Revisi Ke
Berlaku Tanggal
Ditetapkan Oleh :
Kepala UPT Puskesmas Kroya I
Dr.H.R.PUJIANTO BASUKI
NIP.19640131 200212 1 002
2. Latar belakang a. Penyediaan air bersih dan atau air minum yang tidak memenuhi syarat dapat menjadi
faktor resiko terhadap penyakit berbasis air (food borne deseases).
b. Khusus
1). Pengelola/ penanggung jawab sarana mengetahui pentingnya pemeriksaan kualitas air
yang digunakan.
3). Petugas mengalirkan air dalam jirigen dan dikocok -kocok untuk pembilasan jirigen
minimal dua kali pembilasan
4). Petugas mengisi jirigen dengan air sampel tanpa aerasi hingga 3/4 volume jirigen
10. Biaya Biaya kegiatan dibebankan kepada Biaya Operasional UPT Puskesmas Kroya I Kabupaten
Cilacap.
11. Monitoring dan a. Monitoring yaitu melaksanakan pemantauan terhadap pelaksanaan kegiatan
evaluasi pengambilan sampel agar sesuai tujuan.
pelaksanaan
kegiatan dan b. Evaluasi terhadap pelaksanaan kegiatan pengambilan sampel agar sesuai jadwal yang
pelaporan direncanakan
12. Pencatatan, Hasil kegiatan pengambilan sampel dicatat , dilaporkan kepada Kepala UPT Puskesmas Kroya I
pelaporan dan dan didokumentasikan , selanjutnya dilaporkan ke Dinas Kesehatan Kab. Cilacap .
evaluasi kegiatan
Nomor
Revisi Ke
Berlaku Tanggal
Ditetapkan Oleh :
Kepala UPT Puskesmas Kroya I
Dr.H.R.PUJIANTO BASUKI
NIP.19640131 200212 1 002
No. Dokumen :
No. Revisi :
SOP Tanggal Terbit :
Halaman :
UPT PUSKESMAS Tanda-Tangan : Dr.H.R.PUJIANTO BASUKI
KROYA I
NIP. 19640131 200212 1002
1. Pengertian Pengambilan Sampel adalaah proses pengambilan sampel yang dilakukan oleh tenaga
terlatih untuk dilakukan pemeriksaan laboratorium guna mengetahui kualitas sampel.
3. Kebijakan 1 . Surat Tugas dari Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Cilacap No.800/267/80 tanggal 05
Maret 2008 ;
2 . Surat Pendelegasian dari Kepala UPT Puskesmas Kroya I No.800/0015/I/05 Tanggal 03
Januari 2005
4. Referensi a. Permenkes nomor 736 Tahun 2010 Tentang Tatalaksana Pengawasan Kualitas Air Minum
b. Panduan Pelaksanaan Kegiatan Surveilans Kualitas Air Minum Dan Sanitasi Dasar, Dit jen
P2PL Kemenkes Th.2011
3). Petugas mengalirkan air dalam jirigen dan dikocok -kocok untuk pembilasan jirigen
minimal dua kali pembilasan
4). Petugas mengisi jirigen dengan air sampel tanpa aerasi hingga 3/4 volume jirigen
No. Dokumen :
No. Revisi :
SOP Tanggal Terbit :
Halaman :
UPT PUSKESMAS Tanda-Tangan : Dr.H.R.PUJIANTO BASUKI
Dokumen
KROYATerkait
I
NIP. 19640131 200212 1002
7. Rekaman
Historis
Perubahan No Yang diubah Isi Perubahan Tanggal Mulai diberlakukan