Anda di halaman 1dari 4

POWER SUPPLY

FI-1201 Fisika Dasar 2


AGUS PRIANTO 118290022
DICKY LABID UBAIDILLAH 118320016
JEREMY HASIHOLAN 118130041
LARASATI DWIKA PUTRI 118280032
LNITANG YANUARI 118310024
RIZKY DARMAWAN 118170029
SITI AULIA CITRA MEILINDA 118290026
YULINA DAULAY 118250032

Abstrak power supply, seperti; laptop, LCD, TV,


home teater , dll. Semua peralatan itu tidak
Topik RBL yang dilakukan kali ini adalah akan bisa tanpa adanya suplai poweryang
Power Supply. Alat power supply ini cukup dan sesuai dengan kebutuhannya.
Apabila suatu alat disuplai dengan power
yang lebih atau kurang dari ketentuan
power yang dibutuhkan maka peralatan itu
akan rusak. Oleh karena itu sangat penting
1. PENDAHULUAN sekali diperhatikan berapa power yang
dibutuhkan dari suatu alat, jangan sampai
lebih atau kurang dari ketentuan alat
terebut.
Perkembangan teknologi dewasa
ini begitu pesat hampir di seluruh aspek Kemajuan teknologi elektronika dan
kehidupan, dalam perkembangan teknologi aplikasinya telah memberi banyak
dibutuhkan sumber daya manusia yang keuntungan bagi kehidupan manusia.
berkualitas dan menguasai sedikitnya satu Dengan penggunaan peralatan elektronika
disiplin ilmu yang mampu untuk kegiatan manusia dapat dilakukan secara
dikembangkan. Dalam hal ini peran efektif dan efisien. Begitu juga dengan
universitas atau perguruan tinggi sangatlah pembuatan trainer kit power supply,
penting untuk mencetak sumber daya diharapkan untuk memudahkan dalam
manusia (mahasiswa) yang mampu mempelajari dan memahami cara kerja
mendukung perkembangan dan kemajuan sistem power supply dan bentuk
teknologi, dalam hal ini teknologi aplikasinya dalam dunia nyata.
elektronika.
Power supply merupakan hal
terpenting dari sebuah sistem kelistrikan. 2. TEORI DASAR
Semua peralatan yang harus disuplai A. Transformator
dengan tenaga listrik tidak bisa lepas dari

Research Based Learning – Power Supply 1


Pada dasarnya transformator terdiri 1. Rangkaian penyearah gelombang
dari dua kumparan yaitu kumparan primer penuh dengan CT.
dan kumparan sekunder. Dimana tegangan 2. Rangkaian penyearah gelombang
pada kumparan primer akan penuh dengan dioda bridge.
ditransformasikan (diubah) pada kumparan
sekunder, yang besarnya tergantung dari
masing-masing jumlah lilitan pada kedua Prinsip kerja rangkaian penyearah
kumparan tersebut. Bila pada kumparan (rectifier) adalah tegangan arus bolak balik
primer terdapat N1 lilitan yang diberi yang berrasal dari PLN dengan tegangan
sumber tegangan V1 dan pada kumparan 220 volt dihubungkan ke transformator
sekunder terdapat N2 lilitan maka pada penurun tegangan mengggunakan metode
kumparan sekunder terdapat tegangan centre tap yang sisi sekundernya tegangan
sebesar : 12 VAC, kemudian gelombang arus bolak
balik dengan tegangan 12 volt disearahkan
V2 = N1 X V1 dengan menggunakan penyearah satu fasa
gelombang penuh dengan dioda bridge.
N2
Dioda akan menyearahkan
Dengan: tegangan 12 VAC menjadi 12 VDC dan 5
V2 : tegangan sekunder (V) VDC.. Tegangan 12 VDC akan melalui
V1 : tegangan primer (V) sebuah kapasitor yang berfungsi sebagai
N2 : jumlah lilitan sekunder filter denyut pada tegangan keluaran dioda
N1 : jumlah lilitan primer dan Resistor berfungsi sebagai pembatas
arus dan tegangan.. IC regulator berfungsi
menstabilkan tegangan 5 VDC. Apabila
Di dalam transformator terjadi dua saklar pada posisi tertutup maka arus akan
prinsip yaitu pada kumparan primer terjadi mengalir pada terminal blok 5 VDC dan
hukum Oersted dan pada kumpan sekunder 12 VDC dan apabila saklar pada posisi
terjadi hukum Faraday, yang mana bunyi terbuka maka arus tidak mengalir pada
dari kedua hukum adalah sebagai berikut: terminal blok 5 VDC dan 12 VDC.
 Hukum Faraday berbunyi bahwa
medan magnet statis yang bergerak Jika tegangan masukkan penyearah
menurut fungsi waktu akan gelombang penuh satu fasa tak terkendali
menghasilkan tegangan induksi yang dinyatakan:
kemudian menghasilkan arus listrik vin t   Vm sin t
induksi.
 Hukum Oersted menyatakan bahwa
arus listrik yang mengalir pada kawat
penghantar, maka disekitar kawat C. Penyaring Kapasitor (Filter
penghantar tersebut terjadi medan magnet. Kapasitor)

b. Penyearah Keluaran tegangan arus searah


yang dihasilkan oleh rangkaian penyearah
bukanlah DC murni, sehingga dibutuhkan
Penyearah (rectifier) merupakan sebuah penyaring. Rangkaian filter ini
bagian dari catu daya yang berfungsi untuk menggunakan kapasitor yang diletakkan
mengubah tegangan bolak-balik atau AC melintasi terminal keluaran penyearah.
menjadi tegangan searah atau DC.
Komponen yang berfungsi sebagai Kapasitor ini meratakan denyutan-
penyearah adalah dioda. Dalam pembuatan denyutan tersebut dan memberikan suatu
catu daya menggunakan 2 macam tegangan yang hampir DC murni, biasanya
rangkaian penyearah yaitu

Research Based Learning – Power Supply 2


kapasitor filter itu adalah sebuah kapasitor
elektrolit dengan harga yang besar.

3. METODOLOGI
a. Alat dan Bahan
1. Solder Listrik
2. Multimeter Menghubungkan input
3. Gunting/tang potong trafo pada kabel
4. Obeng pipih dan kembang
5. Tang jumput
6. Bor
7. Lem
8. Penghisap timah
9. Amplas
10. Trafo 1 Ampere
11. Papan PCB Memasang steaker dan
12. Dioda biasa kabel pada input
13. Kapasitor power supply.
14. Resistor
15. LED indikator
16. Kabel
17. Steker Menghubungkan output
18. Timah trafo dengan jumper
b.Cara Pembuatan tunggal pada 0 dan 6 volt
pada trafo. Kemudian ujung
lain dari jumper tersebut
dihubungkan ke papan
Menyiapkan semua
alat dan bahan yang
digunakan.
Memasang jack betina
dan kabel pada output
rangkaian.

Bersihkan papan PCB


dengan menggunakan
amplas. Lalu rangkai
komponen-komponen pada Menghubungkan lampu
papan PCB sesuai dengan indicator pada Output
gambar rangkaian. rangkaian. Lalu cek
angkaian dengan
menggunakan multimeter.

Solder bagian bawah


papan PCB yang tersusun
komponen
Research Based komponen.
Learning – Power Supply 2
Kemudian Melekatkan
trafo pada papan PCB.
4. HASIL DAN ANALISIS

5. KESIMPULAN

DAFTAR PUSTAKA

Research Based Learning – Power Supply 2

Anda mungkin juga menyukai