Sap Senam Kegel 1
Sap Senam Kegel 1
Waktu : 30 menit
1. Tujuan Umum
Setelah dilakukan penyuluhan dan mendapatkan penjelasan bagaimana
cara melakukan senam kegel diharapkan peserta mampu
mempraktekannya dirumah.
2. Tujuan Khusus
Setelah diberikan penyuluhan selama 30 menit klien dan keluarga dapat :
a. Menyebutkan pengertian senam kegel
b. Menyebutkan manfaat senam kegel
c. Mengetahui gerakan senam kegel
3. Sub pokok bahasan /materi
Senam kegel
5. Metode
1) Ceramah
2) Memperagakan
6. Rencana kegiatan pelaksanaan pembelajaran
7. Evaluasi
a. Sebutkan pengertian senam kegel?
b. Sebutkan manfaat senam kegel?
c. Memperagakan gerakan senam kegel!
8. Materi
Materi Pembahasan
a. Latihan I
1. Instruksikan klien untuk berkonsentrasi pada otot panggul.
2. Minta klien berupaya untuk menghentikan aliran urine selama
berkemih dan kemudian memulainya kembali. Apabila klien masih
terpasang kateter, latihan dapat dilakukan dengan memberi klem
pada selang urine bag sehingga urine tertahan pada kandung
kemih, didiamkan beberapa lama, lalu dilepas jika kandung kemih
sudah terasa penuh.
3. Praktekan setiap kali berkemih.
Rasional: membantu klien untuk merasakan otot-otot anterior pada
dasar panggul dan mengajarkan teknik pengontrolan.
b. Latihan II
1. Minta klien mengambil posisi duduk atau berdiri.
2. Instruksikan klien untuk mengencangkan otot-otot di sekitar anus.
Rasional: membantu klien merasakan otot-otot posterior pada dasar
panggul.
c. Latihan III
1. Minta klien mengencangkan otot di bagian posterior dan kemudian
kontraksikan otot anterior secara perlahan sampai hitungan ke
empat.
2. Kemudian minta klien merelaksasikan otot-otot secara
keseluruhan.
3. Ulangi latihan 4x/jam saat terbangun dari tidur selama 3 bulan.
Rasional: Meningkatkan pengontrolan otot panggul dan membantu
relaksasi sfingter selama berkemih
d. Latihan IV
1. Apabila memungkinkan, ajarkan klien melakukan sit-ups yang
dimodifikasi (lutut ditekuk).
2. Rasional: Menguatkan otot-otot abdomen untuk pengontrolan
kandung kemih.
Langkah tersebut juga dapat dilakukan seperti berikut :
1. Pemanasan.
Kendurkan otot-otol perut, bokong dan paha atas se-rilek
mungkin. Untuk memastikan otot-otot tersebut rilek, letakkan
kedua tangan di atas perut. Jika perut tidak ikut bergerak ketika
otot-otot dasar panggul (PC) dikontraksi, berarti gerakan Anda
benar.
2. Kontraksi.
Kontraksikan otot-otot PC Anda dengan menarik ke dalam dan
keras sekitar vagina, anus dan saluran kencing (uretra) seperti
menahan air seni. Tujuannya untuk menemukan letak otot PC.
Untuk mudahnya dapat melakukan latihan berikut: Ketika
Anda ingin buang air kecil, tahanlah aliran air seni, lalu
lepaskan kembali. Lakukan beberapa kali sehingga bisa
merasakan benar letak otot PC tersebut.
3. Ulangan.
Setelah Anda mampu melakukan, mulailah berlatih sebanyak
10 kali ulangan. Setiap kali kontraksi, tahan selama tiga
hitungan. Kemudian secara perlahan naikkan hitungan
kontraksinya hingga Anda bisa menahan selama 10-15
hitungan, dengan istirahat selama 10 detik diantaranya. Jumlah
optimum kira-kira 50-100 kali sepanjang hari, pagi, siang, sore
dan malam.
4. Variasi.
Lakukan variasi untuk menghindari kebosanan dengan
munggabungkan latihan otot-otot PC dengan latihan
pengencangan otot-otot lain di sekitarnya, yaitu otot-otot perut,
paha atas, dan otot bokong, dalam posisi berdiri, duduk atau
berbaring.
5. Catatan.
Latihan Kegel dengan menahan air seni, disarankan hanya
dilakukan pada saat awal berlatih. Gunanya untuk menemukan
letak otot PC. Setelah itu sebaiknya jangan dilakukan lagi
karena akan mengganggu pola kencing Anda. Sebaiknya
berkonsultasi lebih dulu sebelum berlalih dan lakukan evaluasi
dalam jangka waktu tertentu.
Langkah mudahnya :
1. Kencangkan otot panggul bawah Anda selama kira-kira 3
detik.
2. Selama mengencangkan otot ini, jangan menahan napas
atau mengencangkan otot perut, paha, dan pantat.
3. Lemaskan kembali otot panggul bawah selama 3 detik.
4. Ulangi latihan otot ini hingga 10 kali.
5. Untuk hasil yang maksimal, lakukan latihan ini sebanyak 3
kali sehari.
DAFTAR PUSTAKA
Disusun Oleh :