Pendahuluan
ASI
Alamat: http://repository.usu.ac.id/handle/123456789/6728
Abstrak
Latar Belakang
pemberian makanan bayi yang tidak tepat, salah satunya adalah pemberian
makanan yang terlalu dini. Pemberian makanan terlalu dini dapat menimbulkan
gangguan pada pencernaan seperti diare, muntah, dan sulit buang air besar
(Cott,2003)
terdapat banyak ibu yang memberikan makanan terlalu dini kepada bayinya,
kemudian sebanyak 32% ibu yang memberikan makanan tambahan kepada bayi
berumur 2 – 3 bulan seperti bubur nasi, pisang, dan 69% terhadap bayi yang
berumur 4 – 5 bulan.
Metode
pertanyaan yang telah disediakan. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh
ibu yang memiliki anak usia 6-24 bulan yang terdapat di Kecamatan pandan tahun
2007. Dimana ibu dalam keadaan sehat dan memiliki hambatan menyusui dan
begitu juga dengan anak. Sampel sebanyak 147 orang yang diperoleh dengan
menggunakan rumus.
Hasil
kesehatan.
2. Diskripsi Artikel/ Jurnal
Diskripsi Umum
Tahun 2007
Repository
P 27224012 061
o Tanggal Telaah/Review
27 Juni 2012
Deskripsi content
o Kesimpulan :
bayi (p=0,036).
Fokus Penelitian
bangsa yang berkualitas tinggi agar mampu bersaing dengan negara lain.
Kesehatan dan gizi merupakan faktor penting karena secara langsung berpengaruh
terhadap kualitas sumber daya manusia. Kualitas sumber daya manusia ditentukan
oleh kecukupan zat gizi yang diperoleh dari makanan yang dikonsumsi sejak bayi.
Pada masa bayi pertumbuhan dan perkembangan berlangsung sangat cepat dan
Pencapaian tumbuh kembang optimal pada bayi, dalam Global Strategi for Infant
and Young Child Feeding, WHO/ UNICEF merekomendasikan empat hal penting
yang harus diperhatikan yaitu: pertama, memberikan air susu ibu (ASI) kepada
bayi segera dalam waktu 30 menit setelah bayi lahir; kedua, memberikan ASI saja
atau pemberian ASI secara eksklusif sejak lahir sampai bayi berusia 6 bulan;
ketiga, memberikan makanan pendamping air susu ibu (MP-ASI) sejak bayi
berusia 6-24 bulan; dan keempat, meneruskan pemberian ASI sampai anak
berusia 24 bulan atau lebih. MP-ASI disediakan berdasarkan bahan lokal bila
dan kebutuhan bayi, dan MP-ASI harus mengandung kalori yang cukup.
peranan sosial dasar yang jauh mengatasi soal makan untuk tubuh manusia
semata-mata.
yang tidak tepat, salah satunya adalah pemberian makanan yang terlalu dini.
seperti diare, muntah, dan sulit buang air besar. Fokus utama penelitian cukup
jelas yaitu untuk menganalisa faktor – faktor yang mempengaruhi ibu dalam
2007.
- Sistematika penulisan telah tersusun dengan baik dan jelas mulai dari judul
desain, bahan dan metode, analisis statistik, hasil, kesimpulan, dan kata kunci),
kaki.
- Tata bahasa yang dipergunakakan dalam penulisan jurnal ini cukup mudah
Penulis
Judul Penelitian
- Judul penelitian cukup jelas, akurat, tidak ambigu, dan menggambarkan apa
Kelebihan :
tujuan penelitian, metodologi, hasil yang didapatkan, dan saran kepada pihak-
Tapanuli Tengah tahun 2007. Pada bagian tujuan tidak dijelaskan secara rinci
Konsistensi logis :
dimulai dari judul penelitian, nama penulis, abstrak (konteks, tujuan penelitian,
pengaturan dan desain, bahan dan metode, analisis statistik, hasil, kesimpulan,
dan kata kunci), pendahuluan, bahan dan metode, hasil, pembahasan, kesimpulan
Theoritical kerangka :
Hipotesis/Pertanyaan Penelitian
- Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh ibu yang memiliki anak usia 6-24
bulan yang terdapat di Kecamatan pandan tahun 2007. Berdasarkan laporan dua
penelitian ini adalah ibu yang mempunyai anak usia 6-24 bulan. Dimana ibu
dalam keadaan sehat dan memiliki hambatan menyusui dan begitu juga dengan
anak. Sampel sebanyak 147 orang yang diperoleh dengan menggunakan rumus.
- Jadi kriteria inklusi pemilihan sampel dalam penelitian ini adalah ibu sehat yang
mempunyai bayi yang sehat usia 6-24 bulan, dengan harapan responden masih
eksklusi dalam penelitian ini adalah jika responden tidak bersedia diwawancarai
setelah dilakukan penjelasan sebanyak 3 kali, maka digantikan dengan
responden lain.
Definisi Operasional
- Defenisi operasional sudah lengkap tapi dalam pengertiannya kurang detail dan
terperinci.
Penelitian ini merupakan penelitian survei dengan tipe explanatory research untuk
cross-sectional). Subyek dalam penelitian ini adalah seluruh ibu yang memiliki
anak usia 6-24 bulan yang terdapat di Kecamatan pandan tahun 2007. Dimana ibu
dalam keadaan sehat dan memiliki hambatan menyusui dan begitu juga dengan
anak. Sampel sebanyak 147 orang yang diperoleh dengan menggunakan rumus.
dan informasi apa yang ingin dikumpulkan menurut penelaah instrumen yang
(Cronbach Alpha). Dari uji yang dilakukan koefisien alpha yang diperoleh
- Metode analisa data yang digunakan adalah Regresi Logistik pada p<0,05 yang
- Penyajian tabel disertai dengan narasi yang jelas mengenai isi tabel.
Dalam penelitian ini, dari 147 responden, umur yang termuda adalah 17 tahun,
tersebut, maka dalam penelitian ini sebanyak 0,7% umur responden berada
Hasil Penelitian
kesehatan.
Kelebihan :
sebelumnya dari tinjauan pustaka yang diambil, baik yang hasil temuannya
Kekurangan :
Referensi/Daftar Pustaka
Kelebihan :
Kekurangan :
dengan penelitiannya.
4. Penutup
penelitian tersebut, namun penelitian tersebut telah memberikan kontribusi positif pada
(Yang et al.2008)