Anda di halaman 1dari 6

IDENTIFIKASI INDIKATOR MUTU PELAYANAN

No Sistem Indicator Prioritas Waktu Dimensi


mutu
1 Input a. Ketersediaan tenaga ahli gizi yang 2 1 th
sesuai kompetensi
b. Ketersediaan tenaga juru masak yang 2 1 th
sesuai kompetensi
c. Fasilitas dan peralatan dapur yang 2 1 th
memadai
d. Pembakuan SPO pelayanan 2 1 th
Instalasi gizi
e. Kejelasan sistem pengadministrasian 2 6 bulan
instalasi gizi
2 Input a. Ketepatan Pemberian Diet 1 1 bln Safety
b. Ketepatan Waktu Distribusi Makanan 1 1 bln Keefektifan
c. Sisa Makan Pasien 1 1 bln
d. Kepatuhan petugas terhadap pedoman 1 1bln
dan SPO
3 Output Keluhan pasien terhadap pelayanan 1 1 bln Kenyamanan
Instalasi Gizi

Sasaran Mutu Instalasi Gizi Tahun 2017 adalah


1. Ketepatan Pemberian Diet
2. Ketepatan Waktu Distribusi Makanan
3. Keluhan Pasien terhadap Pelayanan Gizi
PENYUSUNAN KAMUS INDIKATOR

No Kamus/abstrak Penjelasan
1 Judul Ketepatan pemberian diet pasien
2 Definisi operasional Ketepatan Pemberian Diet adalah kesesuaian antara jenis
diet yang diberikan kepada pasien dengan permintaan
/order dari siapa? Dengan apa ordernya?
Contoh
Ketepatan Pemberian Diet adalah kesesuaian antara jenis
diet yang diberikan kepada pasien dengan permintaan diet
dari dokter yang ditulis dalam buku order Diet oleh petugas
Rawat Inap.
3 Inklusi Semua pasien rawat inap yang mendapat pelayanan diet
4 Eksklusi Pasien Puasa dan Pasien yang mendapat Nutrisi Parenteral
5 Bagian/unit Instalasi Gizi dan IRNA
6 PIC Ka. Instalasi Gizi dan Ka. IRNA
7 Kebijakan mutu Safety dan Efisien
8 Rasionalisasi Selama tahun 2016 terjadi beberapa kali pemberian diet
yang tidak sesuai dengan yang diminta sehingga harus
diganti.
Untuk melakukan penggantian jenis diet memerlukan
waktu tambahan dan terjadi pemborosan bahan makanan.
Untuk menilai kinerjaInstalasi Gizi dalam memenuhi diet
pasien rawat inap.
9 Numerator Jumlah pemberian makanan dalam satu bulan dikurangi
jumlah pemberian makanan yang salah diet dalam satu
bulan.
10 Denominator Jumlah pemberian makanan dalam satu bulan
11 Metode pengukuran Retrospektif
12 Tipe pengukuran Proses
(indicator)
13 Sumber data Buku pencatatan permintaan diet
Buku pencatatan kesalahan diet
14 Waktu pelaporan 1 bulan
15 Frekuensi pengumpulan Harian
data
16 Target kinerja 100%
17 Sample size (n) Sensus
18 Area monitoring IRNA
19 Rencana komunikasi/ Tiap bulan dilaporkan ke komite mutu dan keselamatan pasien
pelaporan hasil data
20 Referensi Kebijakan mutu RS
No Kamus/Abstraksi Penjelasan
1 Judul Ketepatan waktu distribusi makanan
2 Definisi operasional Ketepatan Waktu Distribusi Makanan adalah ketepatan
penyediaan makanan
pada pasien sesuai dengan jadwal yang telah ditentukan.
3 Inklusi Semua pasien rawat inap yang mendapat pelayanan diet
4 Eksklusi Pasien puasa dan pasien yang mendapat nutrisi parenteral
5 Bagian/unit Instalasi gizi dan IRNA
6 PIC Ka. Instalasi Gizi dan Ka.IRNA
7 Kebijakan mutu/ dimensi Efektifitas, Akses pelayanan, kenyamanan
mutu
8 Rasionalisasi Selama tahun 2016 terjadi beberapa kali keterlambatan
distribusi makanan.
Untuk menilai kinerja Instalasi Gizi dalam memenuhi jadwal
distribusi sesuai
dengan ketetapan yang berlaku.
9 Numerator Jumlah pasien yang disurvei yang mendapat makanan
tepat waktu dalam satu
bulan.
10 Denominator Jumlah seluruh pasien rawat inap yang disurvei
11 Formula

12 Metode pengukuran Retrospektif


13 Tipe pengukuran Proses
(indicator)
14 Sumber Data Buku pencatatan permintaan diet
(Audit Tools /
File Name)
15 Waktu 3 bulan
Pelaporan
16 Frekuensi 1 bulan
Pengumpulan
Data
17 Target kinerja ≥90%
18 Simple size Survey
19 Area monitoring IRNA
20 Rencana/komunikasi Tiap bulan dilaporkan ke komite mutu dan keselamatan pasien
pelaporan hasil data
21 Referensi Kebijakan mutu RS
No Kamus/Abstraksi Penjelasan
1 Judul Keluhan Pasien terhadap Pelayanan Instalasi Gizi
Angka keluhan pasien terhadap pelayanan Instalasi Gizi
2 Definisi operasional Keluhan pasien terhadap pelayanan Instalasi Gizi
adalah pernyataan
ketidakpuasaan pasien terhadap pelayanan gizi.
Keluhan pasien adalah ungkapan yang disampaikan oleh
pasien/ keluarganya
baik langsung (disampaikan ke petugas RI) maupun tidak
langsung (ditulis di
angket) terkait pelayanan Instalasi Gizi.
Setiap ada keluhan baik langsung maupun tidak langsung
dicatat oleh petugas
Instalasi Gizi dalam buku keluhan pelayanan Instalasi Gizi.
3 Inklusi Semua pasien rawat
inap dan rawat jalan yang mendapat pelayanan gizi
4 Eksklusi Pasien Puasa dan Pasien yang mendapat Nutrisi Parenteral
5 Bagian/unit Instalasi Gizi, IRNA, IRJA
6 PIC 6 PIC Ka. Instalasi Gizi,Ka. IRNA, Ka.IRJA
7 Kebijakan mutu/ dimensi Kenyamanan
mutu
8 Rasionalisasi Selama tahun 2016 terjadi beberapa kali keluhan terhadap
pelayanan gizi.
Untuk menilai kinerja Instalasi Gizi dalam pelayanan gizi
yang memuaskan.
9 Numerator Jumlahpasien yang tidak puas dalam satu bulan
Yang dihitung yang tidak puas atau yang mengeluh?
Sesuaikan dengan
judulnya.
Jumlah keluhan yang masuk ke instalasi Gizi baik langsung
maupun tidak
langsung dalam 1 bulan.
10 Denominator Jumlah seluruh pasien yang disurvei.
Karena bukan survey, angka kejadian keluhan sehingga tidak
perlu
denominator.
11 Formula Retrospektif
12 Metode pengukuran Output
13 Tipe pengukuran Angket Kepuasan Pelanggan? (sesuaikan dengan judul)
(indicator) Buku catatan keluhan terhadap pelayanan Instalasi Gizi.
14 Sumber Data 1 bulan
(Audit Tools /
File Name)
15 Waktu Harian
Pelaporan
16 Frekuensi ≤10%
Pengumpulan … kasus
Data
17 Target kinerja Survey
18 Simple size IRNA, IRJA
19 Area monitoring Tiap tiga bulan dilaporkan kekomite mutu dan keselamatan
pasien
20 Rencana/komunikasi Kebijakan mutu RS
pelaporan hasil data
21 Referensi

No Nama Tujuan Sasaran Jenis Waktu PIC Ukuran


program kegiatan keberhasilan
Upaya Menurunkan Semua 1. Membuat Maret Ka. Angka
meningkatkan angka kejadian Gugus SPO 2017 Intalasi kesalahan diet
ketepatan kesalahan Tugas tentang Gizi menurun
pemberian pemberian Permintaan
diet diet Diet
Pasien
2.
Melaksanakan
pelayanan
sesuai
SPO
Upaya Meningkatkan Semua Menetapkan Maret Ka. Angka
meningkatkan kecepatan Gugus standar waktu 2017 Intalasi keterlambatan
ketepatan distribusi Tugas distribusi Gizi distribusi diet
waktu makanan 2. Bekerja menurun
distribusi ke pasien mengacu
makanan pada standar
Upaya Meningkatkan Semua Pencatatan Maret Ka. Angka keluhan
menurunkan kualitas Gugus keluhan 2017 Intalasi pasien
angka keluhan pelayanan Tugas pasien Gizi menurun
pasien Instalasi Gizi terkait
terhadap dengan
pelayanan gizi
2. Melakukan
pelayanan evaluasi dan
Instalasi Gizi upaya
perbaikan
sesuai dengan
keluhan
pasien

Anda mungkin juga menyukai