Anda di halaman 1dari 9

KERANGKA ACUAN KERJA (KAK)

NOMOR: _________________________

KPA: dr. NISMA HIDDIN, S.H., M.H.


SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH
PUSAT KESEHATAN MASYARAKAT
KECAMATAN SETIABUDI

SATKER/SKPD : PUSAT KESEHATAN MASYARAKAT


KECAMATAN SETIABUDI
NAMA PPK : dr. ROY MICHAEL SURANTA
NAMA PEKERJAAN : PENGADAAN PEMBANGUNAN LIFT
PUSKESMAS KECAMATAN SETIABUDI
SUMBER ANGGARAN : BLUD

TAHUN ANGGARAN 2019


KERANGKA ACUAN KERJA (KAK)
PEKERJAAN : PENGADAAN PEMBANGUNAN LIFT
PUSKESMAS KECAMATAN SETIABUDI
TAHUN 2019

1. LATAR BELAKANG
Jika kita mendirikan bangunan, bukan hanya keindahan tampak bangunan dan
keserasian bangunan terhadap lingkungan yang harus kita perhatikan namun juga
keamanan bangunan tersebut terhadap segala bencana yang dapat diakibatkan oleh
kurang diperhatikannya perencanaan instalasi yang terdapat didalam bangunan
tersebut. Selain itu juga harus diusahakan kemudahan akses bagi pengguna bangunan
tersebut dan penyelamatan diri bila terjadi bencana.
Suatu bangunan yang besar & tinggi, memerlukan sarana angkut/transportasi yang
nyaman untuk aktifitas perpindahan orang dan barang secara vertikal. Sarana angkut
vertikal yang bekerja secara mekanik elektrik diantaranya adalah : lift (elevator),
eskalator dan travelator.
Puskesmas dalam pelayanan pada masyarakat di upayakan terus meningkat dari sisi
pelayanan baik kualitas dan kuantitas demikian juga dengan fasilitas sarana dan
prasarananya. Puskesmas Kecamatan Setiabudi sebagai salah satu ujung tombak
kesehatan harus memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat.

Puskesmas Kecamatan Setiabudi berencana akan mengadakan pemasangan lift.


Pemasangan ini dilaksanakan untuk mendukung keselamatan pasien dan pengunjung
yang mengalami masalah untuk naik ke lantai yang lebih tinggi yaitu para lansia, ibu
hamil, ibu menyusui dan pasien dalam kondisi yang lemah. Juga untuk mewujudkan
misi Puskesmas Kecamatan Setiabudi yang pertama yaitu mewujudkan pelayanan
kesehatan yang paripurna.

2. MAKSUD DAN TUJUAN


A. MAKSUD
Pengadaan Pembangunan Lift di Puskesmas Kecamatan Setiabudi.

B. TUJUAN
1. Menyediakan fasilitas gedung yang lebih mendukung kenyamanan di
dalamnya berupa lift sehingga diharapkan dapat meningkatkan kinerja
pengguna gedung dalam beraktifitas sehari hari.
2. Mampu mengakomodir pengunjung atau pasien pada umumnya dan
pengunjung atau pasien yang berkebutuhan khusus antara lain lansia,
disabilitas, wanita hamil, ibu menyusui menuju ruang layanan yang dituju.

2
3. DASAR HUKUM
1. Peraturan Presiden Nomor 16 Tahun 2018 tentang Pengadaan Barang dan Jasa;
2. Peraturan Menteri Pekerjaan Umum Dan Perumahan Rakyat Nomor 5 Tahun 2014
tentang Pedoman Sistem Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja (SMK3)
Konstruksi Bidang Pekerjaan Umum;
3. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 75 Tahun 2014 tentang Pusat Kesehatan
Masyarakat;
4. Peraturan Menteri Ketenagakerjaan Nomor 32 Tahun 2015 tentang Perubahan atas
Permenaker Nomor PER.03/MEN/1999 tentang Syarat-Syarat K3 Lift untuk
Pengangkutan Orang dan Bahan;

5. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 44 Tahun 2016 tentang Pedoman Manajemen


Puskesmas;
6. Peraturan Menteri Ketenagakerjaan Nomor 6 Tahun 2017 tentang Keselamatan dan
Kesehatan Kerja Elevator dan Eskalator;
7. Peraturan Menteri Pekerjaan Umum Dan Perumahan Rakyat Nomor 22 Tahun 2018
tentang Pembangunan Bangunan Gedung Negara;
8. Peraturan Menteri Pekerjaan Umum Dan Perumahan Rakyat Nomor 7 Tahun 2019
tentang Standar dan Pedoman Pengadaan Jasa Konstruksi Melalui Penyedia;
9. Peraturan Gubernur Nomor 165 Tahun 2012 tentang Pola Pengelolaan Keuangan
Badan Layanan Umum Daerah;
10.Keputusan Gubernur DKI Jakarta Nomor 317 Tahun 2012 tentang Penetapan
Puskesmas Kecamatan Setiabudi Kota Administrasi Jakarta Selatan Sebagai Unit
Kerja Dinas Kesehatan Yang Menerapkan Pola Pengelolaan Keuangan Badan
Layanan Umum Daerah Secara Penuh.

4. TARGET / SASARAN
Mewujudkan pelayanan kesehatan yang paripurna sesuai dengan Misi Puskesmas
Kecamatan Setiabudi yang pertama.

5. ANGGARAN PELAKSANAAN
Sumber dana yang diperlukan untuk membiayai pengadaan pembangunan lift berasal
dari Dana BLUD-Puskesmas Kecamatan Setiabudi Tahun Anggaran 2019.
Nama Program : 1.02.06 Peningkatan dan Pengelolaan Kantor Urusan Kesehatan
Nama Kegiatan : 1.02.06.002
Nama Pekerjaan : Pengadaan Pembangunan Lift
Kode Rekening : 5.2.3.33.01 Belanja Modal BLUD
Tahun Anggaran : 2019
Nilai Pagu : Rp 1.640.693.000,-

3
6. NAMA ORGANISASI PENGADAAN BARANG & JASA
Nama organisasi yang menyelenggarakan/melaksanakan pengadaan barang:
a. SKPD : BLUD Puskesmas Kecamatan Setiabudi
b. Nama KPA : dr. Nisma Hiddin, S.H., M.H.
c. Nama PPK : dr. Roy Michael Suranta
d. UKPBJ : UPPBJ Jakarta Selatan
e. PPHP : 1. M. Haerudin
2. Sumartini
3. Okti Utamawati

7. RUANG LINGKUP PEKERJAAN


Ruang Lingkup Pekerjaan yang akan dikerjakan antara lain :
a. Pekerjaan Struktur, melingkupi pekerjaan galian tanah dan urugan, pekerjaan
pondasi raft, pekerjaan cetakan/bekisting, pekerjaan beton bertulang dan tidak
bertulang, pekerjaan baja.
b. Pekerjaan Arsitek, melingkupi pekerjaan pasang dinding dan kolom, pekerjaan
langit-langit, pekerjaan kusen jendela dan kaca, pekerjaan dekorasi atap,
pekerjaan pemasangan kanopi, pekerjaan pemasangan GRC dan pekerjaan lain-
lain.
c. Pekerjaan Mekanikal Elektrikal, melingkupi pekerjaan transportasi vertikal,
pekerjaan instalasi listrik dan pekerjaan plumbing / sanitasi.
d. Pekerjaan Mesin, melingkupi pekerjaan dimana penggerak mesin pada lift sebagai
pesawat dengan peralatan yang mempunyai kereta penggerak naik turun
mengikuti rel-rel pemandu yang dipasang pada bangunan dan digunakan untuk
mengangkut orang.
e. Pekerjaan Perizinan, melingkupi pengurusan perijinan operasional ke Departemen
Ketenagakerjaan dan Transportasi.

8. METODE PEMBAYARAN
Jenis Kontrak : Lump Sum
Pembayaran prestasi pekerjaan dilakukan dengan cara termin.
Pembayaran tersebut dilakukan dengan ketentuan sebagai berikut :
1. Tahapan pembayaran sesuai dengan prestasi pekerjaan yang telah selesai
dilaksanakan dengan ketentuan sebagai berikut:
a. Pekerjaan selesai 20%, besaran pembayaran: 20% dari nilai kontrak yang
disepakati.
b. Pekerjaan selesai 75%, besaran pembayaran: 30% dari nilai kontrak yang
disepakati.
c. Pekerjaan selesai 100%, besaran pembayaran: 50% dari nilai kontrak yang
disepakati.

4
2. Kegiatan pengadaan yang berupa barang diterima dalam keadaan baru, lengkap
dan berfungsi baik. Kegiatan pengadaan yang berupa konstruksi dan instalasi
diterima dalam keadaan terinstalasi dan berfungsi dengan baik dengan
melampirkan Sertifikat Layak Fungsi dan Layak Operasional.
3. Pendampingan dan pelatihan bagi petugas telah dilakukan sampai petugas paham
dan mengerti bagaimana cara mengoperasionalkan sistem pemakaian lift dan
syarat keselamatan dan kesehatan kerja lift untuk pengangkutan orang dan cara
mengatasi permasalahan permasalahan teknis sederhana yang dapat timbul.
4. Dokumen penunjang yang dipersyaratkan untuk mengajukan tagihan pembayaran
diantaranya : Berita Acara Pemeriksaan, Berita Acara Uji Fungsi, Berita Acara
Serah Terima.

9. LOKASI PEKERJAAN
Lokasi pekerjaan pengadaan pembangunan lift diadakan di Puskesmas Kecamatan
Setiabudi.

10. JANGKA WAKTU PELAKSANAAN


Jangka waktu pelaksanaan pekerjaan selama 150 hari kalender ( 5 Bulan ) mulai
terhitung sejak di tandatangani kontrak.

11. KELUARAN YANG DIINGINKAN


Keluaran yang diinginkan adalah tersedianya bangunan/konstruksi dan 1 unit lift yang
sudah terpasang dan berfungsi dengan baik, sesuai spesifikasi, serta memiliki ijin
Sertifikasi Laik Operasi.

12. METODE PELELANGAN


Metode pelelangan yang dipakai adalah tender, pascakualifikasi, satu file, sistem harga
terendah.

13. PERSYARATAN PENYEDIA


A. Persyaratan Kualifikasi
1. Memiliki Surat Izin Usaha Jasa Konstruksi ( SIUJK ) kualifikasi Badan Usaha
Kecil, klasifikasi Bidang Usaha Bangunan Gedung yang masih berlaku dan tidak
dalam proses perpanjangan.
2. Memiliki Sertifikat Badan Usaha ( SBU ) Jasa Konstruksi dengan kualifikasi
kecil, klasifikasi Bidang Usaha Bangunan Gedung dan Bidang Usaha Instalasi
Mekanikal den Elektrikal yang masih berlaku dan tidak dalam proses
perpanjangan.

5
3. Memiliki Sisa Kemampuan Paket (SKP) dengan perhitungan SKP = 5 – P,
dimana P adalah Paket pekerjaan yang sedang dikerjakan ( hanya untuk
pekerjaan diperuntukan untuk kualifikasi usaha kecil).
4. Memenuhi pengalaman paling kurang 1 pekerjaan dalam pembangunan lift
dalam kurun waktu 4 tahun terakhir baik di lingkungan pemerintah maupun
swasta termasuk pengalaman subkontrak kecuali bagi pelaku usaha yang baru
berdiri kurang dari 3 tahun yang dibuktikan dengan surat perjanjian/kontrak dan
Berita Acara Serah Terima Pekerjaan.
5. Memiliki paling kurang 1 (satu) tenaga tetap bersertifikat terampil (SKT) yang
sesuai dengan kualifikasi SBU yang dipersyaratkan.
6. Memiliki Tanda Daftar Perusahaan ( TDP ) kualifikasi kecil.
7. Memiliki Akte Pendirian Perusahaan serta perubahannya (jika ada). Sesuaikan
dengan perka 9/2018 tentang kualifikasi administrasi.
8. Melampirkan NPWP perusahaan dan pengurus serta telah memenuhi kewajiban
perpajakan.
9. Telah memenuhi kewajiban perpajakan tahun pajak terakhir (SPT tahun 2018).
10. Tidak termasuk dalam daftar hitam, keikutsertaan tidak menimbulkan
pertentangan kepentingan pihak yang terkait, tidak dalam pengawasan
pengadilan, tidak pailit, kegiatan usahanya tidak sedang dihentikan dan yang
bertindak untuk dan atas nama badan usaha tidak sedang dalam menjalani
sanksi pidana, dan pengurus/pegawai tidak berstatus ASN kecuali yang
bersangkutan sedang mengambil cuti di luar tanggungan negara.
11. Penyedia terdaftar sebagai peserta BPJS Ketenagakerjaan dan kesehatan
dengan membuktikan sertifikat kepesertaan perusahaan dan bukti setor iuran
terakhir.

B. Persyaratan Teknis
1. Memiliki tenaga personil sebagai berikut:
No Tenaga Ahli/ Jumlah Pendidikan Minimal Lampiran Dokumen
Terampil Personil
1. Manajer on 1 orang S1 Tehnik Ijazah, KTP,
Site Arsitektur/Sipil SKA NPWP, CV
Madya Manajemen
Konstruksi dengan
pengalaman minimal
5 tahun
2. Tenaga ahli K3 1 orang S1 Tehnik, Ijazah, KTP,
Konstruksi pengalaman minimal NPWP, SKA 603
3 tahun di bidang K3 (ahli K3 konstruksi),
Konstruksi CV
3. Tenaga Teknis 1 orang STM (Mesin, Elektrik Ijazah, KTP,
sistem dan Bangunan) NPWP, CV, SKT
transportasi sistem transportasi
vertikal dalam vertikal dalam
gedung gedung

6
4. Tenaga Teknis 1 orang STM (Mesin, Elektrik Ijazah, KTP,
instalasi motor dan Bangunan) NPWP, CV, SKT
listrik, kontrol, teknisi instalasi
dan instrumen motor listrik,
kontrol, dan
instrumen

2. Tenaga personil melampirkan fotokopi ijazah, kartu penduduk dan NPWP.


Penyedia wajib memiliki tenaga ahli seperti diatas, bila tidak memiliki harus
mendapat dukungan tenaga ahli dari pihak distributor.
3. Membuat metode pelaksanaan yang menggambarkan dalam proses
penyelesaian pekerjaan, meliputi:
a. Tahapan pekerjaan dari awal sampai akhir secara garis besar dan
uraian/cara kerja dari masing-masing jenis pekerjaan utama
b. Kesesuaian antara metode kerja dengan peralatan utama yang
ditawarkan/diperlukan dalam pelaksanaan pekerjaan
c. Kesesuaian antara metode kerja dengan spesifikasi/volume pekerjaan yang
disyaratkan.
4. Memiliki peralatan minimal yang harus dipenuhi meliputi:
No Jenis Kapasitas Jumlah Kepemilikan/status
1. Mesin Bore 7,5 HP 1 unit Milik sendiri/sewa
Pile
2. Concrete BBM 3,5 Lt. Daya 2 unit Milik sendiri/sewa
Vibrator 4 Kw
3. Stamper 2,5 Lt 2 unit Milik sendiri/sewa
4. Theodolite - 2 unit Milik sendiri/sewa
5. Waterpass - 2 unit Milik sendiri/sewa
6. Scafolding & - Minimal Milik sendiri/sewa
Asesories 1.000 set
7. Generator Set 100 Kw 2 unit Milik sendiri/sewa
8. Bar Cutter D32 mm 2 unit Milik sendiri/sewa
9. Bar Bender D32 mm 2 unit Milik sendiri/sewa
10. Mesin Las daya 450 watt 2 unit Milik sendiri/sewa
Listrik

5. Penyedia menyampaikan pakta komitmen dan penjelasana manajemen risiko


serta penjelasan rencana tindakan sesuai tabel jenis pekerjaan dan identifikasi
bahayanya.
6. Memiliki surat perjanjian kerjasama dengan distributor di Indonesia untuk lift dan
kelengkapannya dengan mencantumkan Merk dan Type.
7. Surat pernyataan pemberian garansi dan purna jual selama 1 (satu) tahun dan
jaminan ketersediaan suku cadang selama 5 tahun dari distributor dibubuhi
materai Rp 6.000,- ditandatangani oleh penanggungjawab distributor dan
berstempel.
8. Penyedia bersedia membuat jadwal dan metode pelaksanaan pekerjaan dalam
kurva S.

7
9. Bersedia membuat surat pernyataan kesanggupan dan memiliki kemampuan
untuk menyediakan fasilitas / peralatan / perlengkapan melaksanakan pekerjaan
ini sebagaimana dipersyaratkan dalam RKS dalam melaksanakan pekerjaan
sesuai dengan spesifikasi, teknis dan waktu yang telah ditentukan.
10. Penyedia sanggup menyediakan dan menjamin kebutuhan listrik dalam
pekerjaan.
11. Penyedia melampirkan surat pernyataan dalam dokumen dokumen yang
dipersyaratkan di atas (asli dan fotocopy) dan dibawa pada saat pembuktian
kualifikasi.
12. Surat Pernyataan Jaminan Mutlak seluruh dokumen yang disampaikan dengan
dibubuhi materai dan tanda tangan basah.

Jakarta, 22 Januari 2019

Pejabat Pembuat Komitmen Pengurus Barang

dr. Roy Michael Suranta Mohamad Ansori


NIP. 198607152014031003 NIP. 197409092008011012

Kepala Puskesmas Kec. Setiabudi Kepala Sub Bagian Tata Usaha

dr. Nisma Hiddin, S.H.,M.H. Hanawati, S.H.


NIP. 196801272007012011 NIP. 196501091985121001

8
9

Anda mungkin juga menyukai