Anda di halaman 1dari 3

UTS KEWARGANEGARAAN

NAMA : STANISLAUS E. SONBAI

NIM :1806010226

KELAS :D

JURUSAN :TEKNIK SIPIL

NO. 1

URAIKAN SECARA SINGKAT MENGENAI HAKIKAT PENDIDIKAN


KEWARGANEGARAAN DALAM MENGEMBANGKAN KEMAMPUAN UTUH SERJANA
TEKNIK SIPIL

JAWAB

Hakikat Pendidikan Kewarganegaraan dalam mengembangkan kemampuan utuh seorang


Serjan Teknik Sipil adalah:

1.Pendidikan kewarganegaran dimaksudkan untuk membentuk peserta didik{dalam hal


ini seorang serjan Teknik Sipil} untuk menjadi manusia yang memiliki rasa kebangsan dan cinta
tanah air.(Undang-Undang RI No.20 Tahun 2003,Penjelasan Pasal 37)

2.Pendidikan kewarganegaraan adalah program pindidikan yang berintikan demokrasi


politik yang diperluas dengan sumber-sumber pengetahuan lainnya,pengaruh-pengaruh posif dari
pendidikan sekolah,masyarakat dan orang tua,yang semuanya itu diproses guna melatih para
siswa untuk berpikir kritis,analitis,bersikap dan bertindak demokratis dalam mempersiapkan
hidup demokratis yang berdasarkan Pancasila dan UUD 1945.

Dari kedua hal ini dapat disimpulkan bahwa hakikat pendidikan kewarganegaraan dalam
mengembangkan kemampuan utuh seorang serjana teknik sipil adalah untuk membentuk seorang
serjana teknik sipil yang mampu berpikir kritis,analitis,bersikap dan bertindak demokratis yang
berdasarkan Pancasila dan UUD 1945,dan memiliki rasa kebangsaan dan cinta tanah air.

NO. 2

URAIKAN MENGENAI ESENSI DAN URGENSI IDENTITAS NASIONAL


SEBAGAI SALAH SATU DETERMINAN PEMBANGUNAN BANGSA DAN KARAKTER
MAHASISWA!
JAWAB

Esensi dan urgensi identitas nasional sebagai salah satu determinan pembangunan bangsa
dan karakter mahasiswa merupakan tolok ukur yang bersumber dari nilai-nilai Pancasila.Dapat
dikatakan bahwa esensi dan urgensi identitas nasional sebagai determinan merupakan salah satu
tolok ukur atau sudut pandang dalam pembangun ciri-ciri atau karakteristi,perasaan atau
keyakinan tentang kebangsaan baik itu secara indifidu maupun kelompok.Hal ini bertujuan agar
bangsa Indonesia dapat dikenal oleh Negara lain dan karakter,identitas,ciri-ciri atau jati diri dari
bangsa Indonesia dapat diteruskan ke setiap generasi yang juga menjadi cerminan jati diri dari
para penerus masa depan bangsa( mahasiswa sebagai tingkatan tertinggi dalam kurikulum
pendidikan).

NO.3

DEKSKRIPSIKAN URGENSI INTEGRASI NASIONAL SEBAGAI SALAH SATU


PARAMETER PERSATUAN DAN KESATUAN BANGSA!

JAWAB

Integrasi nasional sebagai salah satu elemen yang berguna dalam perstuan dan kesatuan
bangasa dapat dilihat dari tiga aspek yaitu:

o .Aspek Politik(Integrasi Politik)

Integrasi politik terditi dari dua dimensi yaitu:

A. Dimensi vertical:merupakan hubungan antara elit politik dengan massa(masyarakat yang


mendukung mereka)

B. Dimensi horizontal:merupakan hubungan yang berkaitan erat dengan masalah teritorial


(batas wilayah bangsa Indonesia):antar daerah,suku,umat beragama dan golongan masyarak di
Indonesia.

o .Aspek Ekonomi(Integrasi Ekonomi)

Integrasi ekonomi adalah hubungan yang berkaitan dengan saling ketergantungan


dalam sector ekonomi antara daerah yang melakukan kerja sama yang saling menguntungkan
atau sinergis.

o .Aspek Social Budaya(Integrasi Social Budaya)

Integrasi sosil budaya adalah proses penyasuaian unsur-unsur yang berbeda baik
itu ras,etnis,agama,kebiasaan,system nilai dan lain sebagainya diantara masyarakat agar menjadi
suatu kesatuan.
4.URAIKAN MENGENAI NILAI DAN NORMA KOSTITUSIONAL UUD NRI 1945
DAN KONSTITUSIONALITAS KETENTUAN PERUNDANG-UNDANGAN DI BAWAH
UUD !

JAWAB

Nilai dan norma kostitusional UUD NRI 1945 adalah seperangkat aturan atau hukum
yang di dalamnya terkandung nilai (yang dijadikan sebagai panduan dalam mempertimbankan
keputusan yang akan diambi),dan norma (yang bertujuan untuk mencapai kehidupan masyarakat
yang aman,tertib,dan sentosa) yang berisikan ketentuan tentang bagaimana pemerintah diatur dan
dijalankan yang berdasarkan pada UUD NRI 1945.Konstitusional juga berfungsi sebagai
landasan kontitusionalitas yang berdasakan konstitusi yang memenuhi ketentuan perundang-
undangan yang berada di bawah UUD NRI 1945

5. DESKRIPSIKAN MENGENAI HARMONI KEWAJIBAN DAN HAK NEGARA


DAN WARGA NEGARA DALAM DEMOKRASI YANG BERSUMBU PADA
KEDAULATAN RAKYAT DAN MUSYAWARAH UNTUK MUFAKAT!

JAWAB

Konsep kewajiban selalu menjadi landasan aksiologi dalam hubungan rakyat dan
penguasa.Konsep kewajiban menjadi hal yang lebih dikenal di kalangan masyarakat
dibandingkan konsep hak.Istilah kewajiban jauh lebih akrab dalam kebudayaan
masyarakat.Namun,hak dan kewajiban juga menjadi hal yang tidak mudah untuk
dipisahkan.Menurut teori korelasi yang dianut oleh pengikut utilitarianisme,ada hubungan timbal
balik antara hak dan kewajiban.Hubungan timbal balik ini juga diterapkan di Negara Indonesia
yang diatur dalam UUD NRI 1945.Contoh hak dan kewajiban warga Negara yang bersifat timbal
balik atau resiprokalitas adalah hak warga Negara mendapat pekerjaan dan penghidupan yang
layak(Pasal 27 Ayat 2,UUD 1945).Atas dasar hak ini,Negara berkewajiban memberi pekerjaan
dan penghidupan bagi warga Negara.sedangkan hak dari Negara yang harus dipenuhi atau
kewajiban dari warga Negara adalah kewajiban membayar pajak(Pasal 23A,UUD 1945).Hal ini
dikarenakan saat ini pajak merupakan sumber penerimaan Negara terbesar dalam membiayai
pengeluaaran Negara dan pembangunan.

Anda mungkin juga menyukai