Nama : Alfiandri Agustian

NIM : 2221180047
Jurusan/ Kelas : Pendidikan Luar Sekolah/ III C
Dosen Pengampu : Drs. H. Nandang Faturohman, M.Pd/ Lisa Latasha, M.Pd

KEPEMIMPINAN & DINNAMIKA KELOMPOK

Definisi dinamika kelompok menurut para ahli :

1. Shertzer dan Stone (1981) Dinamika kelompok adalah kekuatan-kekuatan yang berinteraksi dalam
kelompok pada waktu kelompok melakukan kegiatan-kegiatan untuk mencapai tujuannya.
2. Floyd D.Ruch (dalam Gunarsa, 2008) Dinamika kelompok adalah analisa dari relasi-relasi kelompok
sosial, berdasarkan prinsip bahwa tingkah laku dalam kelompok itu adalah hasil dari interaksi yang
dinamis antara individu-individu dalam situasi sosial.
3. Jacobs, Harvill dan Manson (dalam Rusmana, t.t:1) Dinamika kelompok adalah kekuatan yang saling
mempengaruhi hubungan timbal balik kelompok dengan interaksi yang terjadi antara anggota kelompok
dengan pemimpin yang diberi pengaruh kuat pada perkembangan kelompok.
4. Santoso (2009) Dinamika kelompok adalah suatu kelompok yang teratur dari dua individu atau lebih yang
mempunyai hubungan psikologis secara jelas antara anggota yang satu dengan yang lain.
5. Johnson (2012) Dinamika kelompok adalah suatu lingkup pengetahuan sosial yang lebih berkosentrasi
pada pengetahuan tentang hakekat kehidupan berkelompok.

Menurut pendapat saya dinamika kelompok adalah suatu pengetahuan sosial yang menganalisa hubungan antar
anggota dalam suatu kelompok yang melakukan interaksi yang saling mempengaruhi dalam situasi sosial agar
mampu bergerak, berkembang dan menyesuaikan diri untuk membangun kelompok dalam satu pencapaian
tujuan.
Dasar pembentukan kelompok secara psikologis yaitu adanya kebutuhan, kedekatan dan daya Tarik antar
anggota kelompok untuk mencapai satu tujuan yang sama.
Dasar pembentukan kelompok secara pedagogis yaitu Setiap kelompok seharusnyalah mengandung nilai
pedagogis dalam arti bahwa dengan terbentuknya kelompok dapat ditingkatkan taraf perkembangan kepribadian
seseorang. Dengan adanya hubungan timbal balik dalam kelompok maka prestasi individu dapat ditingkatkan.
Dasar pembentukan kelompok secara didaktis yaitu sebagai alat untuk menjadi perantara, penyampaian materi
yang baru kepada anggota, dan melalui kerja kelompok anggota dapat menguasai suatu materi dengan jalan
diskusi, soal jawab secara singkat, menanggapi dan sebagainya.