Early Exposure

Wawancara dengan keluarga pasien anak

Di Rrumah Sakit Muhammadaiyah Palembang

Data Pewawancara
Nama : Hendra Erchariri
Tutorial : 2 ( Dua )
Angkatan : 2011

Identitas Narasumber
Nama : Ibu Ira Saraswati
Usia : 16 tahun
Alamat : Pemuluta, Palembang- Indralaya

Dialog Wawancara

Hendra : Assalamualaikum...
Ibu Ira : wa’alaikumsalam..
Hendra : Permisi Bu. Perkenalkan nama saya Hendra, mahasiswa dari
Fakultas Kedokteran Muhammadiyah Palembang.
Hendra :Boleh minta waktunya sebentar buk.?
Ibu Ira : O ya boleh, silahkan.
Hendra : Disini saya bermaksud untuk mewawancarai ibu, dengan tujuan
menjalankan tugas dari fakultas pada materi tentang ”KETERAMPILAN
BELAJAR DAN KOMUNIKASI”, apakah Ibu bersedia untuk saya wawancarai?
Ibu Ira : Wawancra tentang apa ya?
Hendra : Tentang rumah sakit dan pasien anak buk.
Ibu Ira : baiklah saya bersedia,
Hendra : Maaf buk, dengan ibu siapa namanya?
Ibu Ira : Ibu ira saraswati
Hendra : Ibu tingal dimana?
Ibu Ira : Di daerah pemulutan
Hendra : Berarti masih di sekitar palembang sini ya buk?
Ibu Ira : Iya
Hendra : Kalau boleh tahu, umur ibu berapa?
Ibu Ira : Saya 16 tahun
Hendra : apakah ibu keluarganya pasien?
Ibu Ira : iya, saya ibunya
Hendra : Oh ibunya ya, kebetulan sekali..
Hendra : Anak yang keberapa ini buk
Ibu Ira : Anak pertama
Hendra : Siapa namanya bu ?
Ibu Ira : Eko Andini
Hendra : Sekarang Usia anak Ibu berapa bulan?
Ibu Ira : Masih 8 bulan
Hendra : Sakit apa sih buk Eko ini?
Ibu Ira : Sakit mencret
Hendra : Sudah berapa lama anak Ibu sakit mencre ini?
Ibu Ira : Sudah Enam hari
Hendra : Kalau dirawat di rumah sakit ini sendiri sudah berapa hari buk?
Ibu Ira : Baru Dua hari
Hendra : Bagaimana kondisi anak ibuk skarang menurut dokter?
Ibu Ira : Baik
Hendra : Alhamdulillah Sudah membaik buk ya
Ibu Ira : iya
Hendra : Awalnyatu bagaimana buk kok bisa sakit mencret ini?
Ibu ira : Awalnya muntah muntah
Hendra : Muntah buk ya terus ada lagi gak buk, gejalanya
Ibu Ira : Sama berak terus
Hendra : O ya buk Mengapa ibu memilih rumah sakit ini?
Ibu Ira : Karena rumah sakit ini cepat tanggap
Hendra : Cepat tanggap bagaimana buk
Ibu ira : Cepat menangani pasien
Hendra : Apakah sebelumnya ada keluarga ibu yang sudah berobat di sini?
Ibu Ira : Ada sepupunya ini (eko andini),dia mencret juga sekarang sudah
sembuh
Hendra : Menurut Ibu bagaimana pelayanan di rumah sakit ini?
Ibu Ira : Baik
Hendra : Sudah baik buk ya
Ibu Ira : Iya
Hendra : Kalau sarananya seperti airnya itu bagaimana buk
Ibu Ira : Airnya bersih
Hendra : Mungkin ada pesan atau saran untuk rumah sakit ini bu?
Ibu Ira : Kalau bisa lebih cepat tanggap lagi, ya tempatnya sudah bersih
Hendra : Jadi, Anak ibu Eko ini sakit mencret sudah 6 hari ya lalu buk ya
dan alhandulillah kondisinya sudah agak membaik ya buk
 sekarang, serta menurut ibu pelayanan di rumah sakit
muhammadiyah ini bisa di katakan baik, serta cepat tnggap begitu
buk ya
Ibu ira : iya

Terimakasih banyak ya Buk ira karena telah melungkan waktunya untuk saya
wawancarai, saya mendo’akan supaya anak ibu Eko ini bisa lekas sembuh.
Amien.
Wasalamualaikum buk...

REFLEKTIF

Dari hasil wawancara yang telah saya lakukan pada keluarga pasien anak
di Rumah Sakit Muhammadiyah Palembang, saya banyak sekali mendapat
pengalaman diantaranya saya dapat melakukan komunikasi secara langsung pada
keluarga pasien. Pada proses wawancara saya juga mendapat hambatan dalam
berkomunikasi yaitu berupa hambatan fisik diantaranya saya merasa kurang
percaya diri dan keadaan di ruang perawatan pasien kurang mendukung, saat itu
alat pendingin ruangan (AC) sedang bermasalah yang menyebabkan ruangan itu
menjadi panas, namun saya harus tetap berusaha untuk tetap fokus pada
wawancara tersebut agar tetap efektif. Dan seiring berjalannya waktu, komunikasi
saya pun berjalan dengan lancar, akirnya sayapun berhasil menggali informasi
pada narasumber. Disini saya melakukan refleksi diri agar jangan merasa kurang
percaya diri dan jangan terlalu terganggu dengan keadaan lingkungan, karena
perasaan tersebut dapat berdampak buruk terhadap diri kita sendiri, dan yakinlah
bahwasanya kita bisa.