Jelajahi eBook
Kategori
Jelajahi Buku audio
Kategori
Jelajahi Majalah
Kategori
Jelajahi Dokumen
Kategori
com
Search
ts
Menghitung Plant
Heat Rate PLTU
March 30, 2015
Batu Bara
sebagai Bahan
Bakar PLTU
Mechanical April 12, 2015
Introduction
perhitungan
kapasitas
May 8, 2017 Daniel Marshal 1 Comment conveyor 2000
tph
Liqui ed Natural Gas atau LNG merupakan bentuk cair (liquid) dari December 2, 2015
gas alam. Berbeda dengan LPG, LNG memiliki metana sebagai unsur
Tahapan
utama penyusunnya. LNG dibentuk melalui proses yang disebut
Konstruksi
liquefaction, yaitu mendinginkan gas alam hingga titik embunnya (
Pembangkit
sekitar -160 derajat Celcius) sehingga metana yang awalnya Listrik Part #1
berbentuk gas dapat terkondensasi sehingga berubah fase menjadi March 20, 2015
cair.
Pembangkitan
Gas alam yang sudah dieksplorasi dari sumur tidak selalu dapat Daya Pada
langsung dialirkan kepada konsumen atau pihak yang membutuhkan Pembangkit
gas tersebut. Sistem transportasi dengan jalur pipa terkadang
mengalami beberapa kendala terkait aksesibilitas atau regulasi
Bayu
Listrik Tenaga
www.pembangkitlistrik.com/lng-receiving-terminal-introduction/ 1/8
9/3/2019 LNG Receiving Terminal – Introduction – Pembangkitlistrik.com
pemerintah sekitar sehingga perlu alternatif lain untuk mendistribusi April 5, 2017
gas tersebut. Jalur pipa yang relatif panjang juga menyebabkan LNG Next »
menjadi alternatif yang dapat digunakan untuk mengatasi masalah
tersebut. Oleh karena itu gas alam dalam LNG dianggap lebih praktis
karena kapasitas ruang yang digunakan untuk memindahkan tidak
terlalu besar jika dibandingkan gas alam terkompresi (CNG).
LNG pada dasarnya tidak bisa langsung digunakan seperti LPG, perlu
dilakukan proses regasi kasi, yaitu mengubah fase metana dari cair
menjadi gas kembali sehingga dapat digunakan sebagai bahan bakar.
Proses regasi kasi tersebut dapat dilakukan pada dua tempat yaitu di
atas laut atau lepas pantai (o shore) dan bisa juga di darat (onshore).
Untuk o shore, regasi kasi dapat dilakukan melalui fasilitas Floating
Storage and Regasi cation Unit ( FSRU ) atau Gravity Base Structure (
GBS ) jika diinginkan fasilitas yang lebih permanen. Keduanya dapat
dipilih berdasarkan pertimbangan kedalaman Laut, kondisi subsea
soil, kapasitas pengiriman atau batas wilayah laut.
Secara garis besar, proses regasi kasi pada LNG dapat digambarkan
seperti pada gambar skema proses berikut.
Ketika kapal tanker LNG tiba di pelabuhan, maka LNG akan dialirkan
melalui pipa yang dibangun di atas jetty. Pipa tersebut dihubungkan
www.pembangkitlistrik.com/lng-receiving-terminal-introduction/ 2/8
9/3/2019 LNG Receiving Terminal – Introduction – Pembangkitlistrik.com
Sumber :
http://k oat.com/contents/product/img/r
c3.jpg
LNG dari kapal akan segera disimpan pada Storage Tank yang sudah
dibangun pada terminal point. Hal tersebut diperlukan karena
keterbatasan waktu labuh kapal sehingga tidak mungkin untuk
www.pembangkitlistrik.com/lng-receiving-terminal-introduction/ 3/8
9/3/2019 LNG Receiving Terminal – Introduction – Pembangkitlistrik.com
memproses semua LNG yang ada ketika kapal berlabuh. Storage tank
yang digunakan dapat dibangun di dalam tanah (gambar A) atau di
atas tanah (gambar B).
Susunan storage tank : (A) Dalam Tanah dan (B) Di Atas Tanah
Pumping System
Pada sistem ini LNG pada storage tank akan dipompa melalui 2
tahapan :
BOG yang bocor pada storage tank ataupun saat dialirkan melalui
pumping system, akan direkondensasi kembali agar dapat dipompa
lagi melalui HP Pump. Rekondenser dilakukan dengan cara
mendinginkan BOG dengan LNG yang memiliki temperatur relatif
rendah. Berikut tipikal process ow diagram untuk sistem
rekondensasi dari BOG.
Vaporisasi
Digunakan ketika tidak ada sumber air laut yang memiliki panas yang
cukup untuk menaikkan temperatur dari LNG. BOG yang muncul dari
plant akan digunakan sebagai sumber bahan bakar untuk
memanaskan air yang tersedia sehingga dapat air tersebut dapat
digunakan untuk memanaskan LNG tersebut. Skema proses vaporasi
dapat dilihat pada gambar berikut.
www.pembangkitlistrik.com/lng-receiving-terminal-introduction/ 6/8
9/3/2019 LNG Receiving Terminal – Introduction – Pembangkitlistrik.com
Transmission
Re erensi :
risanggeni p
March 28, 2019 at 4:11 am
Permalink
Reply
Leave a Reply
www.pembangkitlistrik.com/lng-receiving-terminal-introduction/ 7/8
9/3/2019 LNG Receiving Terminal – Introduction – Pembangkitlistrik.com
Your email address will not be published. Required elds are marked *
Comment
Name *
Email *
Website
Post Comment
www.pembangkitlistrik.com/lng-receiving-terminal-introduction/ 8/8