NO.
INDIKATOR GEOMORFOLOGI
1 Pola Pengaliran Dasar
2 Pola Pengaliran Ubahan
3 Penyimpangan Aliran
4 Tekstur Pengaliran
5 Bentuk Lembah & Lereng
6 Tempat Mengalirnya
7 Tubuh Sungai
8 Morfografi
9 Morfometri
LERENG
Biasanya pola pengaliran dasar sangat
bergantung dengan bentuk lereng dari suatu
lahan
Sama seperti pola pengaliran dasar, pola
pengaliran ubahan juga sangat bergantung pada
bentuk kelerengan dan biasanya ada faktor lain
yang menyebabkannya berbeda dengan pola
pengaliran dasar
Bentuk dari suatu lereng tidak terlalu
berpengaruh pada penyimpangan aliran
Setiap lereng memiliki morfologi yang
berbeda-beda sesuai pengaruh dari gaya yang
bekerja pada daerah tersebut
Suatu lereng dapat dinyatakan dengan nilai
sesuai dengan tingkat kelerengannya yang
biasanya dinyatakan dengan persen kelerengan,
contoh : lereng yang mempunya pesen
kelerengan sekitar 30-70% dapat disebut bahwa
BENTUK LAHAN
Suatu bentuk lahan akan menunjukkan suatu
bentuk pola pengaliran dasar tertentu. Jika
dilihat pada foto udara, bentuk lahan karst
biasanya memiliki pola pengaliran
multibasinal
Bentuk lahan juga sangat berpengaruh pada
pola pengaliran ubahan karena pola
pengaliran ubahan merupakan pola pengaliran
perkembangan dari pola pengaliran dasar
yang biasa nya disebabkan oleh faktor luar
yang terjadi pada bentuk lahan tersebut.
Pada bentuk lahan sungai, penyimpangan
aliran sangat sering terjadi karena disebabkan
oleh material yang berda di sekitar sungai
tersebut maupun material yang ada di sungai
itu sendiri
Morfografi dari suatu bentuk lahan akan
berbeda-beda
 lereng tersebut merupakan lereng curam
10 Morfo Struktur Pasif Morfostruktur pasif dapat membnetuk sebuat
lereng dikarenakan morfostruktur pasif ada
kaitannya dengan proses erosi atau pelapukan
dan lereng terbentuk sebagian besar karena
proses erosi dan pelakukan
11 Morfo Struktur Aktif Kaitan dari morfo struktur aktif ini,morfo aktif
ini proses yang yang dikendalikan dari dalam
bumi atau melalui tenaga endogen,sehingga
lereng dapat terbentuk jika bukit disekitarnya
tersingkap ke permukaan karena adanya tenaga
endogen dan menyisakan bagian diantara dua
bukit tersebut yang disebut lereng
12 Morfo Dinamis Kaitan morfo dinamis dengan lereng
adalah,morfo dinamis tersebut proses yang
menggunakan tenaga eksogen lereng bisa
terbentuk karena ada air sebagai indikator
tenaga eksogen yang menyebabkan
terbentuknya lereng
13 Morfo Asosiasi Morfo asosiasi kurang berpengaruh dengan
terbentuknya lereng
Bentuk lahan yang tercipata dari marfo
struktur pasif biasanya berupa cekung atau
ada bagian yang tererosi dan batuan tersebut
tidak seresisten batuan disekitarnya
Pengaruh dari morfo aktif terhadap bentuk
lahan biasanya terdapat berupa lipatan
maupun sesar
Morfo dinamis biasa membentuk sebuah
bentuk lahan seperti gumuk pasir dipantai
yang dimana angin sebagai indikator
pembawa hembusan pasir tersebut
Kita dapat mendeskripsikan bentuk lahan satu
dengan yang lainnya secara kontekstual dalam
suatu susunan keruangan dan berkaitan
dengan proses prose geomorfikaspek morfo
asosiasi merupakan kaitan antara bentuk lahan
satu dengan bentuk lahan yangt lain dalam
susunan keruangan atau sebenrnya di
permukaan bumi
NO INDIKATOR GEOMORFOLOGI
.
1 Pola Pengaliran Dasar
2 Pola Pengaliran Ubahan
3 Penyimpangan Aliran
LITOLOGI
Pola pengaliran sangat berkaitan
dengan litologi contoh: adanya aliran
sungai,aliran sungai terbentuk karena
ada btuan yang tidak resisten sehingga
terbentuk aliran sungai tersebut
STRATIGRAFI
Dalam pola pengliran itu ada namanya
perbedaan pola pengliran disatu
wilayah dengan wilayah lainnya
sangat ditentukan oleh perbedaan
kemiringan topografi struktur dan
litologinya
4 Tekstur Pengaliran
5 Bentuk Lembah & Lereng
6 Tempat Mengalirnya
7 Tubuh Sungai
8 Morfografi
9 Morfometri
10 Morfo Struktur Pasif
11 Morfo Struktur Aktif
12 Morfo Dinamis
13 Morfo Asosiasi
NO INDIKATOR GEOMORFOLOGI
.
1 Pola Pengaliran Dasar
2 Pola Pengaliran Ubahan
3 Penyimpangan Aliran
4 Tekstur Pengaliran
5 Bentuk Lembah & Lereng
6 Tempat Mengalirnya
7 Tubuh Sungai
8 Morfografi
9 Morfometri
STRUKTUR GEOLOGI
Sangat berpengaruh terhadap struktur
karena contoh misalnya:pola aliran
radial menyebar secara radial dari satu
titik ketinggian tertentu,struktur radial
ini juga banyak dijumpai di struktur
bentang alam sperti dome
Biasanya di lereng atau lembah kita
menemukan struktur laminasi karena
lembah atau lereng tersebut terbentuk
karena adanya erosi
kurang berpengaruh karena morfografi
menggunakan data kualitatif
Berpengaruh karena data yang dilihat
kunatitatif sehingga kita dapat melihat
ada berapa indikasi yang bisa
 menyebabkan struktur tersebut
10 Morfo Struktur Pasif
11 Morfo Struktur Aktif Sangat berpengaruh karena morfo
aktif disebebkan oleh teanga endogen
sehingga dapat terbntuknya lipatan
12 Morfo Dinamis Pengaruhnya besar karena proses
morfodinamis akibat dari tenaga
eksogen dimana tenaga eksogen itu
ada erosi dan erosi dapat membrntuk
struktur ripple mark
13 Morfo Asosiasi Kaitannya karena dalam morfo
asosiasi kita dapat membandingkan
secara kontekstual dan strukturan
sehingga kita dapat melihat mana
bagian dari tempat yang kita inginkan
contoh:kita dapat menemukan sinklin
antiklin karena di dalamnya ada nilai
ekonomis berupa
cekuangan/kandungan minyaknya