KOTA MALANG
MAKALAH PROJEK
untuk memenuhi tugas mata Dasar Ilmu Lingkungan
yang dibina oleh Dr. Sueb, M.Kes,
Oleh :
Kelompok 3
S1 Biologi/ Kelas I Angkatan 2015
Devy Atika Farah (150342605754)
Fitria Maulita (150342606010)
Mastika Marisahani U (150342607507)
TUJUAN
PENDAHULUAN
Angka kepadatan penduduk paling tinggi terjadi pada angka kelahiran atau natalitas.
Tingginya natalitas diakibatkan karena masyarakat tidak menerapkan program KB, misalnya
menggunakan alat kontrasepsi. Alat ini berguna untuk menanggulangi angka kelahiran yang
tinggi.Tetapi masyarakat banyak yang mengabaikan hal ini, selain karena anggapan banyak anak
banyak rejeki, mereka juga berpikir ulang untuk membeli atau membiayai program ini karena
masih banyak hal penting lainnya yang perlu untuk dibiayai.
Tingkat pencemaran di lingkungan kumuh biasa terjadi pada perkotaan terutama di
sekitar aliranh sungai.Limbah-limbah rumah tangga banyak yang dibuang di sungai-sungai
sehingga menyebabkan air sungai tercemar. Tidak hanya sungai yang tercemar, tetapi tanah dan
udarapun juga tercemar oleh limbah-limbah rumah tangga
KAJIAN PUSTAKA
Masyarakat Indonesia menengah ke bawah belum banyak yang menerapkan program KB,
yaitu dengan memakai alat kontrasepsi, padahal kebanyakan masyarakat Indonesia didominasi
oleh masyarakat dengan tingkat ekonomi menengah ke bawah. Faktor kesadaran menjadi
penyebab utama kepadatan penduduk, yaitu tingginya angka kelahiran. Penyebab lainnya ialah
karena kurang berminatnya masyarakat terhadap pemakaian alat kontrasepsi, pernikahan dini,
kurangnya pendidikan, dan pengaruh budaya banak anak banyak
rejeki.(Pratiwi,Ninik,Pernikahan Dini (Pernikahan Usia Muda )
Pernikahan merupakan salah satu hal yang telah menjadi garis kehidupan bagi setiap
manusia, dengan adanya pernikahan maka terbentuklah satu keluarga baru dan utuh dengan
adanya kehadiran buah hati.Semua manusia tentu menginginkan suatu pernikahan yang baik
dengan penuh kebahagian. Namun di indonesia yang masih kental dengan adanya adat istiadat,
usia bukan menjadi penghalang untuk melakukan suatu ikatan pernikahan bahkan tak asing lagi
jika di indonesia kita menemukan anak usia 15 tahun sudah membentuk suatu keluarga atau
sudah menikah, inilah yang dinamakan pernikahan dini. Hal tentu sangat memprihatinkan karena
selain berdampak pada kondisi si remaja juga akan berdampak bagi laju pertumbuhan penduduk
di Indonesia(Paul,R.Ehrlich ;John.P.Holdern,2006)
Budaya masyarakat yang beranggapan "Banyak Anak Banyak Rezeki" itulah yang
membuat jumlah kelahiran lebih banyak dari pada jumlah kematian.akan Jadi apakah Indonesia
10 tahun lagi jika setiap tahunnya 4 juta bayi lahir di Indonesia.
Faktor dukungan keluarga dalam mengasuh anak, juga menjadi salah satu alasan
mengapa orang Indonesia cenderung memiliki keluarga besar.Di negara maju, semua harus
dikerjakan sendiri.Biaya day care dan nanny cukup tinggi.Sementara di sini, ada keluarga besar
seperti nenek, kakek, bibi yang siap jadi perpanjangan tangan dalam mengasuh
anak.Mempekerjakan PRT dan baby sitter, juga tak semahal diluar negeri.“Kemewahan” inilah
yang dinikmati sebagian besar masyarakat.Support system yang sangat mendukung ditunjang
kemampuan finansial, membuat sebagian orang menganggap tak ada hambatan yang berarti jika
ingin punya banyak anak.(Helmizar,2014)
METODE PENELITIAN
Tempatdanwaktu :
Penelitian mengenai angka kelahiran yang tinggi pada beberapa wilayah kumuh di kota
Malang ini dilakukan di beberapa wiilayah kumuh di kota Malang dan sekitarnya dan akan
dilaksanakan pada kisaran bulan Maret 2016.
Peta lokasi Kelurahan Kotalama:
Populasi Sampel :
Populasi sampel ini berupa masyarakat yang hidup di lingkungan kumuh di kota Malang
dan sekitarnya dan juga data mengenai angka kelahiran di wilayah tersebut dari kantor
kecamatan wilayah tersebut. Besar sample : 5- 10 RT (tiap RT 5 keluarga) pada Kelurahan
Kotalama Kota Malang
AnalisisData :
Data dari variabel yang diperoleh dari penelitian ini diuji dahulu normalitas dan
homogenitasnya untuk mengetahui varian populasinya normal atau homogenitas, lalu jika data
tidak normal maka akan dilakukan peninjauan kembali dalam pengambilan data tersebut.
Teknik Sampling:Sampling Acak Sederhana (Simple Random Sampling)
DAFTAR PUSTAKA
Pratiwi,Ninik. 2007. Penilaian Peran Serta Masyarakat Dalam Akselerasi Penurunan Angka
Kematian Ibu Dan Angka Kematian Bayi.
Sumber gambar:tribunnews.com
Wahyuningsih, Sri dan Nadjiji Anwar. 2010. A Comparative Study Of Water Quality
Characteristic at East Java River.