PROPOSAL PTK

Dengan Judul
MENINGKATKAN SEMANGAT BELAJAR PESERTA DIDIK DENGAN
METODE BERMAIN PERAN PADA MATERI ZAKAT KELAS IX-C DI
SMP AL-FATTAH SEMESTER GANJIL TAHUN AJARAN 2017/2018

Oleh:

Siti Rofi’ul Inayah (D01215037)

Nadiyah Puteh (D41215116)
Jehan Syah Fitri Ramadani (D91215057)

PRODI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM

FAKULTAS TARBIYAH DAN KEGURUAN
UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SUNAN AMPEL
SURABAYA
2017
 PROPOSAL PTK

1. JUDUL
Meningkatkan semangat belajar peserta didik dengan Metode Bermain
Peran pada materi Zakat kelas IX-C di SMP Al-Fattah Semester Ganjil
Tahun Ajaran 2017/2018

2. LATAR BELAKANG MASALAH

Berdasarkan hasil pengamatan dan pengalaman selama ini, peserta
didik kurang aktif dalam kegiatan belajar-mengajar. Anak cenderung
kurang tertarik dengan pelajaran Agama Islam, karena selama ini
pelajaran Agama Islam dianggap sebagai pelajaran yang hanya
mementingkan hafalan semata sehingga menyebabkan rendahnya minat
dan semangat belajar Agama Islam di sekolah. Inilah yang membuat
peserta didik statis dan kurang berprestasi.
Dalam proses belajar-mengajar yang diperlukan untuk merubah sikap
dan perilaku peserta didik, yakni semangat dari guru ketika memberi
pelajaran kepada peserta didik dan semangat dari para peserta didik
dalam menangkap dan menerima setiap pelajaran. Karena hal itu, bisa
mewujudkan tujuan pembelajaran. Yang mana tujuan pembelajaran
adalah terciptanya suasana kelas yang kondusif, efektif dan efesien. Ada
beberapa hal yang bisa meningkatkan semangat belajar para peserta
didik, antara lain: 1) Guru mampu mengaplikasikan beberapa model dan
strategi pembelajaran dengan baik; 2) Guru mampu menguasai setiap
pengelolaan kelas; 3) Guru bisa membuat peserta didik lebih aktif dalam
proses pembelajaran. 4) penampilan guru yang bisa menarik perhatian
peserta didik.
Berbeda halnya yang ditemukan dilapangan, bahwa di kelas IX SMP
Al-Fattah Buduran Sidoarjo, masih terdapat beberapa masalah.
Diantarannya: masih adanya tingkat konsentrasi peserta didik yang
rendah seperti melamun dalam kelas, berbicara dengan teman di
 sebelahnya sehingga tidak memperhatikan penjelasan guru. Kurangnya
semangat dalam proses pembelajaran PAI seperti ada beberapa anak yang
tidur di dalam kelas dan malas mengikuti pembelajaran.
Oleh karena itu peneliti ingin mencoba untuk menerapkan metode
yang bersifat mengajak anak lebih proaktif dan tidak hanya sebagai
pendengar saja seperti yang saat ini terjadi, yaitu dengan menggunakan
metode pembelajaran “Bermain Peran”. Dengan harapan jika
menggunakan metode ini peserta didik akan lebih semangat dan aktif
serta meningkat prestasinya dalam bidang pendidikam Agama Islam.
Selain itu dengan bermain meningkatkan kemampuan berkomunikasi
anak, memimpin, serta bergaul dengan teman sebayanya. (monorom dan
pollock, 2016)

3. PERMASALAHAN
Rumusan masalah pada Penelitian Tindakan Kelas (PTK) di SMP Al-
Fattah Sidoarjo adalah BAGAIMANAKAH METODE BERMAIN
PERAN AKAN DAPAT MENINGKATKAN SEMANGAT
BELAJAR PESERTA DIDIK DALAM PEMBELAJARAN PAI
MATERI ZAKAT DI SMP AL-FATTAH SIDOARJO KELAS IX-C
SEMESTER GANJIL TAHUN PELAJARAN 2017/2018? dengan
pertimbangan :

a. Adanya tingkat konsentrasi peserta didik yang rendah

b. Kurangnya semangat dalam proses pembelajaran PAI
c. Masalah pribadi peserta didik yang mengganggu proses
pembelajaran
d. Masih adanya peserta didik yang tidur di dalam kelas.
4. CARA PEMECAHAN MASALAH
Berdasarkan permasalahan diatas, perlulah dalam proses belajar-
mengajar menggunakan pembelajaran yang menyenangkan guna
menumbuhkan kemampuan, pengertian, dan sikap, sehingga terjadi
perubahan dalam kebiasaan.
Dalam pemecahan masalah, peneliti menggunakan metode bermain
peran. Yakni dengan membentuk beberapa kelompok yang kemudian
mendiskusikan materinya serta menampilkan sebuah drama sesuai
dengan hasil diskusinya. Dengan metode ini diharapkan peserta didik
dapat semangat dan aktif selama proses pembelajaran.

5. TUJUAN PENELITIAN DAN MANFAAT PENELITIAN

Tujuan PTK :

Berdasarkan rumusan dan pemecahan masalah di atas, penelitian

tindakan kelas bertujuan untuk:

1) Metode bermain peran dapat meningkatkan semangat belajar peserta

didik dalam materi PAI zakat di SMP Al-Fattah Sidoarjo
2) Meningkatnya keaktifan Peserta didik selama proses pembelajaran
PAI materi zakat di SMP Al-Fattah Sidoarjo

Manfaat PTK :

Bagi peserta didik :

1) Lebih konsentrasi dan giat dalam mengikuti pelajaran PAI

2) Adanya peningkatan semangat peserta didik dalam mata pelajaran
PAI
Bagi Guru :

1) Lebih bervariasi dalam menyajikan materi pelajaran PAI

2) Memberikan alterntif kegiatan pembelajaran pendidikan Agama
Islam
 3) Mengembangkan kualitas guru dalam mengajarkan pedidikan
Agama Islam

6. KERANGKA TEORETIK DAN HIPOTESIS TINDAKAN

Penelitian dilakukan dalam 2 siklus, tiap siklus ada rencana ( planing )
Pelaksanaan, observasi, dan refleksi, selanjutnya dilakukan perencanaan
ulang ( berdasarkan refleksi siklus I ) untuk siklus II, pelaksanaan,
refleksi dan seterusnya.

Perlakuan yang dilakukan pada siklus I sebagai berikut :

a. Melakukan appersepsi dan presentasi,

b. Guru mengatur ruang atau meja menjadi perkelompok,
c. Tiap kelompok mendiskusikan tentang tugas materi pelajaran yang
sedang dipelajari,
d. Tiap kelompok mempraktekkan atau menampilkan drama dari hasil
diskusi belajarnya. Sedangkan kelompok lain memperhatikan dan
menilai dari penampilan kelompok yang maju.
e. Guru memberikan penguatan
f. Tes tulis (Pro-test)

Siklus II dilakukan setelah pelaksanaan observasi dan refleksi pada

siklus I.

7. RENCANA PENELITIAN
a. Setting penelitian dan karakteristik subjek penelitian
Penelitian ini dilakukan di SMP Al-Fattah pada peserta didik kelas
IX-C dengan jumlah 24 peserta didik, yang semuanya terdiri peserta
didik perempuan. Penelitian dilaksanakan pada saat mata pelajaran
 pendidikan agama Islam berlangsung dengan pokok bahasan
“Zakat”.

b. Variabel yang diselidiki

Variabel yang menjadi penelitian kali ini adalah keaktifan dan
semangat peserta didik dalam mengikuti pembelajaran PAI dengan
berani tampil untuk mendemonstrasikan atau mempraktekkan materi
yang didapat berdasarkan dari metode yang diterapkan.

c. Rencana Tindakan / metode penelitian

1) Menyiapkan RPP,
2) Menyiapkan bahan ajar,
3) membagi peserta didik menjadi 3 atau 6 kelompok
4) menyiapkan lembar observasi
5) menyiapkan lembar evaluasi
6) daftar hadir
7) daftar nilai

d. Pengumpulannya data
1) lembar observasi,
2) lembar evaluasi,
3) daftar hadir
4) daftar nilai.

e. Indikator kinerja
PTK dianggap berhasil apabila :
a) Peserta didik semangat dalam mengikuti kegiatan belajar
mengajar di kelas
b) Peserta didik aktif dalam mengikuti kegiatan belajar mengajar
di kelas
c) Meningkatnya prestasi nilai peserta didik dari sebelumnya.

f. Tim peneliti dan tugasnya

Siti Rofi’ul Inayah (MAHASISWA/PENELITI)
Nadiyah Puteh (MAHASISWA /PENELITI)
Jehan Syah Fitri Ramadani (MAHASISWA/PENELITI)
 Dra. Nur Djamilah
Guru MataPelajaran PAI kelas IX

8. JADWAL PENELITIAN
BULAN
Uraian
No Oktober November Desember
Kegiatan
3 4 1 2 3 4 1 2
1 Persiapan  
2 Siklus 1 
3 Laporan Siklus 1 
4 Siklus 2 
5 Laporan siklus 2 
6 Laporan Akhir 

9. RENCANA ANGGARAN
Print RPP Rp 15000
Kertas hvs berwarna 10 (@500) Rp 5000
Kertas karton (@5000) Rp 5000
Spidol hitam kecil 1 (@2500) Rp 2500
Peniti 2 (@2500) Rp 2500
Lain-lain Rp 10000

Rp 40000

10. DAFTAR PUSTAKA

Conny, Semiawan dkk, Pendekatan Ketrampilan Proses-Bagaimana
Mengaktifkan Siswa dalam Belajar? (Jakarta: PT Gramedia,
1985)
Surjadi, Membuat Siswa Aktif Belajar, (Bandung: Bandar Maju, 1989)
 Kholidah, Lilik Nur, Metode dan Teknik Pembelajaran Pendidikan
Agama Islam, (Bandung: PT Refika Aditama, 2009)
Zainiyati, Husniyatus Salamah, Model dan Strategi pembelajaran
Aktif: teori dan praktek dalam pembelajaran pendidikan
Agama Islam

A. LAMPIRAN DAN LAIN – LAIN

 Surat Ijin Penelitian
 Dokumentasi
 Observasi peserta didik