1.

Diketahui :

Dari grafik diketahui:

V=3V
I = 0,02 A
Ditanya :
I (V = 4,5 V) = ...
Jawab :
Terlebih dahulu hitung R
𝑉 3𝑉
𝑅= = = 150Ω
𝐼 0,02 𝐴
Menghitung I
𝑉 4,5 𝑉
𝐼= = = 0,03 𝐴
𝑅 150Ω
𝐼 = 30 𝑚𝐴
Jawaban : D

2. Diketahui :

Diketahui :
Batas ukur Voltmeter = 10 V
Batas skala Voltmeter = 5 V
Angka pada jarum Voltmeter = 3 V
Batas ukur Amperemeter = 5 A
Batas skala Amperemeter = 5 A
Angka pada jarum Amperemeter = 1,5 A
Ditanya :
R
Jawab :
Terlebih dahulu hitung V
10 𝑉
𝑉= 3𝑉 = 6𝑉
5𝑉
Menghitung I
 5𝐴
𝐼= 1,5 𝐴 = 1,5 𝐴
5𝐴
Menghitung R
𝑉 6𝑉
𝑅= = =4Ω
𝐼 1,5 𝐴
Jawaban: A

3. Diketahui :

Batas ukur = 10 A
Batas skala = 100 A
Angka pada jarum = 70 A
R = 10 Ω
Ditanya :
P
Jawab :
Terlebih dahulu hitung I
10 𝐴
𝐼= 7 𝐴 = 0,7 𝐴
100 𝐴
Menghitung P
𝑃 = 𝐼2. 𝑅
𝑃 = (7 𝐴)2 . 10Ω = 490 Watt
Jawaban : E

4. Diketahui :

R1 = 3 Ω
R2 = 2 Ω
R3 = 4 Ω
Ditanya :
Rtotal
Jawab :
Terlebih dahulu hitung hambatan total susunan paralel
1 1 1 1 1 2+3 5
= + = + = = Ω
𝑅𝑝 𝑅 𝑅 3 2 6 6
6
𝑅𝑝 = Ω = 1,2 Ω
5
 Menghitung hambatan total.
𝑅𝑡𝑜𝑡𝑎𝑙 = 1,2 Ω + 4 Ω = 5,2 Ω
Jawaban : E

5. Diketahui :

Diketahui :
VAC = 120 Volt
Ditanya :
VAB
Jawab :
Terlebih dahulu Rp
1 1 1 2
= + =
𝑅𝑝 𝑅 𝑅 𝑅
1
𝑅𝑝 = 𝑅
2
Menghitung VAB
1
𝑅 ∶ 𝑅𝑝 = 𝑅 ∶ 𝑅 = 2 ∶ 1
2
2 2
𝑉𝐴𝐵 = 𝑉𝐴𝐶 = 120 𝑉 = 80 𝑉𝑜𝑙𝑡
3 3
Jawaban :C

6. Diketahui :

Ditanya :
I
Jawab :
Gunakan hukum II kirchoff
1Ω I + 6 Ω I − 12 V + 2Ω I − 12 V = 0
9Ω I − 24 𝑉 = 0
9Ω I = 24 V
 24 8
𝐼= 𝐴= 𝐴
9 3
Jawaban: B

7. Diketahui :

R1 = 1 Ω
R2 = 3 Ω
R3 = 6 Ω
V=6V
Hitung hambatan total R2 dan R3
1 1 1 1 1 2+1 3
= + = + = = Ω
𝑅𝑝 𝑅2 𝑅3 3 6 6 6
6
𝑅𝑝 = Ω = 2 Ω
3
Hitung hambatan total ketiga hambatan
𝑅𝑡𝑜𝑡𝑎𝑙 = 1 Ω + 2 Ω = 3 Ω
Hitung arus yang mengalir dalam rangkaian
𝑉 6𝑉
𝐼= = = 2𝐴
𝑅 3Ω
Hitung tegangan pada R2
𝑉 = 𝐼 .𝑅 = 2 𝐴 .2 Ω = 4 V
𝑉 4𝑉
𝐽𝑎𝑑𝑖 𝑘𝑢𝑎𝑡 𝑎𝑟𝑢𝑠 𝑝𝑎𝑑𝑎 𝑅2 𝑎𝑑𝑎𝑙𝑎ℎ 𝐼 = = = 1,3 𝐴
𝑅2 3 Ω
Jawaban : B

8. Diketahui :

R1 = 4 Ω
R2 = 4 Ω
 R3 = 8 Ω
V = 40 V
Ditanya :
I
Jawab :
Hitung hambatan total R1 dan R2
1 1 1 1 1 2 1
= + = + = = Ω
𝑅𝑝 𝑅1 𝑅2 4 4 4 2
2
𝑅𝑝 = Ω = 2 Ω
1
𝑅𝑝 = 2 Ω
Hitung hambatan total ketiga hambatan
𝑅𝑡𝑜𝑡𝑎𝑙 = 2 Ω + 8 Ω = 10 Ω
Hitung arus yang mengalir dalam rangkaian
𝑉 40 𝑉
𝐼= = =4𝐴
𝑅 10 Ω
Hitung tegangan pada R1
𝑉 = 𝐼 .𝑅 = 4 𝐴 .2 Ω = 8 V
𝑉 8𝑉
𝐽𝑎𝑑𝑖 𝑘𝑢𝑎𝑡 𝑎𝑟𝑢𝑠 𝑝𝑎𝑑𝑎 𝑅1 𝑎𝑑𝑎𝑙𝑎ℎ 𝐼 = = = 2,0 𝐴
𝑅1 4 Ω
Jawaban : A

9. Diketahui :
R1 = 2 Ω
R2 = 3 Ω
R3 = 6 Ω
R4 = 1 Ω
Ditanya :
V4
Jawab :
Mencari kuat arus yang melalui hambatan R1 dengan prinsip pembagian arus rangkaian
paralel
1 1 1 1 1 1
𝐼1 ∶ 𝐼2 ∶ 𝐼3 = ∶ ∶ = ∶ ∶ =3∶2∶1
𝑅1 𝑅2 𝑅3 2 3 6
3
𝐼1 = 𝑥 7,2 = 3,6 𝐴
(3 + 2 + 1)
𝑉 = 𝑉4 + 𝑉1
𝑉 = 𝐼4 𝑅4 + 𝐼1 𝑅1 = (7,2)(1) + (3,6)(2) = 14,4 𝑉𝑜𝑙𝑡
Jawaban : D

10. Diketahui :
 R1 = 6 Ω
R2 = 12 Ω
R3 = 9 Ω
Ditanya :
I
Jawab
Rangkaian diatas merupakan bentuk lain dari susunan tiga resistor yang dirangkai
secara paralel. Hambatan penggantinya seperti biasa:
1 1 1 1 1 1 1 6+3+4
= + + = + + = Ω
𝑅𝑝 𝑅1 𝑅2 𝑅3 6 12 9 36
36
𝑅𝑝 = Ω
13
Kuat arusnya

𝑉 12
𝐼= =
𝑅 36⁄
13
12 13
𝐼= 𝑥 13 = 𝐴
36 3
Jawaban :B

11. Diketahui :
P = 27,5 Watt
I = 110 V
Ditanya :
R
Jawab :
Lampu menyala normal artinya daya lampunya tetap 27,5 watt dan tegangan pada lampu
juga tetap 110 volt. Rangkaian harus ditambah dengan sebuah hambatan untuk menyerap
kelebihan tegangan yang disediakan.

Hitung dulu kuat arus yang mengalir pada lampu adalah:

𝑃=𝑉𝐼
𝑃 27,5
𝐼= = = 0,25 𝐴
𝑉 110

Rangkaiannya kira-kira seperti ini

 Tegangan yang tadinya 210 volt dari sumber listrik, dipakai oleh hambatan pada lampu
yaitu RL sebesar 110 volt, sehingga sisanya adalah (210 − 110) = 100 volt, tegangan ini
digunakan oleh hambatan yang ditambahkan yaitu Rs. Sehingga besarnya hambatan Rs
adalah

𝑉=𝐼𝑅
𝑉 100
𝑅= = = 400 𝛺
𝐼 0,25

Jawaban A

12. Diketahui :
V= 200 V
I = 0.25 A
t = 5 menit = 300 detik
Ditanya
W
Jawab
𝑊 = 𝑉 .𝐼 .𝑡
𝑊 = 200 . 0,25 . 300 = 15.000 𝐽𝑜𝑢𝑙𝑒
Jawaban : C

13. Diketahui :
ρ = 1000 kg/m3
V = 2 x 10-3 m3
P = 210 Watt
c = 4200 J/kg°C
Δt = 36
Ditanya :
t
Jawab :
Massa air yang dipanaskan
𝑚 = 𝜌 .𝑉
𝑘𝑔
𝑚 = 1000 3 𝑥 ( 2 𝑥 10−3 𝑚3 ) = 2 𝑘𝑔
𝑚

Waktu yang diperlukan

𝑃 . 𝑡 = 𝑚 . 𝑐 . ∆𝑡
(210). 𝑡 = 2 (4200)(36)
1440
𝑡 = 1440 𝑠𝑒𝑘𝑜𝑛 = = 24 𝑀𝑒𝑛𝑖𝑡
60
Jawaban :B