Gerak Lurus2
Gerak Lurus2
Apakah gerak itu? Suatu benda dikatakan bergerak apabila kedudukannya senantiasa
berubah terhadap suatu acuan tertentu.
Lintasan adalah tempat posisi titik – titik yang dilalui oleh suatu benda yang bergerak.
Kelajuan rata – rata didefinisikan sebagai hasil bagi antara jarak total yang ditempuh
Dengan selang waktu untukmenempuhnya.
Ada dua cara yang dapat kita gunakan untukmenghitung kecepatan sesaat ,yaitu cara
intuisi atau cara pendekatan grafis. Cara intuisi menggunakan Persamaan ( 2-5 ).
Caranya dengan menghitung v untuk selang waktu t kemudian kita perkecil,misalnya
Kita hitung v untuk t = 0,1 s : t = 0,01 s ; dan t = 0,001 s. Dari ketiga nilai v itu
secara intuisi kita dapat m,enentukan kecepatan pada saat t tertentu .
Sedangkan cara pendekatan grafis untukmenentukan kecepatan sesaat akan dipelajari di
kelas XI.
Bagaimana kita mengukur kelajuan sesaat benda – benda di sekitar kita, seperti kelajuan
Orang berjalan atau berlari dilaboratorium.Untukmengukur kelajuan sesaat seperrti itu di
laboratorium ,kita dapat menggunakan alat sederhana yang disebut ticker timer atau
pewaktu ketik.
Bagian utama ticker timer adalah sebilah baja yang dapat bergetar dengan frekwensi
tertentu.Misalkan ticker timer dihubungkan ke suplai ac 50 Hz, maka bilah baja akan
melakukan 50 getaran setiap sekon.Ini berarti bilah memerlukan waktu 1/50 sekon untuk
satu getaran.
Waktu satu getaran ini disebut satu ketikan. Dengan demikian ,
Secara umum jika ticker timer dihubungkan ke suplai daya listrik ac dengan frekwensi
f Hz , maka berlaku
1
Waktu 1 ketikan = f sekon
Gerak lurus Beraturan didefinisikan sebagai gerak suatu benda dengan kecepatan
tetap. Kecepatan tetap artinya baik besar maupun arahnya tetap. Karena kecepatan benda
tetap, maka kata kecepatan bisa diganti dengan kelajuan. Dengan demikian, dapat juga
kita definisikan, gerak lurus beraturan sebagai gerak suatu benda pada lintasan lurus
dengan kelajuan tetap.
Kecepatan
Waktu, f
Grafik kecepatan terhadap waktu pada GLB
Berbentuk garis lurus sejajar sumbu waktu
dengan x menyatakan perpindahan atau jarak (perhatikan,dalam GLB, perindahan dapat kita
samakan dengan jarak ).
Untuk posisi awal xo ketika t0 = 0, maka
x = x – xo dan t = t – t0 t=t–0=1
Dengan demikian
x = vt (2-7)
atau x – x0 = vt
x = x0 + vt (2-8)
Pada Gambar 2.12 kita anggapposisi awal benda berimpit dengan titik acuan nol,
sehingga x0 = 0. Jika posisi awal tidak berimpit dengan titik acuan nol, misalnya x0 = 5m,
maka grafik x – t seperti pada gambar 2.12 harus digeser sejauh xseperti ditunjukkan
pada Gambar 2.13
x
x0
t
0
C. Gerak Lurus Berubah Beraturan
Gerak Lurus Berubah Beraturan didefinisikan sebagai gerak suatu benda pada
lintasan garisl lurus dengan percepatan tetap
.
1. Bagaimanakah Grafik Kecepatan terhadap waktu?
Benda yang melakukan GLBB memiliki percepatan yang tetap. Sehingga grafik
percepatan tehadap waktu (grafik a – t) berbentuk gris lurus horizontal sejajar sumbu
waktu, t (gambar 2.15).
Percepatan, a
Percepatan tetap artinya benda mengalami perubahan
kecepatan yang sama dalam selang waktu yang sama.
Karena itu, grafik kecepatan terhadap waktu (grafik v –
t) berbentuk garis lurus condong ke atas dengan gradien
yang tetap.
Waktu, t
Rumus a = v = v2 – v1
t t2 - t1
Apakah yang dimaksud percepatan sesaat?
Percepatan sesaat didefinisikan sebagai perubahan kecepatan yang berlangsung dalam
waktu singkat. Definisi ini secara matematis dituliskan sebagai
a = lim v
t
Percepatan sesaat a = v
t , untuk t sangat kecil
Akselerometer
Alat untuk mengukur percepatan dari kendaraan yang sedang bergerak disebut
akselerometer (accelerometer).
a= v atau a = v
t t
Perubahan kecepatan ( v) adalah benda kecepatan akhir (v) dengan kecepatan awal
(vo), sehingga persamaan menjadi
a = v – v0
t – t0
Jika kita tetapkan keadaan awal adalah keadaan dimana t0 = 0, maka persamaan diatas
menjadi
a = v – v0 = v – v0
t–0 t
Dari sini kita dapat menyatakan suatu persamaan yang menghubungkan kecepatan pada
saat t(v), kecepatan awal (v0), dan percepatan (a), yaitu
v – v0 = at atau v = v0 + at
x = vt
Kecepatan benda berubah sesuai dengan Persamaan (2 –14), sehingga kecepatan rata –
rata adalah nilai tengah dari kecepatan awal v0 dan kecepatan akhir v
v = ½ (v0 + v)
Dengan menggunakan persamaan (2-14), (2-15), dan (2-16) kita bisa memperoleh rumus
lain untuk GLBB seperti ditunjukkan dalam tabel
Variabel – variabel
Persamaan Nomor
yang berhubungan
v = v0 + at
Kecepatan, waktu, percepatan (2-14)
v = ½ (v0 + v)
Kecepatan awal, akhir dan rata – rata (2-16)
x = v t = ½ (v0 + v)t
Jarak, kecepatan, waktu (2-17)
x = v0t + ½ at2
Jarak, percepatan, waktu (2-18)
v2 = v02 + 2a x
Kecepatan, jarak, percepatan (2-19)
Catatan: x = x – x0