Pada pertengahan Oktober 2017 tepatnya tanggal 16 Oktober
2017 saya menginjakkan kaki kedua kalinya ke negeri Holland
yang sering kita sebutkan Belanda. Disini saya mendapatkan beasiswa Retooling Kompetensi Vokasi Dosen Pendidikan Tinggi Vokasi pada bidang Kompetensi Farming Food Processing. Saya mengucapkan terima kasih kepada Kementerian Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi, khususnya Kelembagaan Iptek dan Pendidikan Tinggi, serta Bapak Direktur PNL dan semua pihak yang telah memberikan kesempatan kepada saya untuk mengikuti program Retooling Dosen Vokasi ini.
Saya banyak mendapatkan ilmu pengetahuan dan informasi
tentang pendidikan vokasi yang saya ikutin dari program Retooling yang saya dapatkan di Aeres University of Applied Sciences. Aeres University of Applied Science adalah lembaga pendidikan yang mengkhususnya kepada aplikasi langsung dalam sistem pembelajarannya. Sistem pendidikan di Aeres University of Applied Science persis dengan sistem pendidikan vokasi di Indonesia. Di sini saya banyak mendapatkan masukan tentang metode pembelajaran seharusnya pada pendidikan vokasi. Di setiap mata kuliah terdapat bagian exhibition atau kunjungan ke perusahaan. Seperti pada gambar di atas, saya mengunjungi salah satu perusahanan Nice to meet yang merupakan perusahaan suplai daging. Mengunjungi perusahaan suplai daging diatas merupakan salah satu bagian dari mata kuliah Food safety. Dengan melihat semua proses pengolahan dan yang berhubungan dengan food safety seperti HACCP (Hazard Analysis and Critical Control Point). Dengan mengunjungi perusahaan akan lebih mudah bagi mahasiswa untuk memahami perkuliahan. Banyak hal yang saya dapatkan dari mengikuti program retooling ini. Saya mendapatkan ilmu pengetahuan, mendapatkan metode pembelajaran yang aktif dan kreaktif, mendapatkan sesuatu yag sangat berharga pastinya dan semoga saya dapat membagikan kepada teman teman di kampus. Pendidikan di Aeres University sistem pembelajarannya mahasiswa lebih aktif dan dosen hanya sebagai fasilitator. Mahasiswa langsung mempraktikan di dunia industri atau perusahaan. Semoga apa yang saya dapatkan dari retooling ini dapat saya bagikan kepada kampus tercinta saya Politeknik Negeri Lhokseumawe. “The small thing can be a bigger change”.