Anda di halaman 1dari 2

Bagaimana Standarisasi Obat tradisional dan cara penggunaan obat herbal pada skenario ?

Kriteria

1. Herbal dalam formolarium ini mempunyai data keamanan yang dbuktikan minimal
dengan toksisitas akut { LD50}

2. Mempunyai data manfaat minimal memiliki data pra klinik

3. Mutu dinyatakan dengan pemenuhan produk terhadap Cara Pembuatan Obat


Tradisional Yang Baik (CPOTB)

4. Sediaan berbentuk formulasi modern

Persyaratan dari CPOTB

1. semua proses pembuatan obat tradisional dijabarkan dengan jelas, dikaji secara
sistematis berdasarkan pengalaman dan terbukti mampu secara konsisten
menghasilkan obat tradisional yang memenuhi persyaratan mutu dan spesifikasi yang
telah ditetapkan;
2. tahap proses yang kritis dalam proses pembuatan, pengawasan dan sarana penunjang
serta perubahannya yang signifikan divalidasi;
3. tersedia semua sarana yang diperlukan untuk CPOTB termasuk: ÿpersonil yang
terkualifikasi dan terlatih;
 bangunan dan sarana dengan luas yang memadai
 peralatan dan sarana penunjang yang sesuai;
 bahan, wadah dan label yang benar;
 prosedur dan instruksi yang disetujui; dan
 tempat penyimpanan dan transportasi yang memadai.
4 prosedur dan instruksi ditulis dalam bentuk instruksi dengan bahasa yang jelas, tidak
bermakna ganda, dapat diterapkan secara spesifik pada sarana yang tersedia;
5 operator memperoleh pelatihan untuk menjalankan prosedur secara benar;
6 pencatatan dilakukan secara manual atau dengan alat pencatat selama pembuatan yang
menunjukkan bahwa semua langkah yang dipersyaratkan dalam prosedur dan instruksi
yang ditetapkan benar-benar dilaksanakan dan jumlah serta mutu produk yang
dihasilkan sesuai dengan yang diharapkan. Tiap penyimpangan dicatat secara
lengkap dan diinvestigasi;
7.catatan pembuatan termasuk distribusi yang memungkinkan penelusuran riwayat bets
secara lengkap, disimpan secara komprehensif dan dalam bentuk yang mudah diakses;
8. penyimpanan dan distribusi obat tradisional yang dapat memperkecil risiko terhadap
mutu obat tradisional;
9. tersedia sistem penarikan kembali bets obat tradisional mana pun dari peredaran; dan
10. keluhan terhadap produk yang beredar dikaji, penyebab cacat mutu diinvestigasi serta
dilakukan tindakan perbaikan yang tepat dan pencegahan pengulangan kembali keluhan.
Cara pengelolaan

1) Bawang putih
 Cara pengelolaan
Pada penggunaan bawang putih dilakukan dengan mengkonsumsi secara mentah
karena aIin akan hilang bila direbus,tumis,dan lain sebagainya
 Frekuensi

Dikonsumsi 1-2 siung sehari 1-2 kali

2) Seledri
 Cara Pengelolaan

Pada pengelolaan seledri dilakukan dengan cara direbus terlebih dahulu karena akan
diambil sari nya atau kandungan yang ada dalam seledri.seledri 40 gram direbus
dengan dua gelas air 400 ml hingga didapatkan 200 ml kemudian disaring

 Frekuensi
Diminum 2 kali 100 ml pada pagi hari dan 100 ml pada sore hari

3) Mentimun
 Cara pengelolaan
Dalam pengelolaan mentimun sebagai obat hipertensi dilakukan oleh informan
penelitian dengan mengkonsumsi secara langsung (mentah )
 Frekuensi
Dikonsumsi 1-2 sibuah perhari

Anda mungkin juga menyukai

  • Antipsikotik
    Antipsikotik
    Dokumen19 halaman
    Antipsikotik
    Elida Hasiatin
    Belum ada peringkat
  • Nbs
    Nbs
    Dokumen16 halaman
    Nbs
    Elida Hasiatin
    Belum ada peringkat
  • Kel Kuku
    Kel Kuku
    Dokumen33 halaman
    Kel Kuku
    Elida Hasiatin
    Belum ada peringkat
  • Part
    Part
    Dokumen3 halaman
    Part
    Elida Hasiatin
    Belum ada peringkat