MAKALAH
UNTUK MEMENUHI TUGAS MATAKULIAH
Teknologi Motor Listrik
yang dibina oleh Bapak Andika Bagus N., S.Pd.,M.Pd.
Disusun oleh :
2. Rumusan Masalah
Berdasarkan penjelasan pada latar belakang, maka pada bagian ini akan
diuraikan rumusan masalah.
a. Apa pengertian motor arus DC?
b. Bagaimana kontruksi motor DC ?
c. Bagaimana prinsip kerja motor DC ?
d. Bagaimana rekasi jangkar motor DC?
e. Bagaimana GGL pada motor motor DC ?
f. Apasaja jenis-jenis motor DC ?
g. Bagaimana karakteristikmotor DC ?
3. Tujuan Penulisan
Berdasarkan rumusan masalah pada bagian sebelumnya, maka pada bagian ini
dijelaskan tentang tujuan penulisan.
a. Mengetahui pengertian pengertian motor arus DC.
b. Mengetahui kontruksi motor DC.
c. Mengetahui prinsip kerja motor DC.
d. Mengetahui rekasi jangkar motor DC.
e. Mengetahui GGL pada motor motor DC.
f. Mengetahui jenis-jenis motor DC.
g. Mengetahui karakteristik motor DC.
B. PEMBAHASAN
Berdasarkan penjelasan pada bagian pendahuluan, maka pada bagian ini akan
diuraikan diantaranya sebagai berikut.
1. Pengertian Motor DC
Motor arus searah (motor DC) adalah mesin yang merubah energi listrik
arus searah menjadi energi mekanis yang berupa putaran. Hampir pada semua prinsip
pengoperasiannya, motor arus searah sangat identik dengan generator arus searah.
Kenyataannya mesin yang bekerja baik sebagai generator DC akan bekerja baik pula
sebagai motor DC. Oleh sebab itu sebuah mesin arus searah dapat digunakan baik
sebagai motor arus searah maupun generator arus searah.
Motor listrik merupakan perangkat elektromagnetis yang mengubah energy
listrik menjadi energy mekanik. Energy mekanik ini digunakan untuk, misalnya
memutar impeller pompa, fan atau blower, menggerakkan kompresor, mengangkat
bahan , dan lain lain. Motor listrik digunakan juga dirumah (mixer, bor listrik, fan
angin) dan industry. Motor listrik kadangkala disebut “kuda kerja” nya industri
sebab diperkirakan bahwa motor-motor menggunakan sekitar 70% beban listrik total
di industri.
Motor arus searah memerlukan suplai tegangan yang searah pada kumparan
energi medan untuk diubah menjadi mekanik. Kumparan medan pada motor arus
searah disebut stator (bagian yang tidak berputar), dan kumparan jangkar disebut
rotor (bagian yang berputar). Jika terjadi putaran pada kumparan jangkar dalam
medan magnet, maka akan timbul tegangan (GGL) yang berubah-ubah arah pada
setiap setengah putaran, sehingga merupakan tegangan bolak balik.
Prinsip kerja dari generator arus searah adalah membalik phasa tegangan
dari gelombang yang mempunyai nilai positif dengan menggunakan komutator,
dengan demikian arus yang berbalik arah dengan kumparan jangkaryang berputar
dalam medan magnet. Bentuk motor paling sederhana memiliki kumparan satu lilitan
yang bisa berputar bebas diantara kutub-kutub magnet permanen.
Gambar 1. Motor DC Sederhana
Catu tegangan DC dari baterai menuju kelilitan melalui sikat yang menyentuh
komutator, dua segmen yang terhubung dengan dua ujung lilitan. Kumparan satu
lilitan pada gambar di atas disebut angker dinamo. Angker dinamo adalah sebutan
untuk komponen yang berputar diantara medan magnet.
2. Konstruksi Motor Motor DC
Gambar di bawah ini merupakan konstruksi motor DC.
……………………………………………………….(2.4)
Dimana :
T = torsi (N-m)
R = jari-jari rotor (m)
K = konstanta (bergantung pada ukuran fisik motor)
P = jumlah kutub
Z = jumlah konduktor
a = cabang pararel
Gambar 11. Hasil Kombinasi Antara Fluksi Medan dan Fluksi Jangkar
Fluksi yang dihasilkan oleh gaya gerak magnet (ggm) jangkar
menentang fluksi medan utama pada setengah bagian dari salah satu kutubnya
dan memperkuat fluksi medan utama pada setengah bagian yang lain. Hal ini
jelas akan menyebabkan penurunan kerapatan fluksi pada setengah bagian
dari salah satu kutubnya dan terjadi kenaikan pada setengah bagian yang lain
di kutub yang sama. Efek dari intensitas medan magnet atau lintasan fluksi
pada jangkar yang memotong lintasan fluksi medan utama ini disebut sebagai
reaksi jangkar magnetisasi-silang (crossmagnetization).
Magnetisasi-silang ini juga menyebabkan pergeseran bidang netral.
Pada Gambar 11 terlihat bahwa vektor OFr merupakan resultan vektor OFA
dan OFM, serta posisi bidang netral magnetis yang baru, di mana selalu tegak
lurus terhadap vektor OFr. Bidang netral magnetis motor yang baru bergeser
sejauh β karena posisi bidang netral magnetis ini selalu tegak lurus terhadap
vektor OF. Dengan pergeseran bidang netral ini maka sikat juga akan bergeser
sejauh pergeseran bidang netral magnetis. Hal ini dapat menimbulkan bunga
api di segmen komutator dekat sikat.Kebanyakan mesin listrik bekerja pada
kerapatan fluksi yang dekat dengan titik jenuhnya, sehingga dapat
menimbulkan kejenuhan magnetik. Pengaruh kejenuhan magnetik terhadap
fluksi medan utama dapat dijelaskan dengan bantuan gambar 12 sebagai
berikut.
-
Jangkar
VT
U S
+
IA
5. PENUTUP
1. Kesimpulan
Motor induksi merupakan motor listrik arus bolak balik (AC) yang paling luas
digunakan. Penamaannya berasal dari kenyataan bahwa motor ini bekerja
berdasarkan induksi medan magnet stator ke statornya, dimana arus rotor motor ini
bukan diperoleh dari sumber tertentu, tetapi merupakan arus yang terinduksi sebagai
akibat adanya perbedaan relatif antara putaran rotor dengan medan putar (rotating
magneticfield) yang dihasilkan oleh arus stator. Motor induksi sangat banyak
digunakan di dalam kehidupan sehari-hari baik di industri maupun di rumah tangga.
Motor induksi 3 fasa merupakan motor yang paling banyak digunakan dalam
bidang industri, karena memiliki keunggulan yang handal, tidak ada kontak antara
rotor dan stator kecuali bearing, tenaga yang besar, daya listrik yang rendah dan
perawatan yang minim.selain itu kontruksinya sangat sederhana sehingga tidak
terlalu sulit dalam perbaikannya apabila terjadi kerusakan pada motor sehingga tidak
menggangu jalannya produksi pada industri.
Sedangkan motor induksi 1 fasabanyakdiciptakanuntukperalatan yang
membutuhkantenagalistrik yang tidakterlalubesar,
sepertihalnyapadaperalatanrumahtanggasepertikulkas, mesincuci, kipasangin,
danlainnyaitusemuamenggunakan motor listrikjenis 1 fasa.
Di dalampenggunaannyadilihatdariduajenis motor listrik AC yaituantara 1 dan
3 Faseyaituadalahtergantungkebutuhantenagapenggerak yang akandigunakan,
jikamembutuhkantenaga yang besarmakakitagunakanjenis yang 3 fasa, jikaalat yang
kitagunakanhanyamembutuhkantenaga yang sedangsampaikerendahmakakitapilih
yang menggunakanjenis 1 fasa.
6. Daftar Pustaka
Tim penulis zona elektro. 2015. Teori Motor AC dan Jenis Motor AC, (online)
(http://zonaelektro.net/motor-ac/), diakses 21 Februari 2017.
Saputra, Wanda. 2015. Motor AC, (online) (https://wandasaputra93.wordpress.com),
diakses 21 Februari 2017.
ElekronikaDasar. 2016. Definisi dan Karakteristik Motor Listrik Induksi, (online)
(http://elektronika-dasar.web.id), diakses 21 Februari 2017.
Onny. 2017. Macam-macam Motor Listrik AC, (online) (http://artikel-teknologi.com),
diakses 21 Februari 2017.