KISI-KISI DAN SOAL

Satuan Pendidikan : SMK PGRI Kandanghaur

Bidang Keahlian : Teknologi Rekayasa
Program Keahlian : Teknik Otomotif
Kompetensi Keahlian : Teknik dan Bisnis Sepeda Motor
Kelas : XI/3
Mata Pelajaran : Pemeliharaan Listrik Sepeda Motor
Kompetensi Dasar : 3.1 Memahami prinsip kerja sistem penerangan
4.1 Merawat berkala sistem penerangan

A. Kisi-kisi Penilaian Pengetahuan

Kompetensi Dasar IPK Materi Indikator Soal Bentuk Soal No Soal

3.1 Memahami prinsip Menerangkan jenis Jenis sistem Peserta didik dapat
kerja sistem sistem penerangan penerangan menerangkan jenis sistem Tes tulis
1
penerangan penerangan sesuai dengan (Essay)
manual book
Memahami prinsip kerja Prinsip kerja sistem Peserta didik dapat Tes tulis
sistem penerangan penerangan memahami prinsip kerja
(Essay) 2
sistem penerangan sesuai
dengan manual book
Instrumen/butir Soal Pengetahuan

Skor
No Soal Kunci Jawaban
Maksimal

1 Jelaskan jenis-jenis sistem 1. Sistem Penerangan Tipe AC

penerangan pada sepeda
motor!
2 Jelaskan prinsip kerja sistem
penerangan pada sepeda
motor!
Sumber tegangan didapat dari alternator, sehingga arus yang
digunakan merupakan arus bolak-balik (AC). Sistem
penerangan tipe AC banyak digunakan pada kendaraan tipe
Cub. Sistem penerangan tipe AC mempunyai kelemahan
dimana untuk mengoperasikan lampu harus menyalakan motor 50
terlebih dahulu, disamping itu nyala lampu tidak stabil, sangat
tergantung kepada naik-turunnya putaran motor (rpm).
2. Sistem Penerangan Tipe DC
Sumber tegangan diperoleh dari tegangan baterai (yang
disuplay oleh sistem pengisian), sehingga arus yang digunakan
merupakan arus searah (DC).
Sistem penerangan terdiri dari 2 arus yaitu arus bolak-balik (AC)
dan arus searah (DC), jika main switch dikontak maka arus akan 50
mengalir melalui kabel sehingga mengalir ke lampu kepala dan
menyebabkan lampu menyala jika kabel massa terpasang.

Pedoman Penskoran:

Skor 50: Jika jawaban lengkap dan benar sesuai dengan kunci jawaban
Skor 40: Jika jawaban benar tapi tidak lengkap seperti kunci jawaban
Skor 30: Jika jawaban lengkap tetapi kurang tepat
Skor 10: Jika jawaban salah
B. Penilaian Keterampilan

Kompetensi Dasar IPK Materi Indikator Soal Bentuk Soal No Soal

4.1 Merawat berkala Menerangkan cara Perawatan berkala Peserta didik dapat
sistem penerangan perawatan berkala sistem penerangan menerangkan cara
sistem penerangan perawatan berkala sistem
penerangan sesuai dengan Tes Praktek 1
manual book
Merawat berkala sistem Perawatan berkala Peserta didik dapat merawat
penerangan sistem penerangan berkala sistem penerangan
sesuai SOP

Instrumen Penilaian Kemampuan

Komponen/Sub Komponen
No Indikator Skor
Penilaian
1 Persiapan Kerja
a. Penggunaan alat dan bahan Penggunaan alat dan bahan sesuai prosedur 91 - 100
Penggunaan alat dan bahan kurang sesuai prosedur 80 - 90
Penggunaan alat dan bahan tidak sesuai prosedur 70 - 79
b. Pemakaian pakaian kerja Pemakaian pakaian kerja lengkap 91 - 100
Pemakaian pakaian kerja cukup lengkap 80 - 90
Pemakaian pakaian kerja kurang lengkap 70 - 79
2 Proses
a. Pemeriksaan alternator Pemeriksaan alternator dilakukan dengan alat yang tepat dan sesuai 91 - 100

b. Pemeriksaan dan perawatan
baterai
c. Pemeriksaan regulator
(rectifier)
d. Pemeriksaan kebocoran arus
listrik
e. Pemeriksaan tegangan
pengisian yang diatur
prosedur
Pemeriksaan alternator dilakukan dengan alat yang tepat tetapi tidak 80 - 90
dilakukan sesuai prosedur
Pemeriksaan alternator dilakukan dengan alat yang kurang tepat dan 70 - 79
tidak dilakukan sesuai prosedur
Pemeriksaan dan perawatan baterai dilakukan dengan alat yang tepat 91 - 100
dan sesuai prosedur
Pemeriksaan dan perawatan baterai dilakukan dengan alat yang tepat 80 - 90
tetapi tidak dilakukan sesuai prosedur
Pemeriksaan dan perawatan baterai dilakukan dengan alat yang kurang 70 - 79
tepat dan tidak dilakukan sesuai prosedur
Pemeriksaan regulator (rectifier) dilakukan dengan alat yang tepat dan 91 - 100
sesuai prosedur
Pemeriksaan regulator (rectifier) dilakukan dengan alat yang tepat 80 - 90
tetapi tidak dilakukan sesuai prosedur
Pemeriksaan regulator (rectifier) dilakukan dengan alat yang kurang 70 - 79
tepat dan tidak dilakukan sesuai prosedur
Pemeriksaan kebocoran arus listrik dilakukan dengan alat yang tepat 91 - 100
dan sesuai prosedur
Pemeriksaan kebocoran arus listrik dilakukan dengan alat yang tepat 80 - 90
tetapi tidak dilakukan sesuai prosedur
Pemeriksaan kebocoran arus listrik dilakukan dengan alat yang kurang 70 - 79
tepat dan tidak dilakukan sesuai prosedur
Pemeriksaan tegangan pengisian yang diatur dilakukan dengan alat 91 - 100
yang tepat dan sesuai prosedur
Pemeriksaan tegangan pengisian yang diatur dilakukan dengan alat 80 - 90
yang tepat tetapi tidak dilakukan sesuai prosedur
Pemeriksaan tegangan pengisian yang diatur dilakukan dengan alat 70 - 79
yang kurang tepat dan tidak dilakukan sesuai prosedur
 f. Pemeriksaan tegangan yang
diatur untuk lampu kepala
g. Memeriksa hubungan terminal
saklar lampu penerangan dan
saklar dim pada tiap posisi
kerjanya
h. Penggantian bola lampu
penerangan
3 Sikap kerja
a. Keterampilan dalam bekerja
b. Kedisiplinan dalam bekerja
Pemeriksaan tegangan yang diatur untuk lampu kepala dilakukan 91 - 100
dengan alat yang tepat dan sesuai prosedur
Pemeriksaan tegangan yang diatur untuk lampu kepala dilakukan 80 - 90
dengan alat yang tepat tetapi tidak dilakukan sesuai prosedur
Pemeriksaan tegangan yang diatur untuk lampu kepala dilakukan 70 - 79
dengan alat yang kurang tepat dan tidak dilakukan sesuai prosedur
Pemeriksaan hubungan terminal saklar lampu penerangan dan saklar 91 -100
dim pada tiap posisi kerjanya dilakukan dengan alat yang tepat dan
sesuai prosedur
Pemeriksaan hubungan terminal saklar lampu penerangan dan saklar 80 - 90
dim pada tiap posisi kerjanya dilakukan dengan alat yang tepat tetapi
tidak dilakukan sesuai prosedur
Pemeriksaan hubungan terminal saklar lampu penerangan dan saklar 70 - 79
dim pada tiap posisi kerjanya dilakukan dengan alat yang kurang tepat
dan tidak dilakukan sesuai prosedur
Pengantian bola lampu penerangan dilakukan dengan alat yang tepat 91 -100
dan sesuai prosedur
Pengantian bola lampu penerangan dilakukan dengan alat yang tepat 80 - 90
tetapi tidak dilakukan sesuai prosedur
Pengantian bola lampu penerangan dilakukan dengan alat yang kurang 70 - 79
tepat dan tidak dilakukan sesuai prosedur
Bekerja dengan terampil 91 -100
Bekerja dengan cukup terampil 80 - 90
Bekerja dengan kurang terampil 70 - 79
Bekerja dengan disiplin 91 - 100
Bekerja dengan cukup disiplin 80 - 90
Bekerja dengan kurang disiplin 70 - 79
 c. Tanggung jawab dalam bekerja
d. Konsentrasi dalam bekerja
4 Waktu
Penyelesaian pekerjaan
5 Hasil
Kinerja sistem penerangan
Bertanggung jawab 91 - 100
Cukup bertanggung jawab 80 - 90
Kurang bertanggung jawab 70 - 79
Bekerja dengan konsentrasi 91 - 100
Bekerja dengan cukup konsentrasi 80 - 90
Bekerja dengan kurang konsentrasi 70 - 79
Selesai sebelum waktu berakhir 91 - 100
Selesai tepat waktu 80 - 90
Selesai setelah waktu berakhir 70 - 79
Sistem penerangan dapat dengan mudah dihidupkan, semua komponen 91 - 100
bekerja sesuai fungsinya dan peralatan kerja dibereskan
Sistem penerangan dapat dengan mudah dihidupkan, semua komponen 80 - 90
bekerja sesuai fungsinya tetapi peralatan kerja tidak dibereskan
Sistem penerangan dapat dengan mudah dihidupkan, beberapa 70 - 79
komponen tidak bekerja sesuai fungsinya dan peralatan kerja tidak
dibereskan

Pengolahan Nilai Keterampilan :

Nilai Praktik(NP)
Persiapan Proses dan Sikap Waktu Hasil ∑ NK
Hasil Kerja Kerja
1 2 3 4 5 6
Skor Perolehan
Skor Maksimal

Bobot 10% 40% 20% 10% 20%

NK

Keterangan:
 Skor Perolehan merupakan penjumlahan skor per komponen penilaian
 Skor Maksimal merupakan skor maksimal per komponen penilaian
 Bobot diisi dengan persentase setiap komponen. Besarnya persentase dari setiap komponen ditetapkan secara proposional
sesuai karakteristik kompetensi keahlian. Total bobot untuk komponen penilaian adalah 100
 NK = Nilai Komponen merupakan perkalian dari skor perolehan dengan bobot dibagi skor maksimal

∑ 𝐒𝐤𝐨𝐫 𝐏𝐞𝐫𝐨𝐥𝐞𝐡𝐚𝐧
𝐍𝐊 = × 𝐁𝐨𝐛𝐨𝐭
𝐒𝐤𝐨𝐫 𝐌𝐚𝐤𝐬𝐢𝐦𝐚𝐥

 NP = Nilai Praktik merupakan penjumlahan dari NK