I
I
Administrasi: “Baik bu… silahkan mengantri dulu ya bu… nanti namanya akan dipanggil”
Setelah beberapa menit menunggu, akhirnya nama pasien dipanggil. Perawat pun mengantar pasien ke
ruang pemeriksaan
Anak: “Saya sudah batuk batuk selama satu bulan, saat batuk dada saya terasa nyeri”
Setelah selesai
Perawat: (memberikan wadah” dek tolong batuk, dahaknya taruh ditempat ini ya..”
Anak:”Baik bu…”
Setelah si anak menaruh dahaknya di wadah, Perawat pun membawa wadah tersebut ke laboratorium
untuk diperiksa lebih lanjut.
Di dalam ruangan
Perawat : “bu silahkan ikuti saya ke ruangan dokter untuk mengetahui hasil lab anak ibu”
Ruangan dokter
Dokter :”begini bu anak ibu positif TBC. Untuk lebih lanjutnya anak ibu harus di opname. Silahkan ibu
mengurus administrasi terlebih dhulu”
Ruang pemeriksaan
Ibu :”kak jaga adikmu sebentar ya,ibu sama bapa mau keluar sebentar”
Ibu :”pak kata dokter anak kita positif TBC dan harus di opname, kita harus mengurus administrasinya
dulu pak”
Bapak :”bagaimana bu kan kita tidak punya banyak uang, dulu aja waktu periksa ke bidan kita bayar
pake singkong”
Ibu :”itu lo pak yang katanya bu bidan bisa pake mas mas apa ya pak namanya ibu lupa”
Bapak :”coba aja kita Tanya ke bagian admistrasinya dulu siapa tau bisa”
Ibu :”oke pak kita kesana sekarang”
Bapak :”permisi mbak saya mau tanya untuk biaya perawatan pasien TBC kira-kira berapa ya?”
Administrasi :”pak untuk biaya perawatan pasien atas nama angelica sunja sekitar 63 juta”
Administrasi :” bisa bapak bayar dengan jamkesmas, apakah bapak mempunyai kartunya?”
Administrasi :”sebentar ya bapak saya urus terlebih dahulu” (mengambil kartu jamkesmas)
Administrasi :”begini bapak untuk biaya rawat inapnya di bayar sendiri sedangkan untuk control setiap
bulannya di tanggung dari jamkesmas”
Bapak :”jadi berapa biaya yang harus saya bayar untuk biaya rawat inap?”
Administrasi :”untuk biaya rawat inap selama 5 hari itu sekitar 20 juta pak”
Bapak pergi dari tempat administrasi menuju ATM untuk mengambil uang, dan kembali ke administrasi
untuk membayar biaya rawat anaknya
Bapak :”permisi mbak saya mau membayar biaya perawatan anak saya”
Administrasi :” oh baik pak saya data terlebih dahulu, tunggu sebentar ya pak”