Hdjsjs
Hdjsjs
ELEMEN PENILAIAN
1. Ditetapkan jenis-jenis pelayanan yang disediakan berdasarkan prioritas
1.1.1
2. Tersedia informasi tentang jenis pelayanan dan jadwal pelayanan.
3. Ada upaya untuk menjalin komunikasi dengan masyarakat.
4. Ada Informasi tentang kebutuhan dan harapan masyarakat yang
dikumpulkan melalui survei atau kegiatan lainnya.
5. Ada perencanaan Puskesmas yang disusun berdasarkan analisis
kebutuhan masyarakat dengan melibatkan masyarakat dan sektor terkait
yang bersifat komprehensif, meliputi promotif, preventif, kuratif, dan
rehabilitatif.
6. Pimpinan Puskesmas, Penanggung jawab, dan Pelaksana Kegiatan
menyelaraskan antara kebutuhan dan harapan masyarakat dengan visi,
misi, fungsi dan tugas pokok Puskesmas
1. Pengguna pelayanan diikutsertakan secara aktif untuk memberikan
1.1.2. umpan balik tentang mutu, kinerja pelayanan dan kepuasan terhadap
pelayanan Puskesmas
2. Ada proses identifikasi terhadap tanggapan masyarakat tentang mutu
pelayanan
3. Ada upaya menanggapi harapan masyarakat terhadap mutu pelayanan
dalam rangka memberikan kepuasan bagi pengguna pelayanan.
1.1.3 1. Peluang pengembangan dalam penyelenggaraan upaya Puskesmas dan
pelayanan diidentifikasi dan ditanggapi untuk perbaikan
2. Didorong adanya inovasi dalam pengembangan pelayanan, dan
diupayakan pemenuhan kebutuhan sumber daya
3. Mekanisme kerja dan teknologi diterapkan dalam pelayanan untuk
memperbaiki mutu pelayanan dalam rangka memberikan kepuasan kepada
pengguna pelayanan.
1. Ada Rencana Usulan Kegiatan (RUK) disusun berdasarkan Rencana
Lima Tahunan Puskesmas, melalui analisis kebutuhan masyarakat.
1.1.4
2. Ada Rencana Pelaksanaan Kegiatan (RPK) Puskesmas sesuai dengan
anggaran yang ditetapkan oleh Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota untuk
tahun berjalan.
3. Penyusunan RUK dan RPK dilakukan secara lintas program dan lintas
sektoral.
4. RUK dan RPK merupakan rencana terintegrasi dari berbagai Upaya
Puskesmas.
5. Ada kesesuaian antara Rencana Pelaksanaan Kegiatan (RPK) dengan
Rencana Usulan kegiatan (RUK) dan Rencana Lima Tahunan Puskesmas.
1. Ada mekanisme monitoring yang dilakukan oleh Pimpinan Puskesmas
1.1.5 dan Penanggung jawab Upaya Puskesmas untuk menjamin bahwa
pelaksana melaksanakan kegiatan sesuai dengan perencanaan operasional.
2. Ada indikator yang digunakan untuk monitoring dan menilai proses
pelaksanaan dan pencapaian hasil pelayanan.
3. Ada mekanisme untuk melaksanakan monitoring penyelenggaraan
pelayanan dan tindaklanjutnya baik oleh Pimpinan Puskesmas maupun
Penanggung jawab Upaya Puskesmas.
4. Ada mekanisme untuk melakukan revisi terhadap perencanaan
operasional jika diperlukan berdasarkan hasil monitoring pencapaian
kegiatan dan bila ada perubahan kebijakan pemerintah.
1. Ditetapkan jenis-jenis pelayanan sesuai dengan Peraturan Perundangan
1.2.1 dan Pedoman dari Kementerian Kesehatan untuk memenuhi kebutuhan dan
harapan masyarakat
2. Pengguna pelayanan mengetahui jenis-jenis pelayanan yang disediakan
oleh Puskesmas dan memanfaatkan jenis-jenis pelayanan yang disediakan
tersebut.
1. Masyarakat dan pihak terkait baik lintas program maupun lintas sektoral
mendapat informasi yang memadai tentang tujuan, sasaran, tugas pokok,
1.2.2. fungsi dan kegiatan Puskesmas
1.2.3
2. Proses penyelenggaraan pelayanan memberi kemudahan bagi pelanggan
untuk memperoleh pelayanan
3. Tersedia pelayanan sesuai jadwal yang ditentukan.
4. Teknologi dan mekanisme kerja dalam penyelenggaraan pelayanan
memudahkan akses terhadap masyarakat.
5. Ada strategi komunikasi untuk memfasilitasi kemudahan akses
masyarakat terhadap pelayanan.
6. Tersedia akses komunikasi dengan pengelola dan pelaksana untuk
membantu pengguna pelayanan dalam memperoleh pelayanan sesuai
kebutuhan spesifik pengguna pelayanan.
1.2.4 1. Ada kejelasan jadwal pelaksanaan kegiatan Puskesmas.
2. Jadwal pelaksanaan kegiatan disepakati bersama.
3. Pelaksanaan kegiatan sesuai dengan jadwal dan rencana yang disusun
1. Ada koordinasi dan integrasi dalam penyelenggaraan pelayanan dan
Upaya Puskesmas dengan pihak terkait, sehingga terjadi efisiensi dan
1.2.5 menjamin keberlangsungan pelayanan.
2. Mekanisme kerja, prosedur dan pelaksanaan kegiatan didokumentasikan.
3. Dilakukan kajian terhadap masalah-masalah spesifik yang ada dalam
proses penyelenggaraan pelayanan dan Upaya Puskesmas, untuk kemudian
dilakukan koreksi dan pencegahan agar tidak terulang kembali
4. Dilakukan kajian terhadap masalah-masalah yang potensial terjadi dalam
proses penyelenggaraan pelayanan dan dilakukan upaya pencegahan.
5. Penyelenggara pelayanan secara konsisten mengupayakan agar
pelaksanaan kegiatan dilakukan dengan tertib dan akurat agar memenuhi
harapan dan kebutuhan pelanggan.
6. Informasi yang akurat dan konsisten diberikan kepada pengguna
pelayanan dan pihak terkait.
7. Dilakukan perbaikan proses alur kerja untuk meningkatkan efesiensi
agar dapat memenuhi kebutuhan dan harapan pengguna pelayanan
8. Ada kemudahan bagi pelaksana pelayanan untuk memperoleh bantuan
konsultatif jika membutuhkan
9. Ada mekanisme yang mendukung koordinasi dalam pelaksanaan
kegiatan pelayanan
10. Ada kejelasan prosedur, kejelasan tertib administrasi, dan dukungan
tehnologi sehingga pelaksanaan pelayanan minimal dari kesalahan, tidak
terjadi penyimpangan maupun keterlambatan.
11. Pelaksana kegiatan mendapat dukungan dari pimpinan Puskesmas
1. Ada mekanisme yang jelas untuk menerima keluhan dan umpan balik
1.2.6 dari pengguna pelayanan, maupun pihak terkait tentang pelayanan dan
penyelenggaraan Upaya Puskesmas.
2. Keluhan dan umpan balik direspons, diidentifikasi, dianalisa, dan
ditindaklanjuti
3. Ada tindak lanjut sebagai tanggapan terhadap keluhan dan umpan balik.
4. Ada evaluasi terhadap tindak lanjut keluhan/umpan balik.
1. Ada mekanisme untuk melakukan penilaian kinerja yang dilakukan oleh
1.3.1 Pimpinan Puskesmas dan Pelanggung jawab Upaya Puskesmas dan
kegiatan pelayanan puskesmas
2. Penilaian kinerja difokuskan untuk meningkatkan kinerja pelaksanaan
Upaya Puskesmas dan kegiatan pelayanan Puskesmas
3. Ada indikator yang jelas untuk melakukan penilaian kinerja
4. Pimpinan Puskesmas menetapkan tahapan cakupan Upaya Puskesmas
untuk mencapai indikator dalam mengukur kinerja Puskesmas sesuai
dengan target yang ditetapkan oleh Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota
5. Monitoring dan Penilaian Kinerja dilakukan secara periodik untuk
mengetahui kemajuan dan hasil pelaksanaan penyelenggaraan Upaya
Puskesmas dan kegiatan pelayanan Puskesmas
1. Hasil penilaian kinerja Puskesmas dianalisis dan diumpan balikkan pada
pihak terkait
1.3.2
2. Hasil analisis data kinerja dibandingkan dengan acuan standar atau jika
dimungkinkan dilakukan juga kajibanding (benchmarking)dengan
Puskesmas lain
3. Hasil penilaian kinerja digunakan untuk memperbaiki kinerja
pelaksanaan kegiatan Puskesmas
4. Hasil penilaian kinerja digunakan untuk perencanaan periode berikutnya
5. Hasil penilaian kinerja dan tindak lanjutnya dilaporkan kepada Dinas
Kesehatan Kabupaten/Kota
BAB I
Penyusunan jadual pelayanan dan penyediaan infromasi jenis pelayanan tahun ini
Bukti-bukti komunikasi dg masyarakat tahun ini dan tahun lalu
Bukti-bukti dilakukan survei dan smd tahun ini dan tahun lalu
RUK tahun lalu, tahun ini, dan tahun depan
RPK tahun lalu, RPK tahun ini
Kesesuaian RPK thn ini dengan RUK thn ini, dan renstra
Kesesuaian RPK tahun lalu, RUK thn lalu, dan renstra
Bukti-bukti penyampaian umpan balik masyarakat tahun lalu dan tahun ini
Bukti analisis thd umpan balik masyarkat th ini da nth lalu
Bukti-bukti tanggapan thd keluhan thn ini dan thn lalu
Bukti PDCA di tiap unit thn ini dan thn lalu
Bukti-bukti motivasi yang disampaikan pada lokmin thn ini dan thn lalu
Butki bukti upaya inovatif yang dilakukan thn ini dan thn lalu
RUK thn ini dan RUK thn depan
RPK thn ini dan RPK thn lalu
Notulen penyusunan RUK dan RPK thn lalu, thn ini
Pastikan RUK dan RPK than ini dan thn lalu terintegrasi dari berbagai upaya
Cek kesesuaian
Review dan perbaikan S, panduan, SOP monitoring
Bukti-bukti monitoring sesuai dengan SOP yang disusun untuk tahun ini dan tahun
yang lalu, sesuai dengan SOP yang disusun (catatan: monitoring dapat dilakukan
melalui laporan, supervise, lokakarya mini, dan cara yang lain)
Review SK indikator dan revisi SK indikator yang baru dengan
memperhatikan PMK 39/2016, PMK 43/2016, dan jika ada perubahan
kebijakan dinas kesehatan kab/kota
Bukti-bukti tindak lanjut monitoring baik yang dilaksanakan tahun ini maupun
tahun lalu
(SOP revisi rencana melalui lokakarya mini) Bukti dilakukannya lokmin bulanan
dan dalam agenda dan notulen menjelaskan adanya perubahan rencana
pelaksanaan kegiatan bulanan berdasar hasil monitoring bulan lalu
Revisi SK penetapan jenis pelayanan baik UKM maupun UKP (lihat 1.1.1. EP 1),
perhatikan konsideran mengingat, terkait dengan adanya perubahan peraturan
perundangan
Lakukan sosialisasi bagi pasien dan sasaran ttg jenis-jenis pelayanan yang
disediakan
Bukti-bukti penyampaian informasi tujuan, sasaran, tugas pokok, fungsi dan
kegiatan puskesmas baik tahun ini maupun tahun lalu
Lakukan evaluasi thd penyampaian informasi, bias dilakukan pada saat lokakarya
mini lintas sector, angket/survei pelanggan, dsb
Lakukan evaluasi akses
Lakukan angket pd masyarakat untuk mengetahuai kemudahan mereka mendapat
pelayanan, lakukan analisis, dan tindak lanjuti
Lakukan evaluasi pelaksanaan thd jadwal baik tahun lalu, dan pada tahun berjalan
Upaya-upaya untuk meningkatkan kemudahan akses masyarakat baik akses utk
mendapat pelayanan, akses utk mendapat informasi, dan akses untuk
menyampaikan umpan balik
Buat strategi komunikasi berdasar analisis hasil evaluasi thd akses masyarakat
(contoh bagaimana strategi komunikasi untuk memudahkan masyarakat
mengetahui jadual, strategi komunikasi elektronik untuk memudahkan akses thd
pelayanan misalnya pendaftaran on-line, dsb) baik yang dilakukan thn lalu
maupun tahun ini
Bukti-bukti kemudahan yang diberikan oleh puskesmas untuk membantu
masyarakat dalam memperoleh informasi maupun menyampaikan umpan balik
Jadual kegiatan baik UKM dan UKP tahun lalu, dan tahun berjalan
Bukti-bukti kesepakatan jadual
Bukti-bukti evaluasi kesesuaian pelaksanaan thd jadual (melalui kegiatan
monitoring), baik tahun lalu, maupun tahun berjalan
Bukti-bukti pelaksanaan koordinasi lintas program dan lintas sector baik
tahun lalu maupun tahun berjalan (baik melalui lokakarya mini, maupun
penggunaan tehnologi informasi)
Bukti-bukti dokumentasi prosedur dan pelaksanaan kegiatan tahun lalu, dan tahun
berjalan baik UKP, UKM maupun admen
Bukti-bukti dilakukan PDCA pada semua unit dan emua program baik tahun lalu
dan tahun berjalan (minimal satu kali per tahun per unit atau program)
Review dan revisi register risiko (paling tidak dalam 3 tahun pernah dilakukan
sekali)
Bukti pelaksanaan monitoring sebagai upaya untuk mengupayakan kegiatan
dilakukan sesuai dengan harapan dan dilakukan dengan tertib baik tahun lalu dan
tahun berjalan
Bukti penyampaian infromasi pada masyarakat ttg kegiatan UKM dan UKP
kepada masyarakat baik tahun lalu, dan tahun berjalan
Bukti-bukti dilakukan PDCA (lihat EP 3), dan bukti-bukti tindak lanjut perbaikan
yang dilakukan
Bukti-bukti konsultasi pelaksana pada penanggung jawab baik tahun lalu, dan
tahun berjalan
Review SOP koordinasi (jika perlu lakukan revisi) dan lengkapi bukti-bukti
pelaksanaan koordinasi
Bukti-bukti upaya meminimalkan kesalahan dan penyimpangan dengan adanya:
prosedur tertib administrasi, kebijakan, pedoman, dan SOP-SOP manajemen risiko
dan keselamatan pasien, adanya dukungan tehnologi yang diupayakan untuk
mencegah keterlambatan dalam pelayanan.
Bukti-bukti kesempatan konsultasi, dan bukti-bukti pengarahan dan dorongan
yang disampaikan pimpinan pada pelaksana misalnya pada pertemuan-pertemuan
yang dilakukan dan lokakarya mini
Review SK, panduan, SOP komunikasi untuk menerima keluhan dan umpan balik,
dan lengkapi bukti-bukti identifikasi keluhan dan umpan balik masyarakat baik
tahun lalu maupun tahun berjalan
Bukti analisis dan tindak lanjut
Bukti tindak lanjut
Bukti evaluasi thd tindak lanjut keluhan pd tahun ini
Review SK, panduan, SOP penilaian kinerja dan bukti-bukti pelaksanaan penilaian
kinerja tahun lalu, dan tahun berjalan
Bukti pelaksanaan kegiatan pernbaikan terhadap capaian kinerja yang rendah baik
tahun lalu maupun tahun berjalan
Review dan revisi jika perlu thd SK penetapan indikator (perhatikan peraturan
perundangan yang baru: PMK 39, PMK 43, PMK 44)
RUK 2017, RPK 2017, RUK 2018, RPK 2018, RUK 2019, dan rencana lima
tahunan memuat tahapan pencapaian indikator kinerja
Bukti pelaksanaan monitoring dan penilaian kinerja tahun lalu, dan tahun berjalan
Bukti analisis dan penyampaian umpan balik hasil penilaian kinerja baik melalui
lokmin maupun tertulis tahun lalu, dan tahun berjalan
Bukti pelaksanaan kajibanding tahun lalu dan tahun ini dan tindak lanjutnya dalam
perbaikan kinerja
Bukti tindak lanjut penilaian kinerja dalam bentuk upaya perbaikan baik tahun lalu
maupun tahun berjalan
Bukti pemanfaatan data kinerja untuk penyuaun RUK dan RPK baik tahun lalu,
tahun berjalan, dan untuk RUK tahun 2019
Bukti-bukti pelaporan kinerja ke dinas kesehatan kabupaten/kota baik tahun lalu
maupun tahun berjalan
BAB II
YANG PE
ELEMEN PENILAIAN
2. Puskesmas tidak bergabung dengan tempat tinggal atau (tidak ada dokum
unit kerja yang lain. melakukan obse
1. Tersedia peralatan medis dan non medis sesuai jenis Bukti evaluasi ke
pelayanan yang disediakan tindak lanjutnya
2.1.5
6. Dilakukan kalibrasi untuk peralatan medis dan non medis Bukti semua alat
yang perlu dikalibrasi kalibrasi
4. Ada kejelasan uraian tugas untuk setiap tenaga yang Pastikan uraian t
bekerja di Puskesmas
5. Persyaratan perizinan untuk tenaga medis, keperawatan, Pastikan semua
dan tenaga kesehatan yang lain dipenuhi kesehatan lain a
3. Ditetapkan alur komunikasi dan koordinasi pada posisi- Susun alur koord
posisi yang ada pada struktur penetapan pena
pada ep 2)
1. Ada uraian tugas, tanggung jawab dan kewenangan yang Agar disusun ura
berkait dengan struktur organisasi Puskesmas posisi/jabatan ya
2.3.2
2. Ada kegiatan pelatihan orientasi bagi karyawan baru baik Lengkapi bukti-b
Pimpinan Puskesmas, Penanggung jawab Upaya Puskesmas, atau mutase men
maupun Pelaksana kegiatan dan tersedia kurikulum pelatihan tahun berjalan
orientasi.
3. Ada mekanisme untuk meninjau ulang tata nilai dan tujuan, Review kembali
serta menjamin bahwa tata nilai dan tujuan relevan dengan laksanakan revie
kebutuhan dan harapan pengguna pelayanan perubahan lakuk
puskesmas
1. Ada mekanisme yang jelas bahwa Pimpinan Puskesmas Cek kembali pan
mengarahkan dan mendukung Penanggung jawab Upaya bukti pelaksanaa
2.3.7 Puskesmas dan pelaksana dalam menjalankan tugas dan berjalan
tanggung jawab mereka.
2. Ada kriteria yang jelas dalam pendelagasian wewenang dari Review kembali
Pimpinan dan/atau Penanggung jawab Upaya Puskesmas kembali kriteria y
kepada Pelaksana Kegiatan apabila meninggalkan tugas. wewenang
2. Ada pedoman atau panduan kerja penyelenggaraan untuk Review (jika perl
tiap Upaya Puskesmas dan kegiatan pelayanan Puskesmas. admen, dan ukm
4. Ada kebijakan, pedoman, dan prosedur yang jelas untuk Review dan bila
pengendalian dokumen dan pengendalian rekaman naskah
pelaksanaan kegiatan.
5. Ada mekanisme yang jelas untuk menyusun pedoman dan Review dan bila
prosedur. prosedur
2. Ada ketentuan tertulis tentang pengelolaan risiko akibat Review dan bila
penyelenggaraan Upaya Puskesmas dan kegiatan pelayanan manajemen risik
Puskesmas. pelaporan jika te
2. Disusun program pembinaan terhadap jaringan dan jejaring Pastikan ada buk
fasilitas pelayanan kesehatan dengan jadual dan penanggung dan jejaring baik
jawab yang jelas
2. Ada uraian tugas dan tanggung jawab pengelola keuangan. Pastikan SK dile
3. Tersedia prosedur analisis data untuk diproses menjadi Review dan bila
informasi.
1. Ada kejelasan hak dan kewajiban pengguna Puskesmas. Review dan bila
pengguna
2.4.1
1. Ada peraturan internal yang disepakati bersama oleh Review dan bila
pimpinan Puskesmas, Penanggung jawab Upaya Puskesmas aturan disiplin pe
2.4.2 dan Pelaksana dalam melaksanakan Upaya Puskesmas dan
kegiatan Pelayanan Puskesmas.
2. Peraturan internal tersebut sesuai dengan visi, misi, tata Sesuaikan perat
nilai, dan tujuan Puskesmas. tata nilai
1. Ada kejelasan indikator dan standar kinerja pada pihak Lengkapi indikat
ketiga dalam melaksanakan kegiatan.
2.5.2
3. Ada tindak lanjut terhadap hasil monitoring dan evaluasi Lakukan tindak l
ketiga
1. Ditetapkan Penanggung jawab barang inventaris Pastikan ada SK
2.6.1 Puskesmas.
8. Ada program kerja perawatan kendaraan, baik roda empat Lengkapi bukti p
maupun roda dua.
TDD
Lakukan sosialisasi ulang visi misi tujuan tata nilai, terlebih jika
ada perubahan
Review kembali sop peninjauan ulang tata nilai dan tujuan, dan
laksanakan review visi, misi, tata nilai, tujuan, dan jika ada
perubahan lakukan penetapan ulang dalam bentuk SK kepala
puskesmas
Review (jika perlu lakukan revisi) dan lengkapi baik untuk ukp,
admen, dan ukm
Review dan bila perlu lakukan revisi thd daftar jaringan dan
jejaring yang ada di wilayah kerja puskesmas
Review dan bila perlu lakukan revisi thd SK hak dan kewajiban
pengguna
Lakukan tindak lanjut thd hasil monitoring dan evaluasi thd pihak
ketiga
Pastikan ada SK penetapan penanggung jawab barang inventari
Bukti pelaksanaan
2. Ada kejelasan tugas, wewenang dan tanggung jawab Penanggung Review dan jika perlu revisi uraian tugas
jawab manajemen mutu.
3. Ada Pedoman Peningkatan Mutu dan Kinerja disusun bersama Review dan bila perlu lakukan revisi manu
oleh Penanggung jawab manajemen mutu dengan Kepala Puskesmas
dan Penanggung jawab Upaya Puskesmas.
Review dan bila perlu revisi kebijakan mu
4. Kebijakan mutu dan tata nilai disusun bersama dan dituangkan
dalam pedoman (manual) mutu/Pedoman Peningkatan Mutu dan
Kinerja sesuai dengan visi, misi dan tujuan Puskesmas.
Bukti-bukti pelaksanaan
2. Kegiatan perbaikan mutu dan kinerja Puskesmas dilakukan sesuai
dengan rencana kegiatan yang tersusun dan dilakukan pertemuan
tinjauan manajemen yang membahas kinerja pelayanan dan upaya
perbaikan yang perlu dilaksanakan.
Bukti pelaksanaan RTM tahun lalu dan ta
3. Pertemuan tinjauan manajemen membahas umpan balik
pelanggan, keluhan pelanggan, hasil audit internal, hasil penilaian
kinerja, perubahan proses penyelenggaraan Upaya Puskesmas dan
kegiatan pelayanan Puskesmas, maupun perubahan kebijakan mutu
jika diperlukan, serta membahas hasil pertemuan tinjauan
manajemen sebelumnya, dan rekomendasi untuk perbaikan
2. Pihak-pihak terkait terlibat dan berperan aktif dalam peningkatan Lakukan identifikasi peran para pihak dala
mutu dan kinerja Puskesmas. buktikan keterlibatan mereka
Bukti tindak lanjut terhadap ide-ide yang
3. Ide-ide yang disampaikan oleh pihak-pihak terkait untuk
meningkatkan mutu dan kinerja Puskesmas ditindaklanjuti.
2. Dilakukan survei atau masukan melalui forum-forum Bukti dilakukan survei dan masukan mela
pemberdayaan masyarakat untuk mengetahui bahwa kebutuhan dan pemberdayaan tahun lalu dan tahun berj
harapan pengguna terpenuhi.
3. Asupan dan hasil survei maupun forum-forum pemberdayaan Bukti analisis dan tindak lanjut
masyarakat dianalisis dan ditindaklanjuti.
Review kembali penetapan indikator (liha
1. Ditetapkan indikator mutu dan kinerja yang dikumpulkan secara perlu lakukan revisi
3.1.6 periodik untuk menilai peningkatan kinerja pelayanan.
1. Kepala Puskesmas bersama dengan Penanggung jawab Upaya Bukti penyusunan rencana kajibangin tah
3.1.7 Puskesmas menyusun rencana kaji banding. berjalan
Bukti penyusunan instrument kajibanding
2. Kepala Puskesmas bersama dengan Penanggung jawab Upaya berjalan
Puskesmas dan pelaksana menyusun instrumen kaji banding.
3. Kegiatan kaji banding dilakukan sesuai dengan rencana kaji Bukti pelaksanaan kajibanding tahun lalu
banding.
4. Hasil kaji banding dianalisis untuk mengidentifikasi peluang Bukti analisis hasil kajibanding tahun lalu
perbaikan.
Bukti rencana tindak lanjut kajibanding ta
5. Disusun rencana tindak lanjut kaji banding. berjalan
Bukti pelaksanaan tindak lanjut kajibandi
6. Dilakukan pelaksanaan tindak lanjut kaji banding dalam bentuk berjalan
perbaikan baik dalam pelayanan maupun dalam pelaksanaan
program dan kegiatan.
pelaksanaan
ndakan korektif
ndakan preventif
ksanaan pdca