Anda di halaman 1dari 6

1.

Bagaimana cara nya setalah lulus kuliah agar dengan cepat


mendapat pekerjaan?

Setelah wisuda bukanlah akhir dari segalanya. Setelah wisuda menjadi awal kehidupan yang
sebenarnya. Cepat dapat pekerjaan setelah lulus kuliah adalah tujuan yang utama.

Anak disekolahkan sejak dini adalah untuk mendapatkan ilmu. Hingga sampai pendidikan yang tinggi,
maka mendapatkan pekerjaan adalah tujuan utamanya. Untuk itu memilih kuliah juga penting.

Kuliah dilakukan setelah lulus Sekolah Menengah Atas. Ditempuh selama 4 tahun dan ada juga
yang 3 tahun. Yang membedakan adalah jurusan kuliah dan gelar yang akan didapatkan. Yang akan
didapatkan saat lulus kuliah adalah nilai akhir yang disebut dengan IPK. Padahal nilai ini tidak
menentukan langsung kerja. Yang terpenting adalah skill yang kita miliki.

Bahkan popularitas kampus pun tidaklah faktor utamanya. Kampus di daerah akan membuat
lulusannya tidak bisa mendapatkan pekerjaan dengan cepat, sedangkan kampus kota akan lebih cepat.
Kulaih di universitas mana pun sama.

Mendapatkan pekerjaan impian setelah menyelesaikan pendidikan di bangku kuliah


merupakan harapan semua mahasiswa freshgraduate di Indonesia. Gaji tinggi serta posisi yang enak
sudah menjadi target bagi sebagian besar lulusan baru. Akan tetapi, mendapatkan
pekerjaan nggak semudah membalikkan telapak tangan. Perlu perjuangan dan kerja keras agar cita-
cita untuk mendapatkan pekerjaan impian dapat terkabul

Yang dicari setelah kuliah bukan gelarnya, tetapi ilmu untuk cepat dapat pekerjaan setelah lulus kuliah.
Berikut adalah 10 tipsnya:

1. Bangun banyak relasi. Bisa dilakukan dengan mencari banyak teman, mengikuti kegiatan
kemahasiswaan, melakukan banyak kegiatan masyarakat atau pengabdian masyarakat,
dan atau sekolah sambil kerja. Hal ini penting sebagai bangunan jembatan saat nanti lulus
kuliah agar cepat mendapatkan pekerjaan.
2. Manfaatkan kegiatan pengabdian masyarakat. Misalnya adalah mengikuti program KKN
atau Kuliah Kerja Nyata dengan sebaik mungkin. Diberikan waktu selama 1 bulan lamanya
untuk kita dalam melakukan KKN ini. Terlepas dari kegiatan kampus dan langsung terjun
ke masyarakat. Selain KKN juga bisa didapat dari program PKL atau PPL atau pemagangan.
Ini dilakukan sebagai pelatihan kerja. Mempelajari kondisi lingkungan kerja yang
sebenarnya. Menjadikan pengalaman awal untuk merasakan bekerja sesuai jurusan yang
kita tempuh saat kuliah.
3. Aktif mengikuti job fair. Tidak perlu menunggu lulus kuliah. Selama masih bisa kerja sambil
kuliah, kita bisa memanfaatkan kesempatan loker di job fair dengan baik. Tetapi
kebanyakan hasil dari lamaran kerja di job fair akan diumumkan dalam kurun waktu
tertentu. Tidak secara langsung. Siapa tahu akan mendapatkan jawabannya saat susah
luluskuliah.
4. Jangan menunda-nunda dalam mencari pekerjaan. Manfaatkan waktu luang yang ada.
Jika mendapatkan pekerjaan yang berbeda dengan jurusan, yang terpenting bisa bekerja.
Jangan mencari-cari yang harus sesuai dengan jurusan, karena akan membutuhkan waktu
yang lama.
5. Bekerja sambil kuliah. Bahasa kerennya adalah freelance. Bisa sebagai penulis freelance,
kerja shift, atau membuka usaha sendiri. Yang terpenting tidak mengganggu jam kuliah.
6. Aktif menjadi volunteer atau relawan. Bisa menggunakan kesempatan untuk mengikuti
banyak komunitas. Pengalaman pun akan semakin bertambah. Tidak memikirkan uang,
yang tepenting mencari banyak teman dan pengalaman.
7. Mengasah bakat atau skill yang dimiliki. Untuk cepat dapat pekerjaan setelah lulus kuliah,
jangan hanya mengandalkan jurusan saja. Karena yang dibutuhkan di dunia kerja adalah
skill atau keterampilan. Hasil kerja nyata dan bisa memberikan kontribusi besar untuk
tempat kerja kita.
8. Coba semua kesempatan atau peluang kerja. Akan menambah banyak pengalaman juga.
Bisa dijadikan sebagai batu loncatan untuk mendapatkan pekerjaan yang mapan.
9. Jangan gengsi untuk banyak bertanya. Dengan banyak bertanya, berarti kita membuka
tempat sharing. Banyak saran atau masukan yang akan kita dapatkan.
10. Selalu berdoa dan berusaha. Selalu berdoa disamping usaha kita mendapatkan perkerjaan
setelah lulus kuliah. Hal ini penting dan dijadikan bumbu dalam keberhasilan
mendapatkan pekerjaan yang mapan.

Harapan untuk mendapatkan pekerjaan setelah kuliah akan terlaksana jika benar-benar serius
kuliah. Selalu menerapkan apa yang didapat di bangku kuliah di kehidupan nyata. Mencari
pengalaman nyata untuk cepat dapat pekerjaan setelah lulus kuliah.

https://www.renesia.com/10-tips-cepat-dapat-pekerjaan-setelah-lulus-kuliah/
https://www.popbela.com/career/working-life/aditya-octaviana/lulus-kuliah-langsung-
kerja/full
https://sijai.com/kuliah-atau-kerja/
2. Apakah sesorang bias melaksanakan kerja sambal kuliah?
Kebanyakan jadwal kuliah tidak seperti sekolah yang benar-benar memakan waktu
banyak, banyak mahasiswa yang mencoba kerja sambil kuliah. Selain bisa mengisi waktu luang
dan produktivitas, kerja sambil kuliah juga bisa menambah uang saku yang kamu miliki.
Bahkan, kalau kerja sambil kuliah, kamu bisa membiayai sendiri studimu tanpa meminta ke
orang tua. Di samping itu, bisa jadi kamu sudah bekerja, tapi memutuskan untuk melanjutkan
studimu untuk memperdalam lagi keilmuan terkait pekerjaanmu.

Meskipun begitu, jangan sampai melupakan kewajiban dan tugas-tugasmu sebagai


pelajar, begitu pula dengan tanggung jawabmu sebagai seorang karyawan.

Meski sudah memiliki pengalaman kerja, adakalanya seseorang merasa perlu untuk
kembali ke bangku kuliah untuk berbagai alasan. Baik untuk memenuhi tuntutan
akan skill tertentu dari suatu profesi, atau untuk kepentingan peningkatan jenjang karier.
Mungkin Anda akan geleng-geleng kepala dan berpikir, kerja saja sudah menghabiskan
sebagian besar waktu Anda, apalagi kalau harus kuliah lagi?

Sebenarnya tak ada yang tak mungkin, dan banyak orang pun telah berhasil
melakukannya. Namun tentu saja perlu tekad kuat, kedisiplinan dan cermat mengatur
prioritas agar tidak ada yang dikorbankan. Pekerjaan tetap lancar, kuliah pun dapat
diselesaikan dengan baik. Untuk Anda yang sedang berniat kuliah sembari bekerja, beberapa
hal berikut perlu dijadikan pertimbangan agar semua berlancar lancar.

Hal yang harus diperhatikan jika ingin kerja dan kuliah mu lancer :

1. FOKUS PADA TUJUAN AKHIR

Memulai pertama kali kerja sambil kuliah bisa jadi menyenangkan dan mendebarkan,
karena kamu mengambil satu lagi tanggung jawab. Tapi lambat laun, kedua tanggung
jawab yang berjalan bersama ini bisa jadi membuatmu stres. Deadline pekerjaan
dan deadline tugas kuliah yang bersamaan bisa jadi membuat kamu ingin mundur ya.
Apalagi, melihat teman-temanmu yang hanya melakukan satu tanggung jawab, tidak
kerja sambil kuliah. Meskipun begitu, yuk ingat kembali alasanmu pertama kali ingin
mengambil kedua tanggung jawab ini.

Entah itu untuk mencari uang tambahan, membiayai kuliahmu, atau prasyarat agar
kamu bisa mencapai posisi yang lebih baik di kantor. Dengan mengingatnya dan punya
satu tujuan di akhir, kamu akan lebih semangat dan “kuat” menjalani kerja sambil
kuliah.

2. LAKUKAN PERENCANAAN

Menjalani dua tanggung jawab besar kerja sambil kuliah tanpa perencanaan bisa jadi
celaka buatmu sendiri, lho. Coba mulai buat perencanaan, dan break down tugas-
tugas yang harus kamu kerjakan pada saat kerja sambil kuliah. Misalnya, langkah apa
saja yang harus kamu ambil untuk mengerjakan tugas A, atau siapa saja yang harus
kamu hubungi dan kamu bagi-bagikan tugasnya. Dengan perencanaan, tugas dan
tanggung jawabmu pastinya akan lebih tertata.

Selain itu, manfaatkan juga teknologi yang ada, dalam bentuk apa pun yang bisa
mempermudahmu. Misalnya gunakan reminder dan aplikasi pembagian tugas untuk
tim kamu, atau gunakan dokumen online yang bisa kamu edit bersama rekan-
rekanmu. Dengan begitu, kerja sambil dan kuliah yang kamu jalani pasti lebih lancar.

3. MELAKUKAN PENGORBANAN

Dalam hidup selalu ada pilihan, mana yang menjadi prioritasmu dan harus kamu
kerjakan. Saat kamu memilih kerja sambil kuliah, tentunya ada hal-hal lain yang harus
dikorbankan nih. Misalnya saja waktumu untuk bersantai terlalu banyak, menonton
TV, bermain media sosial, juga bermain bersama teman-teman. Semua aktivitas
tersebut sebenarnya boleh saja kamu lakukan di waktu senggang, hanya durasinya
harus kamu kurangkan.

Dibanding bermain media sosial satu jam, kamu bisa memanfaatkannya untuk
tanggung jawab tugasmu kerja sambil kuliah. Tapi kamu harus pandai memilih, jangan
sampai mengorbankan hal lain yang justru penting, seperti hubunganmu dengan
keluarga, dan kesehatanmu sendiri.
4. Kuatkan tekad dan motivasi
Hanya Anda seorang yang bisa memastikan keberhasilan diri sendiri. Bila tekad dan
motivasi Anda sudah bulat, maka tak akan ada halangan yang tak bisa dilewati.

5. Sadari Konsekuensinya
Saat berani menentukan pilihan Anda harus sadar ada konsekuensi yang tidak mudah
yang harus dijalani. Misalnya berkurangnya waktu untuk pribadi dan keluarga, atau
harus sering begadang untuk menyelesaikan tugas kuliah. Kuliah sambil bekerja sudah
pasti akan mengurangi waktu luang Anda. Anda harus cermat mengatur waktu agar
pekerjaan, kuliah dan keluarga mendapat perhatian yang dibutuhkan. Jadi jangan
mengeluh di tengah jalan dan siap-siaplah bekerja keras untuk membuatnya berhasil.

6. Pilih Jadwal yang paling nyaman


Pilih jadwal kuliah yang paling sesuai dengan kondisi Anda. Pertimbangkan mana yang
lebih nyaman, kuliah malam usai bekerja atau mengambil kelas di akhir pekan. Semua
punya sisi positif dan negatif. Jika kuliah malam, Anda harus siap energi ekstra karena
biasanya usai jam kantor , energi dan kosentrasi Anda sudah terkuras saat kerja,
namun akhir pekan dapat Anda gunakan untuk bersama keluarga. Sebaliknya, memilih
kuliah di akhir pekan berarti Anda datang dengan pikiran fresh, namun kehilangan
waktu khusus bersama keluarga.

7.

https://glints.com/id/lowongan/kerja-sambil-kuliah/
https://www.liputan6.com/bisnis/read/2469468/trik-sukses-agar-kuliah-sambil-
kerja-lancar
https://www.sahabatnestle.co.id/content/ragam/serba-serbi/kuliah-sambil-bekerja-
bisa.html

Anda mungkin juga menyukai