selaput lendir, seperti pada mulut atau bibir yang terjadi akibat
rendahnya kadar oksigendalam sel darah merah. Hal ini juga dapat
menunjukkan rendahnya kadar protein (Hemoglobin) yang membawa
oksigen dalam sel darah merah.
Darah yang kaya akan oksigen akan warna merah terang sedangkan
darah dengan kadar oksigen yang lebih rendah memiliki warna
kebiruan atau ungu. Kadar oksigen yang rendah dalam darah berarti
tinggi kadar karbon dioksida. Warna darah ini akan nampak pada
bagian-bagian tubuh yang kaya akan pembuluh darah seperti kulit
yang tipis, bibir, dan selaput lendir.
paparan dingin
syok
gagal jantung kongestif
penyakit pembuluh darah perifer
Penyebab Sianosis
Berdasarkan penyebab dan lokasi atau bagian tubuh yang terpengaruh,
sianosis dibagi menjadi dua:
Sianosis sentral
Sianosis perifer
Pesan Sekarang
Alat oksimeter non-invasif adalah cara paling sederhana untuk
mengukur oksigenasi darah. Gas darah arteri (GDA) yang diambil untuk
mengukur oksigenasi dan menentukan faktor-faktor lain yang mungkin
berkontribusi menyebabkan sianosis perifer. Pemeriksaan rongsen
dada (X-ray) mungkin juga diperlukan untuk mencari cairan di paru-
paru dan jantung.
Penanganan Sianosis
Dalam beberapa kasus, sianosis bisa menjadi tanda keadaan gawat
darurat. Jika bibir biru disertai dengan salah satutanda berikut,
segeralah menghubungi pelayanan gawat darurat:
Nafas terengah-engah
Sesak napas atau kesulitan bernapas
Sakit dada
Berkeringat dingin
Rasa sakit atau mati rasa di lengan, tangan, atau jari
Pucat pada lengan, tangan, atau jari
Pusing atau pingsan
Pengobatan akan disesuaikan dengan penyebab yang mendasari dan
memulihkan aliran darah kaya oksigen ke seluruh tubuh.
Mengenali Penyebab Sianosis
Saat jumlah oksigen dalam darah sangat rendah, maka warna darah akan berubah
dari warna merah terang menjadi lebih gelap. Hal inilah yang membuat kulit dan bibir
terlihat berubah menjadi kebiruan. Umumnya, warna biru lebih mudah ditemukan di
bibir, gusi, dan di sekitar mata.
Sianosis dapat dibagi menjadi sianosis sentral dan perifer. Sianosis sentral terlihat di
lidah dan bibir karena penurunan saturasi oksigen pada darah yang mengalir pada
pembuluh arteri utama, akibat gangguan jantung maupun pernapasan. Sianosis
sentral umumnya terjadi pada kondisi berikut ini.
Sedangkan, sianosis perifer mengacu pada perubahan warna kebiruan di tangan atau
kaki. Biasanya disebabkan oleh kadar oksigen yang rendah dalam sel darah merah
atau adanya kondisi yang menghalangi aliran darah yang kaya oksigen.
Pada dasarnya, semua penyebab sianosis sentral dapat menyebabkan sianosis
perifer. Namun terdapat beberapa penyebab lain dari sianosis perifer, yaitu: