Oleh :
Nadillatul Chairat
(18129195)
Seksi : 18 BKT 11
2019
KATA PENGANTAR
Puji beserta Syukur saya ucapkan kehadirat Allah SWT. yang telah
melimpahkan nikmat, hidayah serta inayah-Nya sehingga kami dapat
menyelesaikan makalah Apresisasi Sastra Anak “Pengertian, Ciri-Ciri dan Fungsi
Sastra Anak”. Kami mengucapakan terima kasih kepada dosen pembimbing mata
kuliah Apresiasi Sastra Anak yang telah membimbing kami dalam pembuatan
makalah ini.
Kami menyadari bahwa di dunia ini tidak ada yang sempurna. Begitu pula
dalam pembuatan makalah ini, masih banyak kekurangan dan kesalahan yang
kami lakukan. Maka dari itu, kami menerima kritik dan saran yang membangun
dari berbagai pihak dengan lapang dada demi kemajuan kita bersama.
Penulis
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR.................................................. i
DAFTAR ISI.................................................................. ii
BAB I PENDAHULUAN
BAB II PEMBAHASAN
A. Simpulan.........................................................................
B. Saran...............................................................................
DAFTAR PUSTAKA
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Sastra anak merupakan salah satu wujud dari karya sastra, wujud pertama dari
sastra anak dapat dilihat dari bahannya, yaitu bahasa. Dalam pemakaian bahasa,
sastra anak tidak selalu mengandalkan suatu bentuk keindahan sebagaimana
layaknya karya sastra pada umumnya. Yang paling penting untuk ditonjolkan
dalam sastra anak adalah fungsi yang hadir bersamanya. Baik itu fungsi estetis
maupun bentuk gaya bahasanya.
Hal yang sangat menarik dan kurang mendapatkan perhatian bahwa dalam karya
satra anak sebuah karya sastra adalah wujud pengungkapan dan representasi dari
dunia, pikiran, perasaan, gagasan, ide serta ekspresi dari seorang anak. Dalam hal
ini penelitian tentang wujud sarana retorika yang dilakukan pada puisi–puisi anak
diharapkan bukan saja untuk dapat mengetahui jenis, pemanfaatan, serta fungsi
sarana retorika
Untuk mengetahui lebih lanjut tentang sastra anak, maka makalah ini akan
menjelaskan mulai dari pengertian, sifat, jakikat sastra anak sampai fungsinya.
B. Rumusan Masalah
1. Apa pengertian sastra anak ?
2. Apa sajakah ciri sastra anak?
3. Bagaimana fungsi sastra anak?
C. Tujuan Makalah
1. Untuk mengetahui pengertian sastra anak.
2. Untuk mengetahui ciri sastra anak.
3. Untuk mengetahui jenis sastra anak.
4. Untuk mengetahui fungsi sastra anak.
BAB II
PEMBAHASAN
Jadi dapat disimpulkan bahwa sastra anak adalah karya sastra yang
didalamnya berisi nilai estetika dan hiburan yang secara kesulurahan dapat
dipahami oleh anak yang berusia 3-12 tahun, dan disampaikan lewat orang yang
lebih dewasa disekitarnya, seperti orang tua, kakak atau guru.
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Sastra anak adalah sastra yang secara emosional psikologis dapat
ditanggapi dan dipahami oleh anak, dan itu pada umumnya berangkat dari fakta
yang konkret dan mudah diimajinasikan.
Isi kandungan sastra anak yang terbatas sesuai dengan jangkauan
emosional dan psikologi anak itulah yang antara lain, merupakan karekteristik
sastra anak. Sastra anak dapat berkisah tentang apa saja, bahkan yang menurut
ukuran dewasa tidak masuk akal. Misalnya berkisah tentang binatang yang dapat
berbicara, bertingkah laku, berpikir dan berperasaan layaknya manusia. Imajinasi
dan emosi anak dapat menerima cerita itu secara wajar dan memang begitulah
seharusnya menurut jangkauan pemahaman anak.
Seperti pada jenis karya sastra umumnya, sastra anak juga berfungsi
sebagai media pendidikan dan hiburan, membentuk kepribadian anak, serta
menuntun kecerdasan emosi anak. Pendidikan dalam sastra anak memuat amanat
tentang moral, pembentukan kepribadian anak, mengembangkan imajinasi dan
kreativitas, serta memberi pengetahuan keterampilan praktis bagi anak. Fungsi
hiburan dalam sastra anak dapat membuat anak merasa bahagia atau senang
membaca, senang dan gembira mendengarkan cerita ketika dibacakan atau
dideklamasikan, dan mendapatkan kenikmatan atau kepuasan batin sehingga
menuntun kecerdasan emosinya.
B. Saran
DAFTAR PUSTAKA
Ismawati, Esti dan Faraz Umaya. 2012. Belajar Bahasa di Kelas Awal.
Yogyakarta: Ombak.
Rosdiana, Yusi. 2011. Bahasa dan Sastra Indonesia di SD. Jakarta: Universitas
Terbuka.
T, Solchan. 2014. Pendidikan Bahasa Indonesia di SD. Tangerang Selatan:
Universitas Terbuka.
Zulela. 2013. Pembelajaran Bahasa Indonesia: Apresiasi Sastra di Sekolah
Dasar. Bandung:
PT Remaja Rosdakarya.