Resume Mesin Anestesi Fix
Resume Mesin Anestesi Fix
MESIN ANESTESI
Disusun Oleh :
1. Rizki Tri Kumalasari (P07120216001)
2. Kristina Wenintyastuti (P07120216009)
3. Arfin Kurniadita (P07120216012)
4. Ihda Kusumawati (P07120216020)
5. Tuning Setiowati (P07120216039)
Tekanan (Psi)
O2 Putih / Hijau Gas 1800-2400 120-160
N2O Biru Cair 745 50
Air Hitam/ Kuning Gas 1800 120
Cyclopropan Jingga Cair 75 5
CO2 Abu-Abu Cair 838 56
Flowmeter Anaestesi
Berbentuk tabung gelas yang didalamnya terdapat indikator
pengukur yang umumnya berbentuk bola atau berbentuk
rotameter.Skala yang tertera umumnya dalam L/menit dan ml/menit.
Sebelum membuka flowmeter perhatikan dulu gas apa
yang akan diputar ( tidak jarang terjadi bahwa kita bermaksud
membuka O2, tanpa sengaja kita membuka N2O )
Flowmeter dapat dibuka dengan cara memutar tombol
pemutar kearah berlawanan dengan arah jarum jam. Bila indikator
berbentuk bola, maka angka laju aliran ( flowmeter) dibaca setinggi
bagian tengah bola dan bila memakai rotameter dibaca setinggi
bagian atas rotameter.
3) Alat penguap ( vaporizer )
Vaporizer
Berfungsi untuk menguapkan zat anestesi cair yang mudah
menguap ( volatile anesthetic agent ) yang biasanya dilengkapi dial
untuk mengatur besar kecilnya konsentrasi zat anestesi yang keluar.
Alat penguap ini ada yang terbuat dari :
a. Gelas dengan komponen pengatur dari logam : vaporizer
Goldman, Boyle
b. Logam keseluruhannya misalnya : Fluotec mark II, mark
III.EMO, OMV, Copper Kettle. Penempatan vaporizer.
c. Dapat diletakkan diluar sirkuit nafas, terletak diantara
flowmeter dan lubang keluar gas
d. Dapat diletakkan didalam sirkuit nafas
e. Dapat lebih 2 vaporizer yang akan dipakai, maka
vaporizer untuk zat anestesi cair yang lebih mudah
menguap diletakkan lebih dekat dengan flowmeter.
Pada umumnya zat anestesi cair mempunyai alat
penguapannya sendiri, Tetapi ada alat penguap yang dapat dipakai
untuk menguapkan beberapa zat anestesi. Contoh : Fluotec Mark II,
Mark III hanya untuk halothane dan EMO khusus untuk eter.
Copper kettle dapat untuk eter, halothane, trilene Metoksifluran.
Pengaturan konsentrasi berupa persentasi yang dapat kita atur melalui
knob pada Vaporizer.
4) Oksigen flush control yang dapat mengalirkan O2 murni 35-37
Liter/menit tanpa melalui meter aliran gas pada keadaan darurat
2. Komponen 2
Sirkuit nafas : system lingkar, system magill
Sirkuit Nafas
3. Komponen 3
Alat yang menghubungkan sirkuit nafas dengan pasien : sungkup muka
(face mask), pipa endotrakeal ( ETT )
F. Katup pernafasan
Periksalah dengan melihat langsung pada atup, dimana daun katup harus
bergerak selama pernafasan
1) Udara Tekan
2) Nitrogen (N2O)
3) . Oksigen (O2)