Nomor : / 34 /SPSR/Jampersal/DKK-NNK/X/2017
Pada hari ini Senin Tanggal Enam Belas Bulan Oktober 2017, yang bertanda tangan dibawah :
Nama : Hasnawati
Pekerjaan : IRT
Jabatan : Pemilik Rumah
Alamat : Jl. Sei Lapio Rt.008 Desa Setabu Kec.Sebatik Barat Kab. Nunukan
Nomor KTP : 6405084105700001
Nama : Sabaruddin,SKM.M.Kes
Pekerjaan : PNS
Jabatan : Kuasa Pengguna Anggaran (KPA) Dinas Kesehatan Kabupaten Nunukan
Alamat : Jl. R.A Bessing Komplek Perkantoran Gabungan Dinas II
Kel. Nunukan Selatan
Nomor KTP : 6405023112740013
Tlp. : 085251438116
Kedua belah pihak dengan ini menerangkan bahwa PIHAK PERTAMA selaku pemilik sah rumah
telah setuju untuk menyewakan kepada PIHAK KEDUA berupa 1 unit rumah dalam rangka
menunjang pelaksanaan kegiatan Jampersal di Puskesmas Setabu Kec. Sebatik Barat. Adapun letak
dan Spesifikasi rumah adalah sebagai berikut :
Terletak pada : Desa Setabu Rt.08, Kec.Sebatik Barat, Kabupaten Nunukan Provinsi Kalimantan
Utara
Luas Tanah : 30 m x 5 m
Luas Bangunan : 20 m x 5 m
Fasilitas : 2 Kamar , 1 WC,2 Kipas Angin, Piring,Gelas,Sendok,Kompor,Rak Piring,
,Kasur,Bantal,Seprei,Karpet,Sapu,Pengepel Lantai, peralatan masak serta
penerangan.
PIHAK PERTAMA menjamin, bahwa objek sewa tersebut diatas tidak tersangkut dalam suatu
sengketa, bebas dari sitaan, tidak terikat sebagai jaminan untuk sesuatu utang yang tidak tercatat
dalam sertifikat, dan bebas dari beban-beban lainnya berupa apapun.
Selanjutnya kedua belah pihak bersepakat bahwa perjanjian sewa-menyewa RUMAH antara PIHAK
PERTAMA dan PIHAK KEDUA ini berlaku sejak tanggal penandatanganan surat perjanjian ini
dimana syarat-syarat serta ketentuan-ketentuan dalam surat perjanjian ini diatur dalam 11 (sebelas)
pasal, sebagai berikut :
PASAL 1
MASA WAKTU PERJANJIAN SEWA
Ayat 1
Sewa-menyewa ini dilangsungkan dan diterima untuk jangka waktu 12 ( Dua Belas ) bulan, terhitung
sejak tanggal 16 Oktober 2017 dan berakhir pada tanggal 16 Oktober 2018.
Ayat 2
Setelah jangka waktu tersebut lampau, maka sewa-menyewa ini dapat diperpanjang untuk jangka
waktu dan dengan syarat-syarat serta ketentuan-ketentuan yang akan ditentukan dalam surat
perjanjian tersendiri.
PASAL 2
HARGA SEWA
Harga sewa atas :
1. Rumah dan Fasilitasnya pertahun adalah 19.800.000,-
2. Pihak Kedua akan melakukan pembayaran kepada Pihak Kedua sekaligus dan langsung dari Kas
Pemda Kab.Nunukan melalui Bank Kaltim cabang Nunukan kepada rekening Pihak Pertama
setelah di Potong Pajak PPH Final
3. Nam Pemilik Rumah : Hasnawati
Rekening Pemilik Rumah : BPD Kaltim Kas Binalawan : 1072040810
PASAL 3
KETENTUAN-KETENTUAN KHUSUS
Ayat 1
Sebelum jangka waktu sewa-menyewa seperti yang tertulis pada pasal 2 ayat 1 Surat perjanjian
ini berakhir, PIHAK PERTAMA sama sekali tidak dibenarkan meminta PIHAK KEDUA untuk
mengakhiri jangka waktu kontrak atau pun menyerahkan kembali rumah tersebut kepada
PIHAK PERTAMA, kecuali terdapat kesepakatan di antara kedua belah pihak.
Ayat 2
PIHAK PERTAMA untuk persewaan ini tidak diperbolehkan untuk memungut uang sewa
tambahan lagi dari PIHAK KEDUA dengan alasan atau dalih apa pun juga.
PASAL 4
PENYERAHAN RUMAH
PIHAK PERTAMA menyerahkan rumah kepada PIHAK KEDUA setelah ditandatangani surat
perjanjian ini berikut kunci rumah dan Syarat-Syarat administrasi untuk pencairan sewa rumah
dari rumah yang dimaksud (fotocopy KTP, fotocopy buku rekening,fotocopy surat tanah,
Dokumentasi rumah,Dokumentasi fasilitas tambahan).
PASAL 5
HAK DAN TANGGUNG JAWAB PIHAK KEDUA
Ayat 1
PIHAK KEDUA berhak sepenuhnya untuk menggunakan rumah yang disewanya dalam
perjanjian ini.
Ayat 2
Mengingat rumah telah dipegang oleh PIHAK KEDUA sebagai penyewa, karenanya PIHAK
KEDUA bertanggung jawab penuh untuk merawat dan menjaga keutuhan serta kebaikan kondisi
rumah tersebut sebaik-baiknya dan memperbaiki rumah tersebut apabila terjadi kerusakan.
Ayat 3
Apabila perjanjian sewa-menyewa ini berakhir, PIHAK KEDUA wajib menyerahkan kembali
rumah tersebut kepada PIHAK PERTAMA dalam keadaaan terawat baik dan kondisinya lengkap
seperti ketika PIHAK KEDUA menerimanya dari PIHAK PERTAMA.
PASAL 6
LARANGAN-LARANGAN
Ayat 1
Status kepemilikan rumah tersebut di atas sepenuhnya ada di tangan PIHAK PERTAMA dan
PIHAK KEDUA dilarang melakukan perbuatan-perbuatan yang bertujuan untuk memindah
tangankan kepemilikannya, seperti menjual, menggadaikan, memindahkantangankan atau
melakukan perbuatan-perbuatan lain yang bertujuan untuk memindah tangankan
kepemilikannya.
Ayat 2
Pelanggaran PIHAK KEDUA atas ayat 1 merupakan tindak pidana sesuai pasal 372 Kitab
Undang-Undang Hukum Pidana (KUHP).
PASAL 7
KERUSAKAN DAN KEHILANGAN
Ayat 1
PIHAK PERTAMA menyetujui bahwa selama masa perjanjian sewa-menyewa rumah dan
setelah dilakukan serahterima dari PIHAK PERTAMA ke PIHAK KEDUA, Segala kerusakan
yang timbul baik kerusakan yang terjadi akibat penggunaan atau pengoperasian rumah ini oleh
PIHAK KEDUA akan menjadi tanggung jawab PIHAK KEDUA yang sebagian tidak di Claim
oleh asuransi rumah
Ayat 2
PIHAK KEDUA dibebaskan dari segala ganti rugi atau tuntutan dari PIHAK PERTAMA akibat
kerusakan pada rumah yang diakibatkan oleh force majeure yang dimaksud dengan force
majeure adalah :
1. Bencana alam, seperti banjir, gempa bumi, tanah longsor,petir, angin topan serta kebakaran
yang disebabkan oleh faktor ekstrem yang menganggu kelangsungan perjanjian ini
2. Huru-hara, kerusuhan , pemberontakanm dan perang.
PASAL 8
PEMBATALAN
Ayat 1
Apabila PIHAK KEDUA melakukan pelanggaran atau tidak menaati perjanjian ini maka
PIHAK PERTAMA berhak untuk meminta perjanjian ini dibatalkan.
Ayat 2
PIHAK PERTAMA diharuskan memberitahukan pembatalan tersebut secara tertulis kepada
PIHAK KEDUA dan PIHAK KEDUA diwajibkan menyerahkan kembali rumah yang
disewanya selambat-lambatnya 1 (satu) hari setelah perjanjian ini dibatalkan.
PASAL 9
LAIN-LAIN
Hal-hal yang belum tercantum dalam perjanjian ini akan diselesaikan secara kekeluargaan
atau musyawarah untuk mufakat oleh kedua belah pihak .
PASAL 10
PENYELESAIAN PERSELISIHAN
Apabila terjadi perselisihan dan tidak bisa diselesaikan secara kekeluargaan atau musyawarah
untuk mufakat, kedua belah pihak bersepakat untuk menyelesaikannya secara hukum dan
kedua belah pihak telah sepakat untuk memilih tempat tinggal yang umum dan tetap di
Kantor Kepaniteraan Pengadilan Negeri Setempat.
PASAL 11
PENUTUP
Surat perjanjian ini dibuat rangkap 2 (dua) dengan dibubuhi materai secukupnya yang
berkekuatan hukum yang sama yang masing-masing dipegang PIHAK KEDUA dan PIHAK
PERTAMA dan mulai berlaku sejak ditandatangani kedua belah pihak.
Matrai 6000
Ayat 1
PIHAK PERTAMA menyetujui bahwa selama masa perjanjian sewa-menyewa rumah dan
setelah dilakukan serahterima dari PIHAK PERTAMA ke PIHAK KEDUA, Segala kerusakan
yang timbul baik kerusakan yang terjadi akibat penggunaan atau pengoperasian rumah ini oleh
PIHAK KEDUA akan menjadi tanggung jawab PIHAK KEDUA yang sebagian tidak di Claim
oleh asuransi rumah
Ayat 2
PIHAK KEDUA dibebaskan dari segala ganti rugi atau tuntutan dari PIHAK PERTAMA akibat
kerusakan pada rumah yang diakibatkan oleh force majeure yang dimaksud dengan force
majeure adalah :
3. Bencana alam, seperti banjir, gempa bumi, tanah longsor,petir, angin topan serta kebakaran
yang disebabkan oleh faktor ekstrem yang menganggu kelangsungan perjanjian ini
4. Huru-hara, kerusuhan , pemberontakanm dan perang.
PASAL 8
PEMBATALAN
Ayat 1
Apabila PIHAK KEDUA melakukan pelanggaran atau tidak menaati perjanjian ini maka
PIHAK PERTAMA berhak untuk meminta perjanjian ini dibatalkan.
Ayat 2
PIHAK PERTAMA diharuskan memberitahukan pembatalan tersebut secara tertulis kepada
PIHAK KEDUA dan PIHAK KEDUA diwajibkan menyerahkan kembali rumah yang
disewanya selambat-lambatnya 1 (satu) hari setelah perjanjian ini dibatalkan.
PASAL 9
LAIN-LAIN
Hal-hal yang belum tercantum dalam perjanjian ini akan diselesaikan secara kekeluargaan
atau musyawarah untuk mufakat oleh kedua belah pihak .
PASAL 10
PENYELESAIAN PERSELISIHAN
Apabila terjadi perselisihan dan tidak bisa diselesaikan secara kekeluargaan atau musyawarah
untuk mufakat, kedua belah pihak bersepakat untuk menyelesaikannya secara hukum dan
kedua belah pihak telah sepakat untuk memilih tempat tinggal yang umum dan tetap di
Kantor Kepaniteraan Pengadilan Negeri Setempat.
PASAL 11
PENUTUP
Surat perjanjian ini dibuat rangkap 2 (dua) dengan dibubuhi materai secukupnya yang
berkekuatan hukum yang sama yang masing-masing dipegang PIHAK KEDUA dan PIHAK
PERTAMA dan mulai berlaku sejak ditandatangani kedua belah pihak.
Matrai 6000