Anda di halaman 1dari 3

KALIBRASI PERALATAN

Nomor Dokumen No. Revisi Halaman

Ditetapkan ,

Tanggal Terbit DIREKTUR RS ISLAM KOTA


MAGELANG
STANDAR
PROSEDUR Dr. Pamungkas Hary Suharso
OPERASIONAL

Kalibrasi merupakan salah satu tindakan yang dilaksanakan


1. PENGERTIAN secara teratur oleh Petugas Teknis Laboratorium maupun suatu
Badan yang berwenang untuk meneliti Akurasi atau Ketepatan
dari suatu peralatan.

Untuk menjaga serta mengetahui tingkat ketelitian dan


1.TUJUAN
ketepatan dari suatu alat.

Peralatan Laboratorium merupakan salah satu faktor yang


3. KEBIJAKAN dapat mempengaruhi hasil pemeriksaan laboratorium. Untuk
itu alat perlu dipelihara dan dikalibrasi secara teratur.
4. PROSEDUR
A. SENTRIFUGE

1. Kalibrasi rpm:

a. Tachometer Mekanik yaitu dengan kabel yang lentu.

Cara :

1). Ujung kabel yang saiu dikaitkan pada kumparan


motor didalam sedangkan ujung yang lain
dihubungkan dengan alat meter.
2). Set Sentrifus pada rpm yang paling sering
dipakai, kemudian jalankan.

3). Catat rpm yang ditunjukkan oleh meter


pada Tachometer.

4). Diulangi beberapa kali.

5). Hitung nilai rata-ratanya.

b. Tachometer Elektrikal.

Cara :

1). Letakkan bagian magrut disekeliling koil sehingga


menimbulkan aliran listrik bila alat dijalankan.

2). Set Sentrifus pada rpm yang paling sering dipakai,


kemudian jalankan.

3). Aliran listrik yang timbul akan mengerakkan bagian


meter.

4). Catat rpm yang ditunjukkan oleh meter pada


Tachometer.

5). Ulangi beberapa kali.

6). Hitung nilai rata-ratanya.

2. Kalibrasi Timer Cara :

a. Set Sentrifus pada waktu yang sering dipakai,


misalnya 5 menit.

b. Jalankan alat dan waktu yang bersamaan jalankan stop


watch.

c. Pada waktu sentrifus berhenti, matikan stop watch.

d. Catat waktu yang ditunjukkan oleh stop watch.

e. Ulangi beberapa kali.

f. Hitung nilai rata-ratanya.

Timer masih dapat diterima bila nilai rata-ratanya adalah


± 10 % waktu yang seharusnya.
B. PIPET

Cara :

1. Timbang botol timbangan dengan timbangan Analitik,


kemudian catat hasilnya, misal A mg.

2. Pipet Aquades yang telah diukur suhunya dalam jumlah


tertentu dan masukkan dalam botol timbangan.

3. Catat suhu Aquades, misalnya 25,1 ° C dan tentukan


berat jenisnya (BJ) yaitu 0,997017

4. Timbang botol timbangan yang telah berisi Aquades dan


catat hasilnya, misalnya B .

5. Hitung berat Aquades yaitu (B - A) mg.

maka Volume Aquades adalah :

Berat Aquades (B - A)

Volume =

BJ Aquades (0,997017)

6. Hitung perbedaan antara volume hasil perhitungan diatas


dengan volume yang di pipet.

7. Batas penyimpangan yang masih harus diperbolehkan


sesuai dengan jenis pipet

- Laboratorium
5. UNIT TERKAIT
-K3

Anda mungkin juga menyukai