Anda di halaman 1dari 14

BAB 3

ANALISIS SITUASI

3.1 Sejarah Puskesmas


Puskesmas Ambacang didirikan pada tanggal 5 Juli 2006. Kepala
puskesmas pertama adalah dr. Dewi Susanti Febri. Saat itu puskesmas hanya
memiliki 15 orang staf. dr. Dewi Susanti Febri menjabat sebagai kepala
puskesmas sampai bulan Maret 2009, setelah itu dr. Hj. May Happy menjabat
sampai tahun 2012. Tahun 2012 hingga bulan Juli tahun 2018 dipimpin oleh Trice
Erwiza, S.KM, M.Kes, lalu setelah itu Puskesmas Ambacang dipimpin oleh dr.
Weni Fitria Nazulis.
Puskesmas Ambacang berada di kelurahan Pasar Ambacang salah satu
kelurahan pada Kecamatan Kuranji kota Padang, karena puskesmas berada
dikelurahan tersebut maka diberi nama Puskesmas Ambacang Kuranji sesuai
dengan masukan dari berbagai pihak antara lain Kepala Dinas Kesehatan Kota
Padang dengan sebutan ”Puskesmas Ambacang Kuranji”. Sebelumnya
pelaksanaan program puskesmas ini masih bekerja sama dengan Puskesmas
Kuranji, sehingga sejak tahun 2006 terdapat 3 puskesmas dikecamatan kuranji
yaitu puskesmas kuranji, puskesmas belimbing dan puskesmas ambacang.
Puskesmas Ambacang berfungsi dalam menyelenggarakan pembangunan
berwawasan kesehatan.Visinya adalah menjadikan kecamatan sehat yang mandiri
dan berkeadilan. Visi ini dilaksanakan dengan beberapa misi, antara lain:
membangun kesehatan di wilayah yang akan memberikan dukungan agar
tercapainya visi pembangunan nasional; menggerakkan pembangunan
berwawasan kesehatan di wilayah kerja Puskesmas Ambacang; mendorong
kemandirian untuk hidup sehat bagi keluarga dan masyarakat; memelihara dan
meningkatkan mutu, pemerataan, dan keterjangkauan pelayanan kesehatan; serta
memelihara dan meningkatkan kesehatan perorangan, keluarga, dan masyarakat
serta lingkungannya.7

Fakultas Kedokteran Universitas Andalas


3.2 Kondisi Geografis
Secara geografis Wilayah Kerja Puskesmas Ambacang berbatasan dengan
kecamatan dan kelurahan yang menjadi tanggung jawab selain Puskesmas
Ambacang, antara lain:
Utara : Wilayah Kerja Puskesmas Kuranji
Timur : Wilayah Kerja Puskesmas Pauh
Selatan : Wilayah Kerja Puskesmas Andalas
Barat : Wilayah Kerja Puskesmas Nanggalo
Puskesmas Ambacang terletak pada 0° 55' 25.15" Lintang Selatan dan
+100° 23' 50.14" Lintang Utara, dan terletak pada ketinggian 57 m dari
permukaan laut. Luas wilayah kerja Puskesmas Ambacang adalah sekitar 12 km 2
meliputi empat kelurahan, yaitu: Kelurahan Pasar Ambacang, Kelurahan
Anduring, Kelurahan Ambacang, dan Kelurahan Lubuk Lintah.

Gambar 3.1 Peta Wilayah Kerja Puskesmas Ambacang2


Sumber: Laporan Tahunan Puskesmas Ambacang Kuranji Tahun 2018

Dilihat dari segi topografis dan geografis Puskesmas Ambacang yang


terletak di Jalan Raya By Pass KM 8,5 Kelurahan Pasar Ambacang, Kecamatan
Kuranji, Kota Padang (± 8 km dari pusat kota) dapat terjangkau dengan
kendaraan roda dua atau roda empat pribadi maupun sarana angkutan umum
berupa angkutan kota, ojek, dan becak sehingga akses masyarakat ke
puskesmas mudah.7

3.3 Kondisi Demografis dan Sasaran Puskesmas


Jumlah penduduk di wilayah kerja Puskesmas Ambacang yang menjadi
sasaran kegiatan Puskesmas selama tahun 2018 adalah sebanyak 52.032 jiwa
dengan luas wilayah kerja sekitar 12 km2. Distribusi kependudukan menurut
kelurahan adalah sebagai berikut.

Tabel 3.1 Data Distribusi Penduduk menurut Kelurahan di Wilayah Kerja


Puskesmas Ambacang tahun 20182

Jenis Kelamin Jumlah


Kelurahan
Laki-laki Perempuan

Ps. Ambacang 9.322 9.337 18.659


Anduring 7.434 7.445 14.879
Lubuk Lintah 5.394 5.406 10.800
Ampang 3.876 3.818 7.694
Jumlah 26.026 26.006 52.032
Sumber: Laporan Tahunan Puskesmas Ambacang Kuranji Tahun 2018

Berdasarkan data tersebut dapat dilihat bahwa kepadatan penduduk di


wilayah kerja Puskesmas Ambacang Kuranji adalah sekitar 4.224
penduduk/km2. Berdasarkan UU No.50 tahun 1960, angka ini menunjukkan
wilayah kerja Puskesmas Ambacang termasuk kategori kependudukan sangat
padat. Selain itu pertambahan jumlah penduduk di Wilayah Kerja Puskesmas
Ambacang selama 7 tahun terakhir dari tahun 2010 (43.114 orang) s/d tahun
2018 adalah sebanyak 8.247 orang. Dengan pertambahan jumlah penduduk
yang cukup pesat maka berbagai masalah dapat bermunculan, seperti masalah
kesehatan terutama penyakit infeksi.
Jumlah distribusi sasaran penduduk di wilayah kerja Puskesmas
Ambacang selama tahun 2018 adalah sebagai berikut:
Tabel 3.2 Sasaran Program Kesehatan Puskesmas Ambacang Tahun 20182
Total
Kelurahan Bayi Balita Bumil Bulin Bufas WUS PUS Lansia
penduduk
Pasar
336 1.615 363 347 349 4.216 3.637 1.245 18.659
Ambacang
Anduring 264 1.216 290 277 278 3.361 2.899 993 15.879
Lubuk
195 940 210 200 201 2.440 2.105 721 10.800
Lintah
Ampang 141 743 150 142 143 1.740 1.502 513 7.694
Jumlah 936 4.514 1.013 966 966 11.757 10.143 3.633 52.032
Sumber: Laporan Tahunan Puskesmas Ambacang Kuranji Tahun 2018

Dari tabel di atas setiap puskesmas idealnya menangani maksimal 30.000


penduduk di wilayah kerjanya, sedangkan di wilayah kerja Puskesmas Ambacang
terdapat 52.032 penduduk. Hal ini tentunya menunjukkan bahwa rasio
puskesmas terhadap jumlah penduduk belum mencapai standar ideal.7

3.4 Sarana dan Prasarana


Puskesmas Ambacang telah memiliki sarana dan prasarana yang
mendukung pelaksanaan kegiatan di puskesmas. Puskesmas ini telah memiliki
gedung permanen dua lantai yang dapat dimanfaatkan dalam melaksanakan
kegiatan pelayanan kesehatan dan kegiatan administrasi puskesmas. Selain itu
juga terdapat kendaraan operasional puskesmas yang dapat digunakan untuk
menjangkau sarana kesehatan lain dan tempat-tempat pelaksanaan program-
program puskesmas, seperti posyandu, posbindu, poskeskel, dan sebagainya.
Sarana kesehatan di wilayah kerja Puskesmas Ambacang antara lain :
a. Puskesmas : 1 buah
b. Puskesmas Pembantu : 1 buah
c. Pos Kesehatan Kelurahan : 1 perkelurahan (total 4)
d. Roda 2/roda 4 : 3/1
e. Klinik/K.Bersalin 4
f. RS Swasta 0
Gambar 3.2 Geomapping Sarana Kesehatan Wilayah kerja
Puskesmas Ambacang2
Sumber: Laporan Tahunan Puskesmas Ambacang Kuranji Tahun 2018

Data UKBM (Upaya Kesehatan Berbasis Masyarakat) di Puskesmas Ambacang:

a. Posyandu Balita : 29 Pos

b. Posyandu Lansia : 12 Pos

c. Posbindu : 12 Pos

d. Batra : 73 Batra

e. Poskestren : 1 Pos

f. Toga : 722 KK

g. Usaha Kesehatan Kerja : 83 UKK

h. Poskeskel : 4 unit
i. Pembinaan RT ber PHBS : 890 RT

Persebaran posyandu di empat kelurahan wilayah kerja puskesmas


Ambacang, yaitu Kelurahan Ampang terdapat 5 posyandu, Kelurahan Lubuk
Lintah terdapat 6 posyandu, Kelurahan Anduring sebanyak 8 posyandu, dan
Kelurahan Pasar Ambacang sebanyak 10 posyandu. Jumlah posyandu ideal
Jumlah posyandu yang ideal menurut Departemen Kesehatan RI, yaitu 1 posyandu
untuk 100 balita atau lansia. Dengan jumlah posyandu sebanyak 29 pos se-
wilayah kerja Puskesmas Ambacang dan jumlah bayi dan balita sebanyak 4.515
orang, maka 1 posyandu diasumsikan melayani 155 orang bayi/balita. Begitu juga
untuk posyandu lansia yang berjumlah 12 buah untuk total lansia sebanyak 3.472
orang, artinya satu posyandu lansia untuk 385 orang. Dari data tersebut dapat
disimpulkan bahwa jumlah posyandu masih belum ideal.
Puskesmas Ambacang memiliki 12 pos Posbindu di wilayah kerjanya.
Penyebaran Posbindu ini adalah sebagai berikut, 3 pos di Kelurahan Pasar
Ambacang yang terletak di Daerah Kayu Gadang, Simpang Koto Tingga,
Ketaping, 3 pos di Kelurahan Anduring yang terletak di R3R, sarang gagak, parak
jigarang, 3 pos di Kelurahan Lubuk Lintah terletak di Karang Ganting, Cubadak
Air dan Kampung Sikumbang, 3 pos di Kelurahan Ampang terletak di Daerah
Karang Ganting, Kampung Jambak, dan Panti. Berdasarkan observasi yang telah
dilakukan tidak ada satu pun Posbindu yang memiliki pos mandiri, kegiatan
posbindu dilakukan di rumah warga dengan fasilitas seperti meja, kursi, media
promosi kesehatan yang sangat minimal.

Tabel 3.3 Fasilitas Pendidikan Wilayah Kerja Puskesmas Ambacang2


Jenis Sekolah Jumlah
TK 8
SD 22
SMP 5
SMA 3
PT 1
Jumlah 39
Sumber: Laporan Tahunan Puskesmas Ambacang Kuranji Tahun 2018

3.5 Data Sumber Daya Manusia


Sumber daya manusia dalam sistem kesehatan terdiri atas tenaga
kesehatan dan non kesehatan. Tenaga kesehatan merupakan orang yang
mengabdikan diri dalam bidang kesehatan. Tenaga kesehatan dan non kesehatan
dalam memberikan pelayanan kepada pasien yang berobat di Puskesmas
Ambacang berjumlah 55 orang. Hal ini dapat dilihat pada tabel 3.2.
Secara kuantitatif, sumber daya tenaga kesehatan yang bertugas di
Puskesmas Ambacang sudah memenuhi standar rata-rata, dimana berdasarkan
lampiran Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 75 Tahun 2014 dijelaskan bahwa
jumlah minimal tenaga kesehatan untuk puskesmas nonrawat inap kawasan
perkotaan adalah 22 orang. Meskipun demikian, secara kualitatif tetap diperlukan
upaya peningkatan kualitas SDM di Puskesmas Ambacang melalui pendidikan
dan pelatihan, demi terwujudnya pengembangan upaya kesehatan yang lebih baik.

Tabel 3.4 Tenaga Kesehatan dan Non Kesehatan di Puskesmas Ambacang2


Status Pegawai Pendidikan Terakhir
Jenis PNS PTT
Suka S2 S1 DIV DIII DI Sederajat Jumlah
Petugas
Rela/ SLTA
Honor
Dokter Umum 4 - 1 - 5 - - - - 5
Dokter Gigi 3 - - - 3 - - - - 3
Sarjana 2 - - - 2 - - - - 2
Kesmas
Bidan 14 1 3 - - 2 16 - - 18
Perawat 7 - 2 - 1 - 7 - 1 9
Perawat Gigi 1 - - - - - - - 1 1
Kesling 2 - - - - 1 1 - - 2
Analis - - 1 - - - 1 - - 1
Fungsional 1 - - - - - - - 1 1
Analis
Epidemiologi 1 - - - 1 - - - - 1
(SKM)
Apoteker 1 - - 1 - - - - 1
Asisten 2 - - - - - - - 2 2
Apoteker
Nutrition 2 - - - 1 - 1 - - 2
(AKZI/
SKM)
RR 3 - 2 - - - 2 - 3 5
Sopir/cleaning - - 2 - - - - - 2 2
Service
Jumlah 39 1 15 1 11 3 27 0 10 55
Sumber: Laporan Tahunan Puskesmas Ambacang Kuranji Tahun 2018

Dari segi rasio tenaga dengan penduduk, sumber daya manusia di


Puskesmas Ambacang relatif kurang memadai. Tenaga medis dokter umum
sebanyak 5 orang dengan rasio 1:52.032 jiwa, artinya 1 dokter melayani 10.406
orang, angka tersebut sudah mengalami peningkatan jika dibandingkan dengan
yang sebelumnya hanya terdapat 3 dokter umum. Angka tersebut sangat jauh dari
ideal apabila dikaitkan dengan sistem pelayanan kesehatan terpadu dimana satu
dokter melayani maksimal 2500 penduduk. Menurut Standar Pelayanan Minimal
(SPM), satu orang bidan maksimal menangani 3.000 penduduk saja. Di
Puskesmas Ambacang terdapat 18 bidan yang menangani 52.032 penduduk
dengan rasio 1 : 3.060. Hal ini memperlihatkan bahwa di Puskesmas Ambacang
jumlah bidannya sudah mencukupi.

3.6 Kondisi Sosial, Budaya, dan Ekonomi Penduduk


Penduduk di wilayah kerja Puskesmas Ambacang sebagian besar beragama Islam.
Walaupun terdapat perbedaan suku, agama dan budaya, aktivitas social serta
peribadatan penduduk berjalan dengan baik.Suku terbanyak di Kecamatanadalah
suku Minang. Adapun mata pencaharian penduduk antara lain :

a. Wiraswasta : 16,98%
b. Pegawai Negeri Sipil : 15,8%
c. Tani : 13,4%
d. Buruh : 12,7%
e. Lain-lain : 34,2%
f. Pengangguran : 6,9%
Tabel 3.5 Tingkat pendidikan masyarakat di wilayah kerja Puskesmas
Ambacang
Jenis Pendidikan Jumlah

Pasar Ambacang Lubuk Lintah Anduring Ampang Puskesmas

Belum/Tidak 0 998 1445 1031 6073


Sekolah/Tidak
tamat SD
Tamatan SD 1933 878 1131 799 4741
Sederajat

Tamatan SMP 2057 1218 1335 864 5474


Sederajat

Tamatan SMA 6616 2607 6680 2099 18002


Sederajat dan
SMK
Tamatan D1/DII 120 100 130 61 411

Tamatan DIII 339 2003 352 172 1066

Tamatan DIV/S1 779 702 817 426 2778

Tamatan S2/S3 67 70 103 43 283

Sumber: Laporan Tahunan Puskesmas Ambacang Kuranji Tahun 2018


3.7 Struktur Organisasi Puskesmas Ambacang tahun 2018

Kepala Puskesmas
dr. Weni Fitria Nazulis

Kasubag TU
Hakrimida, SKM

Koordinator UKP, Kefarmasian, dan Laboratorium Perencanaan dan Informasi Kepegawaian dan Umum Keuangan dan Inventaris
Koor UKM Esensial dan Perkesmas Drs. Erixon, S.Farm,Apt,M.Si
dr. Rina Indra Puspita SP2TP : Riri Delia, SKM 1. Kepegawaian : 1. Pengelola APBD : Ismawira, SsiT
1. Pely.Umum : Laila Rahmi, AMK
1. PJ Promkes : Nurmayant Hakrimida, SKM 2. Pengelola JKN : Aswitha D, Amd, Keb
2. Pely.Lansia : Mahyuni,Amd,Keb
2. PJ Kesling : Afriyeni Zilkifli, AMKL 2. Sopir : Jasfahmi 3. Pengelola BOK : Ismawira SsiT
3. Pely. KIA Ibu : Lismayeni Amd,Keb
3. PJ KIA Ibu : Lismayeni, S.SiT 3. CS : Dewi Firi 4. Bendahara Pembantu Penerimaan : Riri
4. Pely.KIA Anak : Helsa Paduana, Amd,Keb
4. PJ KIA Anak : Helsa Paduana, Amd,Keb Delia SKM
5. Pely.Kb : Nurhayat,Amd,Keb 5. Pengelola Pembantu Pengurus Barang :
5. PJ Gizi : Mardalena,SKM 6. Pely.P3K : Sasrawat,AMK
6. PJ P2P : Surya,SKM Rusmia Rahmi, AMKG
7. Pely.PRB : Laila Rahmi, AMK
7. PJ Surveilans : Surya,SKM 8. Pely.Laboratorium : Rozaolina Zahir
8. PJ Campak : Surya,SKM 9. Pely.Gigi : drg. Kurniat Saokestpa
9. PJ Tb Paru : Ns.Tit Infant,S.Kep 10. Pely.Rekam Medis : Riri Delia, SKM Upaya Kesehatan Jaringan Pelayanan
10. PJ Rabies: Fitri Yerni, Amd,Keb 11. Pely.IGD : Sasrawat, AMK Puskesmas dan Jejaring Fasyankes
11. PJ Imunisasi : Fitri Yerni,Amd,Keb 12. Pely.Kes.Gigi dan Mulut : drg. Kurniat Saokestpa dr. Yulist Otrina
12. PJ Filariasis : Zamlismi,Amd,Keb 13. Pely.UKP Gizi/Laktasi : Rusmia Rahmi,AMG
13. PJ Hepatts : Zamlismi,Amd,Keb 14. Pely.Kefarmasian : Drs. Erixon, S.Farm,Apt,M.Si
14. PJ Malaria : Surya,SKM 15. Pely.Gudang Obat : Rasmaini,AMF
15. PJ Diare : Surya,SKM

16. PJ ISPA : Aswitha D, Amd,Keb 16. Pely.Klinik Sanitasi : Afriyeni Zulkifli,AMKL Pustu : Kartni, Amd, Keb Bikor BPS/Klinik Swasta
17. PJ DBD : Surya,SKM Fitra Suryat, Amd, Keb Nurmayanti, Amd, Keb
18. PJ Kusta : s.Tit Infant, S.Kep Poskeskel
19. PJ Perkesms : Sasrawat,AMK -Ps. Ambacang : Neni Indriani, Amd, Keb
20. PJ UKS : Nurmayant,Amd,Keb -Anduring : Wahyuni H, Amd, Keb
-Lubuk Lntah : Verawat, Amd, Keb
-Ampang : Raadsma Delsy, Amd, Keb

Koor UKM Pengembangan


6. IVA : Nurhayat,Amd,Keb
1. Kesorga : Linda Astut, Amd, Kep
7. UKK : Mahyuni,Amd,Keb
2. UKGMD : drg. Kurnat Saokestpa
8. HIV AIDS : Ns.Tit Infant,S.Kep
3. PKPR : Nurmayant,Amd, Keb
9. Prolanis : Devi Sarika, Amd,Keb
4. Kesehatan Mata/Indra : Sasrawat, AMK
10. PTM : Devi Sartka, Amd,Keb
5. Lansia : Devi Sartka, Amd,Keb
11. Kes.Jiwa : Yen Elf

Fakultas Kedokteran Universitas Andalas


3.8 Visi, Misi, Strategi
3.8.1 Visi dan Misi
Dalam fungsinya sebagai penyelenggara pembangunan kesehatan di wilayah
kecamatan kuranji, Puskesmas Ambacang mempunyai Visi : “Mewujudkan
masyarakat di wilayah kerja Puskesmas Ambacang sehat 2019”. Untuk
mewujudkan visi ini Puskesmas Ambacang mengusung misi yaitu: “Meningkatkan
pelayanan kesehatan masyarakat dengan pelaksanaan upaya kesehatan
masyarakat dan upaya kesehatan perorangan yang bermutu”
Untuk mencapai visi, misi, dan tujuan, Puskesmas Ambacang mempunyai tata
nilai yaitu “AMBACANG” yaitu :
A : Akuntabel = Memberikan pelayanan kesehatan sesuai dengan pedoman
dan pelayanan yang ditetapkan.
M : Malu =Memiliki budaya malu bila tidak melaksankan tugas dengan
sebaik- baiknya.
B : Berkeadilan =Tidak membeda-bedakan suku, agama, tingkat ekonomi
dalam memberikan pelayanan.
A : Amanah = Selalu memegang teguh kerahasian jabatan dan kerahasian
pasien yang dilayani.
C : Cakap = Memberikan pelayanan berdasarkan kaidah profesi
bertanggungjawab, Inovatif, kreatif, dan optimis.
A : Attitude = Selalu bersikap positif (mengerti, menerima, menghargai dan
memperlakukan secara wajar) terhadap semua pasien dan masyarakat.
N : Normatif =Bekerja selalu menjaga norma yang berlaku di masyarakat dan
berpegang teguh kepada norma agama.
G : Giat =Selalu memiliki semangat kerja dan daya juang tinggi dalam
menjalankan tugas.
3.8.2 Strategi
Visi dan misi Puskesmas Ambacang akan dicapai dengan beberapa strategi
yang diwujudkan melalui kegiatan-kegiatan yang terencana, terarah dan
berkesinambungan. Beberapa strategi tersebut antara lain:
1. Meningkatkan upaya promosi kesehatan
2. Meningkatkan koodinasi dan kerjasama yang lebih baik dengan lintas sektor
3. Meningkatkan kualitas SDM puskesmas
4. Meningkatkan mutu dan keterjangkauan pelayanan kesehatan
5. PIS-PK(program indonesia sehat dengan pendekatan kerja).
Fakultas Kedokteran Universitas Andalas
Fakultas Kedokteran Universitas Andalas
Fakultas Kedokteran Universitas Andalas 52

Anda mungkin juga menyukai