2018 Suh
2018 Suh
SUHERMAN
SEKOLAH PASCASARJANA
INSTITUT PERTANIAN BOGOR
2018
PERNYATAAN MENGENAI TESIS
DAN SUMBER INFORMASI SERTA PELIMPAHAN HAK CIPTA
Suherman
NIM H251140211
RINGKASAN
Dilarang mencantumkan dan memperbanyak sebagian atau seluruh karya tulis ini
dalam bentuk apapun tanpa izin IPB.
PENGARUH KEPEMIMPINAN DAN MOTIVASI KERJA
TERHADAP KOMITMEN ORGANISASIONAL PEGAWAI PUSAT
PENDIDIKAN KELAUTAN DAN PERIKANAN
SUHERMAN
H251140211
Tesis
sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar
Magister Sains
pada
Program Studi Ilmu Manajemen
SEKOLAH PASCASARJANA
INSTITUT PERTANIAN BOGOR
2018
Penguji Luar Komisi pada Ujian Tesis: Dr. Ir. Anggraini Sukmawati,MM
PRAKATA
Puji dan syukur penulis panjatkan kepada Allah SWT atas rahmat,
karunia, dan pertolongan-Nya penulis bisa menyelesaikan karya ilmiah ini. Tema
yang dipilih pada penelitian ini yang dilaksanakan pada tanggal 18 - 31 Agustus
2016 adalah manajemen sumber daya manusia dengan judul Pengaruh
Kepemimpinan dan Motivasi Kerja terhadap Komitmen Organisasional pegawai
Pusat Pendidikan KP. Terimakasih penulis ucapkan serta penghargaan yang
setinggi-tingginya kepada Bapak Dr. Ir. Jono M Munandar, M.Sc dan Dr. Drs.
Sukiswo Dirdjosuparto atas bimbingannya, serta telah banyak memberikan
inspirasi dan pencerahan dalam setiap diskusi. Penulis juga mengucapkan terima
kasih kepada Ibu Dr. Ir. Anggraini Sukmawati,MM. selaku dosen penguji luar
komisi yang telah memberikan masukan dan perbaikan sehingga menjadi suatu
pembelajaran yang berharga bagi penulis. Serta ucapan terimakasih penulis
sampaikan kepada Bapak Dr. Ir. Jono M. Munandar, M.Sc. selaku ketua program
studi Ilmu Manajemen. Penghargaan yang setinggi-tingginya penulis sampaikan
kepada kepala Pusat Pendidikan KP Bapak Dr. Ir. Moch. Nurhudah, M.Sc dan
seluruh pegawai Pusat Pendidikan KP yang telah turut membantu dan
memberikan informasi selama pengumpulan data. Ungkapan terimakasih juga
penulis sampaikan kepada ayahanda almarhum H. Kasan, Ibunda Hj. Poniyem,
istri tercinta Nony Lestiani, S. Pdi, dan adik, kakak tercinta atas bantuan doa,
materil dan dukungannya yang tak henti-hentinya diberikan kepada penulis dalam
menyelesaikan tugas akhir.
Semoga karya ilmiah ini bermanfaat untuk memperkaya khasanah ilmu
pengetahuan.
Suherman
3
DAFTAR ISI
DAFTAR TABEL IV
DAFTAR GAMBAR IV
1 PENDAHULUAN 1
Latar Belakang 1
Perumusan Masalah 4
Tujuan Penelitian 4
Manfaat Penelitian 5
Ruang Lingkup Penelitian 5
2 TINJAUAN PUSTAKA 5
Pengertian Kepemimpinan 5
Gaya Kepemimpinan 6
Pengertian Motivasi 7
Teori – Teori Motivasi 7
Dimensi Motivasi 8
Pengertian Komitmen Organisasi 9
Bentuk Komitmen Organisasi 9
Penelitian Terdahulu 10
3 METODE PENELITIAN 11
Kerangka Pemikiran 11
Lokasi dan Waktu Penelitian 13
Jenis dan Sumber Data 13
Metode Pengumpulan Data 13
Definisi Operasional Variabel 14
Teknik Analisis Data 19
4 HASIL DAN PEMBAHASAN 21
Gambaran Umum Pusat Pendidikan KP 21
Karakteristik Responden 22
Analisis Penerapan kepemimpinan dan Motivasi kerja terhadap
Komitmen Organisasional Pegawai Pusat Pendidikan KP 22
Pengujian Hipotesis Penelitian 26
Implikasi Manajerial 29
DAFTAR PUSTAKA 30
LAMPIRAN 33
RIWAYAT HIDUP 41
DAFTAR TABEL
DAFTAR GAMBAR
DAFTAR LAMPIRAN
1 Kuisioner penelitian 34
2 Hasil uji validitas kepemimpinan transaksional 39
3 Hasil uji validitas kepemimpinan transformasional 40
PENDAHULUAN
Latar Belakang
Setelah era reformasi kehidupan berbangsa dan bernegara saat ini telah
terjadi perubahan. Masyarakat saat ini semakin cerdas dan dewasa, semakin sadar
akan hak-hak yang dimilikinya untuk mendapatkan pelayanan yang baik dari
pemerintahnya. Tuntutan masyarakat untuk mendapatkan pelayanan publik yang
berkualitas, berprosedur jelas, dilaksanakan dengan segera dan dengan biaya yang
pantas.
Penyelenggaraan pelayanan publik tersebut dilaksanakan oleh dua pihak
yaitu pemerintah dan swasta. Sebagai penyelenggara utama pelayanan
publik,pelayanan yang dilakukan oleh pemerintah dinilai masih tidak maksimal.
Tuntutan perubahan menjadi lebih baik juga mengarah kepada Pusat Pendidikan
Kelautan dan Perikanan (Pusdik KP), yaitu satuan unit kerja setingkat Eselon II di
bawah Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Kelautan dan Perikanan
(BPSDMKP) yang berada di Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP), yang
mempunyai visi yaitu: Membangun Sumber Daya Manusia (SDM) yang
kompeten untuk mendukung pembangunan kelautan dan perikanan yang berdaya
saing dan berkelanjutan untuk kesejahteraan masyarakat, khususnya SDM
kelautan dan perikanan sebagaimana diamanatkan dalam Undang – Undang
Nomor 31 tahun 2004, pasal 57 dan 59 tentang perikanan bahwa pemerintah
menyelenggarakan dan mengembangkan pendidikan, pelatihan dan penyuluhan
perikanan bertaraf internasional. Kondisi ini bersumber dari permasalahan sistem
pemerintahan yang belum efektif dan efisien serta kualitas SDM aparatur yang
belum memadai. Kekecewaan terhadap hal ini terlihat dari masih banyaknya
keluhan dan pengaduan dari masyarakat baik secara langsung maupun melalui
media massa.Jumlah laporan masyarakat yang di terima Ombudsman Republik
Indonesia (ORI) dari tahun 2011 – 2015 dapat dilihat pada Gambar 1.
6677 6859
5173
1867 2209
Perumusan Masalah
Pusdik KP belum dapat mengoptimalkan pegawai untuk melaksanakan
tugas dan fungsinya. Permasalahan yang terjadi diantaranya pegawai yang belum
dapat menjadikan pimpinannya sebagai inspirasi dalam bekerja,masih kurangnya
pengawasan dan pembinaan kepada pegawai dalam menyelesaikan pekerjaannya,
kompetensi yang dimiliki pegawai belum sesuai dengan beban kerja dan tanggung
jawab pekerjaan, rendahnya pemberian wewenang tambahan dan kebebasan
berkreasi pegawai dalam bekerja. Hal tersebut mempengaruhi pegawai dalam
bekerja, untuk meraih hasil yang optimal sesuai tugas pokok dan fungsi masing –
masing pegawai.
Agar dapat mewujudkan visi dan misi Pusdik KP sangat dibutuhkan
pegawai yang profesional. Berdasarkan pra-survey permasalahan yang terjadi
pada Pusdik KP seperti pegawai yang belum dapat menjadikan pimpinannya
menjadi inspirasi dalam bekerja, minimnya pengawasan dan pembinaan yang
dirasakan pegawai dalam menyelesaikan pekerjaan akan dikaji berdasarkan aspek
kepemimpinan. Ketidaksuaian beban dan tanggung jawab dengan kompetensi
yang dimiliki pegawai, rendahnya pemberian tambahan wewenang dan kebebasan
berkreasi dalam bekerja dikaji berdasarkan aspek motivasi kerja. Sehingga
diharapkan aspek – aspek tersebut berpengaruh terhadap komitmen organisasional
pegawai pusat pendidikan KP.
Berdasarkan uraian diatas, maka dapat dirumuskan permasalahansebagai
berikut :
1. Bagaimana kepemimpinanberpengaruhterhadap komitmen organisasional
pegawai Pusat Pendidikan Kelautan dan Perikanan?
2. Bagaimana kepemimpinan berpengaruhterhadap motivasi kerja pegawai
Pusat Pendidikan Kelautan dan Perikanan?
3. Bagaimana pengaruh motivasikerjaterhadap komitmen organisasional
pegawai Pusat Pendidikan Kelautan dan Perikanan?
Tujuan Penelitian
Tujuan dilakukannya penelitian ini adalah :
1. Menguji dan menganalisis pengaruh kepemimpinan terhadap komitmen
organisasional pegawai Pusat Pendidikan Kelautan dan Perikanan.
2. Menguji dan menganalisispengaruhkepemimpinan terhadapmotivasi kerja
pegawai Pusat Pendidikan Kelautan dan Perikanan.
3. Menguji dan menganalisispengaruh motivasi kerja terhadap komitmen
organisasional pegawai Pusat Pendidikan Kelautan dan Perikanan.
5
Manfaat Penelitian
TINJAUAN PUSTAKA
Pengertian Kepemimpinan
Kepemimpinan dalam beberapa tahun terakhir ini, terlebih lagi dalam era
reformasi dan globalisasi sekarang ini, menjadi pokok pembicaraan dalam
berbagai macam kajian. Banyak para ahli telah memberikan definisi yang berbeda
mengenai kepemimpinan. Namun pada dasarnya definisi kepemimpinan tersebut
tidak saling bertentangan, bahkan saling mendukung satu dengan yang lainnya.
(Kouzes dan Posner 2004) menemukan bahwa jika para pemimpin dapat
mengartikulasikan visi mereka bagi organisasi secara jelas, maka para pengikut
akan mencatatkan tingkat reaksi positif yang jauh lebih tinggi dalam berbagai hal,
diantaranya kepuasan kerja, motivasi, komitmen, loyalitas, produktivitas
organisasi. Walaupun secara samar - samar tetapi tegas terlihat bahwa dalam
kepemimpinan terdapat sikap atau perlakuan pimpinan yang menjadikan bawahan
atau karyawan bersemangat dan ditahap akhir membentuk komitmen organisasi.
Kepemimpinan adalah bagian penting dari manajemen (Robbin dan Judge
2008) mendefinisikan kepemimpinan merupakan kemampuan untuk
mempengaruhi kelompok menuju pencapaian sasaran (the ability to influence
agroup toward the achievement of a vision or set of goals). Memperhatikan
terdapat banyaknya pengertian kepemimpinan, penulis mencoba merangkum
pengertian kepemimpinan dalam organisasi pemerintah yaitu sebagai suatu proses
untuk mempengaruhi orang lain secara struktural dalam suatu organisasi dengan
menggunakan kemampuan dan keahliannya agar pikiran dan kegiatan mereka
6
sesuai dengan tugas pokok dan fungsinya sehingga meraih tujuan yang ingin
dicapai oleh organisasi tersebut.
Gaya Kepemimpinan
Pengertian Motivasi
Dimensi Motivasi
Berdasarkan teori motivasi dua faktor Herzberg dalam (Robbins dan Judge.
2008), terdapat dua dimensi dalam variabel motivasi ini yaitu :
9
1) Faktor motivator yaitu menyangkut sifat kerja itu sendiri dan seberapa
menantangnya pekerjaan itu, faktor tersebut adalah : a) prestasi, b)
pengakuan, c) karakteristik pekerjaan, d) tanggung jawab, e) pengembangan
potensi individu.
2) Faktor pemelihara (hygiene) yaitu berkaitan dengan konteks fisik dan
psikologis dimana pekerjaan itu di laksanakan, faktor tersebut adalah : a)
kondisi kerja, b) gaji atau upah, c) hubungan yang baik dengan rekan kerja,
d) pengawasan yang efektif, e) kebijakan administrasi organisasi.
(Allen dan Meyer 1990) menyatakan bahwa ada tiga komponen untuk
komitmen organisasi: afektif, kelanjutan, dan normatif. Komitmen afektif adalah
keterikatan emosional dengan organisasi, komitmen berkelanjutan dicirikan
dengan lebih bersikap rasional akan analisis biaya bila tetap bertahan dengan
meninggalkan organisasi, komitmen normatif adalah rasa kewajiban moral untuk
tetap dengan organisasi. Sopiah (2008) memberikan definisi yaitu komitmen
organisasional adalah Tingkatan dimana karyawan percaya dan menerima tujuan –
tujuan organisasi dan akan tetap tinggal atau tidak akan meninggalkan organisasi.
(Jai dan Naval 2010) memaparkan bahwa organisasi pemerintah yang
bergerak di sektor publik tingkat komitmen yang paling tinggi adalah status
karyawan dan tingkat keamanan kerja. Pada dasarnya, mengukur komitmen
organisasi adalah penilaian kesesuaian antara nilai-nilai sendiri individu,
keyakinan dan organisasi. (Robbins and Judges 2008) menyatakan bahwa
komitmen organisasional didefinisikan sebagai kekuatan yang bersifat relatif dari
individu dalam mengidentifikasikan keterlibatan dirinya kedalam bagian
organisasi, yang dicirikan oleh penerimaan nilai dan tujuan organisasi, kesediaan
berusaha demi organisasi dan keinginan mempertahankan keanggotaan dalam
organisasi.
Melihat beberapa pengertian mengenai komitmen organisasi dari beberapa
ahli, mempunyai beberapa kesamaan yang dapat disimpulkan bahwa komitmen
organisasi memiliki pengertian sebagai suatu kesetiaan, kepercayaan dan loyalitas
yang dimiliki seseorang terhadap organisasi. Jadi komitmen organisasi ini
menggambarkan hubungan antara individu dengan organisasi, jika individu yang
memiliki komitmen organisasi yang tinggi, maka ia akan memiliki kesetiaan,
kepercayaan dan loyalitas pada organisasi dimana ia bekerja.
Penelitian Terdahulu
METODOLOGI PENELITIAN
Kerangka Pemikiran
Pusdik KP melaksanakan suatu pengelolaan SDM yang berdasarkan pada
visi dan misi,untuk mencapai tujuan sesuai tugas dan fungsi yang telah
ditetapkan. Pengelolaan SDM ini dijalankan dengan tujuan untuk semakin
meningkatkan kualitas SDM yang dimiliki oleh Pusdik KP sehingga akan
menghasilkan SDM yang profesional dan bertanggung jawab dalam memberikan
pelayanan kepada masyarakat.
Untuk meningkatkan kemampuan para pegawai, suatu organisasi harus
dapat memperhatikan motivasi kerja dan komitmen organisasional pegawai,
12
Strategi MSDM
Komitmen Organisasional
1. Afektif
2. Berkelanjutan
3. Normatif
Implikasi Manajerial
Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data primer dan data
sekunder. Data primer diperoleh dalam bentuk kuesioner dari semua pegawai
negeri sipil (PNS) yang ada di Pusdik KP. Data sekunder diperoleh dari berbagai
sumber literatur, baik berupa buku, jurnal, penelitian terdahulu, dan internet. Pada
kuesioner, skala yang digunakan adalah skala likert digunakan untuk mengetahui
perbedaan berdasarkan tingkat kesetujuan responden terhadap setiap indikator
pada kuesioner yaitu dari sangat tidak setuju sampai dengan sangat setuju (1-5).
Dalam penelitian ini indikator yang di gunakan dalam penelitian ini yaitu :
indikator kepemimpinan, kepemimpinan transformasional yang di cetuskan oleh
(Kouzes dan Posner 2004) dan kepemimpinan transaksional oleh (Bass dan
Avolio 2003), indikator motivasi kerja menurut Frederick Herzberg dalam
(Robbins dan Judge 2008), indikator komitmen organisasional menurut Meyer
JP, Allen N dan Smith dalam Stephen J (2007). Indikator penelitian ini dapat
dilihat pada Tabel 3.
Motivasi Motivator
Kerja
Prestasi Besar kecilnya 1. Pekerjaan ini MK.1
pegawaimencapai memberikan
prestasi kerja kesempatan
yang tinggi mencapai
prestasi
2. Promosi
karena
prestasi MK.2
Pengakuan Tinggi rendahnya 1. Pengakuan
pengakuan yang pimpinan atau
diberikan kepada rekan kerja MK.3
pegawai atas atas hasil
kinerjanya kerja
2. Penghargaan MK.4
prestasikerja
Karakteristik Tinggi rendahnya 1. Pemberian
pekerjaan tantangan yang wewenang
merangsang bagi tambahan dan MK.5
pegawai dari kebebasan
pekerjaannya kerja
2. Pemberian MK.6
tugas
baru yang
lebih sulit
Tanggung Tinggi rendahnya 1. Kesesuaian
Jawab yang dirasakan tugas dan MK.7
dan diberikan tanggung
pada pegawai jawab
17
Motivasi Hygiene
kerja
Kebijakan Tingkatankesesuaian 1. Kepuasan MK.12
dan yang dirasakan terhadap jam
administrasi pegawai dari semua kerja yang
organisasi kebijakan berlaku
danperaturanyang 2. Kedisiplinan
berlaku diorganisasi organisasi MK.13
dalam
menerapkan
peraturan
3. Pemberian
hukuman bagi MK.14
pegawai yang
tidak menaati
peraturan
Pengawasan Tingkatan 1. Frekuensi
Teknis kewajaran pimpinan MK.15
pengawasan teknis melaksanakan
selama bekerja pengawasan
kepada pegawai
2. Pimpinan MK.16
melaksanakan
bimbingan
kepada
pegawai
Gaji dan Tingkatan gaji dan 1. Kecukupan MK.17
Tunjangan tunjangan yang gaji yang
diperoleh pegawai diperoleh untuk
dari pekerjaannya kebutuhan
hidup
18
Penelitian ini menggunakan tiga variabel laten yang diteliti terdiri dari
variabel bebas (eksogen) dan variabel terikat (endogen). Variabel bebas pada
penelitian ini adalah kepemimpinan dan motivasi kerja sedangkan variabel terikat
adalah komitmen organisasional.
Hipotesis penelitian ini terdiri dari tiga hipotesis dimana hipotesis merupakan
asumsi sementara dari rumusan masalah. Hipotesis dalam penelitian ini, yaitu :
H1: Kepemimpinan berpengaruh signifikan terhadap komitmen organisasional.
H2: Kepemimpinan berpengaruh signifikan terhadap motivasi kerja.
H3: Motivasi kerja berpengaruh signifikan terhadap komitmen organisasional.
Model penelitian menunjukan bahwa kepemimpinan transformasional dan
transaksional di harapkan dapat memberikan pengaruh yang signifikan terhadap
motivasi kerja dan komitmen organisasional selain itu motivasi kerja diharapkan
pula memberikan pengaruh yang signifikan terhadap komitmen organsasional.
Karakteristik Responden
Seluruh responden dalam penelitian ini adalah PNS di satuan kerja Pusdik
KP yang berjumlah 35 (tiga puluh lima)orang. Penelitian ini melibatkan semua
pegawai Pusdik KP yang telah di angkat menjadi PNS dan di bagi berdasarkan
usia, masa kerja, jenis kelamin, jabatan, dan pendidikan formal. Ke 5 (lima) aspek
tersebut mempunyai peran penting dalam mencari informasi mengenai
kepemimpinan, motivasikerja dan komitmen organisasional pegawai Pusdik
KP.Rincian lengkap dari masing – masing karakteristik terdapat pada Tabel 4.
Model Pengukuran
Pada penelitian ini akan dilakukan pengujian validitas dan reliabilitas pada
masing-masing variabel laten yaitu variabel kepemimpinan, motivasi kerja dan
komitmen organisasional.
Ada beberapa variabel yang tereliminasi dari model. Karena ada beberapa
nilai outer loading di bawah 0,5 hasil penghapusan indikator pada model 1 (satu)
23
Gambar 4 menunjukan bahwa nilai outer loading tidak ada yang di bawah
0.5, sehingga semua indikator dianggap valid dan mampu menjelaskan variabel
latennya.
Pada Model 2 (dua) yaitu indikator dari variabel kepemimpinan
transaksional, perhatian fokus penyimpangan (K19), komentar atas hasil kerja
(K22), tindakan saat masalah serius (K24), penyampaian masalah lebih banyak
dari hasil kerja (K25), dan tindakan atas penyimpangan (K26).
Indikator dari variabel motivasi kerja terdiri dari 8 (delapan) faktor
motivator diantaranya promosi karena prestasi kerja (MK2), pengakuan pimpinan
atau rekan kerja atas hasil kerja (MK3), penghargaan prestasi kerja (MK4),
pemberian wewenang tambahan (MK5), kesesuaian tugas dan tanggung jawab
24
hitung > t tabel (1,96) maka perumusan hipotesis di terima dan jika nilai t hitung <
t tabel (1,96) maka perumusan hipotesis di tolak. Hasil analisa bootstrapping pada
path coefficients dari kepemimpinan transformasional dan kepemimpinan
transaksional dapat dilihat pada Tabel 7 dan Tabel 8.
untuk bekerja lebih giat, 5) Pegawai merasa bahwa tugas dan tanggung jawabnya
telah seusai dengan kemampuan.
Faktor hygiene diantaranya: 1) Setiap ide yang disampaikan pegawai
mendapat perhatian, 2) Setiap keluhan pegawai mendapatkan tanggapan yang baik,
3) Pegawai senang mendapat bimbingan dalam menyelesaikan pekerjaanya, 4)
Pegawai merasa nyaman apabila diawasi dalam bekerja, 5) Pegawai dapat
berdiskusi dengan pimpinan dalam memecahkan masalah pekerjaan.
Untuk pengujian hipotesis 2 (H2) dalam penelitian ini dapat diterima. Hal
ini dapat diartikan bahwa pegawai yang selalu termotivasi akan meningkatkan
komitmen organisasional pegawai pusat pendidikan KP sesuai dengan temuan
Azwar S (2012) dan Arifah R (2014) bahwa motivasi kerja berpengaruh
signifikan terhadap komitmen organisasional.
Implikasi Manajerial
Simpulan
Saran
Saran yang diberikan untuk pusat pendidikan kelautan dan perikanan adalah
Pusat pendidikan KP sangat memerlukan adanya evaluasi dan perbaikan dalam
peran kepemimpinan transformasional dan transaksional yang di terapkan. Dan
lebih meningkatkan motivasi kerja pegawai pusat pendidikan KP pada faktor
motivator dibandingkan faktor hygiene. Dapat dilakukan pula dengan
memberikan kesempatan peluang kepada pegawai untuk menempuh pendidikan
sehingga menimbulkan rasa hutang budi terhadap instansi, dan itu akan lebih
membuat pegawai tidak berusaha untuk meninggalkan pusat pendidikan KP.
Untuk penelitian lebih lanjut dapat menambah ruang lingkup lokasi
penelitian karena itu penting untuk melakukan penelitian di lingkup setingkat
eselon I atau setingkat kementerian yang mempunyai jumlah sampel lebih banyak.
Memperbanyak variabel dan indikator yang di uji pengaruh nya terhadap
komitmen organisasional agar manfaat dari penelitian yang di peroleh lebih besar.
DAFTAR PUSTAKA
Anastasia T dan Eddy M. 2013. Pengaruh Motivasi kerja dan Kepuasan Kerja
terhadap komitmen organisasional karyawan PT. DAI Knife di Surabaya.
Jurnal Agora1 (3).1 – 9.
Ayman HM, Nada E, Yehia SN. 2014. The Impact of transformational leadership
style on employee satisfaction. The Bussiness and Management Review, 5
(3). 32 – 42.
Azeem dan Akhtar. 2014. Job Satisfaction and Organizational commitment
among public sector employees in saudi arabia. International journal of
bussinees and social science 5 (7). 127 – 133.
Azwar S. 2012. Pengaruh motivasi kerja dan iklim komunikasi organisasi
terhadap komitmen keorganisasian pegawai Arsip Nasional Republik
Indonesia.[tesis].Jakarta(ID): Universitas Indonesia
Bernanrd M. Bass, Bruce J. Avolio, Dong I Jung, Yair B. 2003. Predicting Unit
Performance by Assessing Transformational and Transactional Leadership.
Journal of Applied Psychology 30 (2). 207 – 218.
Darwish. 2000. Organizational commitment and job satisfaction as preditor of
attitudes toward organizational change in non – western setting. Personal
review. 29 (5).567 – 592.
Deddy J, Bambang S, Hamidah N. 2013.Pengaruh Gaya Kepemimpinan,
Keselamatan, dan Kesehatan Kerja, Kepuasan Kerja terhadap Komitmen
Organisasional. Jurnal Profit 7 (1). 127 – 136.
Ghozali. 2014. Struktural Equation Modeling Metode Alternatif dengan Partial
Least Square. Ed ke-4. Semarang (ID) : Badan Penerbit Universitas
Diponegoro
Hasibuan. 2005. Organisasi dan Motivasi : Dasar peningkatan Produk. Jakarta
(ID):Bumi Aksara
Jai dan Naval. 2010. Organizational commitment and its Impact on Job
Satisfaction of Employees: A Comparative Study in Public and Private
sectorin India. Euro Journals,Inc 9 (2010). 7 – 19.
Ksatria HB. 2013. Analisis pengaruh gaya kepemimpinan transformasional dan
permberdayaan psikplogis terhadap komitmen organisasional dalam
meningkatkan kinerja karyawan. [tesis].Semarang(ID):Universitas
Diponegoro.
Kouzes dan Posner. 2004. Leadership The Challenge: Tantangan Kepemimpinan.
Alih Bahasa Wisnu Chandra Kristiaji. Ed Ke-3. Jakarta(ID): Erlangga
Kuean, S.Kaur, E.S.K. Wong 2010. The Relationship between Organizational
Commitment and Intention to Quit: The Malaysian Companies Perspective.
Journal of Applied Sciences 10 (19). 2251 – 2260.
Mangkunegara A. 2001. Manajemen sumber daya manusia perusahaan Ed ke-3
Bandung (ID) : PT. Remaja Rosdakarya Offset
Munandar. 2001. Psikologi Industri dan Organisasi. Jakarta(ID) :Universitas
Indonesia.
Meral elci, Irge sener, Seval aksoy, Lutifak Alpkan. 2012. The Impact of Ethical
Leadership and Leadership Effectiveness on Employees Turnover Intention:
The Mediating Role of Work Related Stress. Journal of Social and
Behavioral Sciencies 58 (2012). 289 – 297.
[ORI] Ombudsman Republik Indonesia 2015. Grafik laporan masyarakat atas
dugaan malpraktek administrasi periode 2011 – 2015. [Internet]. [diunduh
32
LAMPIRAN
34
KUESIONER
PENGARUH KEPEMIMPINAN DAN MOTIVASI KERJA
TERHADAP KOMITMEN ORGANISASIONAL PEGAWAI
PUSAT PENDIDIKAN KELAUTAN DAN PERIKANAN
Peneliti :
SUHERMAN
Komisi Pembimbing :
SEKOLAH PASCASARJANA
INSTITUT PERTANIAN BOGOR
BOGOR
2016
35
Kuisioner ini terdiri dari 58 butir pernyataan, masing – masing pernyataan memiliki 5
(lima) alternatif penilaian sebagai berikut :
NILAI 1 2 3 4 5
ARTI Sangat tidak Tidak Setuju Netral Setuju Sangat
setuju Setuju
DATA RESPONDEN
Berilah tanda checklist () pada data responden di bawah ini :
Fungsional
Berilah tanda checklist () pada jawaban pernyataan yang dianggap paling sesuai
menurut keadaan, pendapat dan perasaan Bapak/Ibu, Saudara/Saudari:
36
Penilaian Responden
No Pernyataan STS TS N S SS
KEPEMIMPINAN
1. Pimpinan saya mencontohkan kerja keras dalam STS TS N S SS
menyelesaikan pekerjaan
2. Pimpinan saya memberikan keyakinan yang tinggi terhadap STS TS N S SS
pekerjaan yang saya lakukan
3. Pimpinan saya selalu memperbaiki sikap jika melakukan STS TS N S SS
kesalahan
4. Pimpinan saya melibatkan pegawai dalam mencapai visi dan STS TS N S SS
misi organisasi
5. Pimpinan saya menjelaskan apa yang harus dicapai STS TS N S SS
6. Pimpinan saya memberikan pengarahan dalam bekerja STS TS N S SS
7. Pimpinan saya menggunakan ide – ide baru dalam STS TS N S SS
penyelesaian masalah pekerjaan
8. Pimpinan saya memastikan setiap pegawai mempunyai tujuan STS TS N S SS
dan perencanaan
9. Pimpinan saya bersedia mengambil resiko dalam pekerjaan STS TS N S SS
10. Pimpinan saya menciptakan suasana saling menghormati dan STS TS N S SS
percaya atas tugas yang diberikan
11. Pimpinan saya melibatkan pegawai dalam pengambilan STS TS N S SS
keputusan
12. Pimpinan saya memberikan kebebasan berkreasi dalam STS TS N S SS
bekerja
13. Pimpinan saya memberikan semangat kepada setiap pegawai STS TS N S SS
14. Pimpinan saya tidak segan untuk memberi pujian terhadap STS TS N S SS
Pegawai
15. Pimpinan saya merayakan keberhasilan program kerja yang STS TS N S SS
sukses dilaksanakan
16. Pimpinan saya memberikan apa yang saya inginkan sebagai STS TS N S SS
balasan atas dukungan saya terhadapnya
17. Pimpinan saya menyatakan secara jelas tentang yang akan STS TS N S SS
saya peroleh apabila hasil kerja saya mencapai standar/target
18. Pimpinan saya membuat kesepakatan tentang apa yang akan STS TS N S SS
saya terima, apabila saya melakukan pekerjaan sesuai dengan
harapan
19. Pimpinan saya memusatkan perhatian kepada hal yang STS TS N S SS
menyimpang dari peraturan yang berlaku
20. Pimpinan saya memperbaiki kesalahan – kesalahan saya STS TS N S SS
21. Pimpinan saya menekankan aturan – aturan agar terhindar dari STS TS N S SS
penyimpangan
22. Pimpinan saya mencari kesalahan terlebih dahulu sebelum STS TS N S SS
mengomentari hasil kerja staf
23. Pimpinan saya akan mengambil tindakan perbaikan setelah STS TS N S SS
staf gagal mencapai sasaran yang di tetapkan
24. Pimpinan saya gagal melakukan campur tangan sampai STS TS N S SS
masalah yang dihadapi menjadi serius
25. Pimpinan saya lebih banyak mengatakan tentang kesalahan STS TS N S SS
saya dari pada apa yang saya lakukan dengan benar
26. Pimpinan saya berpendapat tidak perlu di lakukan tindakan STS TS N S SS
apabila belum di temukan penyimpangan
37
Berilah tanda checklist () pada jawaban pernyataan yang dianggap paling sesuai menurut keadaan,
pendapat dan perasaan Bapak/Ibu, Saudara/Saudari:
Penilaian Responden
No Pernyataan
STS TS N S SS
MOTIVASI KERJA
1. Saya selalu berusaha untuk mencapai prestasi yang lebih baik STS TS N S SS
di dalam bekerja
2. Saya akan mendapat promosi bila melakukan prestasi terbaik STS TS N S SS
dalam bekerja
3. Saya akan di banggakan oleh pimpinan atau rekan kerja atas STS TS N S SS
keberhasilan hasil kerja
4. Penghargaan terhadap prestasi kerja merupakan dorongan bagi STS TS N S SS
saya untuk giat bekerja
5. Saya akan senang bila mendapatkan tambahan wewenang dan STS TS N S SS
kebebasan bekerja
6. Saya merasa bangga dan menyukai akan tambahan pekerjaan STS TS N S SS
dari yang saya tekuni saat ini
7. Tugas dan tanggung jawab yang saya rasakan mampu STS TS N S SS
dilaksanakan dengan penuh semangat
8. Rasatanggungjawab terhadap pekerjaan merupakan dorongan STS TS N S SS
bagi saya untuk bekerja giat
9. Saya merasa yakin bahwa karir saya pasti akan meningkat jika STS TS N S SS
bekerja dengan baik
10. Saya akan antusias apabila di tugaskan mengikuti pendidikan STS TS N S SS
atau pelatihan
11. Kesempatan untuk mengembangkan diri mendorong saya STS TS N S SS
untuk lebih giat bekerja
12. Saya merasa nyaman dengan jam kerja yang berlaku saat ini STS TS N S SS
13. Organisasi saya ini sangat disiplin dalam penerapan peraturan STS TS N S SS
dan kebijakan yang ada
14. Saya merasa puas dengan peraturan dan kebijakan yang di STS TS N S SS
tetapkan mengenai penghargaan dan hukuman yang di berikan
15. Saya merasa nyaman diawasi oleh pimpinan atas tugas dan STS TS N S SS
pekerjaan
16. Saya merasa nyaman ketika di beri bimbingan oleh pimpinan STS TS N S SS
dalam menyelesaikan pekerjaan
17. Gaji dan tunjangan yang saya peroleh sudah mencukupi untuk STS TS N S SS
kebutuhan hidup
18. Gaji dan tunjangan yang saya terima mendorong saya untuk STS TS N S SS
lebih semangat bekerja
19. Saya sering melakukan diskusi dengan pimpinan dalam STS TS N S SS
memecahkan masalah yang terjadi dalam pekerjaan
20. Pimpinan memperhatikan setiap ide dan usulan yang saya STS TS N S SS
sampaikan tentang pekerjaan
21. Setiap keluhan mengenai pekerjaan yang saya utarakan STS TS N S SS
mendapat respon yang baik dari pimpinan
22. Saya senang dengan kondisi dan suasana kerja di organisasi ini STS TS N S SS
38
Penilaian Responden
No Pernyataan
STS TS N S SS
KOMITMEN ORGANISASI
1. Saya sangat senang menghabiskan karir saya di Pusat STS TS N S SS
Pendidikan KP
2. Saya merasa telah menjadi bagian keluarga di Pusat STS TS N S SS
Pendidikan KP
3. Saya merasa bangga dapat bekerja di Pusat Pendidikan KP STS TS N S SS
4. Saya akan mengalami kerugian apabila keluar dari Pusat STS TS N S SS
Pendidikan KP
5. Merupakan kewajaran bagi saya untuk menetap di Pusat STS TS N S SS
Pendidikan KP
6. Saya merasa enggan berhenti bekerja dari Pusat Pendidikan STS TS N S SS
KP karena ketidakpastian pekerjaan di tempat lain
7. Saya merasa bahwa loyalitas untuk Pusat Pendidikan KP STS TS N S SS
adalah sebuah kewajiban untuk saya
8. Meninggalkan Pusat Pendidikan KP bukanlah merupakan STS TS N S SS
sebuah pilihan, karena terdapat kewajiban Moral untuk tetap
disini
9. Saya merasa bahwa masalah di Pusat Pendidikan KP adalah STS TS N S SS
masalah saya juga
10. Saya merasa berhutang budi kepada Pusat Pendidikan KP STS TS N S SS
39
Original
T Statistics
Laten Indikator Sample Kesimpulan
(|O/STERR|)
(O)
K1 0.6035 2.9403 Valid
K2 0.7080 5.6051 Valid
K4 0.7213 8.9614 Valid
K5 0.6047 2.9254 Valid
K6 0.7418 6.3050 Valid
K7 0.7953 9.2169 Valid
Transformasional K8 0.8145 10.2478 Valid
K9 0.7963 10.9532 Valid
K10 0.5706 3.1274 Valid
K11 0.7606 6.6914 Valid
K12 0.7562 11.3106 Valid
K14 0.6838 8.0337 Valid
K15 0.5936 6.1795 Valid
MK1 0.7783 9.8381 Valid
MK4 0.7248 6.1927 Valid
MK5 0.6591 4.4856 Valid
MK6 0.8210 17.2389 Valid
Motivasi Kerja MK7 0.6859 8.2590 Valid
MK9 0.7758 18.1100 Valid
MK14 0.7063 9.9334 Valid
MK20 0.8924 19.8562 Valid
MK21 0.8988 22.6447 Valid
KO1 0.8390 12.3728 Valid
KO2 0.7988 7.7471 Valid
KO3 0.8792 25.8813 Valid
KO4 0.7990 9.0372 Valid
Komitmen KO5 0.9083 26.4800 Valid
Organisasional KO6 0.8222 14.0554 Valid
KO7 0.8877 19.4789 Valid
KO8 0.6412 2.8276 Valid
KO9 0.8266 12.5469 Valid
KO10 0.5133 2.1085 Valid
40
Original
T Statistics
Laten Indikator Sample Kesimpulan
(|O/STERR|)
(O)
K16 0.7805 8.1912 Valid
K17 0.7810 8.5970 Valid
K18 0.8267 12.5689 Valid
Transaksional
K20 0.8667 22.4107 Valid
K21 0.6900 9.7802 Valid
K23 0.6783 4.4943 Valid
MK1 0.8085 8.2306 Valid
MK6 0.8747 15.4138 Valid
MK9 0.8391 12.0225 Valid
MK14 0.6683 6.3414 Valid
MK15 0.7131 6.3656 Valid
Motivasi Kerja
MK16 0.7585 9.7466 Valid
MK17 0.5923 4.6247 Valid
MK19 0.7015 4.6064 Valid
MK20 0.8206 12.7983 Valid
MK21 0.8099 11.4495 Valid
KO1 0.8387 16.3089 Valid
KO2 0.7993 11.2728 Valid
KO3 0.8790 19.7193 Valid
KO4 0.7989 7.2437 Valid
Komitmen KO5 0.9083 32.5543 Valid
Organisasional KO6 0.8223 15.8479 Valid
KO7 0.8877 32.9222 Valid
KO8 0.6408 2.4583 Valid
KO9 0.8266 12.4312 Valid
KO10 0.5140 2.9847 Valid
41
RIWAYAT HIDUP