Anda di halaman 1dari 15

Makalah

SEPAK TAKRAW

OLEH

MIRJA SAPUTRA
1206104020025

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN


UNIVERSITAS SYIAH KUALA
DARUSSALAM, BANDA ACEH - 2013
Kata Pengantar

Segala puji bagi ALLAH SWT. Yang telah melimpahkan rahmat dan hidayah-Nya,

sehingga saya dapat menyelesaikan Makalah Sepak Takraw ini dengan baik. Mudah –

mudahan makalah ini dapat dipergunakan sebagai bahan acuan untuk dapat mengembangkan

diri, belajar percaya diri, dan menambah motivasi.

Saya sadar bahwa uraian dalam makalah ini masih banyak kekurangan, untuk itu saya

mohon saran dan kritik demi kebaikan dan kesempurnaan makalah ini.

Darussalam, 19/10/2013

Penulis,

Mirja Saputra
1206104020025

i
Daftar Isi
Kata Pengantar ............................................................................................................................ i
Daftar Isi ...................................................................................................................................ii

SEPAK TAKRAW (MATERI PENJASKES)........................................................................... 1


sepak takraw ........................................................................................................................... 1
1. Sepak Sila ....................................................................................................................... 4
2. Sepak Kuda (Sepak Kura) .............................................................................................. 4
3. Sepak Cungkil................................................................................................................. 4
4. Menapak ......................................................................................................................... 4
5. Sepak Simpuh atau Sepak Badek ................................................................................... 4
7. Mendada ......................................................................................................................... 5
8. Memaha .......................................................................................................................... 5
9. Membahu ........................................................................................................................ 5
Sepak Takraw (Olahraga) .......................................................................................................... 6
Sepak Takraw ......................................................................................................................... 6
Bentuk Permainan Sepak Takraw .......................................................................................... 7
Ukuran Lapangan Sepak Takraw ........................................................................................... 7
Peraturan Pemain Sepak Takraw............................................................................................ 8
Petunjuk untuk wasit Sepak Takraw ...................................................................................... 8
Pakaian Pemain Sepak Takraw .............................................................................................. 9
Cara-cara melakukan sepakan permulaan (service) ......................................................... 10
Kesalahan pelanggaran (Faults) Sepak Takraw : ............................................................. 10
Mati bagi regu yang melakukan service : ......................................................................... 10
Angka Mati (Point) Sepak Takraw ................................................................................... 11
Daftar pustaka .......................................................................................................................... 12

ii
SEPAK TAKRAW (MATERI PENJASKES)

sepak takraw

Sepak takraw adalah jenis olahraga campuran dari sepak bola dan bola voli, dimainkan di
lapangan ganda bulu tangkis, dan pemain tidak boleh menyentuh bola dengan tangan.
Kejuaraan paling bergengsi dalam cabang ini adalah King's Cup World Championships, yang
terakhir diadakan di Bangkok, Thailand.
Permainan ini berasal dari zaman Kesultanan Melaka (1402 - 1511) dan dikenal sebagai
Sepak Raga dalam bahasa Melayu. Bola terbuat dari anyaman rotan dan pemain berdiri
membentuk lingkaran.

Catatan sejarah terawal tentang sepak raga terdapat dalam sejarah Melayu. Ketika
pemerintahan Sultan Mansur Shah Ibni Almarhum Sultan Muzzaffar Shah (1459 - 1477),
seorang puteranya bernama Raja Ahmad telah dibuang negeri karana membunuh anak
Bendahara akibat persengketaan ketika bermain sepak raga. Raja Ahmad kemudiannya
diangkat menjadi Sultan di Pahang, bergelar Sultan Muhammad Shah I Ibni Almarhum
Sultan Mansur Shah.

Pada tahun 1940-an hal ini berubah dengan menggunakan jaring dan peraturan angka. Di
Filipina permainan ini disebut sipa, di Burma chinlone, di Laos kator, dan di Thailand takraw.

Peraturannya sama dengan bola voli dengan perbedaan:

1. pemain tidak boleh menyentuh bola dengan tangan


2. pemain atau tim hanya boleh menyentuh bola 3 kali berturut-turut
3. posisi pemain bertahan tidak diputar

Permainan Sepak Takraw sampai sekarang ini masih merupakan salah satu cabang olahraga
yang belum memasyarakat, belum menjadi kegemaran masyarakat dari semua lapisan.
Permainan Sepak Takraw baru merambah kepada masyarakat lapisan menengah ke bawah.
Hal ini disebabkan permainan ini sulit dilakukan, berisiko cidera atau sakit lebih besar, dan

1
masih ada kelompok masyarakat yang menganggap permainan Sepak Takraw sebagai
olahraga yang kasar. Namun demikian perkembangan permainan Sepak Takraw terjadi
sangat pesat sekali. Hal ini dapat dilihat mulai tahun 1983, seluruh daerah di Indonesia sudah
memiliki Pengurus daerah (Pengda) atau sekarang bernama Pengurus Provinsi (Pengprov)
Persatuan Sepak Takraw Seluruh Indonesia (PSTI).
Permainan Sepak Takraw secara internasional telah membentuk induk organisasi tingkat asia
sejak 1982, yang perkembangannya secara internasional sekarang ini sangat hebat. Tidak
hanya negara-negara Asia Tenggara yang mengembangkan olahraga ini, tapi hampir seluruh
bangsa di dunia ini mengembangkan permainan Sepak Takraw, seperti Amerika, Australia,
dan sebagainya.
Untuk mengetahui lebih lanjut perkembangan permainan Sepak Takraw pada bab ini akan
dijelaskan bagaimana olahraga ini berkembang, baik dari bentuk permainannya sendiri
sampai pada aturan-aturan, teknik-teknik bermain, dan sebagainya.

Bentuk Permainan Sepak Takraw

Sepak Takraw adalah suatu permainan yang menggunakan bola yang terbuat dari rotan
(takraw), dimainkan di atas lapangan yang datar berukuran panjang 13,40 m dan lebar 6,10
m. Ditengah-tengah dibatasi oleh jaring/net seperti permainan Bulutangkis. Pemainnya terdiri
dari dua pihak yang berhadapan, masing-masing terdiri dari 3 (tiga) orang. Dalam permainan
ini yang dipergunakan terutama kaki dan semua anggota badan kecuali tangan. Tujuan dari
setiap pihak adalah mengembalikan bola sedemikian rupa sehingga dapat jatuh di lapangan
lawan atau menyebabkan lawan membuat pelanggaran atau bermain salah.

Definisi permainan Sepak Takraw sebagaimana tersebut di atas adalah Sepak Takraw
Kompetisi. Sepak Takraw Kompetisi ini dipertandingkan dalam 3 nomor, yaitu : Tim, Regu
dan Double-event (ketiga nomor ini akan dijelaskan pada bab selanjutnya. Pada tahun 2002
dikembangkan nomor Sepak Takraw baru yang disebut Sepak Takraw Lingkaran (Circle-
game), yaitu sepak takraw yang dimainkan di lapangan berbentuk lingkaran, masing-masing
regu terdiri dari 5 orang pemain, regu tersebut memainkan bola dengan cara mengoper ke
teman secara berhadapan dengan nomor yang saling berurutan, dengan operan sesuai tingkat
kesulitannya (tingkat kesulitan tinggi nilai 3, tingkat kesulitran rendah nilai 1. Permainan ini
di batasi oleh waktu selama 10 menit untuk masing-masing babak. Regu yang memenangkan
perlombaan adalah regu yang paling banyak mengumpulkan nilai selama waktu 10 menit
tersebut. Pada tahun 2006 Sepak Takraw Lingkaran digantikan dengan nomor baru yaitu :
Hoop-Takraw, bentuk permainan nomor ini hampir sama dengan sepak takraw Lingkaran
(circle-game), tetapi pemain yang 5 orang tersebut harus memasukkan bola ke atas “Ring
berdiameter 1 meter (bulatan besi) yang dipasang dengan tali setinggi 4,50 meter untuk puetri
dan 4,75 meter untuk putera di tengah bulatan pemain. Pemain berusaha memasukkan bola ke
ring sebanyak-banyaknya dengan pukulan yang telah ditentukan dalam waktu 30 menit
(bentuk permainan nomor ini akan dijelaskan lebih lanjut pada bab berikutnya.

Ada nomor Sepak Takraw kompetisi yang baru diperkenalkan mulai tahun 2005 yang dikenal

2
dengan nama “Double-event”, nomor ini dimainkan oleh 2 orang dalam satu regunya. Aturan
permainannya sama dengan Sepak Takraw kompetisi, hanya pemain yang servis tidak dari
daerah circle (tempat tekong biasa servis), tetapi dari garis belakang (base-line) dengan bola
dilambungkan sendiri dan disepak melewati net. Nomor double-event ini akan dibahas lebih
lanjut pada bab V halaman 56. .

Permainan Sepak Takraw kompetisi dasarnya adalah dari permainan Sepak Raga yang
dimodifikasi untuk menjadi suatu bentuk permainan yang dipertandingkan. Sedangkan
permainan Sepak Takraw lingkaran (Circle-game) adalah kembali kepada bentuk sepak raga
yang awalnya muncul secara tradisional yang diperlombakan. Seperti kita ketahui permainan
Sepak raga merupakan olahraga tradisional , yaitu suatu permainan rakyat sejak dulu yang
terdapat dan populer di beberapa daerah di Indonesia dan Semenanjung Malaka mulai dari
Myanmar sampai perbatasan Singapura. Permainan ini sangat digemari masyarakat bahkan di
Malaysia termasuk olahraga wajib di sekolah. Permainan Sepak raga di Indonesia dan
Malaysia, awalnya dimainkan oleh beberapa orang ( 6-9 orang) dalam suatu lingkaran yang
disebut permainan Sepak raga bulatan.

Pada tahun 1945 di Malaysia permainan Sepak raga bulatan kemudian dimodifikasi menjadi
bentuk permainan yang dimainkan di atas lapangan empat persegi panjang dan di tengah-
tengahnya dipasang jaring yang dikenal dengan nama : Sepak raga Jaring . Olahrtaga ini juga
berkembang di laos, Thailand dan Singapura. Dalam musyawarah yang diadakan Federasi
Sepak Takraw Asia (ASTAF) pada tahun 1965 di Malaysia disepakati nama Sepak raga
Jaring diganti namanya menjadi permainan Sepak Takraw.

Sepak berasal dari bahasa Malaysia yang artinya memukul dengan kaki (menendang) dan
Takraw dari bahasa Thailand (Takraw = bola yang terbuat dari rotan).

1. Panjang lapangan: 13, 42 meter


2. Lebar lapangan: 6,10 meter
3. Garis batas: adalah garis (lines) yang lebarnya +5 cm
4. Lingkaran tengah: ditengah sebuah lapangan ada lingkaran yaitu tempat melakukan
sepakan permulaan (service). Dengan garis lingkaran 61 cm
5. Garis seperempat lingkaran: pada penjuru tengah kedua lapangan terdapat garis
seperempat lingkaran tempat melambungkan bola kepada pemain yang melakukan
sepakan permulaan (service) dengan jari – jari 90 cm
6. Tiang: dua buah tiang sebagai tempat pengikat jaring, didirikan pada sebelah luar
kedua garissamping kiri dan kanan dengan jarak 30,5 cm dari garis samping. Tinggi
tiang 1,55 meter untuk laki-laki dan 1,45 meter untuk perempuan
7. Jaring (net): jaring dibuat dari bahan benang kasar, tali, atau dari nylon dengan ukuran
lubang-lubangnya 4-5 cm. Lebar jaring 72 cm dan panjangnya tidak lebih dari 6,71
meter. Pada pinggir atas, bawah dan samping di buat pita selebar +5 cm yang
diperkuat dengan tali yang diikatkan pada kedua ring. Tinggi jaring 1,55 meter dari
tanah /lantai

3
Teknik-Teknik dalam sepak takraw

Upaya untuk dapat bermain sepak takraw yang baik haruslah mengenal dan mampu
menguasai ketrampilan yang baik tentang dasar bermain sepak takraw. Untuk itu atlet harus
menguasai teknik-teknik dasar dalam permainan sepak takraw. Teknik dasar bermain sepak
takraw menurut Ratinus Darwis :

1. Sepak Sila
Sepak sila adalah menyepak bola dengan menggunakan kaki bagian dalam gunanya untuk
menerima dan menimang bola, mengumpan dan menyelamatkan serangan lawan.

2. Sepak Kuda (Sepak Kura)


Sepak kuda atau sepak kura adalah sepakan dengan menggunakan kura kaki atau dengan
punggung kaki. Digunakan untuk menyelamatkan bola dari serangan lawan, memainkan bola
dengan usaha menyelamatkan bola dan mengambil bola yang rendah.

3. Sepak Cungkil
Sepak cungkil adalah menyepak bola dengan menggunakan kaki (jari kaki). Digunakan untuk
mengambil bola yang jauh, rendah dan bola-bola yang liar pantulan dari bloking.

4. Menapak
Menapak adalah menyepak bola dengan menggunakan telapak kaki. Digunakan untuk :
smash ke pihak lawan, menahan atau membloking smash dari pihak lawan dan
menyelamatkan bola dekat net (jaring).

5. Sepak Simpuh atau Sepak Badek


Sepak badek adalah menyepak bola dengan kaki bagian luar atau samping luar. Digunakan
untuk menyelamatkan bola dari pihak lawan dan mengontrol bola dalam usaha penyelamatan.

4
6. Main Kepala (heading)
Main Kepala (heading) adalah memainkan bola dengan kepala. Digunakan untuk menerima
bola pertama dari pihak lawan, meyelamatkan bola dari serangan lawan.

7. Mendada
Mendada adalah memainkan bola dengan dada, digunakan untuk mengontrol bola untuk
dapat dimainkan selanjutnya.

8. Memaha
Memaha adalah memainkan bola dengan paha dalam usaha mengontrol bola, digunakan
untuk menahan, menerima dan menyelamatkan bola dari serangan lawan.

9. Membahu
Membahu adalah memainkan bola dengan bahu dalam usaha mempertahankan dari serangan
pihak lawan yang mendadak, dimana pihak pertahanan dalam keadaan terdesak dan dalam
posisi yang kurang baik.

5
Sepak Takraw (Olahraga)

Sepak Takraw

Ukuran Lapangan Sepak Takraw. Anda seorang yang gemar bermain sepak takraw, berikut
ini akan dijelaskan mengenai sejarah, ukuran lapangan, jumlah pemain dan peraturan dalam
bermain sepak takraw buat anda.

Permainan sepaktakraw sangat digemari masyarakat di beberapa daerah Indonesia antara lain
di Sumatera, Sulawesi dan Kalimantan. Khususnya di Sulawesi Selatan, sepak raga disebut
meraga/Maddaga dalam bahasa Bugis yang diambil dari kata siraga-raga yang berarti saling
menghibur.

Permainan sepakraga dapat dimainkan kapan saja sebagai pengisi waktu luang. Juga
merupakan salah satu acara yang senantiasa diadakan untuk upacara-upacara resmi kerajaan,
misalnya pelantikan seorang raja, memeriahkan suatu pesta keramaian keluarga, pesta panen,
atraksi untuk menyambut tamu-tamu agung.

Dilihat dari latar sosial budaya, permainan ini termasuk jenis permainan rakyat, perpaduan
unsur olahraga dan seni yang pasti yang memainkannya dibutuhkan kecekatan dan
kelincahan. Kalau si pemain dapat melakukan dengan mahir, maka menimbulkan suasana
senang dan gembira baik yang memainkan maupun yang menyaksikan.

Sepakraga dijadikan sebagia proses komunikasi antara remaja, baik ikut langsung bermain
maupun hanya sebagai penonton. Namun permainan ini sifatnya juga penuh persaingan,
karena masing-masing pemain berusaha lebih unggul dari yang lain. Ia akan
mempertontonkan kebolehan melakukan variasi atau akrobat yang dapat menimbulkan
pesona.

Meskipun sudah ada sejak dulu kala, tapi permainan sepaktakraw resmi berkembang di
Indonesia tahun 1970. Bermula dari kunjungan muhibah Singapura dan Malaysia yang
memperkenalkan permainan sepak raga maka tidak sulit dikembangkan di Indonesia,
berdasarkan instruksi Depdikbud tahun 1970, untuk mengembangkan permainan
sepaktakraw, di Sulsel, Sumut, Sumbar dan Riau.

Tahun 1971 berdiri secara resmi induk organisasi olahraga dengan nama Perserasi,
mempunyai empat anggota, yaitu Pengda Sumut, pengda Sumbar, Pengda Riau, dan Pengda
Sulsel. Kemudian sejak itu perkembangan sepaktakraw semakin pesat. Dari empat Pengda
tumbuh menjadi 14 Pengda pada tahun 1980 bertepatan dengan diselenggarakannya Kejurnas
ke-3. Dua tahun kemudian, di seluruh daerah tingkat I sudah berdiri Perserasi. Tapi sayang,
perkembangan pesat belum dibarengi dengan peningkatan prestasi di arena pertandingan
internasinal.

6
Bentuk Permainan Sepak Takraw

Suatu permainan dilakukan di atas lapangan yang rata persegi empat panjang, terbuka atau
tertutup ang tidak dihalangi oleh suatu benda apapun.

Lapangan ini dibatasi oleh jaring (net). Bola yang dipakai ialah bola terbuat dari rotan yang
dianyam bulat seperti bola (bola seperti yang dipergunakan dalam permainan sepak raga).
Pada permainan ini mempergunakan terutama kaki dan juga boleh dengan kepala. Bola
dimainkan dengan mengembalikannya melewati jaring. Permainannya terdiri dari dua pihak
yang berhadapan, maisng-masing terdiri dari 3 (tiga) orang. Tujuan dari setiap pihak/regu
adalah mengembalikan bola sedemikian rupa sehingga dapat jatuh di lapangan lawan atau
menyebabkan lawan membuat pelanggaran atau bermain salah.

Ukuran Lapangan Sepak Takraw

Lapangan Sepak Takraw

Panjang = 13,42 meter dan lebar = 6,10 meter

Garis batas : garis (lines) diberi tanda dengan menggunakan tali, kayu atau ditandai kapur
yang lebarnya + 5 cm

Lingkaran tengah : Di tengah sebuah lapangan ada lingkaran yaitu tempat melakukan sepakan
permulaan (service). Garis menengah lingkaran 61 cm.

Garis seperempat lingkaran : Pada penjuru tengah kedua lapangan terdapat garis seperempat
lingkaran tempat melambungkan bola kepada pemain yang melakukan sepakan permulaan
(service) dengna jari-jari 90 cm.
Tiang dan Jaring (net) Sepak Takraw

Tiang : Dua buah tiang didirikan di tengah-tengah kedua garis samping di sebelah luar
dengan jarak 30,5 cm dari samping. Tinggi tiang 5 kaki 1 inchi (1,55 m).

Jaring (net) : Jaring dibuat dari bahan yang biasa untuk itu (benang kasar/tali) atau dengan
nylon dengan ukuran lubang-lubangnya 4-5 cm. Lebar jaring 72 cm dan panjangnya tidak
lebih dari 6,71 m. Pada pinggir atas, bawah dan samping dibuat pita selebar + 5 cm yang
diperkuat oelh tali yan g diikatkan pada kedua ring. Tinggi jaring 1,55 m dari tanah/lantai.

Bola Sepak Takraw

Bola dibuat dari rotan yang selapis, dianyam bentuk bulat seperti bola. Terdiri dari 9 sampai
dengan 11 anyaman dan mempunyai 12 lubang. Lingkaran bola 41 sampai 43 cm.

7
Peraturan Pemain Sepak Takraw

a. Permainan ini dimainkan oleh dua regu yang masing-masing pihak terdiri dari 3 (tiga)
orang
b. Satu orang dari tiga pemain ini berdiri di belakang yang di namakan “TEKONG”
c. Dua orang lagi adalah pemain depan, seorang di kiri dan seorang di kanan. Pemain
yang di sebelah kiri dinamakan APIT KIRI dan yang di sebelah kanan dinamakan
APIT KANAN.
d. Istirahat bisa diberikan selama 5 menit sebelum games (set) terakhir dimulai
e. Tiap-tiap regu akan bertukar pada set ke-2 dan pada set-3 (rubber set) pertukaran
tempat dilakukan setelah diperoleh 8 angka oleh satu pihak

Petunjuk untuk wasit Sepak Takraw

Wasit dapat meningkatkan mutu dari permainan sepaktakraw ini jika ia memimpin dengan
penuh semangat dan disiplin. Sebelum permainan dimulai, wasit terlebih dahulu hendaklah :

a. Memeriksa lapangan, garis (lines), jaring (net), bola dan keadannya.


b. Memberikan petunjuk secara singkat kepada penjaga garis (lines man).
c. Menetapkan regu mana yang pertama melakukan service (sepakan permulaan)
d. Memperkenalkan regu yang akan bermain dan pemain-pemainnya.
e. Mengumumkan regu yang pertama melakukan sepakan permulaan (service)
f. Mulai permainan :

Sebelum angka 0-0 diumumkan, Wasit hendaklah :

1. Mengawasi regu yang menerima service


- Ketiga-tiganya berada di dalam lapangan
- Tidak membelakangi regu yang melakukan service

2. Mengawasi regu yang melakukan sepakan permulaan (service)


- Ketiga-tiganya berada di dalam lapangan
- Kedua kaki pemain apit kanan/apit kiri dalam seperempat lingkaran, kecuali
Tekong sebelah
kakinya (kanan/kiri) di dalam lingkaran.
- Tidak menginjak garis manapun juga (walaupun seorang)
- Tempat pemain tidak bertukar
- APIT tidak mengangkat kakinya sewaktu melambungkan bola atau Tekong
sewaktu melakukanTendangan Awal Sepak Takraw
- Menyepak bola sepakan permulaan
- Menyerukan perkataan berikut jika regu yang melakukan service mati

8
* Kandas : pindah bola
* Keluar (out) : atau pindah
- Menyerukan perkataan "Batal" jika kedua regu (walaupun seorang dalam
permainan)
* Mengapit atau menahan bola
* Meningjak garis tengah
* Menyentuh jaring
* Memainkan bola lebih dari tiga kali berturut-turut
* Bola kena tangan (bawah bahu hingga jari)
* Menggertak, melakukan gerakan-gerakan menghadang atau berjalan-jalan (service)
* Memegang tiang jaring atau bangku wasit
* Masuk ke lapangan lawan
* Menahan kawannya dari menyentuh jaring, tiang jaring bahu wasit atau garis tengah
- Mengumumkan angka sebelum service dilakukan
- Mengumumkan perkataan berikut ini jika terjadi tambahan angka
(menanyakan kepada regu
yang menunggu angka 13 atau 14).
* Angka 13 sama tambahan angka 5
* Angka 14 sama tambahan angka
- Angka 14,16,17... bola akhir
- Game terakhir... Tukar tempat (angka 8 pertama)
- Mengumumkan kemenangan sesuatu regu
- Menang WO.

Pakaian Pemain Sepak Takraw

Pemain-pemain harus berpakaian olahraga dengan teratur dan memakai sepatu karet
Undian (Toss)

Sebelum suatu permainan dimulai, wasit melakukan undian dengan mempergunakan uang
logam (toss of coin) untuk memilih bola atau tempat.

Wasit dan penjaga garis (lines man)

Permainan di pimpin oleh seorang wasit dan seorang pembantu wasit (wasit II) dengan
dibantu oleh 6 orang penjaga garis yang duduk di 4 penjuru lapangan.

Aturan Awal Permainan Sepak Takraw

Regu yang memilih bola yang pertama memulai permainan selanjutnya pemenang game (set)
pertama memulai permainan set kedua.

9
Cara-cara melakukan sepakan permulaan (service)

a. Tekong (server) itu hendaklah sebelah kakinya berada dalam lingkaran


b. Pelambung bola haruslah berdiri dalam lingkaran penjuru dibagian tengah lapangan
c. Pemain yang seorang lagi haruslah berada didalam lingkaran penjuru lainnya
d. Regu yang menerima service boleh berdiri di mana saja di dalam lapangannya
e. Jika pada waktu service bola menyentuh jaring dan masuk ke dalam lapangan lawan
di anggap sah.

Kesalahan pelanggaran (Faults) Sepak Takraw :

a. Untuk regu yang melakukan service :

- Tekong tidak menyepak bola pada lambungan pertama


- Tekong tidak meletakan sebelah kakinya dalam lingkaran sewaktu melakukan
service
- Kedua kaki pelambung bola dan pemain depan lainnya (Apit kiri/Apit kanan) tidak
berada di dalam
garis seperempat lingkaran ; kecuali tekong sebelah kakinya (kiri/kanan) berada di
dalam lingkaran
- Apit kiri/Apit kanan mengangkat kaki sewaktu melambungkan bola atau tekong
sewaktu sepakan
permulaan (service)
- Menginjak garis (walaupun seorang)
- Berada di luar lingkaran
- Tempat pemain-pemain bertukar

b. Untuk regu yang menerima service :

- Berada di luar lapangan


- Berjalan, menggertak, mengejek dengan tujuan mengganggu pihak lawan

Mati bagi regu yang melakukan service :

- Bola menyangkut jaring dan tidak masuk ke lapangan lawan


- Bola menyentuh jaring dan tidak masuk lapangan lawan, jatuh di luar lapangan
- Bola ke luar lapangan
- Tidak dapat membuat points

c. Kedua regu dalam permainan :

- Menginjak garis tengah

10
- Bola jatuh di dalam lapangan sendiri atau di luar lapangan
- Bola menyentuh jaring dan tidak masuk lapangan lawan
- Bola mengenai tangan atau lengan
- Mengepit bola
- Memegang jaring atau tiang jaring
- Memainkan bola lebih dari 3 kali berturu-turut
- Memasuki lapangan lawan
- Menahan kawan dari menyentuh jaring, tiang jaring, bangku wasit

Angka Mati (Point) Sepak Takraw

- Angka kemenangan untuk satu adalah 15 point


- Jika kedua regu mendapat 13 atau 14 angka sama, wasit meneruskan pertandingan
setelah berunding dengan regu yang menerima service untuk ditambah 5 angka 13
sama dan 3 angka untuk 14 sama (seperti dalam permainan bulutangkis)
- Jika kedua regu sama-sama memenangi satu game maka diteruskan dengan game
terakhir (rubber set). Pemenang games (set) ke-3 adalah pemenang pertandingan itu.

11
Daftar pustaka

html http://pendidikanjasmani13.blogspot.com//2012/05/sepak-takraw

html http://pendidikanjasmani13.blogspot.com//2012/05/peraturan-sepak-takraw

12

Anda mungkin juga menyukai