Disusun oleh :
Nama : 1. Ahmad Ainur Rizal (141310003100)
2. Luayyin Nandiful Kahfi (1413100031 )
3. Ainur Rosyidah (141310003184)
Kelas : 4 PAI A 2
KATA PENGANTAR
Penyusun
DAFTAR ISI
Halaman Judul
Kata Pengantar................................................................................................. i
Daftar Isi............................................................................................................ ii
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang........................................................................................ 1
B. Rumusan Masalah................................................................................... 1
C. Tujuan Penulisan..................................................................................... 1
BAB II PEMBAHASAN
A. Pengertian Sejarah Pendidikan Islam...................................................... 2
B. Objek Sejarah Pendidikan Islam............................................................. 3
C. Metode Sejarah Pendidikan Islam.......................................................... 4
D. Periodesasi Sejarah Pendidikan Islam..................................................... 5
BAB III PENUTUP
A. Simpulan................................................................................................. 12
B. Saran....................................................................................................... 13
DAFTAR PUSTAKA
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Sejarah dan pendidikan adalah dua hal penting yang dapat dijadikan pijakan dalam
menentukan maju dan mundurnya sebuah peradaban, karena dengan sejarah kita dapat belajar
dari masa lalu untuk memperbaiki masa depan, sedangkan dengan pendidikan kita dapat
mengupgrade tingkat sumber daya manusia.
Pendidikan Islam memunyai sejarah yang panjang, dalam pengertian yang lesuas-luasnya,
pendidikan Islam berkembang seiring dengan munculnya Islam itu sendiri.[1] Oleh karena itu,
mempelajari sejarah pendidikan adalah hal yang sangat penting, karena kita dapat menilai
seberapa kemajuan pendidikan peradaban kita dari masa ke masa.
Sebelum kita belajar banyak tentang Sejarah Pendidikan Islam, ada baiknya kita ketahui
dulu pengertian sejarah, sejarah pendidikan Islam, obyek, materi dan tujuan mempelajarinya,
agar memudahkan dalam mempelajari Sejarah Pendidikan Islam.
B. Rumusan Masalah
1. Apa Pengertian dari Sejarah Pendidikan Islam?.
2. Apa objek Sejarah Pendidikan Islam?.
3. Apa saja metode Sejarah Pendidikan Islam?.
4. Bagaimana periodesasi Sejarah Pendidikan Islam?.
C. Tujuan Penulisan
1. Mengetahui Pengertian dari Sejarah Pendidikan Islam.
2. Mengetahui objek Sejarah Pendidikan Islam.
3. Mengetahui metode Sejarah Pendidikan Islam
4. Mengetahui periodesasi Sejarah Pendidikan Islam.
BAB II
PEMBAHASAN
Jadi Sejarah Pendidikan Islam adalah ilmu yang membahas tentang berbagai aspek atau
komponen pendidikan yang pernah terjadi dan dilakukan oleh umat Islam dengan berpedoman
pada ajaran yang terkandung didalam Al-Quran dan Al-Sunnah serta sumber-sumber lainnya
yang tidak bertentangan dengan Al-Quran dan Al-Sunnah tersebut.[5] Atau dapat diartikan
bahwa sejarah pendidikan Islam (Tarihut Tarbiyyah Islamiyyah) itu sebagai berikut:
1. Keterangan mengenai pertumbuhan dan perkembangan pendidikan Islam dari waktu ke waktu
yang lain, sejak zaman lahirnya Islam sampai dengan masa sekarang.
2. Cabang ilmu pengetahuan yang berhubungan dengan pertumbuhan dan perkembangan
pendidikan Islam sejak zaman Nabi Muhammad SAW sampai sekarang.[6]
B. Objek Sejarah Pendidikan Islam
Sejarah biasanya ditulis dan dikaji dari sudut pandang suatu fakta atau kejadian tentang
peradaban bangsa. Maka objek Sejarah Pendidikan Islam mencakup fakta-fakta yang
berhubungan dengan pertumbuhan dan perkembangan pendidikan Islam baik informal maupun
formal. Dengan demikian dapat diperoleh “sejarah serba objek”. Dalam hal ini sejalan dengan
peranan agama Islam sebagai agama da’wah menyeru kebaikan dan mencegah pada kemunkaran,
menuju kehidupan yang sejahtera baik lahir maupun batin. Namun sebagai cabang ilmu
pengetahuan, objek sejarah pendidikan Islam umumnya tidak jauh berbeda dengan yang
dilakukan dalam objek-objek sejarah pendidikan, seperti mengenai sifat-sifat yang dimilikinya.
Pendidikan tidak akan ada artinya apabila manusia tidak ada di dalamnya. Hal ini
disebabkan karena manusia merupakan objek dan subyek pendidikan, artinya manusia tidak akan
berkembang dan mengembangkan budayanya secara sempurna apabila tidak ada pendidikan.
dengan demikian maka akan di peroleh apa yang di sebut “ sejarah serba subyek”.
C. Metode Sejarah Pendidikan Islam
Memahami sejarah adalah hal yang cukup rumit, setidaknya ada dua fase untuk sampai
pada hal tersebut. pertama adalah fase penggalian sejarah, dan kedua adalah fase penulisan
sejarah. Adapun metode yang dapat ditempuh untuk fase yang pertama adalah :
1. Metode Lisan dengan metode ini pelacakan suatu obyek sejarah dengan menggunakan
interview.
2. Metode Observasi dalam hal ini obyek sejarah diamati secara langsung
3. Metode Documenter dimana dengan metode ini berusaha mempelajari secara cermat dan
mendalam segala catatan atau dokumen tertulis [7].
Mengenai metode sejarah pendidikan Islam, walaupun terdapat hal-hal yang sifatnya
khusus, berlaku kaidah-kaidah yang ada dalam penulisan sejarah.Kebiasaan dari penelitian dan
penulisan sejarah meliputi suatu perpaduan khusus keterampilan intelektual. Sejarahwan harus
menguasai alat-alat analisis untuk menilai kebenaran materi-materi sebenarnya, dan perpaduan
untuk mengumpulkan dan menafsirkan materi-materi tersebut kedalam kisah yang penuh makna,
sebagai seorang ahli, sejarahwan harus mempunyai sesuatu kerangka berpikir kritis baik dalam
mengkaji materi maupun dalam menggunakan sumber-sumbernya.
Adapun fase yang kedua yaitu metode penulisan untuk memahami Sejarah Pendidikan
Islam diperlukan suatu pendekatan atau metode yang bisa ditempuh adalah keterpaduan antara
metode deskriptif, metode komparatif dan metode analisis sintesis.
1. Metode Deskriptif
Dengan cara deskriptif dimaksudkan bahwa ajaran-ajaran Islam sebagai agama yang dibawa oleh
Rasulullah SAW dalam Al-Quran dan Hadits, trutama yang berhubungan dengan pendidikan
harus diuraikan sebagaimana adanya, dengan maksud untuk memahami makna yang terkandung
dalam ajaran Islam.
2. Metode Komparatif
Melalui metode ini dimaksudkan bahwa ajaran-ajaran Islam itu dikomparasikan dengan fakta-
fakta yang terjadi dan berkembang dalam kurun waktu serta tempat-tempat tertentu untuk
mengetahui adanya persamaan dan perbedaan dalam suatu permasalahan tertentu
3. Metode Analisis-sintesis
Metode analisis berarti secara kritis membahas, meneliti istilah-istilah, pengertian-pengertian
yang diberikan oleh Islam sehingga diketahui adanya kelebihan dan kekhasan pendidikan Islam.
Dan sintesis berarti.untuk memperoleh kesimpulan yang diambil guna memperoleh satu
keutuhan dan kelengkapan kerangka pencapaian tujuan serta manfaat sejarah pendidikan Islam.
BAB III
PENUTUP
A. Simpulan
Sejarah Pendidikan Islam adalah ilmu yang membahas tentang berbagai aspek atau
komponen pendidikan yang pernah terjadi dan dilakukan oleh umat Islam dengan berpedoman
pada ajaran yang terkandung didalam Al-Quran dan Al-Sunnah serta sumber-sumber lainnya
yang tidak bertentangan dengan Al-Quran dan Al-Sunnah tersebut.
Objek Sejarah Pendidikan Islam mencakup fakta-fakta yang berhubungan dengan pertumbuhan
dan perkembangan pendidikan Islam baik informal maupun formal.
Metode yang dapat ditempuh untuk fase yang pertama adalah :
1. Metode Lisan
2. Metode Observasi
3. Metode Documenter
Fase yang kedua yaitu metode penulisan untuk memahami Sejarah Pendidikan Islam
diperlukan suatu pendekatan atau metode yang bisa ditempuh adalah keterpaduan antara
metode deskriptif, metode komparatif dan metode analisis sintesis.
Sejarah pendidikan Islam itu terbagi menjadi tiga periode yaitu periode klasik, pertengahan
dan modern. Kemudian dapat dirinci lagi menjadi lima masa, yaitu:
1. Masa hidupnya Nabi Muhammad SAW (571-632).
2. Masa khalifah yang empat (Khulafaur Rosyidin: Abu Bakar, Umar, Ustman dan Ali di Madinah
pada 632-661).
3. Masa kekuasaan Umawiyah di Damsyik (661-750).
4. Masa kekuasaan Abbasiyah di Bagdad (750-1250).
5. Masa dari jatuhnya kekuasaan khalifah di Bagdad tahun 1250 M samapai sekarang.
B. Saran
Demikian makalah dari kami, semoga dapat memberikan manfaat dan menambah wawasan kita
semua. Apabila ada kritik dan saran, silakan sampaikan langsung kepada kami. Karena kritik dan
saran dari pembaca tentu sangat dibutuhkan untuk bahan intropeksi. Sehingga di masa yang
mendatang, kami dapat menyusun makalah yang lebih baik lagi. Dan jika ada kesalahan mohon
dimaafkan, karena kaami hanyalah hamba Allah SWT yang tidak luput dari khilaf dan lupa.
DAFTAR PUSTAKA
[1] Azyumari Azra, Pendidikan Islam, (Jakarta: Kalimah, 2001), cet. Ke-3, hlm. 7
[2] Zuhairini, Sejarah Pendidikan Islam, (Jakarta: PT Bumi Aksara, 2011), hlm. 1
[3] Abuddin Nata, Sejarah Pendidikan Islam, (Jakarta: Kencana Prenada Media, 2011), hlm 12-16
[4] Ibid, hlm 21
[5] Ibid, hlm 24
[6] Zuhairini, Op. Cit, hlm. 2
[7] Samsul Minur Amin, Sejarah Peradaban Islam, (Jakarta: Amzah: 2010), hal. 4