Anda di halaman 1dari 2

PERCOBAAN VII

PENENTUAN KEKENTALAN DENGAN VISKOMETER BROOKFIELD

1. ALAT DAN BAHAN

A. ALAT

* Viskometer Brookfield

* pot salep

B. Bahan

 sediaan krim

 sediaan gel

 sediaan salep

2. CARA KERJA

 siapkan alat dan bahan terlebih dahulu

 masukkan sedian yang akan diteliti kedalam pot salep

 sambungkan / colokan Brookfield ke sumber / saluran listrik untuk menyalakan

 masukkan jarum spindell mendekati dasar dan sediaan dalam pot salep dengan
memutar tuas pemutar ketinggian

 paskan jarum spindle pada skala viscometer menjukkan angka tepat pada nol (0),
atur juga kaki viscometer sebagai usaha untuk mengatur ketinggian secara halus

 nyalakan viscometer dengan tombol on/.off di tekan kebawah

 hentikan / offkan viscometer setelah 5 kali pemutaran , terlihat dari penunuk pada
skala viscometer.

 catat skala aktif yang ditentukan oleh jarum penunjuk

 lakukan lah pengulangan 3 kali untuk setiap sediaan

 lalu hitung Vrata – rata nya..


3. HASIL PRAKTIKUM

a. sediaan krim

v1 = 75

v2 = 69

v3 = 71

215/3 = 71.66

V rata – rata = 71.66 x 200

= 14332 cps

b. sediaan salep

v1 = 88

v2 = 81

v3 = 81

250/3 = 83.33

V rata – rata = 83.33 x 200

= 16666 cps

C. sediaan gel

v1 = 65

v2 = 53

v3 = 51

169/3 = 56.33

V rata – rata = 56.33 x 200

= 11266 cps

4. kesimpulan : dari data diatas didapat bahwa viskositas yang paling besar adalah salep

Anda mungkin juga menyukai