Anda di halaman 1dari 4

37

BAB IV
METODE PENELITIAN
4.1 Metode Penelitian
Metode pendekatan penelitian korelasi deskriptif (descriptive corelational)

dengan menggunakan pendekatan Cross Sectional, yaitu dimana seluruh variabel

baik terikat maupun bebas diamati secara bersamaan pada waktu penelitian

berlangsung (Notoatmodjo, 2010).


4.2 Tempat Penelitian
Penelitian ini dilakukan di Rumkit Bhayangkara TK. I R.Said Sukanto.

Penelitian ini akan dilakukan pada bulan November – Januari 2018.


4.3 Populasi dan Sampel
1. Populasi
Populasi adalah keseluruhan obyek penelitian atau obyek yang diteliti

(Notoatmodjo, 2010). Populasi dalam penelitian ini adalah pasien gastritis

Rumkit Bhayangkara TK. I R.Said Sukanto, yang jumlah populasi dalam

penelitian ini 467 pasien.


2. Sampel
Sampel diambil dengan menggunakan Purposive Sampling, yaitu

pengambilan sampel yang dilakukan secara subjektif oleh peneliti ditinjau dari

sudut kemudahan, tempat pengambilan sampel, dan jumlah sampel yang akan

diambil (Budiarto, 2012). Sampel yang diambil yaitu pasien gastritis Rumkit

Bhayangkara TK. I R.Said Sukanto.


Besarnya sampel dalam penelitian ini yaitu pasien gastritis yang

terhitung mulai bulan November 2017 sampai November 2018 yaitu 467

pasien. Besar sampel dihitung dengan menggunakan rumus purposive

sampling (Budiarto, 2012) dengan rumus:


n= Z2 ά/2 * p (1-p) N
d (N-1) + Z2 ά/2 * p (1-p)
2

n
1,96  2 . 467 .0,5.0,5
 0,1 2 . 467  1  1,96  2 .0,5.0,5
2240,51
n  51
44,80
n  51 responden
n= Jumlah responden
Z= Konstanta sampel
38

ά= Standar Median
p= Populasi Sampel
N= Konstanta populasi
d= Standar deviasi
Purposive Sampling tersebut diatas memiliki kriteria inklusi dan

ekslusi.
a. Kriteria inklusi adalah kriteria yang dijadikan karakteristik umum subjek

penelitian pada populasi target dan populasi aktual, sehingga subjek

tersebut dapat diikutkan dalam suatu penelitian kriteria inklusi dalam

penelitian ini sebagai berikut:


1. Pasien gastritis yang di rawat di Rumkit Bhayangkara TK. I R.Said

Sukanto.
2. Pasien bisa diajak komunikasi dengan baik
3. Pasien sadar
4. Bersedia menjadi responden
b. Kriteria eksklusi dalam penelitian ini adalah pasien menolak dijadikan

responden sebagai berikut:


1. Pasien yang bukan pasien gastritis
2. Pasien yang tidak bisa diajak komunikasi
3. Pasien tidak sadar

4.4 Cara Pengumpulan Data


Cara pengumpulan data dalam penelitian ini yaitu untuk pengumpulan data

primer diperoleh dengan menggunakan kuesioner dan observasi.

4.5 Instrumen Penelitian


Instrumen penelitian adalah alat bantu yang digunakan untuk

mengumpulkan data dalam penelitian (Arikunto, 2010). Penelitian ini

menggunakan instrumen berupa kuesioner, yaitu sejumlah pernyataan tentang

variabel-variabel yang akan diteliti yang sudah disediakan jawabannya oleh

peneliti melalui wawancara. Sebelum melakukan penelitian, kuesioner

diujicobakan terlebih dahulu untuk mengetahui validitas reliabilitas kuesioner.


1. Validitas
Penelitian ini tidak dilakukan uji validitas dikarenakan menggunakan

kuesioner yang telah baku yakni kuesioner Rika (2016) yang mempunyai

nilai validitas didapatkan alpha 0,761


39

2. Reliabilitas
Reliabilitas adalah suatu ukuran yang menunjukkan sejauh mana hasil

pengukuran tetap konsisten bila dilakukan pengukuran dua kali atau lebih

terhadap gejala yang sama dan dengan alat pengukur yang sama. Pertanyaan

dikatakan reliabel jika r tabel lebih besar dari 0,7 (Riwidikdo, 2010).
Pada penelitian ini kuesioner yang digunakan peneliti sudah baku dengan

menggunakan Rika (2016) yang mempunyai nilai reliabilitas 0,775.

4.6 Metode Analisis


1. Pengolahan Data
Menurut Hastono (2011), pengolahan data dilakukan melalui beberapa

tahapan yaitu:
a. Editing
Editing meliputi kegiatan koreksi dan seleksi data yang telah

dikumpulkan. Kegiatan ini bertujuan untuk mendapatkan data yang benar,

sehingga diharapkan nantinya dalam analisis tidak terjadi kesalah

kesimpulan.
b. Coding
Coding merupakan kegiatan pemberian kode pada data dengan tujuan

meringkas data dan memudahkan analisis.


c. Entry Data
Entry Data adalah kegiatan pemindahan data ke dalam komputer untuk

selanjutnya diolah.
d. Tabulating
Tabulating merupakan kegiatan meringkas jawaban dari kuesioner

menjadi satu tabel induk yang memuat semua jawaban responden.

Jawaban responden akan dikumpulkan dalam bentuk kode-kode yang

disepakati untuk memudahkan pengolahan data selanjutnya.

2. Analisis Data
a. Analisis Univariat
Analisis yang dilakukan untuk mendeskripsikan status demografi (jenis

kelamin, dan pendidikan) pasien gastritis.


40

b. Analisis Bivariat
Analisis bivariat merupakan analisis terhadap dua variabel yang diduga

berhubungan dan berkorelasi (Notoatmodjo, 2010). Data yang telah

dikumpulkan dianalisis dengan menggunakan uji Chi Square. Uji Chi

Square ini untuk mencari hubungan antara variabel independen kecemasan

terhadap variabel dependent yakni hemodinamik. Penarikan kesimpulan

didasarkan pada uji stastistik dengan melihat nilai signifikasinya α=5%

dimana apabila nilai probabilitas (p) yang diperoleh ≤ α bila ada hubungan

yang bermakna antara dua variabel yang dianalisis, tetapi apabila nilai p >

α berarti tidak ada hubungan antara dua variabel yang dianalisis.


X2 = Ʃ (O – E)2
E
Keterangan:
O = nilai observasi
E = nilai ekspektasi (harapan)
df = derajat bebas (b-1) (k-1)
Alat yang digunakan untuk mengukur tekanan darah adalah tensimeter

digital, dikalibrasi oleh pihak watsar medis untuk keakuratan datanya.

Anda mungkin juga menyukai