Anda di halaman 1dari 3

KERANGKA ACUAN KERJA (KAK)

MONITORING KESESUAIAN PENGELOLAAN DAN PELAKSANAAN UKM

A. LATAR BELAKANG
Dalam rangka peningkatan mutu pelaksanaan program dan pengelolaan di lingkup
internal managemen, tuntutan kualitas dan kuantitas mutu program merupakan
keharusan karena penyelenggaraan pelaksanaan program dan pengembangan yang
bermutu merupakan bagian dari akuntabilitas. Akuntabilitas menggunakan prinsip-
prinsip yang tidak memberi peluang untuk merubah konsep dan implementasi
perencanaan, baik perubahan terhadap program, besaran dana pelaksanaan maupun
sasaran. Akuntabilitas mampu membatasi ruang gerak terjadinya perubahan dan
pengulangan serta revisi perencanaan. Sebagai alat kontrol akuntabilitas publik
memberi kepastian pada aspek-aspek penting perencanaan, dan pelaksanaan program
serta pengembangan di lingkungan internal managemen
Guna mencapai akuntabilitas terhadap penyelenggaraan pelaksanaan program dan
pengembangan di lingkup internal managemen kegiatan monitoring dan evaluasi
sebagai wahana kontrol dan pengendalian program mulai dari proses perencanaan,
implementasi, output dan outcome yang diharapkan. Oleh karena itu untuk
mewujudkan akuntabilitas pelaksanaan program dan pengembangan dibutuhkan
adanya program monitoring dan evaluasi dengan menggunakan suatu aturan, ukuran
dan kriteria sebagai indikator keberhasilan suatu pekerjaaan atau perencanaan.
Monitoring dan evaluasi merupakan salah satu cara untuk mengetahui kekurangan,
kelemahan, dan kekuatan dalam segi perencanaan dan implementasi kegiatan /
program. Oleh karena itu dengan melihat besarnya kepentingan monitoring dan
evaluasi, maka dipandang perlu adanya satu pedoman yang menjadi panduan atau
acuan bagi semua untuk melaksanakan tugas dan fungsi dalam Perencanaan,
monitoring dan evaluasi suatu kegiatan. Dengan adanya pedoman ini diharapkan
tujuan dan hasil pelaksanaan kegiatan monitoring dan evaluasi dapat dicapai dengan
baik.
TUJUAN

1. Monitoring bertujuan untuk meningkatkan efisiensi dan efektifitas dari sebuah


project atau organisasi.
2. Monitoring berdasarkan target dan kegiatan yang telah direncanakan selama proses
pekerjaaan berlangsung.
3. Monitoring dapat membantu pekerjaan tercatat dalam jalurnya, dan managemen
mudah mengetahui suatu kesalahan dalam pekerjaan.
4. Monitoring memungkinkan anda untuk menentukan sumber mana yang tersedia
dengan cukup baik dan dapat digunakan, dan juga kapasitas yang mencukupi dan
sesuai, sehingga anda dapat melakukan apa yang tela

KEGIATAN POKOK

1. Menenetukan indikator dari efficiency, effectiveness dan impact


2. Merencanakan sistem untuk mengumpulkan informasi yang berhubungan dengan
indikator
3. Mengumpulkan dan mencatat informasi
4. Menganalisa informasi

SASARAN
Setiap orang yang terlibat dalam pelaksanaan program

JADWAL PELAKSANAAN

Pelaksanaan monitoring dilakukan ada pelaksanaan kegiatan yang disesuaikan dengan


kebutuhan.

. Ketentuan Penilaian

Penilaian di atas didasarkan atas total hasil penilaian berbobot terhadap kriteria-kriteria yang
dinilai pada setiap kategori (seperti terlihat pada tabel di bawah).

Tabel. Kriteria Penelitian Terbaik

Skor
Bobot
No Kriteria Kategori Penelitian Terbaik Nilai
(%)
(1, 3, 7, 9)
1 Aspek inovatif 15
2 Kehadiran dalam pelaksanaan kegiatan 15
3 Output yang dihasilkan 20
4 Manfaat bagi masyarakat 10
5 Penerapan di masyarakat 15
7 Kesesuaian dengan perencanaan 10
Kediri, Agustus 2015
Kepala UPTD Puskesmas
Kandangan

dr.LINDA TJAHJONO
NIP.19610805 198901 2 003

Anda mungkin juga menyukai