Dengan melihat denah balok, maka dapat disimpulkan bahwa dalam konstruksi hanya terdapat
dua jenis balok, yaitu balok dengan satu ujung menerus dan balok dengan dua ujung menerus.
Menurut SNI - 03 - 2847 - 2013 ( hal.70), perencanaan tinggi balok minimum (h min) dengan mutu
baja selain dari 420 Mpa, adalah:
- balok dengan satu ujung menerus
L fy
h min = 18,5 0.4 + 700
- balok dengan satu ujung menerus
L fy
h min = 21 0.4 + 700
- balok tumpuan sederhana
L fy
h min = 16 0.4 + 700 ,
- balok kantilever
L fy
h min = 8 0.4 + 700 , maka
a. Untuk Balok X2
L 6800 400
hmin = 21 = 21 . 0.4 + 700 = 314.558 mm = 31.456 cm
b. Untuk Balok X1
L 7000 400
hmin = 18.5 = 18.5 . 0.4 + 700 = 367.568 mm = 36.757 cm
dmin 31.157
b = 1.5 = 1.5 = 20.771 cm
2
Jadi ukuran baloknya adalah b x h = 20.771 x 36.757 cm
c. Untuk Balok X4
L 1000 400
hmin = 8 = 8 . 0.4 + 700 = 121.429 mm = 12.143 cm
STRUKTUR BETON II Bab I hal. 2
dmin 6.543
b = 1.5 = 1.5 = 4.362 cm
2
Jadi ukuran baloknya adalah b x h = 4.362 x 12.143 cm
d. Untuk Balok X5
L 7000 400
hmin = 16 = 16 . 0.4 + 700 = 425.000 mm = 42.500 cm
dmin 36.900
b = 1.5 = 1.5 = 24.600 cm
2
Jadi ukuran baloknya adalah b x h = 24.600 x 42.500 cm
30 50 2
- Untuk Bentang 6.8 - 7.8 = ( x ) cm
25 35 2
- Untuk Bentang 5.7 - 6.7 = ( x ) cm
25 35 2
- Untuk Bentang 1 - 3 = ( x ) cm
20 35 2
- Untuk Balok Anak 6.8 - 7.8 = ( x ) cm
20 25 2
- Untuk Balok Anak 5.7 - 6.7 = ( x ) cm
STRUKTUR BETON II Bab I hal. 3
B3 B5
B3 B5
a4
Panel 1 Panel 2
a2 a3 B2 B2 3.90 m
B2
a1 B1
3.50 m 3.50 m
y
Plat - plat diwakili oleh panel seperti gambar diatas.
tinjauan balok tepi dan balok tengah :
x Memanjang : arah x
Melintang : arah y
Menurut SNI 03 - 2847 -2013 hal 128 pasal 13.2.4, dimana pada konstruksi monolit atau komposit
penuh, suatu balok mencakup bagian dari plat pada tiap sisi balok sebesar proyeksi balok yang
berada diatas atau di bawah plat, diambil yang terbesar, tetapi tidak boleh lebih besar dari 4 X
tebal plat, seperti pada gambar sbb:
bE bE
t t
bW bW
Sebenarnya bagian - bagian kecil dari plat (flans balok) yang telah diperhitungkan dalam balok
tidak bolah diperhitungkan untuk Is, tapi ACI mengizinkan penggunaan lebar total portal Eqivalen
dalam perhitungan Is, sehingga :
Ecb . Ib
a = Ecs . Is
( h - t ) <= 4 t
Lebar efektif balok tengah / dalam (Balok T) harus diambil nilai terkecil :
2 ( h - t ) <= 8 t
STRUKTUR BETON II Bab I hal. 4
Momen Inersia dari penampang balok dengan flans terhadap sumbu pusat ialah :
3
Ib = K . bw . h
12
Dimana :
bE t 2
bE t 3
1 1 t t
4 6 4 1
b w h h h b w h
K
bE t
1 1
bw h
h = tinggi total balok
t = tebal total plat
bE = lebar efektif flans
bw= lebar badan balok
bE t
suatu tetapan tanpa dimensi sebagai fungsi dari ( bw - 1 ) dan h
1 3
Ib = 12 . L . t
Rasio kekakuan lentur balok ( Ecb . Ib ) terhadap kekakuanlentur plat ( Ecs . Is ) dengan lebar
yang dibatasi dalam arah lateral oleh suatu sumbu dari panel yang berbatasan ( bila ada ) pada tiap
sisi balok, yaitu :
SNI 2847-2013 halaman 133
Ecb . Ib Ecb = Modulus elastisitas balok beton
a = Ecs . Is Ecs = Modulus elastisitas plat beton
12 cm
50 cm 35 cm
30 cm 325 cm 20 cm 325 cm
350 cm 350 cm
STRUKTUR BETON II Bab I hal. 5
1 + 0.304 . 2.8079104
K = 1.304
= 1.42148
bW . h
3 30 . 50 3
4
Ib = K . 12 = 1.421476044 . 12 = 444211.2638 cm
L 3
350 3
2 . t 2 . 12
4
Is = 12 = 12 = 25200 cm
50 cm 35 cm
30 cm 365 cm 20 cm 365 cm
390 cm 390 cm
bE t t b E 1 t
2 3
1 1 t
4 6 4
K
bw h h h bw h
bE t
1 1
bw h
STRUKTUR BETON II Bab I hal. 6
68 12 12 12 2 68 12 3
1 + 30 - 1 . 50 . 4 - 6 . 50 + 4 . 50 + 30 - 1 . 50
K = 68 12
1 + 30 - 1 . 50
1 + 0.304 . 2.8079104
K = 1.304
= 1.4215
bW . h
3 30 . 50 3
4
Ib = K . 12 = 1.421476044 . 12 = 444211.2638 cm
L 3
390 3
2 . t 2 . 12
4
Is = 12 = 12 = 28080 cm
66 cm
50 cm
35 cm
30 cm 365 cm 20 cm 365 cm
390 cm 390 cm
bE t t b E 1 t
2 3
1 1 t
4 6 4
K
bw h h h bw h
bE t
1 1
bw h
66 12 12 12 2 66 12 3
1 + 20 - 1 . 35 . 4 - 6 . 35 + 4 . 35 + 20 - 1 . 35
K = 66 12
1 + 20 - 1 . 35
1 +0.789 . 2.505758601
K = 1.789
= 1.66388
STRUKTUR BETON II Bab I hal. 7
bW . h
3 20 . 35 3
4
Ib = K . 12 = 1.663880789 . 12 = 118898.148 cm
L . t3 390 . 12 3
4
Is = 12 = 12 = 56160 cm
66 cm
50 cm 35 cm
30 cm 325 cm 20 cm 325 cm
350 cm 350 cm
bE t t b E 1 t
2 3
1 1 t
4 6 4
K
bw h h h bw h
bE t
1 1
bw h
66 12 12 12 2 66 12 3
1 + 20 - 1 . 35 . 4 - 6 . 35 + 4 . 35 + 20 - 1 . 35
K = 66 12
1 + 20 - 1 . 35
1 + 0.789 . 2.505758601
K = 1.789
= 1.66388
bW . h
3 20 . 35 3
4
Ib = K . 12 = 1.663880789 . 12 = 118898.148 cm
L . t3 390 . 12 3
4
Is = 12 = 12 = 56160 cm
a1 = 17.6274311
a4 a4 a2 = 15.81948945
a1 Panel 3 a3 Panel 4 3.90 m a3 = 2.117132265
a3 a4 = 2.117132265
Sehingga :
Ln1 365
b = Ln = = 1.123076923
2 325
a. Panel 1
Sa a1 a2 a3 a4
am = n = 4
17.6274311 + 15.81948945 + 2.117132265 + 2.117132265
= 4 = 9.4203
b. Panel 2
Sa a2 + a3 + a3 + a4
am = n = 4
15.8194895 + 2.117132265 + 2.117132265 + 2.117132265
= 4 = 5.54272156
c. Panel 3
Sa a1 + a3 + a4 + a4
am = =
n 4
17.6274311 + 2.117132265 + 2.117132265 + 2.117132265
= 4 = 5.99470697
d. Panel 4
Sa a3 + a3 + a4 + a4
am = n = 4
2.11713227 + 2.117132265 + 2.117132265 + 2.117132265
= = 2.11713227
4
Kontrol :
SNI 03 - 2847 - 2013 memberikan persyaratan bahwa untuk am yang lebih besar 2
maka ketebalan minimum pelat tidak boleh kurang dari 9 cm, sehingga
- Untuk atap digunakan plat setebal = 10 cm
- Untuk lantai 2-7 digunakan plat setebal = 12 cm
- Untuk lantai dasar digunakan plat setebal = 12 cm
STRUKTUR BETON II Bab I hal. 10
3.4 m 3.4 m
5.7 m
2.85 m
3.9 m
7.8 m
6.8 m 6.8 m
Pembebanan yang bekerja hanya pembebanan gravitasi saja, tanpa beban gempa yang terjadi
yang terdiri dari :
= 11475 kg
Untuk Lantai 3
Beban Hidup (LL):
- Beban Hidup Lantai 4: = 39703.5 kg
- Beban Hidup Plat Lantai: = 11475 kg
= 51178.5 kg
Beban Mati (DL):
- Beban Mati Lantai 4: = 125415 kg
= 156980 kg
2
C. Kolom pada lantai 2 (Direncanakan dimensi 65 x 65 cm ) z = 5 m
Cat : Untuk lantai 01 (memikul beban lt 02 -07 + atap) koef. Reduksi muatan hidup sebesar = 0.9
Sehingga beban hidup total (LL) = 0.9 . 188737 = 169863.21 kg
Menurut SK SNI 2013 hal 75, kuat tekan rancang komponen struktur tidak boleh lebih besar dari :
dimana :
fc' = Kuat tekan beton yang disyaratkan = 22 MPa
fy = Tegangan leleh baja yang disyaratkan = 400 MPa 2
Ag = Luas bruto penampang = 350 . 350 = 122500 mm
rt = Rasio penulangan kolom (0,01 - 0,03), diambil rt = 0,02 2
Ast = Luas tulangan total = rt . Ag = 0.02 . 122500 = 2450 mm
Sehingga :
fPnmax = 0.85 . 0.65 . 0.85 . 22 . 122500 - 2450 + 400 . 2450
= 1781776.6 N
Syarat :
fPnmax > Pu
1781776.6 N > 444481.4077 N Aman !!
3.4 m 3.4 m
5.7 m
2.85 m
3.9 m
7.8 m
6.8 m 6.8 m
= 2868.75 kg
STRUKTUR BETON II Bab I hal. 15
Untuk Lantai 3
Beban Hidup (LL):
- Beban Hidup Lantai 4: = 9925.875 kg
- Beban Hidup Plat Lantai: = 2868.75 kg
= 12794.625 kg
Beban Mati (DL):
- Beban Mati Lantai 4: = 33727.81 kg
- Beban Mati : = 8514.0275 kg
= 42241.838 kg
STRUKTUR BETON II Bab I hal. 16
2
C. Kolom pada lantai 2 (Direncanakan dimensi 45 x 45 cm ) z = 5 m
= 17384.625 kg
Cat : Untuk lantai 01 (memikul beban lt 02 -07 + atap) koef. Reduksi muatan hidup sebesar = 0.9
Sehingga beban hidup total (LL) = 0.9 . 47184 = 42465.8025 kg
Menurut SK SNI 2013 hal 75, kuat tekan rancang komponen struktur tidak boleh lebih besar dari :
dimana :
fc' = Kuat tekan beton yang disyaratkan = 22 MPa
fy = Tegangan leleh baja yang disyaratkan = 400 MPa 2
Ag = Luas bruto penampang = 300 . 300 = 90000 mm
rt = Rasio penulangan kolom (0,01 - 0,03), diambil rt = 0,02
2
Ast = Luas tulangan total = rt . Ag = 0.02 . 90000 = 1800 mm
Sehingga :
fPnmax = 0.85 . 0.65 . 0.85 . 22 . 90000 - 1800 + 400 . 1800
= 1309060.4 N
Syarat :
fPnmax > Pu
1309060.4 N > 117075.2181 N Aman !!
3.4 m 3.4 m
5.7 m
2.85 m
3.9 m
7.8 m
6.8 m 6.8 m
STRUKTUR BETON II Bab I hal. 18
= 5737.5 kg
Untuk Lantai 3
Beban Hidup (LL):
- Beban Hidup Lantai 4: = 19851.75 kg
- Beban Hidup Plat Lantai: = 5737.5 kg
= 25589.25 kg
Beban Mati (DL):
- Beban Mati Lantai 4: = 63722.42 kg
- Beban Mati : = 16028.455 kg
= 79750.875 kg
STRUKTUR BETON II Bab I hal. 20
2
C. Kolom pada lantai 2 (Direncanakan dimensi 45 x 45 cm ) z = 5.0 m
= 34769.25 kg
Cat : Untuk lantai 01 (memikul beban lt 02 -07 + atap) koef. Reduksi muatan hidup sebesar = 0.9
Sehingga beban hidup total (LL) = 0.9 . 94368 = 84931.605 kg
Menurut SK SNI 2013 hal 75, kuat tekan rancang komponen struktur tidak boleh lebih besar dari :
dimana :
fc' = Kuat tekan beton yang disyaratkan = 22 MPa
fy = Tegangan leleh baja yang disyaratkan = 400 MPa 2
Ag = Luas bruto penampang = 300 . 300 = 90000 mm
rt = Rasio penulangan kolom (0,01 - 0,03), diambil rt = 0,02 2
Ast = Luas tulangan total = rt . Ag = 0.02 . 90000 = 1800 mm
Sehingga :
fPnmax = 0.85 . 0.65 . 0.85 . 22 . 90000 - 1800 + 400 . 1800
= 1309060.4 N
Syarat :
fPnmax > Pu
1309060.4 N > 225505.0795 N Aman !!
2 2 2
LANTAI KOLOM TENGAH ( cm ) KOLOM TEPI TENGAH (cm ) KOLOM TEPI (cm )