Standar Kompetensi Kompetensi Inti (KI) Kompetensi Dasar (KD) Materi Nilai – Nilai Kegiatan Pembelajaran Teknik
Lulus (SKL) Pembelajaran Karakter Penilaian
Sikap : KI – 1 : Sikap Spiritual Religius, Observasi
Memiliki perilaku yang Menghargai dan bertanggung
mencerminkan sikap: menghayati ajaran agama jawab,
1. beriman dan bertakwa yang dianutnya Jujur,Peduli
kepada Tuhan YME,
2. berkarakter, jujur, dan
peduli,
3. bertanggungjawab,
4. pembelajar sejati
sepanjang hayat, dan
5. sehat jasmani dan
rohani sesuai dengan
perkembangan anak di
lingkungan keluarga,
sekolah, masyarakat dan
lingkungan alam sekitar,
bangsa, negara, dan
kawasan regional
KI – 2 : Sikap Sosial Peduli,
Menunjukkan perilaku jujur, tanggung
disiplin, tanggung jawab, jawab,
peduli (toleransi, gotong disiplin,percaya
royong), santun, percaya diri
diri, dalam berinteraksi
secara efektif dengan
lingkungan social dan alam
dalam jangkauan pergaulan
dan keberadaannya
Pengetahuan KI – 3 : 3.1 Menganalisis Sistem Gerak pada Peduli, Percaya Pertemuan 1
Memahami pengetahuan gerak pada Manusia Diri, Displin, Mengamati:
(faktual, konseptual, dan makhluk hidup, Struktur dan jujur Peserta Didik mengamati struktur
prosedural) berdasarkan sistem gerak pada fungsi rangka dan fungsi rangka, sendi, dan otot
rasa ingin tahunya tentang manusia, dan Struktur dan manusia
ilmu pengetahuan, upaya menjaga fungsi sendi
teknologi, seni, budaya kesehatan sistem Struktur dan Menanya
terkait fenomena dan gerak fungsi otot Peserta didik mengajukan
kejadian tampak mata. Mekanisme kerja pertanyaan yang berkaitan dengan
otot hasil pengamatan
Keterampilan KI – 4 : 4.1. Menyajikan karya
Gangguan pada
Mencoba, mengolah, dan tentang berbagai Mengumpulkan Informasi
sistem gerak
menyaji dalam ranah gangguan pada Peserta didik melakukan percobaan
konkret (menggunakan, sistem gerak, Upaya menjaga
Kesehatan sistem untuk mengetahui struktur gerak,
mengurai, merangkai, Serta upaya jenis, dan perbedaan serta
memodifikasi, dan Menjaga gerak
mekanisme kerja jaringan otot
membuat) dan ranah kesehatan sistem
abstrak (menulis, Gerak manusia Mengasosiasi
membaca, menghitung, Peserta didik berdiskusi dalam
menggambar, dan kelompok untuk menyelesaikan LK
mengarang) sesuai dengan
yang dipelajari di sekolah Mengkomunikasikan
dan sumber lain yang sama Peserta didik mempresentasikan
dalam sudut pandang/teori hasil diskusi kelompok
Pertemuan 2
Mengamati:
Peserta Didik mengamati gambar
penderita kelainan gerak
Menanya
Peserta didik mengajukan
pertanyaan yang berkaitan dengan
hasil pengamatan
Mengumpulkan Informasi
Peserta didik mengidentifikasi sistem
gerak manusia dan gangguan serta
upaya mengatasinya dalam bentuk
tulisan dalam kelompok
Mengasosiasi
Peserta didik berdiskusi dalam
kelompok untuk menyelesaikan
tulisan
Mengkomunikasikan
Peserta didik mempresentasikan
hasil diskusi kelompok
Menalar/Mengasosiasi:
Menganalisis data untuk
mendapat konsep gerak, GLB
dan GLBB.
Menerapkan Hukum Newton
tentang gerak dengan beberapa
contoh kehidupan sehari-hari.
Mengolah data percobaan ke
dalam grafik.
Diskusi kelompok membahas
hasil percobaan dan tugas
proyek.
Mengomunikasikan:
Membuat laporan praktik dan
tugas proyek
Mempresentasikan hasil praktik
dan tugas proyek
Mengumpulkan Informasi:
Mengukur gaya angkat dengan
neraca pegas
Mengamati keuntungan mekanik
tuas, bidang miring, dan katrol.
Mencari informasi tentang
keuntungan mekanik pada jenis-
jenis pesawat sederhana
Menalar/Mengasosiasi:
1. Menganalisis data untuk
mendapat konsep gaya pada
neraca pegas
2. Menyimpulkan tentang
keuntungan mekanik berbagai
jenis pesawat sederhana
Mengomunikasikan:
1. Membuat laporan dalam bentuk
tulisan
2. Mempresentasikan hasil
Mengumpulkan Informasi
Pengetahuan KI – 3 : 3.4. Menganalisis Struktur Peduli, Mengamati :
Memahami pengetahuan keterkaitan struktur dan Fungsi tanggung
(faktual, konseptual, dan jaringan tumbuhan Tumbuhan jawab, disiplin, Mengamati gambar penampang
prosedural) berdasarkan dan fungsinya, percaya diri melintang daun.
Struktur dan
rasa ingin tahunya tentang serta teknologi fungsi akar, batang, Menanya:
ilmu pengetahuan, yang terinspirasi dan daun Mengajukan pertanyaan tentang
teknologi, seni, budaya oleh struktur Strukturdan fungsi gambar apa yang baru saja di
terkait fenomena dan tumbuhan bunga,buah, dan biji amati dan letaknya di mana.
kejadian tampak mata. Struktur dan Mengajukan pertanyaan apakah
Keterampilan KI – 4 : 4.4. Menyajikan karya fungsi jaringan penyusun jaringan tumbuhan
Mencoba, mengolah, dan dari hasil Teknologi yang antara tumbuhan yang satu
menyaji dalam ranah penelusuran Terinspirasi oleh dengan yang lain berbeda?
konkret (menggunakan, berbagai sumber Struktur tumbuhan
mengurai, merangkai, informasi tentang
memodifikasi, dan teknologi yang Mengumpulkan Informasi:
membuat) dan ranah terinspirasi dari Melakukan pengamatan
abstrak (menulis, hasil pengamatan mikroskopis jaringan pada organ
membaca, menghitung, struktur tumbuhan akar, batang, dan daun berbagai
menggambar, dan jenis tumbuhan yang ditemui di
mengarang) sesuai dengan halaman sekolah. Kemudian
yang dipelajari di sekolah menggambarkannya pada
dan sumber lain yang sama
dalam sudut pandang/teori lembar kerja atau log book.
Menalar/Mengasosiasi:
Menentukan jaringan/bagian-
bagian organ tumbuhan yang
telah digambar dengan cara
mencari informasi dari buku
paket atau referensi lainnya yang
relevan.
Membandingkan jaringan
penyusun organ tumbuhan yang
satu dengan tumbuhan lainnya.
Diskusi kelompok untuk
membahas hasil pekerjaan
Menyimpulkan jaringan yang
umum terdapat pada tumbuhan.
Mengomunikasikan:
Menyampaikan hasil percobaan
dalam bentuk laporan tertulis.
Menginformasikan lebih lanjut
tentang struktur jaringan
tumbuhan beserta fungsinya.
Mengamati:
Mengamati dinding bangunan
yang belum diplester dan diaci.
Menanya:
Tanya jawab tentang
pemasangan bata. Misalnya:
Jaringan mana dari tumbuhan
yang mengilhami teknik
pemasangan bata?
Mengumpulkan Informasi:
Melakukan
pengamatan/eksplorasi dari buku
atau media belajar lain tentang
struktur jaringan penyusun organ
batang yang dapat mengilhami
teknik pemasangan bata.
Kemudian menggambarkannya
pada lembar kerja.
Menalar/Mengasosiasi:
Menentukan nama-nama
jaringan tumbuhan yang
digambar dengan mencari
informasi dari buku paket atau
refrensi lainnya yang relevan.
Menyimpulkan jaringan pada
tumbuhan yang mengilhami
teknik pemasangan bata.
Diskusi kelompok untuk
membahas hasil pekerjaan.
Mengomunikasikan:
Menyampaikan hasil pekerjaan
dalam bentuk laporan tertulis.
Menginformasikan lebih lanjut
tentang struktur jaringan
tumbuhan yang mengilhami
teknologi.
Pengetahuan KI – 3 : 3.5. Menganalisis Sistem Pencernaan Percaya diri, Mengamati:
Memahami pengetahuan sistem pencernaan Pada manusia tanggung
(faktual, konseptual, dan pada manusia dan jawab, disiplin, Memeragakan atau melihat
Zat makanan
prosedural) berdasarkan memahami peduli tayangan seseorang yang
Uji bahan
rasa ingin tahunya tentang gangguan yang sedang makan.
makanan
ilmu pengetahuan, berhubungan Organ
teknologi, seni, budaya dengan sistem pencernaan Menanya:
terkait fenomena dan pencernaan, serta Enzim Tanya jawab tentang:
kejadian tampak mata upaya menjaga pencernaan
kesehatan sistem Proses selanjutnya setelah
Penyakit yang makanan masuk ke dalam mulut
pencernaan berhubungan
Keterampilan KI – 4 : 4.5. Menyajikan hasil dengan sistem Organ yang akan dilalui
Mencoba, mengolah, dan penyelidikan pencernaan makanan di dalam tubuh
menyaji dalam ranah tentang Upaya menjaga
konkret (menggunakan, pencernaan Kesehatan sistem Mengumpulkan Informasi:
mengurai, merangkai, mekanis dan pencernaan
memodifikasi, dan kimiawi Membaca teks tentang bahan
membuat) dan ranah makanan yang diperlukan tubuh
abstrak (menulis, (karbohidrat, lemak, protein,
membaca, menghitung, vitamin, mineral, dan air).
menggambar, dan Membaca teks tentang sistem
mengarang) sesuai dengan pencernaan pada manusia yang
yang dipelajari di sekolah terdiri dari alat-alat atau organ
dan sumber lain yang sama pencernaan dan proses
dalam sudut pandang/teori pencernaan
Praktikum mengamati sistem
pencernaan pada hewan
mamalia, seperti kelinci atau
marmot.
Menalar/Mengasosiasi:
Menggambar sistem pencernaan
hewan mamalia.
Menentukan nama-nama organ
penyusun sistem pencernaan
makanan beserta fungsinya
dengan cara mencari informasi
dari buku paket atau refrensi lain
yang relevan.
Membandingkan sistem
pencernaan hewan mamalia
dengan manusia.
Diskusi kelompok untuk
membahas hasil pekerjaan.
Membuat kesimpulan tentang
sistem pencernaan pada
manusia.
Mengomunikasikan:
Menyampaikan hasil praktikum
pengamatan sistem pencernaan
manusia dalam bentuk laporan
tertulis.
Menginformasikan lebih lanjut
tentang sistem pencernaan
manusia.
Mengamati:
Memeragakan atau meminta
peserta didik untuk mengunyah
makanan.
Menanya:
Menanyakan tentang proses
pencernaan yang terjadi di
dalam mulut
Menanyakan tentang enzim yang
berperan dalam mencerna
makanan di dalam mulut
Menanyakan tentang fungsi
enzim di mulut dan cara
mengetahui hasil enzimatis di
dalam mulut
:Mengumpulkan Informasi:
Praktikum menguji keberadaan
maltosa (gula) untuk
mengidentifikasi hasil enzimatis
di mulut.
Pengujian dilakukan dengan
mencampur bahan makanan
yang mengandung karbohidrat
dengan air liur, kemudian
dilumatkan. Selanjutnya
meneteskan larutan Fehling A
dan B serta dibakar 1 menit, dan
dibiarkan selama 5 menit.
Menalar/Mengasosiasi:
Mengolah data percobaan ke
dalam tabel.
Diskusi kelompok untuk
membahas hasil praktikum.
Menyimpulkan zat yang
dihasilkan dari proses enzimatis
di mulut.
Mengomunikasikan:
Menyampaikan hasil praktikum
identifikasi hasil enzimatis di
mulut dalam bentuk laporan
tertulis dan presentasi di depan
kelas.
Menginformasikan lebih lanjut
tentang pencernaan mekanis
dan enzimatis dalam sistem
pencernaan manusia.
Pengetahuan KI – 3 : 3.6. Menjelaskan Zat Aditif dan Zat Percaya diri, Mengamati
Memahami pengetahuan berbagai zat aditif Adiktif tanggung
(faktual, konseptual, dan dalam makanan jawab, disiplin, Mengamati warna dan rasa
Jenis zat aditif
prosedural) berdasarkan dan minuman, zat (alami dan buatan) peduli makanan/minuman yang
rasa ingin tahunya tentang adiktif, serta Dalam makanan terdapat di sekitar kita.
ilmu pengetahuan, dampaknya dan minuman Mengamati komposisi makanan
teknologi, seni, budaya terhadap Jenis zat adiktif ringan yang tertulis pada
terkait fenomena dan kesehatan Pengaruh zat kemasannya.
kejadian tampak mata aditif dan adiktif Membaca cuplikan berita terkait
Keterampilan KI – 4 : 4.6. Membuat karya Terhadap dengan penyalahgunaan
Mencoba, mengolah, dan tulis tentang kesehatan narkoba atau penangkapan
menyaji dalam ranah dampak
pengedar narkoba.
konkret (menggunakan, penyalahgunaan
mengurai, merangkai, zat aditif dan zat Menanya
memodifikasi, dan adiktif bagi Mengajukan pertanyaan terkait
membuat) dan ranah kesehatan dengan hasil pengamatan
abstrak (menulis, tentang makanan dan minuman,
membaca, menghitung, misalnya apakah makanan yang
menggambar, dan berwarna cerah aman
mengarang) sesuai dengan dikosumsi?
yang dipelajari di sekolah Mengajukan pertanyaan terkait.
dan sumber lain yang sama
dalam sudut pandang/teori cuplikan berita tentang penyalah-
gunaan narkoba atau
penangkap-an pengedar
narkoba.
Tanya jawab tentang pengaruh
penggunaan narkoba bagi
kesehatan.
Mengumpulkan Informasi
Mengumpulkan minimal 5 jenis
kemasan makanan/minuman
yang disukai.
Membaca komposisi bahan
makanan yang tertera pada
kemasan.
Identifikasi bahan-bahan
pewarna, pemanis, pengawet,
penyedap alami dan buatan
berdasarkan komposisi yang
tercantum pada kemasan
makanan.
Menuliskan bahan aditif apa saja
yang ada pada produk-produk
yang diamati.
Mengelompokkan jenis zat aditif
tersebut termasuk bahan aditif
alami atau buatan!
Menjelaskan pewarna alami dan
sumbernya.
Menjelaskan pewarna buatan
yang diijinkan penggunaannya
untuk makanan/minuman, dan
pewarna buatan yang tidak
diijinkan serta contohnya dan
dampaknya terhadap kesehatan.
Menjelaskan pemanis alami dan
pemanis buatan serta contohnya.
Menyelidiki pewarna makanan
yang aman bagi tubuh dan
mencatat hasil pengamatan.
Menjelaskan bahan pengawet
yang diijinkan oleh Badan POM
Indonesia.
Mendiskuskan penyedap rasa
yang diperoleh dari bahan alami
dan sintetis.
Menjelaskan jenis-jenis zat
adiktif, yaitu (1) zat adiktif bukan
narkoti-ka dan psikotropika, (2)
zat adiktif narkotika, dan (3) zat
adiktif psikotropika serta
contohnya.
Menalar/Mengasosiasi
Membandingkan hasilnya dalam
tabel dengan memberi tanda
centang (V) sesuai dengan hasil
pengamatan. Pewarna makanan
yang aman dikonsumsi akan
hilang dari benang saat benang
dicuci.
Pertemuan 2
Mengamati:
Peserta Didik mengamati model
sistem peredaran darah
Menanya
Peserta didik mengajukan
pertanyaan yang berkaitan dengan
hasil pengamatan
Mengumpulkan Informasi
Peserta didik mengidentifikasi
komponen darah, organ-organ pada
sistem peredaran darah dan jenis
peredaran darah pada manusia
Peserta Didik menyelidiki factor-
faktor yang mempengaruhi frekuensi
denyut jantung
Mengasosiasi
Peserta didik berdiskusi dalam
kelompok
Mengkomunikasikan
Peserta didik mempresentasikan
hasil diskusi kelompok
Pertemuan 3
Mengamati:
Peserta Didik mengamati gangguan
dan kelainan pada sistem peredaran
darah
Menanya
Peserta didik mengajukan
pertanyaan yang berkaitan dengan
hasil pengamatan
Mengumpulkan Informasi
Peserta didik mengidentifikasi
berbagai gangguan dan kelainan
pada sistem peredaran darah dan
upaya untuk mencegah serta
menanggulanginya
Mengasosiasi
Peserta didik berdiskusi dalam
kelompok
Mengkomunikasikan
Peserta didik mempresentasikan
hasil diskusi kelompok
Pengetahuan KI – 3 : 3.8 Menjelaskan tekanan Tekanan Zat Percaya diri, Mengamati : Praktek,
Memahami pengetahuan zat dan Tekanan zat tanggung Produk,Portof
(faktual, konseptual, dan jawab, disiplin, Membaca literatur untuk olio
penerapannya dalam padat, cair, dan
prosedural) berdasarkan peduli memahami tentang tekanan
kehidupan sehari- gas
rasa ingin tahunya tentang darah
hari, termasuk Tekanan darah
ilmu pengetahuan, tekanan darah, Osmosis Demonstrasi pengukuran
teknologi, seni, budaya osmosis dan Kapilaritas jaringan tekanan darah dengan
terkait fenomena dan kapilaritas jaringan angkut pada menggunakan alat.
kejadian tampak mata angkut pada tumbuhan
tumbuhan Menanya :
Keterampilan KI – 4 : 4.8 Menyajikan data hasil Menanyakan tentang:
Mencoba, mengolah, dan percobaan untuk Pengaruh gaya berat dan
menyaji dalam ranah menyelidiki tekanan aktivitas terhadap tekanan darah
konkret (menggunakan, zat cair pada arteri
mengurai, merangkai, kedalaman tertentu,
memodifikasi, dan Prinsip kerja alat pengukur
gaya apung, dan
membuat) dan ranah tekanan darah
kapilaritas, misalnya
abstrak (menulis, dalam batang
membaca, menghitung, tumbuhan Mengumpulkan Informasi:
menggambar, dan
mengarang) sesuai dengan Melakukan pengukuran tekanan
yang dipelajari di sekolah darah pada posisi berbaring,
dan sumber lain yang sama duduk, dan berdiri
dalam sudut pandang/teori Melakukan percobaan tekanan
zat cair pada kedalaman tertentu
Melakukan percobaan
Archimedes untuk mengukur
gaya apung dan massa jenis.
Mengumpulkan informasi tentang
Hukum Pascal.
Menalar/Mengasosiasi:
Mengolah data percobaan ke
dalam tabel.
Menghubungkan data tekanan
darah pada posisi berbaring,
duduk, dan tidur
Menyimpulkan hubungan antara
tekanan darah dengan posisi
berbaring, duduk, dan tidur
Menghubungkan antara
kedalaman zat cair dengan
besarnya tekanan
Menghubungkan antara gaya
apung, massa, volume yang
dipindahkan, dan massa jenis
Menghubungkan Hukum Pascal
dengan tekanan darah.
Diskusi kelompok untuk
membahas hasil percobaan.
Mengomunikasikan:
Menyampaikan hasil percobaan
dalam bentuk tabel dan
dipresentasikan di depan kelas.
Mengamati :
Melihat gambar atau tayangan
peristiwa pengikatan O2 dan
pelepasan CO2 oleh darah di
paru-paru.
Menanya:
Menyakan tentang:
Cara oksigen di paru-paru dapat
masuk ke dalam darah
Mengumpulkan Informasi:
Melakukan percobaan difusi
menggunakan wadah berisi dua
konsentrasi larutan yang
berbeda.
Menalar/Mengasosiasi :
Hasil percobaan digunakan untuk
menemukan konsep difusi dan
menghubungkannya dengan
peristiwa respirasi di paru-paru.
Mengomunikasi:
Mempresentasikan hasil
percobaan di depan kelas.
Mengamati:
Melihat gambar atau tayangan
peristiwa pengangkutan air dari
lingkungan ke akar, kemudian
dibawa ke daun.
Menanya:
Cara tumbuhan membawa air
dari akar hingga ke daun
Mengumpulkan Informasi:
Melakukan percobaan osmosis
menggunakan material hidup
yang diletakkan pada larutan
yang berbeda konsentrasinya.
Menalar/Mengasosiasi:
Hasil percobaan digunakan untuk
menemukan konsep osmosis
dan menghubungkannya dengan
peristiwa pengangkutan air pada
tumbuhan.
Mengomunikasikan:
Mempresentasikan hasil
percobaan di depan kelas.
Menginformasikan lebih lanjut cara
lainnya tentang pengangkutan
air dan zat makanan pada
tumbuhan
Pengetahuan KI – 3 : 3.9 Menganalisis sistem Sistem Pernapasan Peduli, Pertemuan 1
Memahami pengetahuan Pernapasan pada Organ tanggung Mengamati:
(faktual, konseptual, dan manusia dan memahami pernapasan jawab, disiplin, Peserta Didik mengamati model
prosedural) berdasarkan Gangguan pada sistem Mekanisme percaya diri sistem pernapasan
rasa ingin tahunya tentang Pernapasan serta upaya pernapasan
ilmu pengetahuan, Menjaga kesehatan Gangguan Menanya
teknologi, seni, budaya sistem pernapasan pada sistem Peserta didik mengajukan
terkait fenomena dan pernapasan pertanyaan yang berkaitan dengan Me
kejadian tampak mata Upaya hasil pengamatan
Keterampilan KI – 4 : 4.9 Menyajikan karya menjaga
Mencoba, mengolah, dan tentang upaya kesehatan Mengumpulkan Informasi
menyaji dalam ranah menjaga kesehatan sistem Peserta didik melakukan percobaan
konkret (menggunakan, sistem pernapasan pernapasan jumlah kekerapan pernapasan dan
mengurai, merangkai, kegiatan mengidentifikasi
memodifikasi, dan mekanisme pernafasan dada dan
membuat) dan ranah pernafasan perut
abstrak (menulis, Mengkomunikasikan
membaca, menghitung, Peserta didik mempresentasikan
menggambar, dan hasil diskusi kelompok
mengarang) sesuai dengan
yang dipelajari di sekolah Pertemuan 2
dan sumber lain yang sama Mengamati:
dalam sudut pandang/teori Peserta Didik mengamati struktur
dan fungsi sistem pernapasan
manusia
Menanya
Peserta didik mengajukan
pertanyaan yang berkaitan dengan
hasil pengamatan
Mengumpulkan Informasi
Peserta didik melakukan percobaan
Menyelidiki factor-faktor yang
memengaruhi frekuensi pernapasan
Mengukur Volume pernapasan
Mengasosiasi
Mengasosiasi
Peserta didik berdiskusi dalam
kelompok
Mengkomunikasikan
Peserta didik mempresentasikan
hasil diskusi kelompok
Pertemuan 3
Mengamati:
Peserta Didik mengamati contoh
gangguan pada sistem pernapasan
manusia
Menanya
Peserta didik mengajukan
pertanyaan yang berkaitan dengan
hasil pengamatan
Mengumpulkan Informasi
Peserta didik mengidentifikasi gejala
penderita gangguan pernapasan
Mengasosiasi
Peserta didik berdiskusi dalam
kelompok
Mengkomunikasikan
Peserta didik mempresentasikan
hasil diskusi kelompok
Pengertahuan KI – 3 : 3.10 Menganalisis sistem Sistem Ekskresi Peduli, Mengamati:
Memahami pengetahuan ekskresi pada Struktur dan tanggung
(faktual, konseptual, dan manusia dan jawab, disiplin, Peragaan menghirup dan
fungsi
prosedural) berdasarkan memahami gangguan percaya diri menghembuskan napas.
sistemekskresi
rasa ingin tahunya tentang pada sistem ekskresi Gangguan
ilmu pengetahuan, serta upaya menjaga pada sistem Menanya:
teknologi, seni, budaya kesehatan sistem
terkait fenomena dan ekskresi ekskresi Tanya jawab tentang prinsip
kejadian tampak mata Upaya bernapas serta zat yang
Keterampilan KI – 4 : 4.10 Membuat karya menjaga dikeluarkan saat
Mencoba, mengolah, dan tentang sistem kesehatan menghembuskan nafas.
menyaji dalam ranah ekskresi pada sistem ekskresi Misalnya: Zat apa sajakah yang
konkret (menggunakan, manusia dan dikeluarkan pada saat
mengurai, merangkai, penerapannya dalam menghembuskan nafas?
memodifikasi, dan menjaga kesehatan
membuat) dan ranah diri
Mengumpulkan Informasi:
abstrak (menulis,
membaca, menghitung, Melakukan percobaan
menggambar, dan menghembuskan nafas di depan
mengarang) sesuai dengan kaca untuk membuktikan
yang dipelajari di sekolah bernapas mengeluarkan uap air
dan sumber lain yang sama (H2O).
dalam sudut pandang/teori Melakukan percobaan
menggunakan larutan kapur
untuk membuktikan bahwa
bernapas mengeluarkan CO2.
Menalar/Mengasosiasi:
Mengolah data percobaan ke
dalam tabel.
Diskusi kelompok untuk
membahas hasil percobaan.
Menyimpulkan zat yang
diekskresikan melalui pernafasan
berdasarkan data yang diperoleh
dari hasil percobaan.
Mengomunikasikan:
Menyampaikan hasil percobaan
dalam bentuk dipresentasikan di
depan kelas.
Menginformasikan lebih lanjut
tentang sistem pernafasan
sebagai sistem ekskresi.
Mengamati :
Peragaan lari di tempat hingga
mengeluarkan keringat.
Menanya :
Tanya jawab tentang kandungan
keringat. Misalnya: Apakah
semua permukaan tubuh
mengeluarkan keringat dalam
jumlah yang sama ?
Mengumpulkan Informasi:
Melakukan percobaan untuk
mengetahui kandungan keringat
menggunakan kertas kobalt.
Menalar/Mengasosiasi :
Mengolah data percobaan ke
dalam tabel.
Diskusi kelompok untuk
membahas hasil percobaan.
Menyimpulkan zat yang
diekskresikan kulit berdasarkan
data yang diperoleh dari hasil
percobaan.
Mengomunikasikan:
Menyampaikan hasil percobaan
dalam bentuk laporan praktek.
Menginformasikan lebih lanjut
tentang kulit sebagai sistem
ekskresi.
Mengamati :
Mengamati model ginjal .
Menanya :
Tanya jawab tentang struktur
ginjal beserta fungsinya.
Mengumpulkan Informasi:
Melakukan praktikum mengamati
struktur dalam ginjal pada
hewan, seperti kambing.
Eksplorasi ginjal hewan untuk
menemukan bagian-bagian ginjal
seperti korteks, medula hingga
pelvis.
Menalar/Mengasosiasi:
Menggambar hasil praktikum
struktur ginjal .
Melengkapi gambar dengan
menuliskan bagian-bagian ginjal
berserta fungsinya. Fungsi
bagian-bagian ginjal dapat
diketahui melalui studi literatur
dari berbagai sumber.
Diskusi kelompok untuk
membahas hasil pengamatan.
Mengomunikasikan:
Menyampaikan hasil percobaan
dalam bentuk laporan praktek.
Menyampaikan lebih jauh
tentang sistem ekskresi manusia
beserta cara merawat diri untuk
mencegah penyakit pada sistem
ekskresi manusia.
Pengetahuan KI – 3 : 3.11 Menganalisis konsep Getaran, Peduli, Mengamati:
Memahami pengetahuan getaran, gelombang, Gelombang, dan tanggung
(faktual, konseptual, dan dan bunyi dalam Bunyi jawab, disiplin, Bandul berayun
prosedural) berdasarkan kehidupan sehari-hari Getaran percaya diri Gelombang di permukaan air
rasa ingin tahunya tentang termasuk sistem Gelombang Penggaris plastik yang digetarkan
ilmu pengetahuan, pendengaran Bunyi ada yang bisa didengar oleh
teknologi, seni, budaya manusia dan sistem Sistem telinga manusia ada yang tidak
terkait fenomena dan sonar pada hewan pendengaran bisa didengar oleh telinga Me
kejadian tampak mata pada manusia manusia.
Keterampilan KI – 4 : 4.11 Menyajikan hasil Pemanfaatan
Mencoba, mengolah, dan percobaan tentang gelombang bunyi
menyaji dalam ranah getaran, gelombang, Menanya:
dalam kehidupan
konkret (menggunakan, dan bunyi sehari-hari Tanya jawab tentang:
mengurai, merangkai, Sistem sonar Konsep getaran
memodifikasi, dan pada hewan
membuat) dan ranah Konsep gelombang transversal
abstrak (menulis, dan longitudinal
membaca, menghitung, Syarat terdengarnya bunyi
menggambar, dan
mengarang) sesuai dengan
Mengumpulkan Informasi:
yang dipelajari di sekolah
dan sumber lain yang sama o Gelombang mekanik dan
dalam sudut pandang/teori gelombang elektromagnetik,
serta sifat-sifatnya.
o Panjang gelombang, frekwensi,
cepat rambat dan periode
gelombang.
Eksperimen tentang:
Getaran (getaran pada penggaris
plastik, getaran pada pegas dan
bandul berayun)
Gelombang pada permukaan air
(ember, air secukupnya, gabus).
Menalar/Mengasosiasi:
Menganalisis data untuk membuat
kesimpulan tentang getaran
Menganalisis data untuk
mendapatkan konsep gelombang
transversal dan longitudinal.
Mengomunikasikan:
Membuat laporan eksperimen
Mempresentasikan hasil
eksperimen
Pengerahuan KI – 3 : 3.12 Menganalisis sifat- Cahaya Peduli, Mengamati:
Memahami pengetahuan sifat cahaya, Sifat-sifat cahaya tanggung
(faktual, konseptual, dan pembentukan jawab, disiplin, Berkas-berkas cahaya yang
Pembentukan
prosedural) berdasarkan bayangan pada percaya diri memasuki celah-celah dinding
bayangan pada
rasa ingin tahunya tentang bidang datar dan cermin dan lensa Model mata
ilmu pengetahuan, lengkung serta Penglihatan
teknologi, seni, budaya penerapannya untuk manusia Menanya:
terkait fenomena dan menjelaskan proses Proses
kejadian tampak mata penglihatan manusia, Tanya jawab tentang:
pembentukan
mata serangga, dan bayangan pada Sifat-sifat cahaya
prinsip kerja alat optik mata serangga Pembentukan bayangan pada
Keterampilan KI – 4 : 4.12 Menyajikan hasil Alat optik cermin
Mencoba, mengolah, dan percobaan tentang
menyaji dalam ranah pembentukan Pembentukan bayangan pada
konkret (menggunakan, bayangan pada lensa
mengurai, merangkai, cermin dan lensa Prinsip kerja alat-alat optik
memodifikasi, dan
membuat) dan ranah
Mengumpulkan Informasi:
abstrak (menulis,
membaca, menghitung, Perambatan cahaya
menggambar, dan Hukum pemantulan cahaya
mengarang) sesuai dengan Pembentukan bayangan pada
yang dipelajari di sekolah cermin
dan sumber lain yang sama
dalam sudut pandang/teori Pembentukan bayangan pada
lensa
Mata sebagai indera penglihatan
Mengeksplorasi persamaaan
mata dan kamera sebagai alat
optik.
Menalar/Mengasosiasi:
Menganalisis data dalam bentuk
tabel, untuk menentukan letak,
sifat bayangan pada cermin
cekung maupun lensa cembung.
Menyimpulkan hasil analisis data
untuk menentukan persamaan
antara kamera dengan mata.
Mengomunikasikan:
Menyampaikan laporan dalam
bentuk tulisan, lukisan.
Mempresentasikan hasil
eksperimen
DISMAS,S.Ag ………………………………………………………….
NIP.196404111993031006 NIP.