Anda di halaman 1dari 4

Pentingnya Identitas Nasional Bagi Sebuah Negara

Apabila kita sebagai warga negara Indonesia pergi ke luar negeri, maka kita dapat
membedakan mereka karena adanya identitas. Dengan demikian, identitas berfungsi sebagai
pembeda. Identitas nasional dapat membedakan antara kita sebagai bangsa Indonesia dengan
mereka sebagai bangsa lain. Di sisi lain, apabila orang-orang memiliki identitas yang sama,
mereka dapat disatukan dalam ikatan identitas tersebut. Misalnya satu bahasa yang sama
digunakan oleh orang-orang dari berbagai latar yang berbeda. Ini berarti identitas akan
bahasa dapat menyatukan orang-oran tersebut. Dengan demikian, identitas berfungsi sebagai
pemersatu. Identitas yang sama maka dapat menyatukan orang-orang yang ada di suatu
wilayah.
Kita tahu bahwa identitas nasional atau jati diri nasional itu adalah jati diri yang dimiliki
warga negara dan suku bangsa dari suatu negara. Identitas nasional atau jati diri nasional itu
ada dalam interaksi, maka dapatlah kita katakan bahwa jati diri itu diperlukan dalam
interaksi. Karena didalam setiap interaksi para pelaku interaksi mengambil suatu posisi dan
berdasarkan posisi tersebut para pelaku menjalankan peranan-peranannya sesuai dengan
corak interaksi yang berlangsung. Maka dalam berinteraksi orang berpedoman pada
kebudayaannya. Jika kebudayaan kita katakan bagian dari identitas nasional, maka
kebudayaan itu juga dapat dijadikan pedoman bagi manusia untuk berbuat dan bertingkah
laku. Identitas berarti ciri-ciri, sifat-sifat khas yang melekat pada suatu hal sehingga
menunjukkan suatu keunikan serta membedakannya dengan hal-hal lain. Nasional berasal
dari kata “nation” yang memiliki arti bangsa, menunjukkan kesatuan komunitas sosio-
kultural tertentu yang memiliki semangat, cita-cita, tujuan serta ideologi bersama.Jadi,
Identitas Nasional adalah ciri-ciri atau sifat-sifat khas bangsa Indonesia yang
membedakannya dengan bangsa-bangsa lain di dunia. Identitas Nasional Indonesia meliputi
segenap yang dimiliki bangsa Indonesia yang membedakannya dengan bangsa lain seperti
kondisi geografis, sumber kekayaan alam Indonesia, demografi atau kependudukan
Indonesia, ideologi dan agama, politik negara, ekonomi, dan pertahanan keamanan. Identitas
nasional merupakan konsep suatu bangsa mengenai dirinya sendiri. Indonesia merupakan
negara yang memiliki beraneka ragam kebudayaan yang terdiri dari berbagai macam suku
dari sabang sampai merauke dan pastinya memiliki keanekaragaman identitas nasional. Basis
dari identitas nasional diantaranya socially (yaitu identitas yang mengarah kepada peran
sosial dalam masyarakat berdasarkan proses sosialisasi dari individu yang
berbeda),culturally (yaitu identitas yang mengarah kepada atribut kebudayaan)
, politically (identitas yang mengarah kepada sumber politik dari peran sosial dalam
masyarakat, contohnya sebagai pemilih dalam pemilu, atapun sebagai warga negara).
Menurut pendapat saya, identitas nasional dan jati diri suatu bangsa harus dijaga agar
bangsa tersebut tidak mudah dihancurkan oleh bangsa lain dan menjadi bangsa yang kuat.
Kita mungkin terkadang bingung mengenai apa itu identitas nasional bangsa indonesia, oleh
karena itu topik identitas nasional yang kita pelajari ini dapat membantu kita memahami arti
dari identitas nasional dan bagaimana kita bertindak sesuai dengan norma-norma yang
berlaku dalam masyarakat. Topik identitas nasional dapat menumbuhkan rasa nasionalisme
yang tinggi diantara warga negara indonesia jika setiap warga negara menyadari dan
mengimplementasikan nilai-nilai identitas nasional yang telah ada. Namun dalam
pengamatan saya, identitas nasional di negara ini mulai memudar. Kurangnya rasa
nasionalisme dan rasa “satu indonesia” membuat identitas nasional negara ini menjadi kacau
atau disebut krisis identitas nasional. Salah satu definisi nasionalisme yaitu persatuan secara
kelompok dari suatu bangsa yang mempunyai sejarah yang sama, bahasa yang sama dan
pengalaman yang sama. Sejarah mengenai nasionalisme di indonesia dimulai dari berdirinya
organisasi Budi Utomo pada tahun 1908 yang menjadi tonggak berdirinya organisasi-
organisasi pemuda pada saat itu.
Saat ini dapat kita lihat bahwa indonesia telah mengalami krisis identitas nasional. Banyak
penduduk indonesia telah melupakan unsur unsur kebudayan yang merupakan basis dari
identitas nasional suatu bangsa. Contohnya yaitu budaya barat yang masuk ke indonesia
melalui globalisasi telah banyak mengubah pola hidup generasi muda saat ini, salah satunya
yaitu melupakan kultur budaya bangsa indonesia sendiri. Saat ini bangsa Indonesia telah
mengalami penurunan dalam hal identitas nasional, pandangan saya sendiri. Karena
globalisasi yang ada masuk dalam budaya Indonesia sendiri. Budaya-budaya kita mulai
luntur, tergeser oleh budaya-budaya barat yang modern serba prkatis dan bisa menggiurkan
masyarakat-masyarakat Indonesia itu sendiri.
Berdasarkan uraian di atas, arti penting identitas nasional bagi suatu bangsa adalah sebagai
pemersatu bangsa yang bersangkutan sekaligus sebagai pembeda dengan bangsa lain. Bangsa
yang bersatu karena identitas yang sama dapat menimbulkan rasa kebanggan, kebersamaan,
dan kecintaan pada bangsa dan tanah airnya. Di sisi lain, identitas nasional yang mampu
membedakan dengan bangsa lain akan menumbuhkan saling penghargaan toleransi, hormat
menghormati, dan sikap apresiatif terhadap identitas lain tersebut.
Jenis-jenis identitas nasional yang ada di Indonesia yaitu:
1. Bahasa Nasional atau Bahasa Persatuan yaitu Bahasa Indonesia
Bahasa merupakan unsur pendukung Identitas Nasonal yang lain. Bahasa
dipahami sebagai system perlambang yang secara arbiter dibentuk atas unsur-unsur
ucapan manusia dan yang digunakan sebagai sarana berinteraksi antar manusia.

2. Bendera negara yaitu Sang Merah Putih


Seperti yang sudah tertera dalam UUD 1945 pasal 35 yang menyebutkan bahwa “
Bendera Negara Indonesia adalah Sang Merah Putih”. Warna merah dan putih juga
memiliki arti sebagai berikut, merah yang artinya berani dan putih artinya suci.

3. Lagu Kebangsaan yaitu Indonesia Raya


Lagu Indonesia Raya (diciptakan tahun 1924) pertama kali dimainkan pada
kongres pemuda (Sumpah pemuda) tanggal 28 Oktober 1928. Setelah proklamasi
Kemerdekaan Indonesia pada tanggal 17 Agustus 1945, lagu yang dikarang oleh Wage
Rudolf Soepratman ini dijadikan lagu kebangsaan

4. Semboyan Negara yaitu Bhinneka Tunggal Ika


Bhineka Tnggal Ika berisi konsep pluralistik dan multikulturalistik dalam
kehidupan yang terikat dalam suatu kesatuan. Bhineka Tunggal Ika tidak bersifat
sektarian dan eksklusif, hal ini bermakna bahwa dalam kehidupan berbangsa dan
bernegara tidak dibenarkan merasa dirinya yang paling benar, paling hebat.

5. Konstitusi (Hukum Dasar) negara yaitu UUD 1945


Undang-Undang Dasar adalah peraturan perundang-undangan yang tetinggi dalam
negara dan merupakan hukum dasar tertulis yang mengikat berisi aturan yang harus
ditaati. Hukum dasar negara meliputi keseluruhan sistem ketatanegaraan yang berupa
kumpulan peraturan yang membentuk negara dan mengatur pemerintahannya. Undang-
Undang Dasar nmerupakan suatu hal yang sangat penting dan vital dalam suatu
pemerintahan yang telah merdeka

6. Kebudayaan daerah yang telah diterima sebagai Kebudayaan Nasional


Kebudayaan dapat pula berbentuk kebudayaan daerah dan kebudayaan nasional.
Kebudayaan daerah yaitu suatu budaya asli setiap suku atau daerah yang diwarisi dari
nenek moyang secara turun-temurun. Kebudayaan daerah kita pelihara dan kita
kembangkan menjadi kebudayaan nasional yang dinikmati oleh seluruh bangsa. Jadi,
kebudayaan nasional yaitu suatu perpaduan dan pengembangan berbagai macam
kebudayaan daerah yang terus menerus dibina dan dilestarikan keberadaannya, sehingga
menjadi milik bersama.

Referensi

Dita,Kalisha Putri. 2015. Jenis-Jenis Identitas Nasional Indonesia.


http://kelaspkn307.wordpress.com/2015/10/jenis-jenis-identitas-nasional-indonesia/16 April 2017.
Winarno. 2007. Pendidikan Kewarganegaraan Edisi Kedua. PT Bumi Aksara; Jakarta

Anda mungkin juga menyukai