Anda di halaman 1dari 1

Ada tiga teori utama management SDM yang hingga kini masih terpakai di dalam dunia

usaha, diantaranya adalah:

1. Teori Management Tradisional, teori ini berkembang pada abad 19 yang menitikberatkan
pada bagaimana para pegawai/karyawan untuk mematuhi/mengikuti langkah-langkah yang
sudah ditetapkan bagi pelaksanaan pekerjaan mereka. Para bawahan tidak diberi
kesempatan untuk mengembangkan kreatifitas, kemandirian, melainkan hanya dilatih
untuk menjadi setia dan loyal. Dua konsep utama yang merupakan pusat model tradisional
ini adalah: (a) Ketertiban dan stabilitas (orderliness) dan (b) kewenangan yang didasarkan
pada kemampuan.
2. Teori Human Relations, teori ini merupakan pengembangan dan penggabungan dari teori
model tradisional dimana management harus berhubungan dengan manusia seutuhnya
daripada hanya ketrampilan dan bakat. Dengan demikian penekanan pada unsur manusia
selalu dikaitkan dengan hasil yang lebih baik, produksi yang lebih tinggi, efisiensi yang
meningkat,dan efektifitas yang meningkat.
3. Teori Human Resources Management, teori ini berangkat dari pemahaman dasar atas
kebutuhan dasar manusia sesuai dengan teori Abraham Maslow (1> Basic physical needs,
2> Safety and security needs, 3> Need to belong – to be wanted and loved, 4>Need for
achievement, status, and self-esteem, 5> Self actualization) sehingga pengakuan luar
kurang penting ketimbang kepuasan bathiniah. Model ini menekankan bahwa jika
menginginkan performansi suatu bagian lebih baik, maka seorang manager harus lebih baik
banyak memanfaatkan seoptimal mungkin sumber daya bawahannya.

https://belajarmanagement.wordpress.com/2009/03/25/3-model-teori-management-sdm/

Anda mungkin juga menyukai