Anda di halaman 1dari 7

NAMA : ABINIAL IHTIAR TAUFANI

NIM : 02011281823102

TUGAS : MENDESKRIPSIKAN BAB I UUDS 1950 MENGENAI NEGARA REPUBLIK


INDONESIA

BAB I UUDS 1950 MENGENAI NEGARA REPUBLIK INDONESIA

HAL HAL YANG DIATUR DI DALAM BAB I: TERDIRI DARI 43 PASAL

BAGIAN 1

BENTUK NEGARA DAN KEDAULATAN

BENTUK NEGARA :

 republik indonesia merupakan negara hukum yang demokratis berbentuk kesatuan (pasal
1 ayat 1)

KEDAULATAN :

 kedaulatan berada ditangan rakyat dan dilakukan oleh pemerintah bersama dengan DPR
(pasal 1 ayat 2)

BAGIAN 2

DAERAH NEGARA

DAERAH NEGARA :

 daerah negara republik indonesia meliputi seluruh daerah indonesia ( pasal 2)


BAGIAN 3

LAMBANG DAN BAHASA NEGARA

BENDERA NEGARA :

 bendera kebangsaan republik indonesia ialah bendera merah putih (pasal 3 ayat 1)

LAGU KEBANGSAAN :

 lagu kebangsaan republik indonesia ialah indonesia raya (pasal 3 ayat 2)

LAMBANG NEGARA :

 Lambang negara dan materai ditentukan oleh pemerintah (pasal 3 ayat 3)

BAHASA RESMI :

 bahasa resmi republik indonesia adalah bahasa indonesia (pasal 4)

BAGIAN 4

KEWARGANEGARAAN DAN PENDUDUK NEGARA

KEWARGANEGARAAN :

 Kewarganegaraan republik indonesia diatur lebih lanjut oleh undang undang (pasal 5
ayat 1)
 Mengenai naturalisasi dilakukan oleh dan dengan kuasa undang undang (pasal 5 ayat 2)

PENDUDUK NEGARA :

 penduduk negara ialah mereka yang diam di indonesia dan diatur menurut undang
undang (pasal 6)
BAGIAN 5

HAK HAK DAN KEBEBASAN DASAR MANUSIA

HAK-HAK DASAR :

 didalam undang undang, setiap orang diakui sebagai manusia pribadi oleh undang undang
(pasal 7 ayat 1)
 Setiap orang berhak mendapatkan perlakuan serta perlindungan yang sama oleh undang
undang ( pasal 7 ayat 2)
 Setiap orang berhak menuntut perlindungan yang sama terhadap segala tindakan yang
merugikan mereka (pasal 7 ayat 3)
 Setiap orang juga berhak mendapat bantuan hukum (pasal 7 ayat 4)
 Setiap orang juga berhak menuntut perlindungan untuk diri dan harta bendanya (pasal 8)
 Setiap orang berhak dengan bebas bertempat tinggal dan bergerak (pasal 9 ayat 1)
 Setiap orang juga berhak meninggalkan negara republik indonesia, tetapi jika ia warga
negara dan penduduk, maka mereka berhak kembali (pasal 9 ayat 2)
 Setiap orang berhak diadili dengan persamaan di muka umum oleh seorang hakim yang
tidak memihak (pasal 13 ayat 1)
 Jika keputusan hakim diatas tidak sesuai dengan kemauan orang yang dituntut , maka
keputusan hakim tidak dapat dihindarkan (pasal 13 ayat 2)
 Setiap orang berhak mengajukan pengaduan dan permohonan kepada penguasa atau
pemerintah (pasal 22 ayat 1 &2)
 Setiap warga Negara berhak turut serta di dalam pemerintahan atau dengan perantara
wakil wakil yang mereka pilih (pasal 23 ayat 1)
 Setiap warga Negara berhak dan berkewajiban turut serta dalam hal pertahanan Negara
(pasal 24)
 Setiap orang berhak mempunyai hak milik baik perseorangan atau berkelompok (pasal
26 ayat 1)
 Setiap orang berhak atas pekerjaan yang layak (pasal 28 ayat 1)
 Setiap orang berhak memilih pekerjaannya masing masing(pasal 28 ayat 2)
 Setiap orang berhak menerima upah yang layak serta menjamin keluarga mereka atas
pekerjaan yang telah dilakukan dan harus sesuai perjanjian sebelumnya (pasal 28 ayat 3)
 Setiap orang berhak mendirikan perkumpulan pekerja atau organisasi lainnya untuk
memperjuangkan kepentingan mereka (pasal 29)
 Tiap tiap warga Negara berhak mendapatkan pengajaran serta pendidikan (pasal 30 ayat
1)

KEBEBASAN DASAR MANUSIA :

 Setiap orang dilarang memperbudak dan diperbudakan , serta diperdagangkan dengan


tujuan apapun itu ( pasal 10)
 Tempat kediaman siapapun tidak boleh diganggu ketentraman nya (pasal 16 ayat 1)
 Kebebasan dan kerahasiaan dalam hal surat menyurat tidak boleh diganggu gugat oleh
siapapun, kecuali atas perintah undang-undang (pasal 17)
 Setiap orang memiliki kebebasan beragama (pasal 18)
 Setiap orang memiliki kebebasan berpendapat (pasal 19)
 Setiap orang memiliki kebebasan berkumpul dan diatur oleh undang-undang (pasal 20)
 Setiap orang memiliki kebebasan menyuarakan pendapat berdemonstrasi dan diatur oeh
undang undang (pasal 21)
 Setiap warga Negara dapat diangkat dalam tiap tiap jabatan pemerintahan (pasal 23 ayat
2)
 Hak milik setiap warga negara tidak boleh dirampas secara semena mena karena hak
milik tesebut adalah suatu fungsi social (pasal 26 ayat 2 & 3)
 Setiap orang memiliki kebebasan dalam memilih pendidikan atau pengajaran dengan tiak
mengurangi pengawasan penguasa terhadapnya (pasal 30 ayat 1 &2)
 Kebebasan mendirikan organisasi baik bergerak dibidang social atau penididikan serta
pengajaran harus berdasarkan undang undang dan tanpa mengurangi pengwasan
penguasa terhadapnya (pasal 31)
 Hak hak dan kebebasan kebebasan yang telah diatur diatas hanya dapat dibatasi oleh
peraturan peraturan undang undang yang berlaku, hal ini untuk menjamin pengakuan
serta penghirmatan terhadap hak hak dan kebebasan kebebasan tersebut (pasal 33)
 Dan tidak ada ketentuan apapun di dalam undang undang ini yang berusaha menghapus
hak dan kebebasan seseorang didalamnya (pasal 34)

PELANGGARAN DAN KETENTUAN HUKUMAN :

 Setiap orang yang menjalani suatu hukuman , haruslah dihukum sesuai dengan peri-
kemanusiaan (pasal 11)
 Tidak diperkenankan menangkap dan menahan setiap orang jika cara penangkapan tidak
berdasarkan dengan undang - undang ( pasal 12)
 Setiap orang yang dituntut terhadap suatu tindakan kejahatan , jika hal tersebut tidak
terbukti , maka orang tersebut dapat dinyatakan tidak bersalah sampai di buktikan
kembali ( pasal 14 ayat 1)
 Setiap orang dituntut dan dijatuhi hukuman, haruslah sesuai dengan aturan hukum yang
berlaku (pasal 14 ayat 2)
 Apabila ketentuan itu belum diatur , dan dikemudian hari ditemukan aturan baru, maka
aturan yang dipakai adalah aturan terbaru tersebut (pasal 14 ayat 3)
 Setiap pelanggaran dan kejahatan tidak dapat dijatuhi hukuman rampasan semua harta
milik yang melanggar (pasal 15 ayat 1)
 Setiap pelanggaran dan kejahatan tidak dapat dijatuhi hukuman yang mengakibatkan
kematian atau penghilangan segala hak kewarganegaraan ( pasal 15 ayat 2)
 Dilarang memasuki pekarangan atau kediaman seseorang tanpa seizin yang mendiami
atau yang memiliki pekarangan tersebut (pasal 16 ayat 2)
 Pencabutan hak milik terhadap seseorang hanya boleh dilakukan apabila telah mengganti
kerugian dan telah menurut aturan undang undang (pasal 27 ayat 1)
 Apabila suatu benda dianggap harus dimusnahkan baik selmanya ataupun dengan jangka
waktu, maka barang harus diganti kerugiannya menurut aturan undang undang (pasal 27
ayat 2)
 Setiap orang yang berada di daerah Negara harus patuh terhadap undang undang dan
aturan aturan hukum baik tertulis maupun tidak tertulis serta kepada penguasa penguasa
(pasal 32)
 Penguasa melarang adanya organisasi organisasi monopol partikelir yang merugikan
perekonomian nasional (pasal 37 ayat 3)
KESEJAHTERAAN SOSIAL :

 Penguasa akan terus menerus menjamin dan menyelnggarakan usaha untuk kemakmuran
rakyat dan meninggi kan derajat hidup sesuai martabat manusia (pasal 37 ayat 1)
 Penguasa tidak akan memihak baik itu keuntungan maupun kerugian kepada suatu
golongan masyarakat (pasal 25 ayat 1)
 Kebutuhan yang berbeda beda pada setiap golongan masyarakat akan diperhatikan oleh
pemerintah (pasal 25 ayat 2)
 Penguasa menjamin kepastian jaminan social dan jaminan keadaan buruh pekerja yang
baik, serta pencegahan pengangguran dan penyelenggaraan jaminan hari tua, yatim piatu,
janda janda (pasal 36)
 Bumi air dan kekayaan alam yang terkandung didalamnya dikuasai oleh Negara dan
dipergunakan untuk kemakmuran rakyat (pasal 38 ayat 3)
 Keluarga dan fakir miskin berhak mendapat perlindungan dan dipelihara oleh masyarakat
serta Negara (pasal 39)

BAGIAN 6

ASAS – ASAS DASAR

ASAS DASAR :

 Kemauan rakyat adalah dasar kekuasaan penguasa (pasal 35)


 Negara berdasarkan atas ketuhanan yang maha esa (pasal 43 ayat 1)

PEREKONOMIAN :

 Perekonomian disusun sebgai usaha bersama dengan asas kekeluargaan (pasal 38 ayat 1)
 Cabang cabang produksi yang dianggap penting bagi Negara dan berpengaruh terhadap
hajat hidup orang banyak dikuasai oleh Negara (pasal 38 ayat 2)
KEWAJIBAN PENGUASA :

 Penguasa melindungi kebebasan pelestarian budaya kesenian dan ilmu pengetahuan, serta
penguasa juga berhak memajukannya (pasal 40)
 Penguasa wajib memajukan perkembangan rakyat baik rohani maupun jasmani (pasal 41
ayat 1)
 Penguasa berusaha menghapuskan buta huruf (pasal 41 ayat 2)
 Penguasa berkewajiban dalam memelihara persatuan Indonesia dan toleransi beragama
(pasal 41 ayat 3)
 Penguasa berkewajiban menetapkan ketetapan batas “wajib belajar” (pasal 41 ayat 4)
 Penguasa menjamin kesamaan hak murid murid sekolah swasta atau partikelir dengan
murid murid sekolah umum (pasal 41 ayat 5)
 Penguasa juga berkewajiban memajukan kebersihan umum dan kesehatan rakyat (pasal
42)

AGAMA DAN KEPERCAYAAN :

 Negara menjamin kemerdekaan tiap tiap penduduk untuk memluk agamanya dan
beribadat menurut agamanya (pasal 43 ayat 2)
 Penguasa memberi perlindungan kepada segala perkumpulan dan persekutuan agama
yang diakui dan menjunjung tinggi kesamaan hak (pasal 43 ayat 3)
 Penguasa juga mengawasi agar perkumpulan dan persatuan agama ini tetao tunduk dan
patuh terhadapk undang undang dan aturan aturan hukum lainnya (pasal 43 ayat 4)

Anda mungkin juga menyukai