NAMA : AGAM SANJAYA

NPM : G1B014069
MATA KULIAH : STRUKTUR BAJA I
DOSEN : YUZUAR AFRIZAL, S.T., M.T.

SOAL
Contoh 5.4
Rencanakan komponen struktur balok berikut yang memikul beban mati, D = 269 kg/m
dan beban hidup L = 1069 kg/m. Panjang bentang balok L = 8 m. Mutu baja BJ 37.
Disyaratkan batas lendutan tak melebihi L/300.
(Fu = 370 MPa ; Fy = 240 MPa).

Jawab

D (kg/m) L (kg/m) L (m) qu (t/m) Mu (t.m) Fy (MPa) Zx perlu (cm3)

269 1069 8 2.0332 16.2656 240 753.03703704

Coba profil H-beam 250x250x9x14 (Zx = 867 cm 3)

coba profil WF 350x175x7x11 (Zx = 775 cm 3)
Cek kelangsingan penampang :
b (mm) r0 (mm) tf (mm) tw (mm) d (mm) h (mm) lf lw Jenis Profil Baja
250 16 14 9 250 190 8.9285714286 21.11111 H-beam 250.250.9.14
175 14 11 7 350 300 7.9545454545 42.85714 WF 350.175.7.11
Fy Fr lp lr
240 70 10.97345 108.44353 28.3777046 164.6018

Penampang kompak!
Selanjutnya dihitung Ix perlu untuk memenuhi syarat lendutan.
(untuk memeriksa syarat lendutan, hanya beban hidup saja yg dipertimbangkan)

Ix perlu Ix profil Checking

D (kg/m) L (m) E ML (t.m) ∆ (mm) L/300
(cm4) (cm4) Ix
1069 8 200000 8.552 10690 10800 26.395061728 26.66667 OK!
1069 8 200000 8.552 10690 13600 20.960784314 26.66667 OK!

Dalam contoh soal diatas, tampak bahwa kondisi batas layan (lendutan)
lebih menentukan daripada batas tahanan dalam proses design profil
yang aman.
 Jenis Profil Baja
H-beam 250.250.9.14
WF 350.175.7.11

Checking
Jenis Profil baja
∆
OK! H-beam 250.250.9.14
OK! WF 350.175.7.11