 PEMERINTAHAN  Segala hal yang termasuk dalam penyelenggaraan Negara

 Hak politik masuk juga sepanjang berkaitan dengan pemerintahan, bagaimana sehari2
menyelenggarakan Negara sehari2 (Pemerintah
 Bagaimana pemerintah menyelenggarakan pemerintahan khususnya tentang HAM
 Hubungan hukum dengan hak turut serta dala pemerintahan
Internasional Nasional Prosedur aadminitrasi
 Nilai norma
internasional yang
diakui berdasasarkan
berbagai konvensi int’l
Semua dicakup dalam int’l

 Seharusnya hukum diambil dari nilai2 bangsa itu sendiri.

 DUHAM Pasal 21 :
- Ayat 1: Setiap orang memilki hak untuk berada dalam pemerintahan tersebut
- Negara menyelenggarakan sesuatu : membuat undang-undang, konstitusi, dsb
- Yang dimaksud dalam ayat 1: adalah dalam semua proses tersebut setiap orang
berhak didadalm proses tersebut dan berada di dalam organ-organ Negara tsb.
Apapun yang Negara lakukan ia berhak ada didalam situ.
- Bagaimana cara dia ada di dalam tsb? Baik secara langsung maupun memilki
wakil untuk menjalankan hak tsb.
- “Setiap orangmemilki hak untuk mengambil bagian dalam pemerintahan
negaranya secara langsung atau melalui wakil-wakil yang dipilih secara bebas”
o Karena kata atau makanya dia kehilangan haknya
- Ayat 2 :setiap orang memilki hak akses yang sama terhadap pelayanan public di
negaranya
- Hak pelayanan public ini : transportasi, dll
- Ayat 3: kehendak rakyat harus menjadi dasar kekuasaanpemerintah; hal ini
dinyatakan dalam pemilu yang diselenggarakan secara murni dan berkala,
dengan hak
- Pemilu adalah bukti instrument rakyat menyatakan haknya di dalam
pemerintahan
 ICCPR Art. 25 : Sama aja dengan DUHAM Pasal 21
- Dulu belum ada yang nama nya ilmu pemeirntahan, itu semua dulu dianggap
sebagai ilmu politik
 Deklarasi Kairo Art. 23 : beda tipis
- Deklarasi yang hamper seluruh anggota tidak ttd
- Ayat 1: authority is a trust
o Bukan trust harusnya tapi amanah
 - Mereka tidak suka ‘atas dasar kehendak rakyat’ karena selain itu rakyat, namun
disini terdapat juuga kehendak dari Tuhan, sehingga bukan trust namun
amanah. Karena bukan hanya rakyat tapi Tuhan Sehingga para pemegang
orotitas tidak bertanggung jawab pada rakyat namun pada Tuhan juga.
- Beda lagi sama Deklarasi Hak Asasi Manusia dalam Islam (lebih tua disbanding
deklarasi kairo)
- Ayat 2 : sama aje Cuma ditambah ketentuan Syariah (memicu perdebatan
antara negara2 dengan Iran) yang namanya syariah bukan Cuma untuk jabatan
public dan lebih tinggi dari deklarasi, tetapi Iran menyatakan bahwa itu emang
semuanya, tapi secara khusus ditekankan pada pejabat Negara.
 ASEAN Art. 25: sama aja semua
 Nilai HAM itu sebenarnya berbeda, lalu bagaimana kita mengimplementasikannya?
 Walaupun HAM itu universal khususnya ttg human being, ketika HAM hilang kemanusiaan itu
hilang. Dan itu tidak muncul diberikannya Negara, tetapi muncul dikarenakan anda sebagai
manusia
 Bagaimana nilai-nilai tsb menjadi berlaku di Indonesia?
o harus ada di konstitusi karena konstitusi adalah norma hukum tertinggi
 Apakah benar ham itu perlu dalam konstitusi?
o Perlu, karena bagaimana diterapkan apabila tidak diterapkan dalam hukum yang
tertinggi
 Ham tidak diletakkan dalam konstitusi, karena pembukaan sudah cukup, dan sudah sama2
menyadari ham itu penting
NASIONAL
 Konstitusi Pasal 28 D ayat 3 setelah perubahan
- Setiap warga Negara berhak memperoleh kesempatan yang sama dalam
pemerintahan
- Ada fungsi pemerintahan maka warga Negara berhak sepanjang itu fungsi
pemerintahan.
 UU HAM PASAL 43-44
- Dari nilai dalam konstitusi tersebut diejahwantahkan dalam pasal 43 dan 44
- Akan rancu dengan hak keadilan
- Hak turut serta dalam pemerintahan : ga masuk yang turut serta dalam parpol
- Beda lagi sama right to vote
- Pasal 43: hak pilih aktif (hak untuk memilih), hak pilih pasif (hak untuk dipilih).
Sederhana tapi sulit.
 Kesepakatan  kehendak rakyat. Untuk mengatur sesuatu yang banyak orang melihatnya
secara berbeda.
 Kenapa tentara ga boleh milih?
o Karena peraturaannya menyatakan demikian? Mengapa peaturannya bilang gitu?
o Hal tsb udah masuk prosedur administrasi
o Demi ketertiban
 Lanjutan pasal 43 ayat 1-3 Jadi dibatasi uu ham oleh peraturan perundang-undangan
 Pasal 44 dan pasal 43 : setiap warga negar dan setiap orang
 Setiap orang : penduduk, secara logika hukum.