapkan.

Tanpa diduga, walau awalannya mereka sedikit takut dan tertutup,


namun belakangan setelah kita mengobrol sembari gue
mengeluarkan J2, baru gue sadar kalau mereka ternyata sikapnya
terbuka untuk ngobrol dengan gue. Mungkin mereka tertutup pada
awalnya kerena mereka belum pernah didekati oleh cowok dengan
cara yang seperti gue pakai.

Meskipun tidak lama waktu yang dihabiskan gue dan group cewek
itu untuk mengobrol (sekitar 25 menit), akhirnya gue putuskan untuk
menyudahi pembicaraan tersebut dengan meminta nomor HP
mereka dengan cara seperti yang diajarkan JKL. Ternyata sama
sekali tidak ada penolakan oleh mereka dan gue berhasil
mendapatkan nomor mereka. Awesome.

Gue pun lalu kembali ke meja gue dimana temen gue sudah
menunggu dengan rasa agak kesal. Saat gue balik ke meja makan,
teman cewek gue itu hanya melihat dengan pandangan bingung
yang juga mungkin bercampur dengan rasa heran kenapa gue bisa
melakukan itu. Gue hanya senyum saja melihat tingkah dia. Dalam
hati gue berkata, ”Oh my God, ternyata hal yang diajarkan oleh
Hitman System berfungsi, thank you Hitman System, thank you juga
Kei atas pesannya”. Tidak lama setelah itu, kita berdua pulang.

- 36 -
Thank you Hitman System

Rasanya ketawa sendiri gue muncul saat inget saat-saat melakukan


hit pertama kali itu. Entah kenapa yang jelas bahwa sejak saat itu
hidup gue mulai berubah. Gue mulai berani sering mendekati
cewek asing maupun kenalan gue yang gue pikir cukup potensial
jadi teman maupun pasangan gue lewat acara ngehit, baik sendiri
maupun waktu kumpul bareng alumni-alumni Hitman System lain.

Malam minggupun juga mulai beda rasanya dengan malam


minggu sebelum bergabung dengan G-Spot (Hitman System
Community). Kalau biasanya cuma kumpul dengan teman-teman
cowok dan ngobrol yang tidak jelas, kini berubah. Kalau tidak ada
acara penting, malam minngu sering gue habiskan untuk jalan
dengan cewek yang sudah gue hit sebelumnya.

Bahkan di rumah, bokap dan nyokap gue mulai bingung dengan


mulai seringnya gue menerima telepon dari cewek. Pokoknya pola
kehidupan sosial gue mulai berubah jadi makin menarik.

Kadang gue berpikir kenapa tidak dari jaman SMA dulu Hitman
System ada atau kenapa juga tidak dari jaman ketika gue masih
sering ditolak cewek saat kenalan dan saat nembak Hitman System
ada, kenapa baru sekarang JKL itu muncul. Kalau saja, JKL itu
mengajarkan Hitman System dari gue SMA mungkin gue tidak perlu
lama-lama menyesali nasib gue yang menderita ini dan tentunya
gue tidak akan menderita dalam kejombloan yang menyedihkan.

- 37 -
Fuck you JKL, kenapa sih baru muncul sekarang, saat dimana gue
merasa lahan untuk bisa bereksperimen menerapkan ajaran kalian
semakin sedikit karena usia yang bertambah dan banyak saingan.

Saat dimana cewek cantik mulai menjamur bak kacang goreng dan
debu yang berserakan di ibukota ini. Emang dasar trio ’bajingan
bin brengsek’. Lama amat sih nemuin Hitman Systemnya, so jadi
lama deh muncul kepermukaan. Semoga aja, mereka masuk
surganya ditahan dulu di neraka karena dosa mereka yang
kelamaan membagikan ilmu Hitman System-nya kepada gue dan
para cowok yang lossy lainnya.

Tapi dalam diri gue mungkin semua ini ada faedahnya. Dengan
mengetahui Hitman System sekarang dimana gue sudah punya
pemasukan dan pekerjaan sendiri, gue bisa jalan sama cewek
manapun, dimanapun dan kapanpun yang gue mau tanpa perlu
minta bantuan dana dari bokap dan nyokap untuk membiayai.

Selain itu, menurut gue dengan bertambahnya usia tentunya


membuat lahan eksperimen gue untuk mendekati cewek cantik
yang dewasa dan mandiri seperti harapan gue jadi lebih mudah.
Suatu keadaan dimana cewek berumur dengan badan yang seksi
dan pemikiran yang dewasa serta mandiri akan membuat anak
cowok yang belum berumur dan belum dewasa tidak mungkin
mampu mendekatinya. Ini semua sesuai kriteria gue, cewek cantik,
berumur matang dan berpikiran dewasa serta bisa saling mengerti.

Yup, benar juga kata pepatah, better late than never.

- 38 -
Thank you JKL, para kru, Piper dan para alumni Hitman System
yang sudah bersama gue selama ini dan membantu gue untuk
memberikan hidup yang lebih terang dan berwarna melebihi terang
dan indahnya pelangi di angkasa.

Gue sadar kalau sekarang gue bisa jalan dan berhubungan


dengan cewek sekarang ini, selain karena kerja keras dari usaha
gue dan bantuan Tuhan, semua tidak terlepas dari bantuan kalian
semua yang membuatnya menjadi lebih berarti. Tanpa kalian
semuanya tidak akan lengkap apalagi sempurna.

Memang benar kata orang, dari benci bisa jadi cinta.

Dari benci karena terlambat munculnya Hitman System ke


permukaan, lama kelamaan gue merasa mencintai mereka.

ZTS

- 39 -
[ CODENAME – HD ]
“Hitman, Pasir, dan Kebencian.”

Bayangkan elo lagi berada di pantai...

Ngebuat bangunan dari tumpukan pasir...

Butiran yang diaduk dengan air sebagai perekat, ditambah-


tambahin jadi menara pasir yang tinggi, sampai anak kecil di
samping elo nyeletuk, “Wah orang udah gede kok masih aja maen-
maen pasir begini.”

Loe terus menumpuk setinggi-tingginya. Mencapai sembilan puluh


sembilan sentimeter. Satu meter duapuluh tiga sentimeter.

Masih terus ditambahin sedikit demi sedikit sampe mencapai titik


satu meter tiga puluh empat senti. Elo tidak berhenti menumpuk
sedikit demi sedikit. Sampai tiba-tiba, tanpa ada angin apalagi
hujan, fondasi menara pasir itu rubuh karena tidak kuat menahan
timbunan di atasnya.

Dalam kehidupan kita, banyak hal yang tidak linier. Bukan berarti
menambahkan satu butir pasir tidak apa-apa, lalu menambahkan
100 butir pasti jatuh. Tidak, teman. Bisa saja menaruh seribu butir
pasir bahkan sejuta butir pasir pun tidak apa-apa. Tapi ketika kita
tambahin satu butir pasir lagi, menara pasir mendadak runtuh.

- 40 -
Di dalam kehidupan yang tidak linier ini bukan berarti orang yang
bekerja lebih keras menjadi yang lebih kaya atau orang yang lebih
rajin belajar menjadi lebih pintar. Banyak hal dalam kehidupan ini
berubah 180 derajat oleh karena suatu hal yang kecil dan sepele
yang kadang tidak pernah terpikirkan.

Karena hal kecil dan sepele yang tidak pernah terpikirkan itulah
kehidupan romance gue begitu banyak banget yang berubah.
Tanpa sengaja, ketika sedang browsing ke suatu milis yang jarang
banget gue liatin sebelumnya, gue nemuin satu artikel Hitman
System. Sekalipun udah ga inget baca artikel apa waktu itu, saat itu
gue kagum banget ama pandangan yang disampaikan.

Dari situ gue dapet URL web mereka, dan menemukan lebih banyak
lagi artikel romance yang ngertiin problem gue banget. Ngga pelru
waktu mikir lama untuk daftar ke milis mereka, dan selalu menanti-
nantikan update artikel. Tidak hanya sampai di situ, karena gue
mencoba menerapkan apa yang gue dapet dari artikel itu sedikit
demi sedikit.

Damn! Meskipun ga langsung berhasil, tapi sedikit demi sedikit apa


yang diajarin mereka dalam artikel-artikel itu bener-bener mulai
menunjukan hasil yang di luar dugaan.

Before: Ngejar satu cewek dalam lima tahun, tanpa pernah berani
nyatain perasaan kepada yang bersangkutan.
After: Dikejar lima cewek dalam satu tahun, dua di antaranya
malah nyatain perasaannya ke gue.

- 41 -
Itu hasil dari nerapin apa yang diajarin dalam free article, bukan
dari workshop atau seminar. Ya, tentu aja tidak selalu mulus, ada
proses jatuh bangun di sana.

Setelah merasa yakin, apa yang diajarkan Hitman System itu bener-
bener bekerja meski hanya menerapkan ajaran dari free article, gue
memutuskan untuk ikut Hitman System Mega Seminar II. Memang
bukan keputusan yang cepat. Bagi gue yang waktu itu baru aja
lulus S1, biaya yang ditawarkan Hitman System tidaklah sedikit, jadi
perlu pertimbangan yang sangat cermat untuk mengeksekusinya,
karena yang dipakai adalah uang sendiri.

Dulu gue merasa gak bersalah untuk menghindari ajakan-ajakan


baik teman, saudara, maupun orang tua untuk pergi keluar dari
rumah untuk suatu public gathering. Gue merasa lebih nyaman
duduk di depan komputer gue, ngutak-ngatik semua yang ada di
sana atau duduk di kamar membaca buku sambil mendengarkan
radio. Semua itu rasanya lebih bermanfaat daripada sekedar keluar
mencari interaksi sosial.

Dan HSMS justru malah mengharuskan gue untuk keluar dan


mencari interaksi sosial, sesuatu yang dari dulu kalo bisa gue
hindarin pasti gue hindarin. Bener-bener ga gampang!

Sial, gue benci Hitman System!

HD

- 42 -
[ CODENAME – KIS ]
“Atau setidaknya sebuah harapan...”

Gimana kalo kita berfantasi sejenak sebelum gue bercerita apapun


yang saya pengen ceritain?

Lupain semua gengsi kamu. Lupain semua logika kamu.

Sudah?

Suatu ketika di sebuah tempat yang bernama Loserbet City.

Di kota ini terdapat 'tradisi' yang mengharuskan pria untuk


memenangkan hati wanita dengan cara beradu menyembah dan
mengagung-agungkannya. Tradisi ini lama-kelamaan
menempatkan martabat pria ke titik terendah masa itu. Para wanita
semakin keenakan, sombong dan besar kepala.

Banyak sekali pria yang frustasi di Kota Loserbet ini. Sebagian besar
dari mereka tidak mendapatkan apa yang mereka inginkan. Selalu
saja yang terkuat secara fisik yang dapat memenangkan
pertandingan. Selalu saja yang tampan yang memenangkan kontes
pemilihan langsung. Selalu saja yang terkaya yang dapat ’membeli’
wanita idamannya.

"Tidak Adil!!" adaah seruan yang paling sering terdengar di sana.

- 43 -
Saya adalah salah satu penduduk Loserbet City.

Meskipun tidak terlalu bermasalah dengan wanita, saya ingin turut


melawan keterlanjuran tradisi ini. Saya ingin menemukan
kestabilan, mengumpulkan ilmu-ilmu yang memampukan untuk
survive saat roda ketidakadilan tadi menggilas.

"Tuhan, beri kami solusi! Atau setidaknya sebuah harapan..."

Bertahun-tahun kemudian, terdengar kabar bahwa ada beberapa


ilmuwan yang berani meneliti ilmu terlarang yang dapat dipakai
untuk melawan tradisi di luar sana. Mereka adalah Lex, Jet dan Kei.

DuLunya mereka juga para pemuda yang meLakukan pemujaan


seperti semua pria lainnya. Mereka sama-sama merasa tidak
nyaman dengan tradisi tersebut. Namun bedanya mereka
memutuskan untuk melakukan sesuatu, sementara pria lainnya tidak
dan memilih untuk tetap biasa-biasa saja menerima nasib.

Mereka mengisolasi dirinya di bawah tanah, menganalisa dan


merekonstruksi. Hanya orang yang ingin berusaha yang dapat
berpartisipasi daLam Gerakan Revolusi mereka.

Seorang teman memberitahu saya tentang lorong misterius tempat


revolusi tersebut dijalankan. Saya pun memeriksanya dan
menemukan pamflet dengan nama mereka, Hitman. Saya terus
berusaha mencari berbagai hal sampai akhirnya beruntung
menemukan Lex, Jet, dan Kei.

- 44 -
Di pertemuan pertama tersebut, saya melihat sebuah kristaL besar
di belakang mereka yang bertuliskan ’GLOSSY’. Mereka juga
memakai semacam kalung yang bertatahkan kristal tersebut. Di
sana, saya jauh dari sendirian karena ada banyak orang-orang
yang lebih dahulu sampai di sana sebelum saya.

Tidak lama kemudian, Lex, Jet, dan Kei mulai membagikan strategi
’berbahaya’ untuk memenangkan tradisi sesat yang selama ini
dimainkan oleh para pria terhadap wanita impian mereka. Semua
konsep yang diajarkan sangat masuk akal, sampai-sampai saya
merasa, ”Kenapa gue ngga kepikiran sendiri?!!!”

Saya menyadari bahwa ketika dahulu mereka berusaha bangkit dari


keterpurukan, saya masih bersenang-senang dengan posisi saya
sebagai 'pelayan para wanita'. Untuk sejenak saya merenungi
kesalahan tersebut, lalu memutuskan untuk mulai berdiri dan
berjalan bersama-sama dengan mereka.

Setelah menyelesaikan pelatihan yang sangat saya perlukan


tersebut, saya dilantik dengan nama 'Kis' yg berarti 'ciuman'. Bila
kamu bertanya apa perasaan saya saat itu, saya tidak bisa
menjelaskannya tanpa merasa berapi-api. Saat itu perasaan saya
sangat bergejolak karena pikiran saya yang sebelumnya bagai
tembok besar berlumut akhirnya selesai dipugar dengan cara
dikerok dari awal sampai bersih. Saya menyukai semuanya,
termasuk para ilmuwan maupun teman seperjuangan saat itu.

Namun ada banyak juga hal yang saya benci.

- 45 -
SeteLah resmi menjadi pejuang Hitman, Lex, Jet dan Kei entah
bagaimana tidak memberitahu saya bahwa ilmu yang mereka
ajarkan ini selain ’berbahaya’ karena dapat dengan mudah
mengalahkan kompetisi dari pria-pria lain, namun juga berbahaya
untuk kita sendiri.

Kita harus mengelolanya dengan sangat hati-hati. Bila tidak, kita


akan terkonsumsi oLeh kekuatan baru ini. Kita juga selalu
dihadapkan dengan resiko kehilangan kekuatan ini dengan
sekejap. Ada beberapa teman seperjuangan saya yang hilang
permanen, berubah jadi fanatis, maupun menjadi monster
sombong yang mengerikan.

Saya ketakutan setengah mati. Takut menjadi saLah satu dari


mereka. Karena itu saya lelah menjaga diri sambil belajar menjadi
Glossy setiap detiknya. Membuat saya semakin kesal karena iLmu
yang saya pelajari itu memiliki efek samping yang mengerikan.

Saya semakin benci saat saya berada daLam masa dimana saya
gagal bertubi-tubi meLawan kesombongan para wanita. Ingin sekali
saya melupakan semuanya karena saya terlaLu mengetahui banyak
hal daLam berbagai hubungan. Saya menjadi paranoid dan begitu
membenci Hitman. Meskipun kini telah mendapatkan wanita yang
saya idam-idamkan selama ini, saya tetap merasa kurang dan
kurang. Saya rasa saya juga muLai terkonsumsi perlahan-lahan..

Lalu saya teringat akan sebuah kalimat yang mengatakan bahwa


kita harus mengelola ilmu ini dengan baik, tidak disalahgunakan
ataupun digunakan secara berlebihan.

- 46 -
Ya, itu kata-kata dari Kis, saya sendiri. Saya malu. Saya harus
menjadi semakin dewasa dan terus berimprovisasi, belajar dan
membaca.

Butuh waktu beberapa lama sampai akhirnya saya benar-benar


tersentak ketika menemukan bahwa semua pertanyaan saya tentang
Hitman terjawab sudah!

Bahwa esensi sesungguhnya dari Hitman bukanlah teknik-teknik


mengagumkan, bukan pula fasilitas anti-tradisi dan pemenuhan
ambisi, dan bukan pembunuh wanita. Hitman ternyata berbicara
tentang pengenalan kita terhadap diri kita sendiri atau integrasi,
dan bagaimana menjadi pria sejati yang memiliki kehangatan,
menawan, mentaL kuat, intelek dan tak tergoyahkan..

Damn, kenapa saya baru tahu sekarang?!

Sekali lagi, saya benci terhadap Hitman...

... sekaligus semakin mencintainya sambil mempelajarinya sedalam


mungkin tanpa mengenal batas.

Tentu saja, dengan tetap berhati-hati.

Kis

- 47 -
[ CODENAME – LEXUS ]
“Dua kata paling memuakkan!”

Kenapa gue mesti benci Hitman System?

Kenapa juga gue mesti nulis kalo gue benci Hitman System?

Kenapa juga ada orang benci dengan Hitman mesti ditulis dalam
sebuah e-book?

Apakah sebegitu rindunya dunia ini akan sebuah kebencian di


tengah isak tangis yang meroanta-ronta akan perdamaian dunia?

Sebuah ide yang menurut gue absurd...

Sebenernya gue ngga mau nulis ini, karena aura kebencian tidak
ada dalam diri gue saat ini, tapi entah mengapa 27 triliun sel di
tubuh gue terus melonjak-lonjak tak bisa diam, kalo mendengar 2
kata yang paling memuakkan di dunia pre-relationship disebut:
Hitman System!

Kebencian gue makin memuncak karena Hitman System ini cuman


terdiri dari 3 cowok yang dulunya adalah anak-anak kuper, jomblo,
ngga gaul, ngarep, lossy, cupu, katrok, serta mau-maunya jadi
tempat sampah buat cewek-cewek kesepian...

- 48 -
Pada waktu itu, kebencian gue pada mereka juga sebenarnya
kebencian gue terhadap diri gue sendiri.

Kebencian yang timbul karena dari 71 juta anak muda di Indonesia


cuman ada 3 cowok yang sadar akan pentingnya hal ini.

Kebencian yang bikin gue ngerasa idiot kenapa bukan gue yang
bikin Hitman System duluan.

Kebencian yang menghantui gue karena selama gue SD-SMP-SMA


dulu gue terlalu goblok menelan mentah-mentah segala olok-olok
teman gue yang tidak suportif.

Kebencian yang bikin gue sakit hati karena seharusnya gue ngga
perlu ngerasain disakitin cewek-cewek cakep jaman sekolah dulu.

Kebencian yang bikin gue ngerasa tolol karena udah menghambur-


hamburkan uang yang gue dapat dengan susah payah hanya untuk
bayarin makan cewek gue yang cantik.

Kebencian yang bikin gue geregetan karena ilmu yang sangat


berharga ini dijual dalam seminar dan workshop dengan harga
yang sulit dijangkau sama gue dan cowok-cowok lainnya.

Kebencian yang berakar dari rasa keheranan teramat sangat


kenapa bisa-bisanya yang tadinya 3 cowok super cupu & katrok
dengan tampang pas-pasan sekarang malah bisa dikelilingi cewek-
cewek cantik yang mau jemput mereka, traktir mereka makan
bahkan bayarin mereka nonton!

- 49 -
Namun, sama seperti yang gue bilang di atas, kini aura kebencian
itu menjadi sirna karena gue bangga apa yang gue iriin di kemarin
hari juga bisa gue dapetin.

Ketika gue bertemu dengan Lex yang kocak, gendut dan ganteng
kayak Doraemon, gue jadi tau sebuah konsep pre-relationship yang
ngga pernah terpikirkan sebelumnya dalam sel-sel neuron korteks
otak gue.

Ketika gue mendengar luncuran kata-kata Kei yang vulgar dan to


the point, gue jadi tau apa itu arti cinta yang sebener-benernya -
bukan seperti apa yang selama ini diindoktrinasikan oleh film-film
Hollywood dan buku-buku lossy kehampaan...

Ketika gue ngobrol sama Jet yang ngomongnya pelan banget, gue
jadi tau mengenai body language Glossy yang bener, salon yang
mestinya dari dulu gue datengi serta fashion glossy yang mestinya
dari dulu gue pake...

Yang mengagumkan, gue jadi sadar klo kita adalah penulis,


sutradara, dan bintang utama dari epik kehidupan romansa agave
terbaik yang pernah ada, kisah cinta yang sampai dibikin film
Beauty and the Beast...

Semoga tulisan ini berhasil memprovokasi elo membenci mereka!

Lexus

- 50 -
[ CODENAME – GATZ ]
“Aliran sesat!”

Setidaknya ada lima hal yang bikin gue muak sama Hitman System.

Pertama, gue pikir Hitman System adalah pelatihan oleh om-om


gendut, dan om-om kurus, engkoh-engkoh sipit, dan om-om yang
sok-sok tahu urusan romance!

Tapi, ternyata para instruktur dan crew memang adalah pengajar-


pengajar yang valid! (dan tentu saja bukan om-om atau engkoh-
engkoh).

Mereka benar-benar berpengalaman dan mengerti urusan


romance, bukan sekedar penjual/pencinta romance 'kacangan'
yang ada di majalah, forum atau website manapun.

And hey, setelah ikut pelatihan mereka, I don't even care mereka
terlalu gendut, terlalu kurus, atau terlalu om-om!

Kedua, gue pikir Hitman System adalah sekumpulan cecunguk-


cecunguk, preman kelamin, asshole, sekelompok orang-orang
kurang kerjaan!

Tapi, kenyataannya mereka ini adalah sekelompok manusia-


manusia bertalnta, saling bersaudara, dan saling dukung-
mendukung dalam hal romansa.

- 51 -
Seperti halnya sebuah lingkaran pertemanan (circle friend) saat elo
kuliah, kursus, atau di sekolah.

Hitman System juga demikian. Melalui workshop dan seminarnya,


para peserta -seakan-akan mempunyai ikatan kesamaan. Bahwa
mereka memang mengalami 'ketidaktahuan' dalam hal romance
(atau setidaknya mengalami paradigma romance yang salah).

Tidak seperti cewek-cewek yang selalu mempunyai support circle


untuk membahas urusan romance mereka, cowok-cowok di dunia
ini, jelas-jelas saling bersaing dalam hal romansa.

Jangankan untuk memberi nasihat yang baik ke elo untuk hal


romance. Jika bisa, bahkan teman-teman cowok kamu akan
menyesatkan kamu! Furthermore, HS adalah support circle buat
cowok-cowok yang pengen mengerti soal romance, paradigma
yang benar, dan tentu saja kelompok suportif untuk meningkatkan
kualitas kehidupan romance kamu.

Ketiga, gue pikir hitman system adalah pengajaran aliran sesat,


yang mempengaruhi iman seseorang, dan bertentangan dengan
nilai-nilai agama!

Pada kenyataannya, mereka ini memang 'mengguncang'. Tapi


hanya sebatas mengguncang pemikiran elo aja, elo bakal tahu
paradigma-paradigma yang benardalam memulai sebuah
hubungan, Elo bakalan tahu bagaimana meningkatkan potensi diri
elo, yang mungkin selama ini tidak diajarkan dalam
lingkungan/keluarga loe.

- 52 -
Kenapa tidak diajarkan? Kemungkinan besar adalah karena
ketidaktahuan, dan peng-agung-an dari mitos-mitos. Lebih jauh,
ternyata Hitman System tidak mengguncang iman, tidak
mengguncang agama dan kepercayaan, dan juga tidak selalu
mengguncang-guncang!

Keempat, gue pikir Hitman System adalah segerombolan


pemerdaya / penipu cewek, sehingga mau dipacarin / diajak tidur!

Pada kenyataanya, mereka hanya memberdayakan cowok-cowok


yang despert soal romance, menjadi cowok-cowok yang berkualitas
dan berpotensi mendapatkan cewek.

Guys and girls, note this: tidak ada cewek yang ditipu / dicederai /
dilukai dalam pelatihan ini! Bahkan HS juga punya kogal (istilah
untuk temen-temen cewek) yang juga bakal ngasih masukan dalam
workshop/seminar.

Jadi tidak mungkin kan, ada cewek yang dianiaya / teraniaya disini!
Dengan adanya pelatihan semacam ini, justru menunjukkan bahwa
mereka di HS, berusaha lebih mengerti cewek, lebih menghargai
cewek, dengan meningkatkan kualitas cowok-cowok.

Ini adalah 100% MURNI pelatihan kepribadian untuk cowok, pria,


laki-laki yang pengen maksimalin hidupnya! Sumpah, gue kesel
abis karena semua asumsi gue sebelumnya ngaco berat.

Gatz

- 53 -
[ CODENAME – BLAZE ]
“Hitman System adalah pil pahit!”

Gue dulu sempat meratapi betapa desperate-nya hidup gue.

Setiap hari Sabtu Cuma bisa diam di rumah karena ga ada cewek
yang bisa diajak jalan. Terus juga perasaan putus asa and lonely
ketika ngeliat pasangan jalan berdua-dua di mall.

Sekarang gue nangisnya beda karena terharu ngeliat kalo gue tuh
(i) ternyata bisa pergi berpetualangan ke tempat- tempat seru yang
belum pernah gue berani datengin sebelumnya, (ii) selalu semangat
untuk cari cara-cara baru untuk ngejalanin hidup yang seru, dan
(iii) bisa nge-date dengan cewek impian gue yang dulu cuma gue
jadiin objek masturbasi di dunia khayalan gue.

Gue benci banget ama Hitman System karena gue ditampar banget
sampai sadar bahwa hidup itu bisa dibuat fun dengan melakukan
hal-hal yang menarik.

Hitman System ngebuka mata dan masukin lada hitam supaya gue
ngga bisa nutup mata tertidur malas lagi.

Sial.

Gue sekarang harus hidup serius (tapi tetep fun!) dan punya tujuan,
padahal dulu enak mo lakuin apa-apa tanpa mikir panjang.

- 54 -
Jet, Kei dan Lex ngebongkar segala kepalsuan, topeng, alibi gue
yang absurd mengenai kehidupan romansa gue yang dulu ’baik-
baik’. Misalnya dulu gue berpikir,”Ah, gue pasti akan dapet
pasangan jika waktunya sudah tiba,” dan ”Gue tidak membutuhkan
wanita karena hidup gue sudah lengkap,” sebagai alasan untuk
terus bermalas-malas dan tidak mengerjakan apa-apa

Gue juga sempat berpikir kalo daftar program HSEW / HSMS


hanya membuktikan betapa bodohnya dan menyedihkannya gue.

Gue yakin pasti ada banyak orang yang berusaha mengulang-


ulang bahwa diri loe bukanlah mahluk yang menyedihkan hanya
karena ngga punya cewek. Tapi jauh di lubuk hati yang paling
dalam, loe ngga bisa mungkirin rasa ngarep elo akan sosok cewek
untuk ngelengkapin elo. Pendeknya katanya, orang biasanya
menipu diri dengan berusaha menghibur dengan pikiran ini-itu
sebagai alasan yang membenarkan ketidakmampuannya
mendapatkan apa yang diinginkan.

Bener-bener gue banget deh tuh dulu.

Semuanya berubah ketika ikut Hitman System Mega Seminar. Apa


yang sebelumnya hanya mimpi, kini menjadi kenyataan. Hal yang
paling ngeselin ketika gue dipaksa untuk mempelajari dan
menerima diri gue ada-apanya, bukannya apa-adanya.

Yup, loe ga salah baca. Gue menjadi lebih dari sekedar apa-
adanya, tapi gue mengenali siapa gue yang sebenarnya dan
mengembangkan ada-apanya. Ngga ada satu pun sumber lain

- 55 -
yang gue temuin bisa ngajarin hal seperti itu selain di seminar atau
workshop Hitman System.

Karena Hitman System sialan gue jadi harus concern ama hidup
gue, fashion, tujuan hidup, kepribadian gue, karakter gue, dll.

Gue bisa bebas keluar dari kungkungan mayat hidup yang selama
ini gue jalanin. Gue jadi tahu tujuan hidup gue, berkencan dengan
banyak cewek dari mulai dari tipe anak rumahan yang polos sampe
bidadari.

Damn!

Untuk orang yang selama ini meremehkan Hitman System, jangan


cuman berhenti di meremehkan. Gue saranin BENCILAH
SEKALIAN!

Guys, Hitman System adalah pil pahit.

So please jangan coba-coba.

Karena elo akan DIPAKSA untuk melatih kemampuan sosialisasi


yang baik, meninggalkan rasa depresi ataupun dendam terhadap
cewek.

Jet, Kei dan Lex akan mematikan perasaan mengasihani diri sendiri
loe yang muncul tiap kali loe tahu bahwa loe gak ada pasangan.
Mematikan perasaan takut ketika loe ngeliat cewek cute, cakep,
tinggi, yang tipe loe banget. Mematikan perasaan mengasihani diri

- 56 -
waktu loe somehow ga punya power untuk ngedapetin cewe yang
loe mau.

Semua hasil yang elo dapetin dari Hitman System akan


mengalihkan, nyedot waktu dan perhatian loe hingga loe gak
punya waktu untuk maen di warnet berjam-jam seperti yang loe
lakukan hari ini, ngobrolin hal yang gak jelas ama temen-temen
loe, dan waktu sendirian merenungi betapa malangnya nasib loe
sambil menepuk dada "Kok idup gue kayak gini terus?"

Kalo loe rasain semua hal-hal itu, berarti HS memang cocok banget
buat loe, bro, walaupun setelah ikutan pasti elo ngerasa gregetan
banget dengan pelatihan yang elo dapetin.

Jet, Kei, dan Lex bakalan ngebantai hal yang selama ini loe pegang
teguh. Mereka akan puter isi otak loe, mengayunkan pedang-
pedang mereka tanpa belas kasihan terhadap all negative feelings
and thought yang selama ini loe rasain

Mereka juga akan jadi temen yang nuntun elo ke negara yang
selama ini loe impi-impikan. Negara dimana loe jadi penguasa
atas diri loe, dikelilingi para bidadari. Loe bisa jadi apa aja yang
loe mau, bukannya harus terikat dengan aturan-aturan yang
ngebebanin.

Mereka juga akan ngebawa loe ke medan pertempuran super seru


dan melelahkan, dimana loe berjuang ngalahin ego diri loe sendiri,
ngalahin kebiasaan desperate, ngalahin diri loe yang keras kepala
gak mau berubah, ngalahin loe yang nyaman di zona mengasihani

- 57 -
diri sendiri. Di saat yang sama, loe juga akan ngalahin opini orang
yang selama ini loe jadiin pembatas dalam hidup loe, ngalahin
ketakutan loe akan kesuksesan yang selama ini loe impi-impikan.

So, guys, kalo elo udah nyaman dengan diri elo yang sekarang dan
ngga ngerasa perlu berubah, please segera tutup dan tinggalin
website HitmanSystem.com karena itu hanya akan nyusahin elo.

For your own safety avoid this stuff.

It's very very dangerous.

Blaze

- 58 -
Jangan terus ikuti seluruh informasi, paradigma
dan strategi romansa yang revolusioner di
www.hitmansystem.com

- 59 -

Anda mungkin juga menyukai