PULPITIS

No. Dokumen : 12/SOP/PGM/2018

No. Revisi :
SOP Tanggal Terbit : 02-01-2018
Halaman : 1/4

Puskesmas
Durenan
Drg. Muhammad Atho’
Kabupaten NIP. 196208251989011002
Trenggalek

1. Pengertian Pulpitis adalah radang ruang pulpa yang terjadi karena adanya rangsangan
dingin/panas, kemasukan sisa makanan ( Pulpitis Reversibel ) , dapat pula
terjadi dengan tiba-tiba / secara spontan tanpa ada rangsangan ( Pulpitis
Irreversibel )

2. Tujuan Sebagai acuan penerapan langkah-langkah penatalaksanaan pulpitis di Poli

Gigi dan Mulut dalam rangka peningkatan mutu dan kinerja

3. Kebijakan 1. Keputusan Kepala UPT Puskesmas Durenan Nomor

188.43/5/35.03.010.13.001/2018 tentang Pemberlakuan Standar
Operasional Prosedur Puskesmas Durenan.
2. Keputusan Kepala UPT Puskesmas Durenan Nomor
188.43/20/35.03.010.13.001/2018 tentang Kebijakan Pelayanan Klinis
UPT Puskesmas Durenan.

4. Referensi 1 Peraturan Menteri Kesehatan RI Nomor 75 Tahun 2014 tentang Pusat

Kesehatan Masyarakat
2. Kosterman dkk, Diagnosis dan Terapi Penyakit gigi dan Mulut, LSKI.
2007
3. Standar Puskesmas , Dinas Kesehatan Prop Jatim , Tahun 2013
4. Panduan Praktek Klinis Bagi Dokter Gigi , Kementrian Kesehatan RI ,
Tahun 2014

5. Prosedur / Alat.
Langkah- - Kaca Mulut, Sonde
langkah - Excavator, Pinset
Bahan
 - Kapas (cotton pellet)
- Alkohol
Petugas Pelaksana:
- Perawat gigi
- Dokter gigi
Prosedur :
1. Pasien masuk ruangan poli gigi & dipersilahkan duduk di kursi
2. Petugas memakai masker.
3. Petugas mencuci tangan dengan air besih.
4. Petugas memakai sarung tangan.
5. Petugas melakukan amanesa.
6. Dokter gigi melakukan pendalaman anamnesa
7. Dokter gigi melakukan pemeriksaan intra oral (IO) n menentukan
diaqnosa penyakit.
8. Doker gigi menentukan rencana perwatan.
9. Petugas meminta pasien mengisi infom consent.
10. Dokter gigi melakukan tindakan perawatan.
a. Apabila dengan keluhan spontan diberikan resep antibiotika dan
analgesik,kontol setelah obat yang di esepkan habis.
b. Apabila tidak ad keluhan spontan di lakukan preparasi dan
pembersihan kavitas gigi.
11. Petugas melakukan irigasi kavitas dengan air diikuti dengan
pengeringan kavitas.
12. Petugas melakukan palp caping/aplikasi subbase di dalam kavitas
lalu di tumpat sementara dan intruksi kontrol 1 atau 2 minggu
kemudian.
13. Petugas mencuci tangan dengan sabun cair.
14. Petugas melepas sarung tangan.
15. Petugas mencuci tangan dengan hand srup.
16. Petugas memeri resep dan intruksi setelah tindakan.
17. Petugas mencatat hasil diagnosa dan tindakan di kartu status.

6. Diagram Alir
7. Hal – hal -
yang perlu
diperhatikan

8. Unit Terkait - Pendaftaran.

- Rekam medik
- Kamar obat.

9. Dokumen - Rekam medis

Terkait - Slip pembayaran
Inform consent
Register rawat jalan gigi..
10.Rekaman Historis

Diberlakukan
No Halaman Yang Dirubah Perubahan
Tgl