obat Psikotropik
Idi.Setiyobroto@poltekkesjogja.ac.id
Idi Setiyobroto
Curriculum vitae
▪ Idi Setiyobroto
▪ Politeknik Kesehatan Depkes Yogyakarta
▪ Alamat Rumah:
– Jakal KM 12,7 Candisari, RT 06/RW 10 Sardonoharjo,
Ngaglik, Sleman, Yogyakarta 55581
Idi.Setiyobroto@poltekkesjogja.ac.id
– 08773885155
▪ Pendidikan:
– S1/profesi : 1993 (FKH-UGM)
– AKTA IV : 1995 (Pasca Sarjana IKIP N Yogya)
– S2 Ilmu Gizi & Kesehatan Kel : 2004 (FK-UGM)
Idi.Setiyobroto@poltekkesjogja.ac.id
Idi.Setiyobroto@poltekkesjogja.ac.id
PSIKOFARMAKA obat Psikotropik
I. Definisi
II. Penggolongan
III. Obat-obat Psikofarmaka
A. Neuroleptika
Idi.Setiyobroto@poltekkesjogja.ac.id
B. Taranguillizers
C. Antidepressia
IV.Mekanisme Kerja
V. Efek Samping
I. Definisi Psikofarmaka/obat psikotropik
– Antidepresia
3. … mengacaukan fungsi-fungsimental tertentu (halusinogen
→ halusinasi, fikiran2, impian2 khayal, dst
– LSD, Fensiklidin dsb
Definisi
A. Neuroleptika:
– Kerjanya antipsikotis & sedative. Aplikasi pada psikosis (schizophrenia),
mania dsb.
B. Antidepressia:
Idi.Setiyobroto@poltekkesjogja.ac.id
C. Tranguillizers:
– Ataraktika / anksiolitika, yang bekerja sedative merelaksasi otot & anti
konfulsif. Aplikasi pada keadaan NEUROTIS (gelisah, takut, sterss)
Idi.Setiyobroto@poltekkesjogja.ac.id
B. Obat Antidepresan
B. Obat Antidepresan / thimoleptika /
psikik energizer
2) Langkah 2 :
golongan tetrasiklik (TCA)
3) Langkah 3 :
golongan tetrasiklik, atypical, MAOI (Mono Amin Oxydase Inhibitor) reversibel.
Indikasi
▪ Obat antidepresan ditujukan kepada penderita depresi dan
kadang berguna juga pada penderita ansietas fobia, obsesif-
kompulsif, dan mencegah kekambuhan depresi.
▪ Obat antidepresan ditujukan kepada penderita depresi dan
kadang berguna juga pada penderita ansietas fobia, obsesif-
Idi.Setiyobroto@poltekkesjogja.ac.id
▪ Gastric lavage
▪ Diazepam 10 mg IM untuk mengatasi konvulsi
▪ Postigmin 0,5-1 mg IM untuk mengatasi efek antikolinergik, dapat
diulangi setiap 30-40 menit hingga gejala mereda.
▪ Monitoring EKG Kontraindikasi
Idi.Setiyobroto@poltekkesjogja.ac.id
C. Obat Antimania
▪ Obat anti mania mempunyai beberapa sinonim antara lain
mood modulators, mood stabilizers dan antimanik.
▪ Dalam membicarakan obat antimania yang menjadi acuan
adalah litium karbonat.
Idi.Setiyobroto@poltekkesjogja.ac.id
Obat Antimania
1. Litium karbonat
2. Haloperidol
3. Karbmazepin
Idi.Setiyobroto@poltekkesjogja.ac.id
Cara Penggunaan Obat
▪ Pada mania akut diberikan haloperidol IM atau tablet litium
karbonat.
▪ Pada gangguan afektif bipolar dengan serangan episodik
mania depresi diberi litium karbonat sebagai obat profilaks.
▪ Dapat mengurangi frekwensi, berat dan lamanya suatu
Idi.Setiyobroto@poltekkesjogja.ac.id
kekambuahan
Cara Penggunaan Obat
▪ Bila penggunaan obat litium karbonat tidak memungkinkaan
dapat digunakan karbamezin.
▪ Obat ini terbukti ampuh meredakan sindroma mania akut dan
profilaks serangan sindroma mania pada gangguan afektif
bipolar.
Idi.Setiyobroto@poltekkesjogja.ac.id
Cara Penggunaan Obat
▪ Pada ganguan afektif unipolar, pencegahan kekambuhan
dapat juga denagn obat antidepresi SSRI yang lebih ampuh
daripada litium karonat.
▪ Dosis awal harus lebih rendah pada pasien usia lanjut atau
pasien gangguan fisik yang mempengaruhi fungsi ginjal.
Idi.Setiyobroto@poltekkesjogja.ac.id
▪ Wanita hamil
Kontra Indikasi
Idi.Setiyobroto@poltekkesjogja.ac.id
D. Anti Ansietas
D. Anti Ansietas
▪ Obat anti-ansietas mempunyai beberapa sinonim, antara lain
psikoleptik, transquilizer minor dan anksioliktik.
▪ Dalam membicarakan obat antiansietas yang menjadi obat
racun adalah diazepam atau klordiazepoksid
Idi.Setiyobroto@poltekkesjogja.ac.id
D. Anti Ansietas
1. Diazepam (Nama Generik); Golongan: Benzodiazepin.
2. Klordiazepoksoid; (Nama Generik); Gol.: Benzodiazepin.
3. Lorazepam; (Nama Generik); Golongan: Benzodiazepin.
4. Clobazam; (Nama Generik); Golongan: Benzodiazepin.
Idi.Setiyobroto@poltekkesjogja.ac.id
narkotika
Efek Samping
4. Potensi ketergantungan obat disebabkan oleh efek obat
yang masih dapat dipertahankan setelah dosis trerakhir
berlangsung sangat singkat.
5. Penghentian obat secara mendadak, akan menimbulkan
gejala putus obat, pasien menjadi iritabel, bingung, gelisah,
Idi.Setiyobroto@poltekkesjogja.ac.id
E. Anti Insomnia
E. Anti Insomnia
▪ Sinonimnya adalah hipnotik, somnifacient, atau hipnotika.
Obat acuannya adalah fenobarbital
3. Pada usia lanjut, dosis harus lebih kecil dan peningkatan dosis
lebih perlahan-lahan untuk menghidari oversedation dan
intoksikasi.
4. Lama pemberian tidak lebih dari 2 minggu agar risiko
ketergantungan kecil.
Efek samping
▪ Supresi SSP pada saat tidur
▪ Rebound Phenomen
▪ Disinhibiting efect yang menyebabkan perilaku penyerangan
dan ganas pada penggunaan golongan benzodiazepine dalam
Idi.Setiyobroto@poltekkesjogja.ac.id
Nama Generik:
1. Clompramine 4. Fluxetine
2. Fluvoxamine 5. Paroxetine
Idi.Setiyobroto@poltekkesjogja.ac.id
3. Sertaline
Mekanisme Kerja
▪ Menghambat re-uptake neurotransmitter serotonin sehingga
gejala mereda
Idi.Setiyobroto@poltekkesjogja.ac.id
Cara Penggunaan
▪ Sampai sekarang obat pilihan untuk gangguan obsesi
kompulsi adalah klomipramin.
▪ Terhadap meraka yang peka dapat dialihkan ke golongan
SSRI dimana efek samping relatif aman.
▪ Obat dimulai dengan dosis rendah klomopramin mulai
Idi.Setiyobroto@poltekkesjogja.ac.id
Nama Generik:
1. Imipramin 5. Sertralin
2. Clomipramin 6. Fluoxetin
Idi.Setiyobroto@poltekkesjogja.ac.id
3. Alprazol 7. Parocetin
4. Moclobemid 8. Fluvoxamine
Mekanisme Kerja
Judul Bagan
6
3
Idi.Setiyobroto@poltekkesjogja.ac.id
0
Category 1 Category 2 Category 3 Category 4
Series 1 Series 2 Series 3
Idi.Setiyobroto@poltekkesjogja.ac.id
Idi.Setiyobroto@poltekkesjogja.ac.id
Two Content Layout with Table
Class 3 84 90
Idi.Setiyobroto@poltekkesjogja.ac.id
Two Content Layout with SmartArt
• Task 1
• Task 2
Group C
• Task 1
Idi.Setiyobroto@poltekkesjogja.ac.id